Pendapatan nasional: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Menambah Kategori:Ekonomi makro menggunakan HotCat |
|||
(5 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{noref}}
'''Pendapatan nasional''' adalah jumlah pendapatan yang diterima oleh seluruh Rumah Tangga Keluarga (RTK) di suatu negara dari penyerahan faktor-faktor produksi dalam satu periode waktu tertentu, biasanya selama satu tahun.<ref>{{Cite
== Sejarah ==
Baris 10:
=== Produk nasional bruto ===
# Barang-barang konsumsi dan jasa-jasa yang dihasilkan untuk memenuhi [[permintaan]] perorangan dan swasta.
# Barang-barang [[investasi]] yang dihasilkan untuk memnuhi permintaan rumah tangga [[perusahaan]].
Baris 29:
== Penghitungan ==
[[Berkas:Bank Jabar Bandung 2.jpg|jmpl|150px|Jasa perbankan turut memengaruhi besarnya pendapatan nasional]]
Pendapatan negara dapat dihitung dengan tiga pendekatan, yaitu:<ref name="Penghitungan"> {{cite journal|title= Keterkaitan Investasi Modal Terhadap GDP Indonesia|authors= Lutvi Fauziana, Anita Mulyaningsih,
graeni, Sadi Chaola Y.M, Umi Rofida|journal= Ecomomics Development Analysis Journal|volume= 3|number= 4|year= 2014|page= 375|url= https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/edaj/article/view/3845/3475}} </ref> * Pendekatan pendapatan, dengan cara menjumlahkan seluruh pendapatan (upah, sewa, bunga, dan laba) yang diterima rumah tangga konsumsi dalam suatu negara selama satu periode tertentu sebagai imbalan atas faktor-faktor produksi yang diberikan kepada [[perusahaan]].<ref name="Penghitungan" />
Baris 75 ⟶ 77:
== Referensi ==
{{reflist}}
* http://www.materiakuntansi.com/perhitungan-pendapatan-nasional-dengan-pendekatan-pengeluaran/ {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150930070007/http://www.materiakuntansi.com/perhitungan-pendapatan-nasional-dengan-pendekatan-pengeluaran/ |date=2015-09-30 }}
[[Kategori:Ekonomi]]▼
[[Kategori:Ekonomi Indonesia]]
▲[[Kategori:Ekonomi makro]]
|