Tanaman dalam ruangan: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Revisi per 24 Januari 2017 14.31 sunting HsfBot (bicara \| kontrib) Bot 1.172.010 suntingan k Bot: Perubahan kosmetika ← Revisi sebelumnya		Revisi terkini sejak 28 Agustus 2023 06.08 sunting balikkan Henri Aja (bicara \| kontrib) Peninjau, Pengembali revisi 27.527 suntingan k Mengembalikan suntingan oleh Tukangwpindo (bicara) ke revisi terakhir oleh InternetArchiveBot Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
(7 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: [[Berkas:Cyclamen house-plant.jpg\|~~thumb~~jmpl\|~~right~~ka\|''[[Cyclamen\|Cyclamen sp.]]'']] [[Berkas:Bamboo-houseplant.jpg\|~~thumb~~jmpl\|~~right~~ka\|''[[Dracaena sanderiana]]'' ]] '''Tanaman dalam ruangan''' adalah [[tanaman]] yang ditanam di dalam ruangan umumnya di dalam [[kantor]] dan [[rumah]]. Tujuan ditanamnya [[tumbuhan]] di dalam ruangan adalah untuk dekorasi dan kesehatan (fisik maupun psikologis). Tanaman dalam ruangan memiliki kebutuhan hidup yang sama dengan tanaman di luar ruangan. == Efek terhadap kualitas udara == Tanaman dalam ruangan dan ekosistem yang menyertainya (termasuk [[fauna tanah]]) meningkatkan [[kualitas udara dalam ruangan]] dengan menyerap senyawa [[polutan]] tertentu seperti [[hidrokarbon]] volatil, dan [[karbon dioksida]]. Kandungan karbon dioksida dalam ruangan diketahui mempengaruhi produktivitas manusia di ruangan tersebut sehingga penggunaan tanaman dalam ruangan dapat memperbaiki hal tersebut.<ref>Tarran et al. (2007). [http://www.inive.org/members_area/medias/pdf/Inive%5CIAQVEC2007%5CTarran.pdf USE OF LIVING POT-PLANTS TO CLEANSE INDOOR AIR–RESEARCH REVIEW] {{Webarchive\|url=https://web.archive.org/web/20161019210840/http://www.inive.org/members_area/medias/pdf/Inive/IAQVEC2007/Tarran.pdf \|date=2016-10-19 }}.</ref> Efek ini juga telah diteliti oleh NASA untuk diterapkan dalam pesawat ruang angkasa.<ref>Wolverton BC. (1988). [http://naca.larc.nasa.gov/search.jsp?R=19930073015&hterms=foliage+plants+foliage+foliage+plants&qs=Ntx%3Dmode%2520matchany\|mode%2520matchany%26Ntk%3DAll\|Title%26Ns%3DLoaded-Date\|1%26N%3D0%26Ntt%3Dfoliage%2520plants\|foliage Foliage plants for improving indoor air quality] {{Webarchive\|url=https://web.archive.org/web/20160305011221/http://naca.larc.nasa.gov/search.jsp?R=19930073015&hterms=foliage+plants+foliage+foliage+plants&qs=Ntx%3Dmode%2520matchany%7Cmode%2520matchany%26Ntk%3DAll%7CTitle%26Ns%3DLoaded-Date%7C1%26N%3D0%26Ntt%3Dfoliage%2520plants%7Cfoliage \|date=2016-03-05 }}. NASA.</ref> Tanaman juga dapat mengurangi ~~mikroba~~mikrob yang beterbangan dan meningkatkan kelembaban ruangan karena tanaman melakukan [[transpirasi]].<ref>BC Wolverton, JD Wolverton. (1996). [http://www.wolvertonenvironmental.com/MsAcad-96.pdf Interior plants: their influence on airborne microbes inside energy-efficient buildings] {{Webarchive\|url=https://web.archive.org/web/20220119194643/http://www.wolvertonenvironmental.com/MsAcad-96.pdf \|date=2022-01-19 }}. ''Journal of the Mississippi Academy of Sciences''.</ref> == Contoh tanaman ==