Imam Suroso: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k clean up, removed stub tag
Technetium 99m (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox Officeholder
| honorific-prefix =
| name = Imam Suroso
| honorific-suffix =
| image = File:Anggota DPR RI Komisi IX, Imam Suroso.jpg
|image =
| imagesize =
| caption =
| office = Anggota [[Dewan Perwakilan Rakyat|DPR RI]] Fraksi [[PDIP]]
| president = {{unbulleted list|[[Susilo Bambang Yudhoyono]]|[[Joko Widodo]]}}
| term_start = 1 Oktober 2009
| term_end = 27 Maret 2020
| successor = [[Riyanta (politikus)|Riyanta]]
| birth_date = {{birth date|1964|1|10}}
| birth_place = = [[Pati]], [[Jawa Tengah]]
| death_date = {{death date and age|2020|3|27|1964|1|10}}
| death_place = = [[Semarang]], [[Jawa Tengah]]
| allegiance = [[Indonesia]]
| serviceyears = 1987—2009
| rank = [[Berkas:PDU IPTU KOM.png|20px]] [[Inspektur Polisi Satu]]
| branch = [[Berkas:Insignia of the Indonesian National Police.svg|30px]] [[Kepolisian Negara Republik Indonesia]]
| unit =
| awards =
| party = {{Parpolicon|PDIP}}
| spouse = Suhartini atau Jeng Asih
| children =
| residence = Jalan Diponegoro No. 72, RT 006/RW 002, Kelurahan Patilor, [[Pati]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]
| alma_mater = {{unbulleted list|[[Universitas Bojonegoro]]|[[Universitas Bung Karno]]}}
| occupation = {{unbulleted list|[[Politisi]]|[[Purnawirawan]] Polri|[[Budayawan]]|[[Paranormal]]}}
| religion = [[Islam]]
}}
 
Baris 33:
 
== Riwayat hidup ==
Imam Suroso perjalanan hidupnya sangat unik. Sering dan suka dipanggil dengan sebutan "Mbah Roso", kendati usianya belum sangat tua. Ia lahir di Pati, Jawa Tengah, tepatnya tanggal 10 Januari 19651964. Selulus SMA Nasional, Pati, dia diterima menjadi anggota Bintara Polri. Beberapa bulan sebelumnya dia ''digembleng'' di Pusdikpol Watukosek, Sidoarjo, Jawa Timur. Ia mengawali karier sebagai anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia, setelah menamatkan Sekolah Calon Bintara (Secaba) pada tahun 1987 dan melanjutkan Sekolah Calon Perwira (Secapa) pada tahun 2004, Imam telah menduduki beberapa jabatan strategis di Kepolisian.
 
Tak lama kemudian, dia menikah dan kini mempunyai tiga orang anak yang semuanya perempuan. Saat berpangkat Bripdapol, dia bertugas di Polres Pati. Suatu waktu dia memeriksa seorang paranormal. Tidak tahunya, setelah itu dia malah tertarik dengan dunia kebatinan. Akhirnya dia mendalami dunia paranormal dengan panggilan "Mbah Roso".<ref name=":0">{{Cite news|url=https://www.viva.co.id/vbuzz/762747-dari-polisi-paranormal-hingga-jadi-anggota-dpr-ri|title=Dari Polisi, Paranormal, hingga Jadi Anggota DPR-RI|last=Herawati|first=Elly|date=2016-04-19|work=[[VIVA.co.id]]|language=id|access-date=2019-02-10}}</ref> Istrinya, Suhartini alias Jeng Asih, juga menjadi paranormal.