Jamur tiram: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Argamardi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
k Mengembalikan suntingan oleh 103.151.214.122 (bicara) ke revisi terakhir oleh InternetArchiveBot
Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(4 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 26:
}}
[[Berkas:Oyster mushroom log.jpg|jmpl|250px|Jamur tiram di permukaan batang kayu.]]
'''Jamur tiram''' (''Pleurotus ostreatus'') adalah [[jamur pangan]] dari kelompok [[Basidiomycota]] dan termasuk kelas [[Homobasidiomycetes]] dengan ciri-ciri umum tubuh buah berwarna putih hingga krem dan tudungnya berbentuk setengah lingkaran mirip cangkang [[tiram]] dengan bagian tengah agak cekung.<ref name=parlin>Parlindungan, A. K. 2000. Pengaruh konsentrasi urea dan TSP di dalam air rendaman baglog alang- alang terhadap pertumbuhan dan produksi jamur Tiram Putih (Pleurotusostreatus). Prosiding Seminar Hasil Penelitian Dosen UNRI.Pekanbaru, September 2000.</ref> Jamur tiram masih satu kerabat dengan ''[[Pleurotus eryngii]]'' dan sering dikenal dengan sebutan ''King Oyster Mushroom''.<ref name=volk>{{en}} Volk TJ. 1998. This month's fungus is Pleurotus ostreatus, the Oyster mushroom. [terhubung berkala] http://botit.botany.wisc.edu/toms_fungi/oct98.html [30 Mei 2009].</ref>
 
== Karakteristik ==
Tubuh buah jamur tiram memiliki tangkai yang tumbuh menyamping ([[bahasa Latin]]: ''pleurotus'') dan bentuknya seperti tiram (''ostreatus'') sehingga jamur tiram mempunyai nama binomial ''Pleurotus ostreatus''.<ref name=volk/> Bagian tudung dari jamur tersebut berubah warna dari hitam, abu-abu, coklat, hingga putih, dengan permukaan yang hampir licin, diameter 5–20&nbsp;cm yang bertepi tudung mulus sedikit berlekuk.<ref name=parlin/> Selain itu, jamur tiram juga memiliki [[spora]] berbentuk batang berukuran 8-11×3-4μm serta [[miselia]] berwarna putih yang bisa tumbuh dengan cepat.<ref name=parlin/>
 
Di alam bebas, jamur tiram bisa dijumpai hampir sepanjang tahun di hutan pegunungan daerah yang sejuk.<ref name=kuo>{{en}} Kuo M. 2005. Pleurotus ostreatus: The oyster mushroom. [terhubung berkala] http://www.mushroomexpert.com/pleurotus_ostreatus.html [3 Mar 2009].</ref> Tubuh buah terlihat saling bertumpuk di permukaan batang pohon yang sudah melapuk atau pokok batang pohon yang sudah ditebang karena jamur tiram adalah salah satu jenis jamur kayu.<ref name=kuo/> Untuk itu, saat ingin membudidayakan jamur ini, [[substrat]] yang dibuat harus memperhatikan habitat alaminya.<ref name=awg>Gunawan, A.W. 2000. Usaha Pembibitan Jamur. Jakarta: Penebar Swadaya. Hal. 3-19.</ref> Media yang umum dipakai untuk membiakkan jamur tiram adalah serbuk gergaji kayu yang merupakan limbah dari penggergajian kayu.<ref name=awg/>
Baris 60:
Jamur tiram (''Pleurotus ostreatus'') merupakan bahan makanan bernutrisi dengan kandungan [[protein]] tinggi, kaya [[vitamin]] dan [[mineral]], rendah [[karbohidrat]], [[lemak]] dan [[kalori]].<ref name=sumarmi>Sumarmi. 2006. Botani dan tinjauan gizi jamur tiram putih. ''Jurnal Inovasi Pertanian'' 4(2):124-130.</ref> Jamur ini memiliki kandungan nutrisi seperti vitamin, fosfor, besi, kalsium, karbohidrat, dan protein.<ref name=sumarmi/>
 
Komposisi dan kandungan nutrisi setiap 100 gram jamur tiram adalah 367 kalori, 10,5-30,4 persen protein, 56,6 persen karbohidrat, 1,7-2,2 persen lemak, 0.20&nbsp;mg [[thiamin]], 4.7-4.9&nbsp;mg [[riboflavin]], 77,2&nbsp;mg [[niacin]], dan 314.0&nbsp;mg [[kalsium]].<ref name=sumarmi/><ref name="pradnyamitha">Pradnyamitha. 2008. Jamur tiram makanan para dewa. [terhubung berkala]. http://bayivegetarian.com/?tag=jamur-tiram {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160304194529/http://bayivegetarian.com/?tag=jamur-tiram |date=2016-03-04 }} [15 Jun 2009].</ref>
Kalori yang dikandung jamur ini adalah 100 kj/100 gram dengan 72 persen lemak tak jenuh.<ref name=sumarmi/> Kandungan seratnya mencapai 7,4- 24,6 persen.<ref name=sumarmi/><ref name=trubus/>
 
Baris 68:
 
== Budidaya ==
[[Berkas:Pleurotus pulmonarius of private cultivation.jpg|300px|jmpl|]]
[[Berkas:Pleurotusjf.JPG|300px|jmpl|Budidaya jamur tiram dengan baglog. Baglog merupakan media tanam substrat steril tempat tumbuh dan meletakkan bibit jamur tiram. Bahan utama baglog adalah serbuk gergaji, dedak dan kapur pertanian. Baglog dibungkus plastik berbentuk silinder, dimana salah satu ujungnya diberi lubang sehingga jamur tiram akan tumbuh menyembul keluar. Baglog dapat dibuat sendiri atau membeli dari petani jamur atau toko pertanian online.]]
Di alam bebas, jamur tiram bisa dijumpai hampir sepanjang tahun di hutan pegunungan daerah yang sejuk.<ref name=gintwa/> Tubuh buah terlihat saling bertumpuk di permukaan batang pohon yang sudah melapuk atau pokok batang pohon yang sudah ditebang karena jamur tiram adalah salah satu jenis jamur kayu.<ref name=awg/> Untuk itu, saat ingin membudidayakan jamur ini, [[substrat]] yang dibuat harus memperhatikan habitat alaminya.<ref name=gintwa/> Dalam budidaya jamur tiram dapat digunakan substrat, seperti kompos serbuk gergaji kayu, ampas tebu atau sekam.<ref name=gintwa/> Hal yang perlu diperhatikan dalam budi daya jamur tiram adalah faktor ketinggian dan persyarataan lingkungan, sumber bahan baku untuk substrat tanam dan sumber bibit.<ref name=gintwa/> [[Miselium]] dan tubuh buahnya tumbuh dan berkembang baik pada suhu 26-30&nbsp;°C.<ref name=awg/> Jamur tiram (''Pleurotus ostreatus'') mulai dibudidayakan pada tahun 1900. Budidaya jamur ini tergolong sederhana.<ref name=gintwa/> Jamur tiram biasanya dipeliharan dengan media tanam serbuk gergaji steril yang dikemas dalam kantung plastik.<ref name=awg/>