Gorgonops: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
NunoLuminari (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Merapikan artikel
 
(8 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Short description|Genus therapsida yang sudah punah}}
{{Tanpa kutipan|date=Maret 2023}}
{{Taxobox
| name = ''Gorgonops''
| fossil_range = [[WuchiapingianWuchiapingium]], {{fossil range|260|254}}
| image = Gorgonops torvus1DB.jpg
| image_caption = KepalaTengkorak ''G. torvuswhaitsi''. (specimen 5537)
| image_width = 250px
| regnum = [[Animalia]]
| phylum = [[Chordata]]
| unranked_classis = [[TherapsidaSynapsida]]
| unranked_subclassis = [[Therapsida]]
| unranked_superfamilia = {{extinct}}[[Gorgonopsia]]
| familia = {{extinct}}[[Gorgonopsia|Gorgonopsidae]]
| subfamilia = {{extinct}}Gorgonopsinae
Baris 14 ⟶ 18:
| type_species = {{extinct}}'''''Gorgonops torvus'''''
| subdivision_ranks = Spesies
| subdivision = * {{extinct}}'''''G. torvus''''' <small>Owen, 1876</small>
* {{extinct}}'''''G. whaitsi''''' <small>Broom, 1912</small>
* {{extinct}}'''''G. longifrons''''' <small>Haughton, 1915</small>
}}
{{Judul miring}}
[[Berkas:Gorgonops BW.jpg|jmpl|kiri|250px|''Gorgonops'']]
'''''Gorgonops''''' (dari bahasa Yunani Γοργών 'Gorgon' dan ὤψ 'mata, wajah', secara harfiah "Mata Gorgon" or "Wajah Gorgon ") adalah nama yang diberikan pada [[genus]] [[therapsida]] yang telah [[punah]] yang hidup pada sekitar 255-250 juta tahun yang lalu, yaitu pada masa terakhir dari periode [[Permian]] akhir. ''Gorgonops'' adalah representatif tipikal pada kelompok [[Gorgonopsia]], predator yang mendominasi pada saat itu, yang ukuran terpanjangnya dapat mencapai tiga meter.
 
==Deskripsi==
[[File:Gorgonops whaitsii1.jpg|thumb|left|Restorasi ''G. whaitsi'' restoration]]
''Gorgonops'' adalah representatif dari kelompok tersebut yang berukuran sedang, dengan panjang tengkorak sepanjang 22 sampai 35 sentimeter, tergantung spesiesnya. Panjangnya berkisar dari 1.2 sampai 2 meter dari moncong ke ekor. ''Gorgonops'' mungkin menjadi salah satu predator kunci yang melintasi Afrika selatan selama [[Lopingium|Permian Akhir]], karena memiliki gigi taring besar, mungkin mereka akan sedikit bermasalah saat menancapkan gigi taringnya di kulit beberapa binatang herbivora yang tebal pada saat itu, khususnya [[Pareiasauria]] seperti ''[[Pareiasaurus]]''. Selain gigi, salah satu keuntungan kunci predator yang dimiliki ''Gorgonops'' saat memangsa hewan adalah kakinya yang menopang tubuh dari bawah dibanding postur kaki yang melebar seperti hewan yang menjadi mangsanya pada saat itu. Selain memungkinkan pergerakan yang lebih hemat energi, kaki-kakinya juga memungkinkannya untuk bergerak jauh lebih cepat. Hewan yang diburu juga tergantung pada ukuran individu ''Gorgonops'', dan ada beberapa perbedaan ukuran diantara spesies-spesies yang ada.
 
===Tengkorak===
Relatif dengan ukuran tubuh, ''Gorgonops'' memiliki tengkorak dalam yang memiliki muka berbentuk segitiga ketika dilihat dari atas. Mungkin fitur yang paling membedakan adalah dua gigi taring yang sangat besar (sepanjang 12&nbsp;cm), hampir menonjol melebihi rahang bawah. Untuk melindungi gigi ini, rahang bawah tumbuh dengan bentuk tertentu jadi bagian anterior (depan) lebih tebal daripada bagian posterior (belakang). Bentuk ini akan melindungi gigi taring yang besar dari kerusakan yang tidak disengaja, dan mirip fungsi tulang untuk flans tulang [[Nimravidae|kucing bergigi pedang]] pada Senozoikum.
 
== Klasifikasi ==
[[Berkas:Gorgonops BW.jpg|jmpl|kiri|250pxthumb|Restorasi ''GorgonopsG. whaitsi'']]
Dibawah adalah [[kladogram]] dari Analisis filogenetis Gebauer (2007):<ref name=GEVI07>{{Cite thesis |degree=Ph.D. |title=Phylogeny and evolution of the Gorgonopsia with a special reference to the skull and skeleton of GPIT/RE/7113 ('''Aelurognathus?' parringtoni'') |url=http://tobias-lib.uni-tuebingen.de/volltexte/2007/2935/pdf/Eva_Gebauer.pdf |last=Gebauer |first=E.V.I. |year=2007 |publisher=Eberhard-Karls Universität Tübingen |location=Tübingen |pages=1–316}}</ref>
 
Baris 55 ⟶ 67:
|2=''[[Clelandina]]''
}} }} }} }} }} }} }} }} }} }} }} }} }}
 
 
== Lihat pula ==
{{portal|PaleontologyPaleontologi}}
* [[Daftar SynapsidTherapsida]]
 
== Referensi ==
{{reflist}}
* [[Denise Sigogneau-Russell|Sigogneau-Russell, D.]], 1989, "Theriodontia I - Phthinosuchia, Biarmosuchia, Eotitanosuchia, Gorgonopsia" Part 17 B I, ''Encyclopedia of Paleoherpetology'', [[Gutsav Fischer Verlag]], Stuttgart and New York
* Jacobs, L. L., Winkler, D. A., Newman, K. D., Gomani, E. M. & Deino, A., 2005, Therapsids from the Permian Chiweta Beds and the age of the Karoo Supergroup in Malawi. ''[[Palaeontologia Electronica]]''. Vol. 8, #1, pp.&nbsp;28A: 21-23 [http://palaeo-electronica.org/paleo/2005_1/jacobs28/issue1_05.htm online]{{Pranala mati|date=Januari 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
* Smith, R.H.M. and Keyser, A.W. 1995. Biostratigraphy of the Tropidostoma Assemblage Zone. Geological Survei of South Africa, South African Committee for Stratigraphy, Biostratigraphic Series, 1:18-22.
 
{{Authority control}}
{{Permian-animal-stub}}
{{Taxonbar|from=Q131690}}
 
[[Kategori:Gorgonopsia]]
Baris 73 ⟶ 85:
[[Kategori:Therapsida]]
[[Kategori:Synapsida]]
 
 
{{Permian-animal-stub}}