Hortus Botanicus Amsterdam: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
BurningHill (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Wagino Bot (bicara | kontrib) |
||
Baris 29:
== Sejarah ==
[[File:Collegium Medicum toegangspenning Hortus Medicus, t.n.v. Andreas Bonn (1738-1817) - AM - 102864.jpg|alt=Sebuah koin perunggu. Gambar depan dan belakang. Gambar depan berupa Hippocrates. Gambar belakang berupa lambang Amsterdam.
Pemerintah [[Amsterdam]] mendirikan ''Hortus Botanicus'' (awalnya bernama ''Hortus Medicus'') pada 1638 untuk menyediakan tanaman obat untuk dokter dan apoteker, dimana saat itu pengobatan sering menggunakan tanaman-tanaman obat.<ref name=":0">{{Cite web|url=https://www.dehortus.nl/the-garden/key-collections/?lang=en|title=Key collections|website=De Hortus|language=en-US|access-date=2019-09-23}}</ref> Dokter dan apoteker juga mendapatkan pelatihan dan ujian disini.<ref name=":1">{{Cite web|url=https://www.dehortus.nl/the-garden/crown-jewels/?lang=en|title=Crown jewels|website=De Hortus|language=en-US|access-date=2019-09-23}}</ref>
Koleksi-koleksi awal kebun ini pada abad ke-17 didapatkan dari tanaman dan biji-bijian yang dibawa oleh pedagang dari [[Vereenigde Oostindische Compagnie|Hindia Timur]] untuk digunakan sebagai obat-obatan dan berpotensi sebagai komoditi jual beli. Ada satu tanaman kopi yang dikoleksi yang merupakan induk dari seluruh kopi yang dibudidayakan di Amerika Tengah dan Selatan.
Demikian pula dengan [[kelapa sawit]], dua pot kelapa sawit yang dibawa dari [[Mauritania]] menghasilkan benih yang disebarkan untuk ditanaman di [[Asia Tenggara]], menjadi sumber pendapatan untuk [[Vereenigde Oostindische Compagnie|Hindia Timur]] yang sekarang adalah [[Indonesia]].
Pada 1646, Johannes Snippendaal ditunjuk menjadi direktur. Ia mendapatkan koleksi sebanyak 796 jenis tanaman yang sebagian besar merupakan tanaman obat.<ref name=":0" /> Banyak dari tanaman tersebut masih tumbuh di Hortus Botanicus di bagian Snippendaal garden, tanaman-tanaman itu biasa disebut sebagai "''the 17th century pharmacopoeia of Amsterdam''".<ref name=":0" />
Baris 40:
Paviliun [[Heksagon|segi enam]] dibangun pada akhir 1600-an. Pintu masuk dibangun pada awal 1700-an. Kebun jeruk dibangun pada 1875, dan rumah kaca dan Laboratorium Hugo de Vries - keduanya dibangun dengan arsitektur Amsterdam School expressionist - pada 1912 dan 1915.<ref>Official website about [http://www.shayanashop.com Herbs Culture] in Amsterdam.</ref>
[[Hugo de Vries]] menjadi direktur di ''Hortus Botanicus'' antara 1885 dan 1918, ia membawa kebunnya mendapatkan perhatian internasional.<ref name=":1" /> Dewan pengelola kebun mengarahkan untuk membangun rumah kaca dan laboratorium untuk mempertahankan para profesor untuk tetap di sana.<ref name=":1" />
Pada 1987, kebun mengalami kebankrutan setelah [[Universitas Amsterdam]] berhenti memberikan pendanaan, namun bantuan dari beberapa individu mencegah penutupan kebun tersebut. Sekarang ''Hortus Botanicus'' didanai oleh pemerintah Amsterdam.
|