Setara Institute: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rahmatdenas (bicara | kontrib) k Mengembalikan suntingan oleh Dwinug (bicara) ke revisi terakhir oleh Rahmatdenas Tag: Pengembalian |
Membalikkan revisi 24058887 oleh Rahmatdenas (bicara) Tag: Pembatalan Dikembalikan |
||
Baris 1:
{{Infobox organization
| name = SETARA Institute
| image = Setaralogo.jpeg
| image_border =
| size =
| caption =
| map =
| msize =
| mcaption =
| motto =
| formation = {{start date and age|2005|10|14}}
| extinction =
| type = [[
| headquarters = [[Jakarta]], [[Indonesia]]
| location = Jl. Hang Lekiu II No.41,
| membership =
| language =
| leader_title =
| leader_name =
| key_people =
| num_staff =
| budget =
| website = [http://www.setara-institute.org/ www.setara-institute.org]
| founder = [[Hendardi]]
}}
'''SETARA Institute''' merupakan [[lembaga swadaya masyarakat]] yang didirikan oleh sekelompok individu dengan tujuan mendorong kesetaraan, menghormati keberagaman, memperjuangkan solidaritas, dan menghargai martabat manusia. Organisasi ini bertujuan untuk menghapuskan [[diskriminasi]] dan [[Intoleransi keberagamaan|intoleransi]] berdasarkan faktor-faktor seperti [[agama]], [[suku]], [[Warna kulit manusia|warna kulit]], [[jenis kelamin]], dan [[status sosial]]. Fokus mereka juga terletak pada mendukung individu yang lemah dan menjadi korban dalam masyarakat.
Pendekatan SETARA Institute adalah membangun masyarakat demokratis yang mendorong kemajuan dan saling pengertian, sambil menghormati kehormatan dan mengakui keberagaman. Mereka sadar bahwa meskipun demikian, diskriminasi dan intoleransi masih ada bahkan bisa berujung pada kekerasan. Oleh karena itu, mereka mendorong langkah-langkah untuk memperkuat penghormatan terhadap keberagaman dan hak asasi manusia melalui partisipasi yang lebih luas, sebagai upaya untuk memajukan [[demokrasi]] dan [[perdamaian]].
Salah satu fokus utama SETARA Institute adalah mempromosikan kondisi yang mendukung sistem politik terbuka yang berdasarkan pada penghormatan terhadap keberagaman, perlindungan [[hak asasi manusia]], serta penghapusan sikap intoleransi dan [[xenofobia]]. Dalam kurun waktu lima tahun sejak berdiri, mereka telah menerbitkan 20 laporan dalam bentuk penelitian dan kertas kebijakan, dan mendapatkan apresiasi yang cukup banyak. Pendekatan SETARA Institute berbeda dengan lembaga lain yang menangani isu serupa dengan pendekatan [[Teologi|teologis]], karena mereka mengadopsi pendekatan [[Sekularisme|sekuler]] dalam usahanya mempromosikan [[pluralisme]].
== Laporan ==
SETARA Institute telah menulis beberapa laporan tentang kebebasan beragama dan intoleransi atau diskriminasi terhadap agama minoritas.<ref>{{cite web |url=http://www.setara-institute.org/en/category/category/reports/thematic |title=List of reports |author= |date= |work= |publisher=Setara Institute |accessdate=2 July 2012 |archive-date=2012-09-02 |archive-url=https://web.archive.org/web/20120902045445/http://www.setara-institute.org/en/category/category/reports/thematic |dead-url=yes }}</ref> Termasuk juga laporan tentang penganiayaan terhadap seorang [[Ateisme|ateis]], [[Alexander Aan]].
Pada tahun 2011, SETARA Institute
== Dewan ==
|