Perang Dunia III: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
k Mengembalikan suntingan oleh 2001:448A:60C0:195:D077:BAA2:74CD:9F99 (bicara) ke revisi terakhir oleh Raja Nine to Five
Tag: Pengembalian
 
(15 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[File:Castle Bravo Blast.jpg|thumb|250px|[[Perang nuklir]] adalah tema umum skenario Perang Dunia III. Konflik global semacam ini sering diramalkan akan mengakibatkan [[kepunahan manusia]].]]
'''Perang Dunia III''' atau '''Perang Dunia Ketiga''', sering disingkat sebagai '''WWIIIPD III''' atau '''WW3PD 3''', adalah nama yang diberikan untuk konflik militer [[hipotetis]] skala besar ketiga di seluruh dunia setelah [[Perang Dunia I]] dan [[Perang Dunia II]]. Istilah ini telah digunakan setidaknya sejak 1941. Istilah ini kadang juga digunakan untuk merujuk pada konflik yang terbatas atau konflik yang kecil seperti [[Perang Dingin]] atau perang melawan terorisme. Sebaliknya, ada pula asumsi bahwa Perang Dunia III akan melampaui perang dunia sebelumnya baik dalam lingkup dan dampak destruktif.<ref name="einstein">''The New Quotable Einstein''. Alice Calaprice (2005), p. 173.</ref>
 
Potensi risiko [[kiamat nuklir]] yang menyebabkan kehancuran luas peradaban dan kehidupan Bumi adalah tema umum dalam spekulasi tentang perang dunia ketiga. Hal ini terutama didorong oleh pengembangan [[senjata nuklir]] di [[Proyek Manhattan]], yang digunakan dalam [[Serangan bom atom Hiroshima dan Nagasaki|pengeboman atom Hiroshima dan Nagasaki]] menjelang akhir Perang Dunia II, serta akuisisi serta penyebaran senjata nuklitnuklir oleh banyak negara setelahnya. Kekhawatiran utama lainnya adalah berkembangnya [[perang biologis]] yang dapat menyebabkan banyak korban. Perang ini bisa terjadi secara sengaja atau tidak sengaja, misalnya akibat pelepasan agen biologis yang tidak disengaja, mutasi agen yang tidak terduga, atau adaptasi [[senjata biologis]] menjadi spesies lain setelah digunakan. Peristiwa apokaliptik skala besar seperti ini, yang disebabkan oleh teknologi canggihsenjata yangpemusnah digunakandan untukpenghancur penghancurancanggih, dapat membuatmengakibatkan permukaan [[Bumi]] tidak dapat dihuni.
 
Sebelum dimulainya Perang Dunia II pada tahun 1939, Perang Dunia I (1914–1918) diyakini sebagai "perang untuk mengakhiri [semua] perang". Secara populer diyakini bahwa tidak akan pernah lagi mungkin ada konflik global sebesar itu. Selama periode antar perang, Perang Dunia I biasanya hanya disebut sebagai "Perang Besar". Pecahnya Perang Dunia II menyangkal harapan bahwa umat manusia telah berhasil mencegah terjadinya perang global yang meluas.<ref name="Safire">{{cite book |last=Safire |first=William |url=https://books.google.com/books?id=jK-0NPoMiYoC&pg=PA792 |title=Safire's Political Dictionary |publisher=Oxford University Press US |year=2008 |isbn=978-0-19-534334-2 |pages=792–3 |access-date=2010-08-24 |archive-date=9 July 2021 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210709185634/https://books.google.com/books?id=jK-0NPoMiYoC&pg=PA792 |url-status=live }}</ref>
 
Dengan munculnya Perang Dingin pada tahun 1945 dan dengan penyebaran teknologi senjata nuklir ke [[Uni Soviet]], kemungkinan konflik global ketiga menjadi lebih masuk akal. Selama tahun-tahun Perang Dingin, kemungkinan perang dunia ketiga diantisipasi dan direncanakan oleh otoritas militer dan sipil di banyak negara. Skenario ini berkisar dari perang konvensional hingga perang nuklir terbatas atau total. Pada puncak Perang Dingin, doktrin penghancuran bersama (MAD "Mutually Assured Destruction" ), yang menetapkan bahwa konfrontasi nuklir habis-habisan akan menghancurkan semua negara yang terlibat dalam konflik, telah dikembangkan. Potensi kehancuran mutlak spesies manusia mungkin telah berkontribusi pada kemampuan para pemimpin Amerika dan Soviet untuk menghindari skenario tersebut.
 
Sejumlah opini telah menyatakan keprihatinan bahwa [[Invasi Rusia ke Ukraina 2022|invasi Rusia 2022]] yang sedang berlangsung ke Ukraina dapat meningkat menjadi Perang Dunia III.<ref>{{Cite news |last=Stephens |first=Bret |date=2022-03-15 |title=Opinion {{!}} This Is How World War III Begins |language=en-US |work=The New York Times |url=https://www.nytimes.com/2022/03/15/opinion/russia-ukraine-world-war-iii.html |access-date=2022-03-30 |issn=0362-4331 |archive-date=30 March 2022 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220330133322/https://www.nytimes.com/2022/03/15/opinion/russia-ukraine-world-war-iii.html |url-status=live }}</ref><ref>{{Cite web |last=Soros |first=George |date=2022-03-11 |title=Vladimir Putin and the Risk of World War III {{!}} by George Soros |url=https://www.project-syndicate.org/commentary/putin-ukraine-world-war-3-risk-by-george-soros-2022-03 |access-date=2022-03-30 |website=Project Syndicate |language=en |archive-date=1 April 2022 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220401002933/https://www.project-syndicate.org/commentary/putin-ukraine-world-war-3-risk-by-george-soros-2022-03 |url-status=live }}</ref><ref>{{Cite web |last=Elliott |first=Larry |date=2022-05-24 |title=Ukraine invasion may be start of 'third world war', says George Soros |url=https://www.theguardian.com/business/2022/may/24/ukraine-invasion-may-be-start-of-third-world-war-says-george-soros |access-date=2022-05-25 |website=The Guardian |language=en}}</ref> Pada April 2022, televisi pemerintah Rusia menyatakan bahwa perang dunia ketiga telah dimulai, memberitahu Rusia untuk "mengakui" bahwa negara itu sekarang "berperang melawan infrastruktur NATO, jika bukan NATO sendiri" di [[Ukraina]]..<ref>{{Cite web |last=Atkinson |first=Emily |date=2022-04-15 |title=Russian state TV says Ukraine invasion 'has already escalated into World War 3' |url=https://www.independent.co.uk/news/world/europe/russian-state-tv-ukraine-world-war-3-b2058684.html |access-date=2022-04-20 |website=[[The Independent]] |language=en-GB |archive-date=17 April 2022 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220417141705/https://www.independent.co.uk/news/world/europe/russian-state-tv-ukraine-world-war-3-b2058684.html |url-status=live }}</ref>
 
== Rencana militer ==
Perencana militer telah menciptakan berbagai skenario, yang bersiap untuk bagian yang terburuk, sejak hari-hari awal Perang Dingin. Beberapa dari rencana tersebut sekarang sudah usang dan telah dibuka sebagian atau seluruhnya.
 
=== Operasi Unthinkable ===
{{Utama|Operasi Unthinkable}}[[Perdana Menteri Inggris]] [[Winston Churchill]] khawatir bahwa, dengan besarnya jumlah pasukan Soviet yang dikerahkan di Eropa pada akhir Perang Dunia II dan pemimpin Soviet [[Joseph Stalin]] yang tidak dapat diandalkan, ada ancaman serius bagi [[Eropa Barat]]. Pada April – Mei 1945, Angkatan Bersenjata Inggris mengembangkan Operasi Unthinkable, yang dianggap sebagai skenario pertama Perang Dunia Ketiga.<ref>{{Cite book|last=Walker, Jonathan, 1953-|url=https://www.worldcat.org/oclc/854617249|title=Operation Unthinkable : the Third World War : British plans to attack the Soviet Empire 1945|location=Stroud|isbn=978-0-7524-8718-2|oclc=854617249}}</ref> Tujuan utamanya adalah "untuk memaksakan keinginan Amerika Serikat dan Kerajaan Inggris kepada Rusia".<ref>{{Cite book|last=Sandomirskaia|first=Irina|date=2008|url=http://dx.doi.org/10.1057/9780230582781_8|title=Russia and its Other(s) on Film|location=London|publisher=Palgrave Macmillan UK|isbn=978-1-349-35509-9|pages=130–147}}</ref>   Rencana tersebut ditolak oleh Kepala Staf Komite Inggris karena tidak sah secara militer.
 
=== Operasi Dropshot ===
Baris 30:
Latihan Grand Slam dan Longstep adalah latihan angkatan laut yang diadakan di [[Laut Mediterania]] selama tahun 1952 untuk melatih bagaimana mengusir pasukan pendudukan musuh dan penyerangan amfibi. Ini melibatkan lebih dari 170 kapal perang dan 700 pesawat di bawah komando keseluruhan Laksamana [[Robert B. Carney]]. Komandan latihan militer, Laksamana Carney merangkum pencapaian Latihan Grand Slam dengan menyatakan: "Kami telah menunjukkan bahwa komandan senior dari keempat kekuatan dapat berhasil mengambil alih gugus tugas campuran dan menanganinya secara efektif sebagai unit kerja."
 
Uni Soviet menyebut latihan tersebut sebagai "tindakan seperti perang" oleh NATO, dengan sumber khusus bahwa partisipasi Norwegia dan Denmark, dan mempersiapkan manuver militernya sendiri di Zona Soviet.<ref>Waktu, 29 September 1952</ref><ref>"NATO Ships Enter Baltic Sea" – Sydney Morning Herald, hal. 2</ref>
 
=== Latihan Strikeback ===
{{Utama|Latihan Strikeback}}
"Latihan Strikeback" adalah latihan besar angkatan laut NATO yang diadakan pada tahun 1957, yang mensimulasikan respons terhadap serangan habis-habisan Soviet terhadap NATO. Latihan ini melibatkan lebih dari 200 kapal perang, 650 pesawat, dan 75.000 personel dari [[Angkatan Laut Amerika Serikat]], [[Royal Navy]] Britania Raya, [[Royal Canadian Navy]], [[Angkatan Laut Prancis]], [[Angkatan Laut Kerajaan Belanda]], dan [[Angkatan Laut Kerajaan Norwegia]]. Latihan ini dianggap sebagai operasi angkatan laut masa damai terbesar hingga saat itu, Latihan Serangan balik ini dianggap oleh analis militer [[Hanson W. Baldwin]] dari ''[[The New York Times]]'' sebagai "merupakan armada penyerang terkuat yang dikumpulkan sejak Perang Dunia II".<ref>{{Cite web|date=2004-04-21|title=New York Times New York City Poll, September 2003|url=http://dx.doi.org/10.3886/icpsr03919|website=ICPSR Data Holdings|access-date=2020-11-16}}</ref>
 
=== Latihan Reforger ===
Baris 50:
"Able Archer 83" adalah latihan pos komando Organisasi Perjanjian Atlantik Utara (NATO) lima hari dan dimulai pada 7 November 1983, yang membentang di Eropa Barat, berpusat di Markas Besar Tertinggi Sekutu Eropa (SHAPE) Markas Besar di [[Casteau]], utara kota [[Mons]]. Latihan Able Archer mensimulasikan periode eskalasi konflik, yang berpuncak pada serangan nuklir terkoordinasi.
 
Sifat realistis dari latihan tahun 1983, ditambah dengan memburuknya hubungan antara Amerika Serikat dan Uni Soviet dan antisipasi kedatangan rudal nuklir strategis Pershing II di Eropa, membuat beberapa anggota Politbiro dan militer Soviet percaya bahwa Able Archer 83 adalah tipu muslihat, yang mengaburkan persiapan untuk serangan nuklir pertama yang asli.  Sebagai tanggapan, Soviet menyiapkan kekuatan nuklir mereka dan menempatkan unit udara di Jerman Timur dan Polandia dalam keadaan siaga. "Ketakutan perang tahun 1983" dianggap oleh banyak sejarawan sebagai yang paling dekat dengan perang nuklir dunia sejak [[Krisis Rudal Kuba]] 1962.  Ancaman perang nuklir berakhir dengan berakhirnya latihan pada 11 November.<ref name="Benjamin B. Fischer 2007">Benjamin B. Fischer (17 March 2007). "A Cold War Conundrum: The 1983 Soviet War Scare". Central Intelligence Agency. Archived from the original on 14 January 2009.</ref><ref> name="Benjamin B. Fischer (17 March 2007). "A Cold War Conundrum: The 1983 Soviet War Scare". Central Intelligence Agency. Archived from the original on 14 January 2009.</ref><ref>Beth Fischer, Reagan Reversal, 123, 131.</ref><ref>Andrew and Gordievsky, Comrade Kryucvcov's Instructions, 85–7.</ref><ref>Pry, War Scare, 37–9.</ref><ref>Oberdorfer, A New Era, 66.</ref><ref>SNIE 11–10–84 "Implications of Recent Soviet Military-Political Activities" Central Intelligence Agency, 18 May 1984.</ref><ref>Andrew and Gordievsky, Comrade Kryucvcov's Instructions, 87–8.</ref><ref>Pry, War Scare, 43–4.</ref>
 
=== Inisiatif Pertahanan Strategis ===
Baris 59:
 
=== Pembagian nuklir NATO ===
{{Utama|Pembagian Nuklir}}Rencana operasional NATO untuk Perang Dunia Ketiga telah melibatkan sekutu NATO yang tidak memiliki senjata nuklir, yang menggunakan senjata nuklir yang dipasok oleh Amerika Serikat sebagai bagian dari rencana umum perang NATO, di bawah arahan Panglima Tertinggi Sekutu NATO. <ref>{{Cite web|title=United States, Employment in ICT and selected services, March 1996-March 2010|url=http://dx.doi.org/10.1787/888932328997|website=dx.doi.org|access-date=2020-11-16}}</ref><ref>"Der Spiegel: Foreign Minister Wants US Nukes out of Germany (2009-04-10)". Spiegel Online. 10 April 2009. Archived from the original on 14 February 2012.</ref><ref>{{Cite book|last=Clearwater, John.|date=1998|url=https://www.worldcat.org/oclc/244771111|title=Canadian nuclear weapons : the untold story of Canada's Cold War arsenal|location=Toronto [Ont.]|publisher=Dundurn Press|isbn=978-1-55488-121-5|oclc=244771111}}</ref><ref>{{Cite web|title=United States, Employment in ICT and selected services, March 1996-March 2010|url=http://dx.doi.org/10.1787/888932328997|website=dx.doi.org|access-date=2020-11-16}}</ref>
 
Dari tiga kekuatan nuklir di NATO (Prancis, Britania Raya, dan Amerika Serikat) hanya Amerika Serikat yang menyediakan senjata untuk pembagian nuklir. Sampai November 2009, Belgia, Jerman, Italia, Belanda dan Turki masih menjadi tuan rumah senjata nuklir AS sebagai bagian dari kebijakan pembagian nuklir NATO. Kanada memiliki senjata nuklir sampai tahun 1984, dan Yunani sampai tahun 2001. Senjata nuklir taktis Britania Raya dari AS juga menerima seperti artileri nuklir dan [[misil Lance]] hingga 1992, meskipun Inggris adalah negara yang memiliki senjata nuklirnya sendiri; walaupun kebanyakan disimpan di Jerman.
 
Di masa damai, senjata nuklir yang disimpan di negara-negara non-nuklir dijaga oleh penerbang AS meskipun sebelumnya beberapa sistem artileri dan rudal dijaga oleh tentara [[Angkatan Darat Amerika Serikat|Angkatan Darat AS]]; kode yang diperlukan untuk meledakkannya berada di bawah kendali Amerika. Jika terjadi perang, senjata harus dipasang di pesawat tempur negara kontestan. Senjata-senjata tersebut berada di bawah pengawasan dan kendali Skuadron Dukungan Munisi USAF yang ditempatkan di pangkalan operasi utama [[Pakta Pertahanan Atlantik Utara|NATO]] yang bekerja sama dengan pasukan negara tuan rumah.<ref>{{Cite web|title=United States, Employment in ICT and selected services, March 1996-March 2010|url=http://dx.doi.org/10.1787/888932328997|website=dx.doi.org|access-date=2020-11-16}}</ref>
 
Pada tahun 2005, 180 bom nuklir taktis '''[[B61]]''' dari 480 senjata nuklir AS yang diyakini akan ditempatkan di Eropa berada di bawah pengaturan pembagian nuklir.<ref>{{Cite journal|last=Kristensen|first=Hans M.|date=2014|title=Nuclear weapons modernizations|url=http://dx.doi.org/10.1063/1.4876456|publisher=AIP Publishing LLC|doi=10.1063/1.4876456}}</ref> Senjata tersebut disimpan di dalam lemari besi di tempat penampungan pesawat yang diperkuat, menggunakan [[Sistem Penyimpanan dan Keamanan Senjata USAF WS3]]. Pesawat tempur pengiriman yang digunakan adalah [[General Dynamics F-16 Fighting Falcon|F-16 Fighting Falcons]] dan [[Panavia TornadosTornado]]s.<ref>{{Cite journal|last=Norris|first=Robert S.|last2=Kristensen|first2=Hans M.|date=2016-01-02|title=Declassified: US nuclear weapons at sea during the Cold War|url=http://dx.doi.org/10.1080/00963402.2016.1124664|journal=Bulletin of the Atomic Scientists|volume=72|issue=1|pages=58–61|doi=10.1080/00963402.2016.1124664|issn=0096-3402}}</ref>
 
== Referensi ==