== Penciptaan dan konsepsi ==
Masashi Kishimoto menciptakan karakter Boruto pada 2013 saat manga ''[[Naruto]]'' sedang dalam masa klimaks. Motivasi yang mendorongnya untuk menciptakan karakter ini adalah karena ia menginginkan [[Naruto Uzumaki]] menjadi seorang ayah saat manga berakhir.<ref name="interview">{{cite web|url=http://honyakusha-eri.tumblr.com/post/126058154478/summary-of-talk-show-about-the-boruto-movie|title=「Boruto -Naruto The Movie-」剧场版上映前特别节目|website=AC Fun|date=5 Agustus 2015|access-date=9 Juni 2017|archive-url=https://archive.istoday/20170701041528/http://honyakusha-eri.tumblr.com/post/126058154478/summary-of-talk-show-about-the-boruto-movie|archive-date=1 Juli 2017|dead-url=yes}}</ref> Pada bagian akhir dari cerita ''Naruto'', Boruto bertindak jahil di gunung batu Konoha dengan cara mencorat-coret patung wajah seluruh ninja yang pernah memimpin desa—para Hokage. Kishimoto menginginkan Boruto untuk bertindak seperti ayahnya, tetapi pada saat yang sama, memiliki perbedaan satu sama lain. Meskipun tidak ingin mengungkapkan lebih banyak tentang karakter Boruto karena cerita ''[[Boruto: Naruto Next Generations]]'' sedang dalam proses pengembangan, ia menambahkan bahwa Boruto bukan sosok karakter yang terang-terangan layaknya Naruto.<ref name=":0" /> Nama pertama Boruto merujuk kepada karakter [[Neji Hyuga]] sebagai penghormatan atas kematiannya di manga ''Naruto'', ketika melindungi kedua orang tua Boruto.<ref>{{cite web|url=http://news.walkerplus.com/article/53079/|script-title=ja:『NARUTO』から『ボルト』へ!岸本斉史が来年夏公開の新作映画を発表|website=Walker Plus|language=ja|access-date=30 Januari 2017|archive-date=2018-06-22|archive-url=https://web.archive.org/web/20180622140434/https://news.walkerplus.com/article/53079/|dead-url=yes}}</ref> Di ''[[Boruto: Naruto the Movie]]'', Kishimoto mengembangkan hubungan Boruto dan Naruto sesuai dengan hubungannya dengan para putranya.<ref>{{cite web|last=Aoki|first=Deb|url=http://www.animenewsnetwork.com/interview/2015-10-14/masashi-kishimoto-at-new-york-comic-con/.94186|title=Masashi Kishimoto at New York Comic-con The Anime News Network Interview|website=Anime News Network|date=14 Oktober 2015|access-date=7 Juni 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20170112043651/http://www.animenewsnetwork.com/interview/2015-10-14/masashi-kishimoto-at-new-york-comic-con/.94186|archive-date=12 Januari 2017|dead-url=no}}</ref> Ia menginginkan film tersebut untuk menggambarkan hubungan ayah dan anak antara Boruto dan Naruto.<ref name="interview" /> Lagu tema dari film itu, {{nihongo|"Diver"|ダイバー}} yang dibawakan oleh [[Kana-Boon]], merupakan rujukan kepada karakter Boruto. Salah satu penyanyi dari grup musik tersebut menyatakan bahwa lagu itu merefleksikan bagaimana karakternya berubah secara konstan dari awal hingga akhir cerita.<ref name="interview" />
Dibimbingnya Boruto oleh rival sekaligus teman terbaik Naruto—[[Sasuke Uchiha]], dipengaruhi oleh kurangnya kemunculan Sasuke di film-film ''Naruto''. Kishimoto telah memutuskan bahwa ia menginginkan Sasuke untuk memiliki peran penting di ''Boruto: Naruto the Movie'', yang juga ditulisnya. Di film tersebut, Sasuke menjadi guru dari Boruto, dan ini terinspirasi dari karakter [[Piccolo (Dragon Ball)|Piccolo]] dari seri manga ''[[Dragon Ball]]'' karya [[Akira Toriyama]]. Sebagai mantan musuh dari protagonis ''Dragon Ball'' [[Goku]], Piccolo menjadi guru dari putra pertama Goku, [[Gohan]].<ref>{{cite video|title=Boruto: Naruto the Movie|year=2015 |medium=DVD}} studio: Pierrot.</ref> Sutradara anime dan film ''Boruto'', Hiroyuki Yamashita, mengatakan bahwa saat pertama kali ia melihatnya di [[Naruto: The Seventh Hokage and the Scarlet Spring|seri manga sempalan]] yang khusus mengisahkan [[Sarada Uchiha]], ia menyukai karakter Boruto. Dalam pembuatan film ''Boruto'', Yamashita mengatakan beberapa adegan terkait Boruto dihapus karena keterbatasan waktu—seperti interaksi antara Boruto dengan ayahnya, begitu pula interaksi lain seperti di antara Boruto dan Sarada. Adegan yang tersulit untuk staf adalah penggunaan teknik {{nihongo|Rasengan|螺旋丸|{{Terjemahan harfiah}} "Pusaran Chakra Spiral"}} yang akan menghilang segera setelah digunakan dan muncul kembali sebagai sebuah serangan. Adegan ketika Naruto menyalurkan seluruh chakranya untuk memperbesar Rasengan Boruto ditangani secara hati-hati dalam film.<ref>{{cite web|url=http://www.spirallingsphere.com/2017/08/interview-with-boruto-anime-director-hiroyuki-yamashita-2017/|title=Interview with Boruto Anime Director Hiroyuki Yamashita 2017|website=Spiralling Sphere|date=14 Agustus 2017|access-date=1 November 2017|archive-date=2017-11-07|archive-url=https://web.archive.org/web/20171107014507/http://www.spirallingsphere.com/2017/08/interview-with-boruto-anime-director-hiroyuki-yamashita-2017/|dead-url=yes}}</ref>
| width2 = 163
}}
Dalam versi bahasa Jepang, suara Boruto diisi oleh [[Kokoro Kikuchi]] dalam film ''The Last'' sebagai balita; untuk film dan anime ''Boruto'', suaranya diisi oleh [[Yūko Sanpei]].<ref>{{cite web|url=http://www.behindthevoiceactors.com/characters/Naruto/Boruto-Uzumaki/|title=Voice(s) of Boruto Uzumaki|website=Behind The Voice Actors|access-date=9 Juni 2017|archive-url=https://archive.istoday/20170701042244/http://www.behindthevoiceactors.com/characters/Naruto/Boruto-Uzumaki/|archive-date=1 Juli 2017|dead-url=no}}</ref><ref name="boruto">{{cite web|last=Nelkin|first=Sarah|url=http://www.animenewsnetwork.com/daily-briefs/2015-04-06/boruto-naruto-the-movie-sequel-cast-briefly-listed-on-poster/.86801|title=Boruto -Naruto the Movie- Sequel's Cast Briefly Listed on Poster|website=Anime News Network|date=6 April 2015|access-date=6 April 2015|archive-url=https://archive.istoday/20150407011539/http://www.animenewsnetwork.com/daily-briefs/2015-04-06/boruto-naruto-the-movie-sequel-cast-briefly-listed-on-poster/.86801|archive-date=7 April 2015|dead-url=no}}</ref><ref>{{cite web|last=Sherman|first=Jennifer|url=http://www.animenewsnetwork.com/news/2017-02-23/boruto-naruto-next-generations-anime-reveals-more-cast-staff/.112598|title=Boruto: Naruto Next Generations Anime Reveals More Cast, Staff|website=Anime News Network|date=23 Februari 2017|access-date=9 Juni 2017|archive-url=https://archive.istoday/20170701042418/http://www.animenewsnetwork.com/news/2017-02-23/boruto-naruto-next-generations-anime-reveals-more-cast-staff/.112598|archive-date=1 Juli 2017|dead-url=no}}</ref> Sanpei telah menjadi penggemar seri manga ''Naruto'' sejak masih muda. Ketika merefleksikan dirinya dengan karakter Naruto Uzumaki, ia menyebut bahwa ikatan antara dirinya dan Naruto semakin kuat ketika mengetahui bahwa ia akan mengisi suara putranya. Sebagai hasilnya, saat tahu bahwa ia mendapatkan peran untuk karakter Boruto, Sanpei membeli seluruh edisi manga ''Naruto'' untuk bersiap demi film ''Boruto'', meskipun ia sebenarnya sudah memilikinya.<ref>{{cite web|url=http://www.animatetimes.com/news/details.php?id=1499242407|title=TVアニメ『Boruto-ボルト-』が第2クールに突入!三瓶由布子さん、木島隆一さん、小野賢章さんの"スリーマンセル"がアニメの魅力を語る!!|publisher=Anima Times|date=5 Juli 2017|access-date=1 Desember 2017}}</ref> Sanpei berterima kasih atas tawaran untuk posisi ini dan bercanda, menyebut [[Junko Takeuchi]] menjadi seorang "ayah" karena ia yang mengisi suara Naruto. Pada awalnya, Sanpei mengakui mengalami kesulitan saat mengisi suara Boruto; saat ia menerima naskah untuk film, ia mulai memahami konsep Boruto sebagai anak laki-laki yang sebenarnya sangat menyayangi ayahnya, dan ini kemudian membantunya untuk mengisi suara Boruto dengan lebih baik.<ref>{{cite magazine|title=Interview with the voice actors for Boruto: Naruto the Movie|year=2015|magazine=Monthly Animedia|publisher=Gakken Publishing}}</ref> Puas dengan film ''Boruto'', Sanpei meminta Kishimoto untuk membuat satu film baru lagi, tetapi Kishimoto meminta waktu untuk beristirahat sebelum membuat film baru.<ref>{{cite web|last=Loo|first=Egan|url=http://www.animenewsnetwork.com/news/2015-07-28/naruto-creator-on-being-asked-for-sequel-please-let-me-rest-now/.90993|title=Naruto Creator on Being Asked for Sequel: 'Please Let Me Rest Now'|website=Anime News Network|date=28 Juni 2015|access-date=25 Juni 2017|archive-url=https://archive.istoday/20170701042712/http://www.animenewsnetwork.com/news/2015-07-28/naruto-creator-on-being-asked-for-sequel-please-let-me-rest-now/.90993|archive-date=1 Juli 2017|dead-url=no}}</ref>
Dalam versi bahasa Inggris, ia disuarakan oleh [[Maile Flanagan]] di film ''[[The Last: Naruto the Movie]]'' sebagai balita dan oleh [[Amanda C. Miller]] di film ''Boruto'' sebagai anak remaja. Boruto adalah karakter utama perdana yang suaranya pernah diisi oleh Miller. Meskipun ia menikmati pekerjaannya sebagai pengisi suara Boruto untuk bahasa Inggris, ia mengakui mengalami sedikit stres menilik seberapa penting karakter yang diperankannya karena perannya sangat berpengaruh dalam cerita. Miller dan para pemeran pengisi suara ''Boruto'' merasa terhormat untuk memerankan para karakter dalam cerita—mengingat besarnya waralaba Naruto.<ref>{{cite web|url=http://www.youtube.com/watch?v=-i6uf9M2yCs|title=San Diego Comic-Con 2017 {Boruto, Sarada, & Mitsuki english voice actors} ~Shonen Jump Panel~|date=24 Juli 2017|access-date=16 Januari 2018|publisher=Youtube}}</ref>
== Tanggapan kritikus ==
Tanggapan kritikus terhadap karakter Boruto pada umumnya beragam. Saat pertama kali melihatnya, Ramsey Isler dari [[IGN]] menyebut bahwa ia terlalu mirip dengan ayahnya.<ref name="volt"/> Di sisi lain, Andy Hanley dari UK Anime Network mengatakan bahwa meskipun desain dan tindakannya mirip dengan Naruto, Boruto tidak seperti ayahnya dan memiliki kepribadian berbeda. Amy McNulty dari [[Anime News Network]] dan Hanley menikmati hubungan Boruto dengan Naruto karena perbedaan pada masa kecil mereka dan mengenai bagaimana aspek ini menjadi fokus dalam film ''Boruto: Naruto the Movie''. McNulty juga menyukai perkembangan Boruto ketika ia khawatir terhadap nasib ayahnya setelah diserang oleh Momoshiki. Ia memuji peran Amanda C. Miller sebagai pengisi suara Boruto versi bahasa Inggris, tetapi merasa suaranya kadang-kadang terdengar lebih feminim daripada pengisi suara Boruto versi bahasa Jepang.<ref>{{cite news|last=McNulty|first=Amy|url=http://www.animenewsnetwork.com/review/boruto-naruto-the-movie/.93939|title=Boruto -Naruto the Movie-|website=Anime News Network|date=5 Oktober 2015|access-date=14 November 2018|archive-url=https://web.archive.org/web/20161230131401/http://www.animenewsnetwork.com/review/boruto-naruto-the-movie/.93939|archive-date=30 Desember 2016|dead-url=yes}}</ref><ref>{{Cite news|last=Hanley|first=Andy|url=http://www.ukanime.net/anime/Boruto:_Naruto_the_Movie_(Theatrical_screening).html|title=Anime Review: Boruto: Naruto the Movie (Theatrical screening)|website=UK Anime Network|access-date=22 Oktober 2016|archive-url=https://web.archive.org/web/20161023055956/http://www.ukanime.net/anime/Boruto%3A_Naruto_the_Movie_%28Theatrical_screening%29.html|archive-date=23 Oktober 2016|dead-url=yes}}</ref> Christian Chiok dari Japanator menikmati perkembangan karakter Boruto, hubungannya dengan ayahnya, dan seberapa menyentuh aspek tersebut saat muncul dalam film.<ref>{{cite web|last=Chiok|first=Christian|url=http://www.japanator.com/review-boruto-naruto-the-movie-34393.phtml|title=Boruto: Naruto the Movie|website=Japanator|date=22 Oktober 2015|access-date=20 Mei 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20160731004936/http://www.japanator.com/review-boruto-naruto-the-movie-34393.phtml|archive-date=31 Juli 2016|dead-url=no}}</ref> Alexandria Hill dari ''[[Otaku USA]]'' menikmati pertarungan Boruto dengan penjahat dalam film tersebut serta kombinasinya dengan Naruto dan Sasuke.<ref>{{cite web|last=Hill|first=Alexandria|url=http://otakuusamagazine.com/Anime/News1/Boruto-Naruto-the-Movie-Review-6749.aspx|title=Boruto: Naruto the Movie Review|website=Otaku USA|date=8 Oktober 2015|access-date=20 Mei 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20160901072314/http://www.otakuusamagazine.com/Anime/News1/Boruto-Naruto-the-Movie-Review-6749.aspx|archive-date=1 September 2016|dead-url=no}}</ref> Chris Zimmerman dari [[DVD Talk]] menyebut para penulis naskah cukup memahami hubungan Boruto yang buruk dengan ayahnya dan bagaimana hal tersebut membaik selama bagian klimaks dari film.<ref>{{cite web|last=Zimmerman|first=Chris|url=http://www.dvdtalk.com/reviews/72039/boruto-naruto-the-movie/|title=Boruto - Naruto the Movie (Blu-ray)|website=DVD Talk|date=28 Maret 2017|access-date=18 Mei 2017|archive-url=https://archive.istoday/20170701033907/http://www.dvdtalk.com/reviews/72039/boruto-naruto-the-movie/|archive-date=1 Juli 2017|dead-url=no}}</ref> Rebecca Silverman dari Anime News Network memuji para penulis naskah yang berhasil mengembangkan kegelisahan Boruto tanpa memunculkannya sebagai "rengekan remaja" dan bagaimana Sasuke Uchiha memutuskan untuk melatihnya ketika melihat kemiripannya dengan Naruto.<ref>{{cite web|last1=McNulty|first1=Amy|last2=Silverman|first2=Rebecca|url=http://www.animenewsnetwork.com/feature/2017-05-30/the-spring-2017-manga-guide/boruto-vol-1/.116744|title=The Spring 2017 Manga Guide Boruto Vol. 1|website=Anime News Network|date=30 Mei 2017|access-date=1 Juni 2017|archive-url=https://archive.istoday/20170701034504/http://www.animenewsnetwork.com/feature/2017-05-30/the-spring-2017-manga-guide/boruto-vol-1/.116744|archive-date=1 Juli 2017|dead-url=no}}</ref> Leroy Douresseaux menyukai fakta bahwa karakter Boruto telah mulai berkembang sejak volume kedua dari seri.<ref>{{cite web|last=Douresseaux|first=Leroy|url=http://www.comicbookbin.com/boruto001.html|title=Boruto: Naruto Next Generations Volume 2 manga review|website=Comic Book Bin|date=24 September 2017|access-date=20 Oktober 2017}}</ref>
McNulty mengekspresikan kesenangannya tentang bagaimana para penonton anime ''Boruto'' bisa melihat keseharian Boruto di akademi ninja yang hanya ditampilkan secara singkat di seri ''Naruto'' dan mengenai bagaimana Boruto tidak memiliki kelakuan yang sama dengan ayahnya saat masih kecil.<ref>{{cite web|last=McNulty|first=Amy|url=http://www.animenewsnetwork.com/review/boruto-naruto-next-generations/episode-1/.114420|title=Boruto: Naruto Next Generations Episode 1|website=Anime News Network|date=5 April 2017|access-date=6 Juni 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20170408083856/http://www.animenewsnetwork.com/review/boruto-naruto-next-generations/episode-1/.114420|archive-date=8 April 2017|dead-url=no}}</ref> Selain menilai bahwa Boruto masih harus bertarung dengan musuh yang dikuasai oleh "bayangan" di anime, penulis dari Anime Now—Sarah Nelkin, menilai bahwa aspek ini lebih ringan daripada aksi yang dilakukan Naruto di seri pertama, seperti pertarungannya melawan Sasuke Uchiha di mana keduanya menjadi teman setelah hampir membunuh satu sama lain.<ref>{{cite web|url=http://www.anime-now.com/entry/2017/05/16/230044|title=Boruto Is Basically What Naruto Would’ve Looked Like if the World Had Been at Peace|website=Anime Now|date=16 Mei 2017|access-date=7 Juni 2017|archive-url=https://archive.istoday/20170701040139/http://www.anime-now.com/entry/2017/05/16/230044|archive-date=1 Juli 2017|dead-url=yes}}</ref> Setelah meningkatnya tensi dari plot cerita pertama dari anime, McNulty memuji pertarungan antara Boruto, Mitsuki, dan Sumire atas kualitas animasinya. Para pengulas juga melihat bagaimana Boruto mewarisi cara ayahnya dalam melihat sisi baik dari musuhnya demi menghindari kekerasan.<ref>{{cite web|last=McNulty|first=Amy|url=http://www.animenewsnetwork.com/review/boruto-naruto-next-generations/episode-14/.118458|title=Boruto: Naruto Next Generations Episode 14|website=Anime News Network|date=5 Juli 2017|access-date=5 Juli 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20170706025903/http://www.animenewsnetwork.com/review/boruto-naruto-next-generations/episode-14/.118458|archive-date=6 Juli 2017|dead-url=no}}</ref> Sutradara senior dari [[Viz Media]], Kevin Hamric, menyebut Boruto memiliki perbedaan dengan ayahnya seperti tidak adanya niat untuk menjadi pemimpin desa dan justru melakukan kegiatan lain seperti bermain permainan video. Namun, Hamric mengatakan bahwa Boruto pada awalnya memiliki keinginan untuk melampaui ayahnya.<ref>{{cite web|last=Greipp|first=Milton|author-link=Milton Greipp|url=http://icv2.com/articles/news/view/36843/icv2-interview-viz-medias-kevin-hamric|title=ICV2 Interview: Viz Media's Kevin Hamric|website=ICv2|date=27 Februari 2017|access-date=13 Juli 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20170311022250/http://icv2.com/articles/news/view/36843/icv2-interview-viz-medias-kevin-hamric|archive-date=11 Maret 2017|dead-url=no}}</ref> Pengisi suara Denki Kaminarimon, Chihiro Ikki, mengatakan bahwa ia menyukai cara Boruto melindungi Denki dari para penindas pada awal dimulainya seri karena ia sendiri pernah ditindas saat masih kecil. Terkait adegan masa depan yang menampilkan desa yang telah hancur, Ikki mengatakan bahwa ia tidak tahu apa yang akan terjadi namun berharap Denki akan ada pada masa depan tersebut untuk membantu Boruto yang sudah dewasa demi melindungi dunia ninja dari para tokoh antagonis yang mengancamnya.<ref>{{cite web|last=Kouchi|first=Kanako|url=http://manga.tokyo/interview/an-interview-with-chihiro-ikki-the-voice-of-denki-kaminarimon-from-boruto-naruto-next-generations/2/|title=An Interview With Chihiro Ikki, The Voice of Denki Kaminarimon from Boruto: Naruto Next Generations|website=Manga Tokyo|access-date=15 Maret 2018}}</ref>
Meskipun perkembangan karakter Boruto dipuji, para kritikus lain sepertinya merasakan hal yang berbeda. Richard Eisenbeis dari [[Kotaku]] sangat kritis terhadap perkembangan Boruto, karena ia merasa ikatannya dengan ayahnya pada bagian akhir film ''Boruto'' tidak dapat dibayangkan dan terasa lemah.<ref>{{cite web|last=Eisenbeis|first=Richard|url=http://kotaku.com/in-the-boruto-movie-naruto-is-a-terrible-father-1723289257|title=In the Boruto Movie, Naruto Is a Terrible Father|website=Kotaku|date=8 November 2015|access-date=7 Juni 2017|archive-url=https://archive.istoday/20150812193406/http://kotaku.com/in-the-boruto-movie-naruto-is-a-terrible-father-1723289257|archive-date=12 Agustus 2015|dead-url=no}}</ref> Thais Valdivia dari ''[[Hobby Consolas]]'' menyatakan bahwa jika para penonton film pada awalnya mungkin tidak menyukai kepribadian Boruto, alur cerita karakternya membantunya menjadi lebih menarik jika ditilik dari pertarungannya bersama Naruto dan Sasuke sebagai salah satu sorotan.<ref>{{cite web|url=http://www.hobbyconsolas.com/reviews/boruto-naruto-movie-critica-146848|title=Boruto: Naruto the Movie - Crítica|website=Hobby Consolas|language=es|date=19 Juni 2016|access-date=5 November 2017}}</ref> Chris Beveridge dari Fandom Post tidak menyukai fokus yang berlebihan antara hubungan Naruto dan Boruto pada bab pertama dari manga ''Boruto''. Meski demikian, ia menikmati adegan yang menampilkan Boruto dewasa melawan karakter yang tidak dikenal.<ref>{{cite web|last=Beveridge|first=Chris|url=http://www.fandompost.com/2016/05/10/boruto-chapter-1-manga-review/|title=Boruto Chapter #1 Manga Review|website=The Fandom Post|date=10 Mei 2016|access-date=1 Juni 2017|archive-url=https://archive.istoday/20170701055507/http://www.fandompost.com/2016/05/10/boruto-chapter-1-manga-review/|archive-date=1 Juli 2017|dead-url=no}}</ref> Untuk anime, Beveridge menilai karakterisasi Boruto yang menurutnya lebih unggul daripada versi manganya.<ref>{{cite web|last=Beveridge|first=Chris|url=http://www.fandompost.com/2017/04/05/boruto-naruto-next-generations-episode-01-anime-review/|title=Boruto: Naruto Next Generations Episode #02 Anime Review|publisher=The Fandom Post|date=5 April 2017|access-date=2 Juni 2017|dead-url=no|archive-url=https://archive.istoday/20170701060415/http://www.fandompost.com/2017/04/05/boruto-naruto-next-generations-episode-01-anime-review/|archive-date=1 Juli 2017}}</ref> Sam Stewart dari [[IGN]] merasa kepribadian Boruto "sangat kurang antusias" dan ia menilai ketidaksukaannya kepada ayahnya adalah hal yang salah, serta jalan cerita seperti itu sudah terlalu umum dalam fiksi.<ref>{{cite web|last=Stewart|first=Sam|url=http://www.ign.com/articles/2017/04/06/boruto-naruto-next-generations-episode-1-boruto-uzumaki-review|title=Boruto: Naruto Next Generations Episode #01 Anime Review|website=IGN|date=5 April 2017|access-date=6 Juni 2017|archive-url=https://archive.istoday/20170701060503/http://www.ign.com/articles/2017/04/06/boruto-naruto-next-generations-episode-1-boruto-uzumaki-review|archive-date=1 Juli 2017|dead-url=no}}</ref> Dalam sebuah ulasannya tentang manga, Nick Smith dari ICv2 menilai karakter Boruto sebagai titik terlemah dari seri tersebut karena kepribadiannya yang kontras dengan Naruto di seri ''Naruto'' yang asli. Ia juga mengatakan bahwa "intrik-intrik politik dalam struktur kekuasaan di sekitar Naruto dan Boruto justru jadi menarik daripada karakter Boruto itu sendiri" dan sebagai hasilnya, Boruto diharapkan untuk berubah dalam bab-bab mendatang untuk membuat seri tersebut menjadi lebih menarik.<ref>{{cite web|last=Smith|first=Nick|url=http://icv2.com/articles/reviews/view/37469/review-boruto-vol-1-tp-manga|title=Review: 'Boruto' Vol. 1 TP (Manga)|website=ICv2|date=9 Mei 2017|access-date=9 Juli 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20170705213955/http://icv2.com/articles/reviews/view/37469/review-boruto-vol-1-tp-manga|archive-date=5 Juli 2017|dead-url=no}}</ref> Namun, Melina Dargis menyukai momen saat Boruto menyadari tujuan ayahnya dan bergabung dengan Sasuke dan para Kage untuk menyelamatkan Naruto. Selain itu, Dargis menyebut bahwa hubungan Boruto yang kurang bagus dengan ayahnya pada awal cerita—begitu pula saat ia menggunakan teknologi dalam pertarungan, merefleksikan para penonton masa modern yang mungkin bisa lebih mengerti karakternya.<ref>{{cite web|last=Dargis|first=Melina|url=http://www.fandompost.com/2017/10/16/boruto-vol-02-manga-review/|title=Boruto Vol. #02 Manga Review|website=The Fandom Post|date=16 Oktober 2016|access-date=18 Oktober 2017}}</ref> Selama karakternya berkembang, Stewart menikmati sifat Boruto karena kepribadiannya yang kekanak-kanakan ketika ia mulai bertindak sebagai pahlawan dari sebuah film laga yang baru saja ditontonnya, dan justru membuat keluarganya khawatir. Selain itu, Stewart juga menyukai "Teknik Mata" misterius Boruto yang mulai mengambil referensi dari film ''Naruto'' sebelumnya.<ref>{{cite web|last=Stewart|first=Sam|url=http://www.ign.com/articles/2017/05/25/boruto-naruto-next-generations-episode-8-the-dreams-revelation-review|title=Boruto: Naruto Next Generations Episode 8: "The Dream's Revelation" Review|publisher=IGN|date=25 Mei 2017|access-date=1 Juni 2017|archive-url=https://archive.istoday/20170701060640/http://www.ign.com/articles/2017/05/25/boruto-naruto-next-generations-episode-8-the-dreams-revelation-review|archive-date=1 Juli 2017|dead-url=no}}</ref> Ketika membandingkan ciri-ciri Boruto dengan para karakter utama dari seri manga lainnya, McNulty merasa bahwa perkembangan Boruto sepanjang seri anime membantu karakternya untuk lebih mudah disukai.<ref>{{cite web|last=McNulty|first=Amy|url=http://www.animenewsnetwork.com/review/boruto-naruto-next-generations/episodes-31-32/.123784|title=Boruto: Naruto Next Generations Episodes 31-32|website=Anime News Network|date=8 November 2017|access-date=4 Februari 2018}}</ref> Para penonton film bioskop ''Boruto'' diberikan dua jenis kipas yang salah satu di antaranya menggunakan gambar Boruto dan Naruto.<ref>{{cite web|last=Loo|first=Egan|url=http://www.animenewsnetwork.com/news/2015-07-28/naruto-creator-on-being-asked-for-sequel-please-let-me-rest-now/.90993|title=Naruto Creator on Being Asked for Sequel: 'Please Let Me Rest Now'|website=Anime News Network|date=28 Juli 2015|access-date=18 Oktober 2017}}</ref> Seluruh pakaian Boruto juga dijual sebagai pernak-pernik.<ref>{{cite web|last=Trilica|first=Martina|url=http://manga.tokyo/goods-news/boruto-recommends-boruto-naruto-next-generations-shinobi-jacket/|title=Boruto Recommends: Boruto – Naruto Next Generations Shinobi Jacket|website=Manga Tokyo|access-date=11 Desember 2017}}</ref>
== Referensi ==
|