Akuntan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
gede amat 🤔 |
Wagino Bot (bicara | kontrib) k →<big>KAITAN AKUNTANSI DENGAN BIDANG LAIN</big>: Bot: Merapikan artikel |
||
(8 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 7:
Asosiasi profesi ini adalah [[Ikatan Akuntan Indonesia]] (IAI).
==
'''1.
Bidang Kerja :
'''2.
Bidang Kerja : Yaitu lembaga seperti Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) dan [[Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan]] (BPKP).
'''3.
Bidang Kerja : Yaitu berfokus pada bidang Pendidikan. Akuntan yang bertugas dalam bidang pendidikan akuntansi, melakukan penelitian dan pengembangan akuntansi, mengajar dan menyusun kurikulum pendidikan akuntansi di sebuah perguruan tinggi.
'''4.
Bidang Kerja : Layaknya susunan organisasi dalam perusahaan, akuntan internal juga menduduki suatu jabatan. Baik itu staf hingga kepala bagian akuntansi atau direktur keuangan. Tugas dari akuntan internal adalah menyusun sistem akuntansi perusahaan, menyusun laporan
'''5.
Bidang Kerja
'''6.
Bidang Kerja : Akuntan Pajak hanya berfokus pada pencatatan dan pembukuan pajak. Seorang akuntan pajak akan mengatur keuangan yang akan dilaporkan kepada Direktorat Jenderal Pajak. Akuntan Pajak harus menempuh beberapa pendidiakan yang berhubungan dengan perpajakan.
==
Pemahaman akuntansi tidaklah terbatas hanya pada dunia usaha semata. Banyak
==
Pada umumnya, setiap perusahaan menggunakan informasi akuntansi dalam menjalankan kegiatan bisnisnya.. Informasi akuntansi adalah salah satu komponen perusahaan yang di dalamnya dilakukan perhimpunan, pengklasifikasian, pengolahan, analisis, dan komunikasi informasi keuangan dalam hal pengambilan kebijakan yang tepat untuk pihak eksternal maupun internal perusahaan.Informasi akuntansi juga dibuat untuk mendukung seluruh fungsi akuntansi dan kegiatan-kegiatan lainya, seperti audit, pajak, dll.
Baris 44:
'''1. Pemakai Informasi Internal'''
·
Pihak pertama pemakai informasi internal adalah manajemen perusahaan. Pihak manajemen dianggap sebagai pemilik perusahaan karena mereka memiliki tanggung jawab atas berbagai kegiatan sehari-hari perusahaan.
·
Dalam hal ini, pemilik utama perusahaan juga memiliki hak untuk menggunakan informasi akuntansi. Pemilik perusahaan akan menggunakan informasi akuntansi sebagai ''tools'' untuk menginvestasikan modal dalam memulai dan juga menjalankan bisnis agar sesuai dengan tujuan utama perusahaan.
'''2.
·
Setiap [[investor]] wajib menggunakan informasi akuntansi perusahaan. Karena, nantinya mereka akan menanamkan dananya pada suatu perusahaan.Jika mereka tidak mengetahui penggunaan dana yang akan digunakan oleh perusahaan, maka modal yang mereka keluarkan pasti akan sia-sia. Untuk itu, para investor akan sangat membutuhkan informasi akuntansi teraktual untuk mengetahui kondisi keuangan perusahaan.
·
Kreditur atau pemberi pinjaman adalah mereka yang menyediakan sumber dana pilihan untuk suatu perusahaan. Biasanya, para pemberi pinjaman dana akan menyediakan modal hutang kepada perusahaan dan umumnya mereka akan mendapatkan untung berupa bunga.
·
Pemasok atau supplier adalah para pemakai informasi akuntansi. Kenapa? Karena mereka akan memasok bahan mentah ke suatu perusahaan agar nantinya diolah menjadi produk yang matang.
·
Pihak lainnya yang termasuk ke dalam pemakai informasi akuntansi adalah pelanggan atau pembeli. Mereka adalah pendorong utama roda ekonomi suatu perusahaan.
·
Instansi pemerintah harus bisa memastikan bahwa pemakai informasi akuntansi perusahaan sudah sesuai dengan peraturan yang berlaku. Tujuannya adalah guna melindungi kepentingan pihak lain yang berpatokan pada informasi tersebut untuk mengambil suatu kebijakan.
·
Beberapa masyarakat umum ada yang memiliki ketertarikan tentang informasi akuntansi perusahaan. Mereka adalah para jurnalis, analis, akademisi, aktivis, dan juga individu lainnya yang memiliki kepentingan dengan perkembangan ekonomi suatu negara.
·
Para karyawan yang tidak mempunyai peran langsung dalam manajemen inti perusahaan akan dianggap sebagai pemakai informasi akuntansi eksternal.Ketertarikan mereka pada informasi keuangan perusahaan pada saat ini dan pada masa depan adalah karena mereka terikat dengan keberhasilan dan juga kegagalan suatu perusahaan.
·
Setiap perusahaan hampir pasti mempunyai rekan bisnis dalam menjalankan badan usahanya. Nah, perusahaan lain akan bisa memutuskan untuk bisa bekerjasama dengan cara melihat informasi akuntansi
·
Pihak lembaga keuangan memerlukan informasi akuntansi perusahaan untuk mampu memberikan kredit atau pinjaman, dan menilai kelayakan serta menganalisa posisi keuangan perusahaan.
·
Untuk bisa menentukan kredibilitas pajak perusahaan, maka pihak perusahaan harus bisa menyertakan informasi keuangannya. Tujuannya adalah agar mampu melihat histori keuangan yang terlihat pada laporan keuangan perusahaan.
|