Parambambe, Galesong, Takalar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k perbaikan posisi templat stub
kTidak ada ringkasan suntingan
 
(9 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 5:
|dati2 = Kabupaten
|nama dati2 = Takalar
|kecamatan = Galesong Selatan
|luas =-
|penduduk =-
|kepadatan =-
|kode pos = 92254
}}
'''Parambambe''' adalah sebuah [[desa]] di [[kecamatanKecamatan]] [[Galesong Selatan, Takalar|Galesong Takalar]], [[Kabupaten Takalar]], [[Sulawesi Selatan]], [[Indonesia]]. Penduduk di Desa Parambambe bekerja sebagai pengrajin [[batu bata]] dan [[petani]].
 
== Wilayah ==
{{Galesong Selatan, Takalar}}
Desa Parambambe adalah salah satu desa di [[Galesong, Takalar|Kecamatan Galesong]], [[Kabupaten Takalar]].<ref>{{Cite journal|last=Nyompa, S., dkk.|date=2019|title=Analysis of an Increase of Population Pressure toward Agricultural Areas ini Galesong Sub-District, Takalar Regency|url=https://www.atlantis-press.com/article/125914709.pdf|journal=Advances in Social Science, Education and Humanities Research|volume=335|pages=628}}</ref> Sebelum masuk dalam wilayah administratif [[Galesong, Takalar|Kecamatan Galesong]], Desa Parangbambe merupakan bagian dari [[Galesong Selatan, Takalar|Kecamatan Galesong Selatan]]. Desa Parambambe menjadi bagian dari Kecamatan Galesong berdasarkan Pasal 2 dalam Peraturan Daerah Kabupaten Takalar Nomor 5 tahun 2007.<ref>{{Cite web|last=Bupati Takalar|title=Peraturan Daerah Kabupaten Takalar Nomor 5 Tahun 2007 tentang Pembentukan Kecamatan Galesong|url=https://peraturan.bpk.go.id/Home/Download/105899/Perda%20Takalar%20Nomor%205%20Tahun%202007.pdf|website=Peraturan Badan Pemeriksa Keuangan|at=Pasal 2}}</ref>
 
== Mata pencaharian ==
Pada tahun 1998, banyak [[petani]] di Desa Parambambe mengalihkan pekerjaan mereka sebagai pengrajin [[batu bata]]. Alasannya adalah [[krisis keuangan]] yang menyebabkan kenaikan harga [[pupuk]]. Di saat yang bersamaan, di [[Kota Makassar]] sedang diadakan banyak [[pembangunan]] [[perumahan]] yang memerlukan banyak batu bata. Batu bata ini dipesan dari [[Kabupaten Takalar]]. Sehingga, petani di Desa Parambambe menggunakan [[lahan pertanian]] mereka untuk membuat batu bata.<ref name=":0">{{Cite journal|last=Jaya, H., dkk.|date=2016|title=Vocational Student's Skills Enhancement Through Empowering Local Excelence in Dealing ASEAN Economic Community (AEC)|url=http://staffnew.uny.ac.id/upload/130530823/penelitian/13%20Proceedings%204th%20ICVET-2016.pdf|journal=Proceedings 4th International Conference on Vocational Education and Training (ICVET)|pages=4-5}}</ref>
 
Lahan seluas 112,32 hektar di Desa Parambambe termasuk bagian dari Daerah Aliran Sungai Jeneberang.<ref>{{Cite book|last=Takwim|first=Supriadi|date=2022|url=https://www.google.co.id/books/edition/DAS_JENEBERANG_KAWASAN_LINDUNG_PENYANGGA/SZ-SEAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=Parangmata,+Galesong&pg=PA102&printsec=frontcover|title=DAS Jeneberang: Kawasan Lindung, Penyangga dan Budi Daya|location=Bantul|publisher=Jejak Pustaka|isbn=978-623-8007-15-8|editor-last=Efendi|editor-first=Ahmad Sudiyono|pages=102|url-status=live}}</ref> Pada [[musim tanam]], petani di Desa Parambambe menggunakan lahan pertanian mereka sebagai [[sawah]]. Ketika menunggu musim panen, para petani beralih pekerjaan sebagai pengrajin batu bata. Pola pekerjaan ini telah dimulai sejak tahun 2004. Batu bata yang dihasilkan oleh penduduk Desa Parambambe kemudian dijual ke Kota Makassar sebagai [[bahan bangunan]] untuk perumahan. Ada juga petani yang sepenuhnya beralih pekerjaan sebagai pengrajin batu bata setelah permintaan batu bata dari Kota Makassar mengalami peningkatan secara terus-menerus.<ref name=":0" />
 
== Referensi ==
{{Reflist}}{{Galesong Selatan, Takalar}}
 
{{Authority control}}