Heinrich V, Kaisar Romawi Suci: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Rescuing 2 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5 |
||
(27 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox royalty|monarch
| name=
| imgw = 250px
| image = Henry V edit.jpg
| caption = Uskup Agung [[Ruthard dari Mainz]] dan
| succession= [[Kaisar Romawi Suci]]
| reign =1111–1125
| predecessor= [[
| successor= [[
| succession1= [[Raja Jerman]]<br />(Awalnya [[Raja Romawi]])
| reign1 = 1099–1125
| predecessor1 = [[
| successor1 = [[
| succession2= [[Raja Italia]]
| reign2 = 1098–1125
| predecessor2= [[
| successor2= [[
| spouse = [[
| father = [[
| mother = [[Bertha dari
| house = [[
| birth_date = {{Birth date|1086|8|11|df=y}}
| birth_place = [[Goslar]], [[
| death_date ={{Death date and age|df=yes|1125|5|23|1086|11|8}}
| death_place = [[Utrecht,
| place of burial = [[Katedral Speyer]]
| religion =[[Gereja Katolik Roma|Katolik]]
}}
'''Henry V''' (11 Agustus 1086<ref>Kleinhenz, pg.492</ref> – 23 Mei 1125) adalah [[Raja Jerman]] (dari 1099 sampai 1125) dan [[Kekaisaran Romawi Suci|Kaisar Romawi Suci]] (dari 1111 sampai 1125), yang merupakan penguasa dari [[dinasti]] [[Salian]] yang keempat dan yang terakhir.▼
▲'''
==Keturunan==▼
== Mendapatkan kekuasaan ==
Orangtua Heinrich adalah [[Heinrich IV, Kaisar Romawi Suci]], dan [[Bertha dari Savoia]]. Kakek dan nenek kandungnya adalah [[Oddone I dari Savoia|Oddone I]] dan [[Adelaide dari Susa]]. Pada tanggal 6 Januari 1099, ayahandanya memahkotainya sebagai Raja Jerman di [[Aachen]] untuk menggantinya kakandanya, pemberontak [[Corrado II dari Italia|Corrado II]].<ref name="Kleinhenz, pg. 492">Kleinhenz, pg. 492</ref> Heinrich bersumpah untuk tidak mencampuri bisnis Kekaisaran selama ayahandanya masih hidup, tetapi ia dihasut untuk memberontak oleh musuh ayahandanya pada tahun 1104, untuk mengamankan dispensasi dari sumpah tersebut oleh [[Paus Paskalis II]],<ref name="Kleinhenz, pg. 492"/> dan beberapa pangeran bersumpah setia kepadanya di [[Mainz]] di bulan Januari 1105. Meskipun kemunduran awal pemberontak, Heinrich IV dipaksa untuk mengabdikan diri dan meninggal tak lama kemudian.<ref name="Canduci, pg. 260">Canduci, pg. 260</ref> Perintah segera dipulihkan di Jerman, warga negara [[Cologne]] dihukum tilang, dan sebuah ekspedisi melawan [[Robert II dari Flandria]], membuat pemberontak itu bertekuk lutut.<ref>Holland, A. W., ''Germany'' (Adam & Charles Black, 1914), pg. 70</ref>
Pada tahun 1107, Heinrich berkampanye untuk memulihkan [[Borivoi II]] in [[Bohemia]] yang berhasil hanya sebagian. Heinrich memanggil [[Svatopluk dari Bohemia|Svatopluk si Singa]], yang menawan Adipati Borivoi.<ref>Vickers, Robert, ''History of Bohemia'', 1894, pg. 137</ref> Borivoi dibebaskan atas perintah kaisar dan menjadikannya ayah angkat untuk bayi laki-laki Svatopluk yang baru lahir. Namun demikian, sekembalinya Svatopluk ke Bohemia, ia naik takhta. Pada tahun 1108, Heinrich pergi berperang dengan [[Koloman dari Hungaria]] mewakilkan [[Álmos dari Hungaria]]. Suatu serangan [[Bolesław III Krzywousty]] dan Borivoi pada pasukan Svatopluk memaksa Heinrich untuk menyerah di dalam kampanyenya. Sebaliknya ia menyerang [[Polandia]] untuk memaksa mereka untuk memperbaharui upeti biasa mereka namun dikalahkan di dalam [[Pertempuran Głogów]] dan [[Pertempuran Hundsfeld|Hundsfeld]].<ref>Halecki, ''A History of Poland'' (Routledge, 1978), pg. 23</ref> Pada tahun 1110, ia berhasil mengamankan wilayah adipati Bohemia untuk [[Vladislav I dari Bohemia|Vladislav I]].
== Ekspedisi Pertama Italia ==
Perhatian utama Heinrich pada masa pemerintahannya adalah menyelesaikan [[Kontroversi Penobatan]], yang menyebabkan perseteruan serius pada masa pemerintahan sebelumnya. Pihak kepausan yang mendukung Heinrich di dalam perlawanannya dengan ayahandanya berharap ia akan menyetujui keputusan Paus, yang telah diperbaharui oleh [[Paus Paskalis II]] di sinode [[Guastalla]] pada tahun 1106. Namun raja terus menginvestasikan para uskup, tetapi berharap agar Paus mengadakan konsili di Jerman untuk menyelesaikan problem tersebut. Setelah mempertimbangkan, Paskalis memilih [[Prancis]] dari Jerman, dan setelah mengadakan konsili di [[Troyes]],<ref>Comyn, pg. 176</ref> memperbaharui larangannya atas kontroversi penobatan. Masalah itu terkubur sampai dengan tahun 1110, ketika negosiasi di antara raja dan paus gagal, Paskalis memperbaharui dekritnya dan Heinrich menyerang Italia dengan sebuah pasukan besar.
Kekuatan pasukannya membantunya untuk mengamankan pengakuan umum di [[Lombardia]], di mana Uskup Agung [[Grossolano]] berniat untuk memahkotainya dengan [[Mahkota Besi Lombardia]].<ref>I.Montanelli;Storia d'Italia Vol 476–1250 pag 440, Rizzoli</ref><ref name="Comyn, pg. 177">Comyn, pg. 177</ref> Di [[Sutri]] ia menyimpulkan sebuah perjanjian dengan Paskalis di mana ia akan meninggalkan ritual penobatan sebagai imbalan atas janji penobatan dan restorasi kekaisaran umat Kristen, yang selama itu berada di tangan negara dan gereja Jerman sejak zaman [[Charlemagne]].<ref name="Comyn, pg. 177"/> Perjanjian tersebut merupakan sebuah perjanjian mustahil untuk mengeksekusi, dan Heinrich yang menyetujui dikatakan telah bergantung oleh penerimaan para pangeran dan uskup Jerman, yang mungkin meramalkan akan kesempatan pelanggaran di antara ulama Jerman dan paus.
Setelah memasuki Roma dan bersumpah seperti biasanya, raja memperkenalkan dirinya di [[Basilika Santo Petrus]] pada tanggal 12 Februari 1111 untuk penobatannya dan ratifikasi perjanjian. Perintah ulama untuk mengembalikan vasal dari mahkota ke Heinrich dibacakan ditengah kekacauan kemarahan, di mana Paus menolak mahkota raja yang dibalas menolak penyerahan hak kontroversinya.<ref name="Canduci, pg. 260"/> Paskalis dan enam [[Kardinal]] ditangkap oleh pasukan Heinrich.<ref>Bryce, pg. 306</ref> Di dalam gangguan umum yang diikuti dengan upaya untuk membebaskan Paus yang gagal di dalam suatu perjuangan di mana raja terluka. Pasukan Normandia yang dikirim oleh [[Daftar Pangeran Capua]] [[Robert I dari Capua]] untuk menyelamatkan paus dibalikkan oleh [[Daftar Comte Tusculum|Comte Tusculum]], [[Ptolemaeus I dari Tusculum]].
== Kembali ke Jerman ==
Heinrich meninggalkan Roma dengan paus bersamanya. Kegagalan Paskalis untuk memperoleh bantuan menarik darinya konfirmasi hak raja atas kontroversi dan sebuah janji untuk menjadikannya seorang raja.<ref name="Canduci, pg. 260"/> Upacara pemahkotaan dilangsungkan pada tanggal 13 April, setelah kaisar kembali ke Jerman, di mana ia berupaya untuk memperkuat kekuasaannya dengan menjamin hak-hak istimewa kepada warga wilayah Rhine hulu.<ref>Comyn, pg. 180</ref>
Pada tahun 1112, [[Lothar III, Kaisar Romawi Suci|Lothar dari Supplinburg]], [[Daftar Penguasa Sachsen|Adipati Sachsen]], mengangkat senjata melawan Heinrich, tapi tidak berhasil. Namun pada tahun 1113, sebuah pertikaian atas suksesi wilayah kabupaten [[Weimar]] dan [[Orlamünde]] memberikan peluang jedah di pihak Lothar, yang pasukannya ditaklukkan di [[Pertempuran Warnstadt]],<ref name="Comyn, pg. 181">Comyn, pg. 181</ref> meskipun adipati kemudian diampuni.
Pada tanggal 7 Januari 1114 di Mainz, Heinrich menikahi [[Matilda dari Inggris|Matilda]], putri [[Henry I dari Inggris]].
=== Perang dengan Cologne ===
Kaisar dihadapkan dengan pemberontakan lebih lanjut pada tahun 1114, yang diprakarsai oleh warga Cologne yang segera bergabung dengan warga Sachsen dan lain-lain.<ref>Henderson, Ernest, ''A History of Germany in the Middle Ages'', (Haskell House, 1894), pg. 222</ref> Awalnya, Heinrich mengambil kota benteng Deutz, yang terletak di seberang sungai Rhine di Cologne. Kekuasaannya di Deutz memungkinkannya untuk memotong Cologne dari semua perdagangan dan transportasi di sungai. Pada titik ini, warga Cologne mengumpulkan kekuatan besar, termasuk pemanah dan menyeberangi sungai untuk membentuk barisan mereka, dan bersiap-siap untuk bertemu dengan pasukan Heinrich.<ref>James Harvey Robinson, ''Readings in European History,'' (Boston, 1904). Found [http://www.deremilitari.org/RESOURCES/SOURCES/cologne.htm here] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160304054947/http://www.deremilitari.org/RESOURCES/SOURCES/cologne.htm |date=2016-03-04 }}.</ref> Pemanah Cologne mampu memecahkan armor pasukan Heinrich; saat itu sedang berlangsung musim panas dan para pasukan menanggalkan baju besi mereka karena kepanasan. Heinrich kemudian mundur dan berbelok ke selatan kemudian menjarah Bonn dan Jülich. Sekembalinya ke Deutz, ia bertemu dengan [[Friedrich I dari Cologne|Uskup Agung Friedrich]], Adipati Gottfried di Lorraine, Heinrich dari Zutphen, dan Comte Theodoric dari Aar, [[Daftar Penguasa Jülich#Daftar Comte Jülich|Comte Gerhard dari Julich]] (Wilhelm I), Lambert dari Mulenarke, dan Eberhard dari Gandernol, yang melawan dengan gagah di mana tokoh yang terakhir tewas terbunuh. Theodoric, Gerhard, dan Lambert ditawan.<ref name="google">{{cite book|title=Readings in European History: From the breaking up of the Roman empire to the Protestant revolt|author=Robinson, J.H.|date=1904|publisher=Ginn & company|url=http://books.google.co.uk/books?id=ZDZLAAAAMAAJ|page=297|accessdate=2014-10-14|archive-date=2023-08-17|archive-url=https://web.archive.org/web/20230817174404/https://books.google.co.uk/books?id=ZDZLAAAAMAAJ&hl=en|dead-url=no}}</ref>
Ketika Friedrich, Comte Westphalia, tiba dengan saudaranya, yang juga bernama Heinrich, dan kekuatan besar mereka, kaisar mundur dan hampir tidak dapat melarikan diri.<ref name="ReferenceA">James Harvey Robinson, ''Readings in European History,''</ref> Akhirnya pada bulan Oktober 1114, kedua pasukan bertemu di dataran di [[Andernach]]. Setelah pertempuran awal di mana Adipati Heinrich dari Lorraine terpaksa mundur, pasukan warga dan pasukan kaisar dari Swabia, Bavaria, dan Frankonia bentrok. Para pemuda Cologne, termasuk banyak pelancong dan magang, menebas semua yang datang mendekati mereka. Theodric melepaskan pasukannya ke dalam medan perang dan pasukan kaisar terpaksa kembali.<ref name="ReferenceA"/>
Heinrich gagal mengambil Cologne, dan Lothar dari Supplinburg mengalahkan pasukannya di [[Pertempuran Welfesholz]] (11 Februari 1115).<ref>Bisson, Thomas M., ''The Crisis of the Twelfth Century'' (Princeton University Press, 2009), pg. 215</ref> Akhirnya, komplikasi di Italia memaksanya untuk meninggalkan Jerman untuk merawat [[Friedrich II dari Swabia|Friedrich II dari Hohenstaufen]], [[Daftar Adipati Swabia|Adipati Swabia]], dan saudaranya Konrad, setelah itu raja Jerman [[Konrad III dari Jerman|Konrad III]].
== Ekspedisi Kedua Italia ==
Setelah Heinrich meninggalkan Roma pada tahun 1111 konsili mengumumkan hak istimewa kontroversi penobatan, yang dirampas dari Paskalis tidak berlaku. [[Paus Kallistus II]] mengucilkan kaisar,<ref>Comyn, pg. 179</ref> meminta paus untuk meratifikasikan perintah tersebut. Namun Paskalis menolak untuk mengambil langkah yang lebih jauh. Perselisihan itu memasuki tahap baru pada tahun 1115 ketika [[Matilde dari Canossa]] meninggal dan meninggalkan wilayah besarnya ke kepausan.<ref name="Comyn, pg. 181"/> Melintasi Alpen pada tahun 1116, Heinrich memenangkan dukungan dari kota dan para nobel dengan menjamin hak istimewa kepada yang satu dan memberikan hadiah kepada yang lainnya. Namun [[Giordano da Clivio]], mengucilkannya di San Tecla. Ia mengambil wilayah-wilayah Matilde, dan dengan gembira diterima di Roma. Saat ini Paskalis telah menarik persetujuannya untuk kontroversi penobatan,<ref name="Kleinhenz, pg. 492"/> dan ekskomunikasi telah diumumkan di Roma; namun Paus terpaksa melarikan diri keluar kota. Beberapa kardinal menahan kaisar, tetapi dengan menyuap yang mogok oposisi dan dimahkotai untuk yang kedua kalinya<ref name="Comyn, pg. 181"/> oleh Maurice Bourdin, [[Archidioecesis Bracarensis]], yang menjadi [[Antipaus Gregorius VIII]].
Sementara kekalahan di Welfesholz telah memberikan hatinya kepada musuh-musuhnya. Banyak pendukungnya, terutama dikalangan para uskup, jatuh, ekskomunikasi diumumkan di Cologne, dan paus dengan bantuan warga Norman, mulai berperang.<ref>Milman, pg. 307</ref> Pada bulan Januari 1118, Paskalis meninggal dan digantikan oleh [[Paus Gelasius II]]. Kaisar segera kembali dari utara Italia ke Roma. Namun paus yang baru melarikan diri dari kota, Heinrich yang putus asa membuat perjanjian, yang menjamin pemilihan [[Antipaus Gregorius VIII]],<ref name="Comyn, pg. 181"/> yang tinggal di dalam wilayah Roma ketika kaisar kembali melintasi Alpen pada tahun yang sama.
== Pakta Worms ==
Setelah ekspedisi kedua Italia, oposisi di Jerman secara bertahap musnah, dan perdamaian umum dinyatakan di [[Tribur]],<ref>Milman, pg. 318</ref> sementara keinginan untuk menyelesaikan sengketa penobatan tumbuh. Negosiasi dimulai di [[Würzburg]], dilanjutkan di [[Worms]], di mana paus yang baru, [[Paus Kallistus II]],<ref name="Comyn, pg. 181"/> diwakili oleh [[Paus Honorius II]].
Di dalam [[Pakta Worms]], yang ditandatangani pada bulan September 1122, Heinrich meninggalkan hak penobatan dengan cincin dan tongkat uskup, mengakui kebebasan pemilihan ulama, dan berjanji untuk mengembalikan semua properti gereja.<ref>Bryce, pg. 164</ref> Paus setuju untuk mengizinkan pemilihan berlangsung dihadapan utusan kekaisaran, dan penobatan dengan tongkat yang akan diberikan oleh kaisar sebagai simbol bahwa wilayah-wilayah gereja dikendalikan dibawah mahkota. Heinrich yang telah benar-benar dikucilkan di [[Reims]] oleh Kallistus pada bulan Oktober 1119,<ref>Comyn, pg. 182</ref> diterima kembali kedalam persekutuan gereja, setelah ia mengabaikan calonnya, Gregorius, untuk dikalahkan dan dibuang kepengasingan.
== Kematian ==
[[Berkas:Grab Heinrich V. im Dom zu Speyer.JPG|jmpl|Makam Heinrich V di dalam Katedral Speyer.]]
Di akhir hayatnya Kaisar disibukkan dengan kampanye di [[Holandia]] dan dengan pertengkaran yang menyangkut suksesi wilayah markgraf di [[Meissen]], dua perselisihan di mana musuh-musuhnya dibantu oleh Lothar dari Sachsen. Pada tahun 1124, ia memimpin sebuah ekspedisi melawan [[Louis VI dari Prancis]]<ref name="Comyn, pg. 183">Comyn, pg. 183</ref> dan membuat pasukannya menyerang masyarakat Worms. Pada tanggal 23 Mei 1125, Heinrich meninggal karena kanker di [[Utrecht, Utrecht|Utrecht]]<ref name="Comyn, pg. 183"/> dan dimakamkan di [[Speyer]]; jantung beserta isi perutnya dimakamkan di [[Domkerk, Utrecht]]. Tidak memiliki keturunan yang sah, ia meninggalkan hartanya kepada keponakannya, [[Friedrich II dari Swabia]],<ref>Comyn, pg. 184</ref> dan setelah kematiannya garis keturunan kaisar-kaisar Franconian atau Salier menjadi punah. Penulis kronik [[Hériman dari Tournai]] menyebutkan terdapat seorang anak Heinrich dan Matilda yang mati lahir. Anak haram Heinrich, Bertha menikah dengan [[Ptolemæus II dari Tusculum]], putra Ptolemæus I, pada tahun 1117.
▲== Keturunan ==
{{ahnentafel top|width=100%}}
<center>{{ahnentafel-compact5
Baris 40 ⟶ 81:
|boxstyle_4=background-color: #bfc;
|boxstyle_5=background-color: #9fe;
|1= 1. '''
|2= 2. [[
|3= 3. [[Bertha dari
|4= 4. [[
|5= 5. [[
|6= 6. [[
|7= 7. [[Adelaide dari Susa]]
|8= 8. [[
|9= 9. [[Gisela dari Swabia]]
|10= 10. [[
|11= 11. [[
|12= 12. [[
|13= 13. Ancilla dari Lenzbourg
|14= 14. [[
|15= 15. [[Bertha dari Obertenghi]]
|16= 16. [[
|17= 17. Adelaide dari Alsace
|18= 18. [[
|19= 19. [[Gerberga dari
|20= 20. [[
|21= 21. [[Emma dari Blois]]
|22= 22. [[
|23= 23. Ermentrude dari Rheims
|24= 24. Berold
|28= 28. [[
|29= 29. Prangarda dari Reggio
|30= 30. [[
|31= 31. Railinda dari Como
}}</center>
{{Ahnentafel bottom}}
== Lihat pula ==
{{Commons}}
* [[Silsilah keluarga penguasa monarki Jerman|Silsilah keluarga Raja Jerman]]. Ia memiliki hubungan dengan seluruh raja Jerman lainnya.
* [[Konsili Lateran Pertama]]
== Referensi ==
{{Reflist |colwidth=25em}}
== Sumber ==
* Kleinhenz, Christopher. ''Medieval Italy: an encyclopedia, Volume 1''. Routledge, 2004.
* {{citation | last = Canduci | first = Alexander | title =Triumph & Tragedy: The Rise and Fall of Rome's Immortal Emperors | publisher = Pier 9 | year = 2010 | isbn = 978-1-74196-598-8}}
* Bryce, James. ''The Holy Roman Empire''. MacMillan, 1913
* Comyn, Robert. ''History of the Western Empire, from its Restoration by Charlemagne to the Accession of Charles V, Vol. I''. 1851
* [[H. M. Gwatkin|Gwatkin, H.M.]], [[J. P. Whitney|Whitney, J.P.]] (ed) et al. ''The Cambridge Medieval History: Volume III''. [[Cambridge University Press]], 1926.
* [[John Julius Norwich|Norwich, John Julius]]. ''The Normans in the South 1016–1130''. Longmans: London, 1967.
* Milman, Henry. ''History of Latin Christianity, including that of the Popes, to the Pontificate of Nicholas V, Vol. III''. 1854
* {{Catholic}}
* {{1911}}
{{s-start}}
{{s-hou|[[
{{s-reg|}}
{{s-bef|rows=2|before=[[
{{s-ttl|title=[[Raja Italia]]|years=1098–1125}}
{{s-aft|rows=1|after=[[
{{s-break}}
{{s-ttl|title=[[Daftar
{{s-aft|rows=3|after=[[
{{s-break}}
{{s-bef|rows=2|before=[[
{{s-ttl|title=[[Daftar Raja Bourgogne|Raja Arles]]|years=1105–1125}}
{{s-break}}
{{s-ttl|title=[[Kaisar Romawi Suci]]|years=1111–1125}}
{{s-end}}
[[Kategori:Wangsa Salier|Heinrich 5]]
▲[[Category:Kaisar Romawi Suci|Henry 5]]
▲[[Category:Raja Jerman|Henry 5]]
▲[[Category:Kematian 1125|Henry V, Holy Roman Emperor]]
|