Kontroversi vaksin MMR: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Reformat 1 URL (Wayback Medic 2.5)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot |
|||
(26 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Kotak samping pengobatan alternatif}}
'''Kontroversi vaksin MMR''' dimulai setelah penerbitan sebuah artikel penelitian bermasalah <!--Do not remove the word "fraudulent" without talk page consensus-->di ''[[The Lancet]]'' tahun 1998 yang mengaitkan [[vaksin MMR|vaksin gabungan campak,
Penyelidikan oleh wartawan [[Brian Deer]] menemukan bahwa [[Andrew Wakefield]], penulis artikel penelitian yang menghubungkan vaksin dengan autisme, memiliki banyak [[konflik kepentingan]] yang disembunyikan,<ref name=Deer04a/><ref name=Patent-and-test-results/> memanipulasi bukti,<ref name=Deer2009/> dan melanggar sejumlah kode etik. Artikel di jurnal ''Lancet'' dicabut separuh pada tahun 2004 dan dicabut sepenuhnya tahun 2010 setelah pemimpin redaksi ''Lancet'', [[Richard Horton (penyunting)|Richard Horton]], menilai artikel tersebut "sangat keliru" dan mengaku bahwa jurnalnya telah "dibohongi".<ref>{{cite news|url=https://www.theguardian.com/society/2010/feb/02/lancet-retracts-mmr-paper|title=Lancet retracts 'utterly false' MMR paper |newspaper=The Guardian|date= 2 February 2010|accessdate=14 January 2015 | location=London | author=Boseley, Sarah}}</ref> Wakefield dinyatakan bersalah oleh [[General Medical Council]] atas penyalahgunaan jabatan serius pada Mei 2010 dan dicoret dari [[General Medical Council#Registering doctors to practise in the UK|Medical Register]], artinya ia tidak diizinkan membuka praktik dokter di Britania Raya.<ref>{{cite news |url=http://news.bbc.co.uk/1/hi/health/8695267.stm |title=MMR doctor struck off register |author=Triggle, Nick |date=24 May 2010 |publisher=[[BBC News]] |accessdate=24 May 2010}}</ref> Pada tahun 2011, Deer merilis informasi tambahan tentang praktik penelitian Wakefield yang tidak pantas di ''[[British Medical Journal]]''; dalam editorial resmi, ia menyebut artikel Wakefield sebagai penipuan.<ref name=WakefieldarticleBMJ>{{cite journal |vauthors=Godlee F, Smith J, Marcovitch H |title=Wakefield's article linking MMR vaccine and autism was fraudulent |journal=[[The BMJ]] |volume=342 |issue= |pages=c7452 |year=2011 |pmid=21209060 |url=http://www.bmj.com/content/342/bmj.c7452.full |doi = 10.1136/bmj.c7452}}</ref><ref name=DeerarticleBMJ>{{cite journal |author=Deer B |title=Wakefield's article linking MMR vaccine and autism was fraudulent |journal=[[The BMJ]] |volume=342 |issue= |pages=c5347|year=2011 |pmid=21209059 |url=http://www.bmj.com/content/342/bmj.c5347.full |doi = 10.1136/bmj.c5347}}</ref> [[Konsensus ilmiah]]
Artikel Wakefield dicap sebagai "kebohongan medis paling membahayakan dalam 100 tahun terakhir".<ref name="Klaherty">{{cite journal |author=Flaherty DK |title=The vaccine-autism connection: a public health crisis caused by unethical medical practices and fraudulent science |url=https://archive.org/details/sim_annals-of-pharmacotherapy_2011-10_45_10/page/1302 |journal=Annals of Pharmacotherapy |volume=45 |issue=10 |pages=1302–4 |date=October 2011 |pmid=21917556 |doi=10.1345/aph.1Q318}}</ref> Berbagai dokter, jurnal kedokteran, dan penyunting<ref name=BMJLiftsCurtain>{{cite web |url= http://www.medpagetoday.com/Pediatrics/Autism/24203 |title= BMJ Lifts Curtain on MMR-Autism Fraud |author= Gever, John |publisher= MedPage Today |date= 5 January 2011 |accessdate= 2011-01-08}}</ref><ref name=GodleeEditorial>{{cite journal |url= http://www.bmj.com/content/342/bmj.d22.full |title= The fraud behind the MMR scare |author= Godlee F |journal= The BMJ |date=January 2011 |pages= d22–d22 |issue= jan06 1 |volume= 342 |doi= 10.1136/bmj.d22}}</ref><ref name=BMJBlogDeer>{{cite web |url= http://blogs.bmj.com/bmj/2011/01/06/brian-deer-piltdown-medicine-the-missing-link-between-mmr-and-autism/ |title= Brian Deer: Piltdown medicine: The missing link between MMR and autism |date= 6 January 2011 |publisher= BMJ Group Blogs |author =Deer, Brian |accessdate= 2011-01-08}}</ref><ref name=IBTimes>{{cite news |url= http://www.ibtimes.com/articles/98531/20110107/link-between-mmr-vaccines-and-autism-conclusively-broken.htm |title= Link between MMR Vaccines and Autism conclusively broken |publisher= [[IB Times]] |date= 7 January 2011 |accessdate= 2011-01-08}}</ref><ref name=WebMDBroyd>{{cite web |url= http://www.webmd.com/brain/autism/news/20110106/bmj-declares-vaccine-autism-study-fraud |title= BMJ Declares Vaccine-Autism Study 'an Elaborate Fraud', 1998 Lancet Study Not Bad Science but Deliberate Fraud, Claims Journal |author= Broyd, Nicky |publisher= [[WebMD]] Health News |date= 6 January 2011 |accessdate =2011-01-08}}</ref> mencap tindakan Wakefield sebagai penipuan yang
== Latar belakang ==
{{further|Vaksin MMR#Keamanan}}
Sebelum kontroversi autisme merebak tahun 1998, sejumlah pihak sudah mempersoalkan keamanan vaksin MMR karena ada efek samping dari galur [[
[[National Health Service]] Britania Raya memperkenalkan vaksin MMR menggunakan galur
Galur Urabe masih digunakan di sejumlah negara; MMR bergalur Urabe lebih murah diproduksi daripada galur [[Jeryl Lynn]].<ref>{{cite journal |journal= International Journal of Epidemiology |year=2002 |volume=31 |issue=5 |pages=983–4 |title= Commentary: Ongoing debate over the safety of the different mumps vaccine strains impacts mumps disease control |vauthors=Fullerton KE, Reef SE |url=http://ije.oxfordjournals.org/cgi/content/full/31/5/983 |pmid=12435772 |doi=10.1093/ije/31.5.983}}</ref> Galur yang [[keampuhan]]nya lebih tinggi dengan efek samping ringan yang lebih banyak malah lebih unggul karena jumlah kasus penyakitnya semakin berkurang.<ref name=Colville/>
Baris 18:
=== Gugatan MMR ===
Pada April 1994, Richard Barr,<ref>{{cite web|url=http://www.richardbarr.org/#/mmr/4511615194|title=Richard Barr original writing site|website=www.richardbarr.org|access-date=2018-01-10|archive-date=2018-07-07|archive-url=https://web.archive.org/web/20180707205739/http://www.richardbarr.org/#/mmr/4511615194|dead-url=yes}}</ref> seorang pengacara, berhasil mendapat bantuan hukum untuk mengajukan gugatan publik terhadap produsen vaksin MMR atas dasar [[Undang-Undang Perlindungan Konsumen 1987]] yang disahkan Parlemen Britania Raya. Kasus publik ini menargetkan [[Aventis Pasteur]], [[SmithKlineBeecham]], dan [[Merck & Co.|Merck]], masing-masing adalah produsen Immravax, Pluserix-MMR, dan MMR II.<ref>{{cite web |author=Michael Fitzpatrick |url=http://www.spiked-online.com/articles/00000006E019.htm |title=spiked-health | Medicine on trial |publisher=Spiked-online.com |accessdate=2011-01-08 |archive-date=2016-06-25 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160625005008/http://www.spiked-online.com/Articles/00000006E019.htm |dead-url=yes }}</ref> Gugatan yang didasarkan pada klaim bahwa MMR adalah produk cacat dan sepantasnya tidak digunakan merupakan gugatan publik besar pertama yang didanai oleh Legal Aid Board (kelak berganti nama menjadi [[Legal Services Commission]] yang sebelumnya digantikan oleh [[Legal Aid Agency]]) setelah dibentuk tahun 1988. Setelah melihat dua artikel Andrew Wakefield yang membahas peran virus campak dalam [[penyakit Crohn]] dan [[penyakit radang usus]],<ref>{{cite journal | author = Wakefield AJ, Pittilo RM, Sim R ''et al.''| year = 1993 | title = Evidence of Persistent Measles Virus in Crohn's Disease | url = | journal = [[Journal of Medical Virology]] | volume = 39 | issue = 4| pages = 345–53 | doi=10.1002/jmv.1890390415 | pmid=8492105}}</ref><ref>{{cite journal | author = | year = 1995 | title = Is Measles Vaccine a Risk for Inflammatory Bowel Disease? | doi = 10.1016/s0140-6736(95)90816-1 | journal = [[The Lancet]] | volume = 345 | issue = 8957| pages = 1071–74 | last1 = Thompson | first1 = N.P | last2 = Pounder | first2 = R.E | last3 = Wakefield | first3 = A.J | last4 = Montgomery | first4 = S.M }}</ref> Barr menghubungi Wakefield untuk menjadi saksi ahli. Menurut para pendukung Wakefield, Barr dan Wakefield bertemu untuk pertama kali pada tanggal 6 Januari 1996.<ref>{{Cite web |url=http://www.wesupportandywakefield.com/documents/AutismFile_US31_Wakefield.pdf |title=Salinan arsip |access-date=2018-01-10 |archive-date=2010-05-25 |archive-url=https://web.archive.org/web/20100525081504/http://www.wesupportandywakefield.com/documents/AutismFile_US31_Wakefield.pdf |dead-url=yes }}</ref> Legal Services Commission menghentikan proses pengadilan pada bulan September 2003 atas dasar potensi penolakan yang tinggi karena bukti medisnya. Penghentian ini mengakhiri kasus pendanaan penelitian pertama oleh LSC.<ref name="Fitz2004" />
== Artikel The Lancet 1998 ==
Baris 25:
Dalam konferensi pers sebelum artikel terbit (kelak dicap sebagai "[[sains lewat konferensi pers]]"),<ref name=EMBOreports>{{cite journal | author = Moore Andrew | year = 2006 | title = Bad science in the headlines: Who takes responsibility when science is distorted in the mass media? | url = http://www.nature.com/embor/journal/v7/n12/full/7400862.html | journal = [[EMBO Reports]] | volume = 7 | issue = 12| pages = 1193–1196 | doi = 10.1038/sj.embor.7400862 }}</ref> Wakefield mengatakan bahwa ia merasa sebaiknya vaksin tunggal digunakan daripada tiga vaksin MMR sampai vaksin ini ditetapkan sebagai pengancam lingkungan; orang tua delapan dari dua belas anak yang diteliti kabarnya menyalahkan vaksin MMR dan menyatakan bahwa gejala autisme telah muncul beberapa hari usai vaksinasi pada usia kurang lebih 14 bulan. Wakefield mengatakan, "saya tidak bisa mendukung penggunaan ketiga vaksin ini secara bersamaan sampai isu ini diselesaikan."<ref name=Deer-so-far>{{cite web |url=http://briandeer.com/mmr/lancet-summary.htm |title= The MMR–autism crisis – our story so far |accessdate=2008-12-06 |author= Deer B |date=2 November 2008}}</ref> Dalam siaran berita video yang dirilis rumah sakit kepada penyiar menjelang konferensi pers, ia meminta MMR "dihentikan sementara dan diganti dengan vaksin tunggal".<ref>{{cite web|author=Deer B |title= Royal Free facilitates attack on MMR, in Dr Andrew Wakefield "single shots" video |url=http://briandeer.com/wakefield/royal-video.htm |accessdate=2007-07-27}}</ref> Dalam wawancara BBC, guru Wakefield, [[Roy Pounder]], yang tidak ikut menulis artikel, "mengakui penelitian ini kontroversial". Ia menambahkan, "Bila melihat ke belakang, mungkin solusi terbaik adalah memberi vaksinasi secara terpisah,... Ketika vaksinasi diberikan per orang, tidak ada masalah."<ref>{{cite news |url=http://news.bbc.co.uk/1/low/uk/60510.stm |title= Child vaccine linked to autism |work=BBC News |date=27 February 1998 |accessdate=2007-09-05}}</ref> Saran-saran ini tidak didukung oleh para penulis artikel Wakefield maupun bukti ilmiah.<ref name=PM>{{cite web |url=http://www.pm.gov.uk/output/page292.asp |archiveurl= https://web.archive.org/web/20070926224730/http://www.pm.gov.uk/output/page292.asp |archivedate= 2007-09-26 |accessdate=2007-09-06 |title= MMR – the controversy |date=1 August 2005}}</ref>
Liputan pers awalnya tidak banyak. The ''Guardian'' dan The ''Independent'' melaporkannya di halaman depan, sedangkan The ''Daily Mail'' hanya menerbitkan kolom kecil di halaman tengah dan The ''Sun'' tidak meliputnya.<ref name=Goldacre-2008>{{cite news |title=
=== Kontroversi artikel Wakefield di The Lancet ===
Kontroversi mulai menyeruak pada tahun 2001 dan 2002 setelah Wakefield menerbitkan beberapa artikel yang menunjukkan bahwa program imunisasi tidak aman. Artikel-artikel ini terdiri atas satu artikel tinjauan tanpa bukti baru di jurnal kecil dan dua artikel tentang penelitian laboratorium yang menunjukkan bahwa virus campak ditemukan di sampel jaringan anak yang mengalami autisme dan radang usus. Penerbitan ini mendapat sorotan luar dari media yang juga mengangkat bukti anekdot dari orang tua serta liputan politik yang mengkritik layanan kesehatan dan pemerintah. Puncaknya, masyarakat menuntut Perdana Menteri [[Tony Blair]] mengungkapkan apakah putranya yang masih kecil, Leo, divaksin. Artikel Wakefield menjadi berita sains terbesar tahun 2002 yang ditanggapi dengan 1.257 kolom berita oleh komentator non-ahli. Pada bulan Januari sampai September 2002, 32% kolom berita tentang MMR mencantumkan nama Leo Blair dan 25% lainnya mencantumkan Wakefield. Kurang dari sepertiga kolom berita mencantumkan bukti kuat bahwa vaksin MMR aman.<ref name=Goldacre-2008/> Artikel penelitian, konferensi pers, dan videonya memicu kepanikan kesehatan besar di Britania Raya. Akibat kepanikan ini, kepercayaan masyarakat terhadap MMR jatuh dari 59% menjadi 41% usai penerbitan artikel Wakefield. Pada tahun 2001, 26% dokter keluarga merasa pemerintah gagal membuktikan tidak adanya hubungan antara MMR dan autisme dan radang usus.<ref name="Halvorsen">{{cite book | author = Halvorsen R | title = The Truth about Vaccines | url = https://archive.org/details/truthaboutvaccin0000halv | publisher = Gibson Square | year = 2007 | isbn = 978-1-903933-92-3}}</ref> Dalam buku ''[[Bad Science (buku)|Bad Science]]'', [[Ben Goldacre]] mengelompokkan kepanikan vaksin MMR sebagai satu dari "tiga berita sains palsu paling berkesan sepanjang masa" yang pernah diterbitkan oleh harian Britania Raya (dua berita lainnya adalah [[skandal Pusztai]] tentang [[tanaman modifikasi genetik]], dan kebohongan Chris Malyszewicz dan [[Methicillin-resistant Staphylococcus aureus|MRSA]]).<ref name=book>{{cite book |author=Goldacre, Ben |title= Bad Science|url=https://archive.org/details/badscience0000gold_e1h0 |year=2009 |publisher=[[HarperCollins Music Entertainment|Fourth Estate]] |location=London |isbn=978-0-00-728487-0 |page= [https://archive.org/details/badscience0000gold_e1h0/page/283 283]}}</ref>
Kepercayaan terhadap vaksin MMR naik seiring terkuaknya bukti-bukti bahwa klaim Wakefield tidak didukung oleh bukti ilmiah. Survei tahun 2003 yang melibatkan 366 dokter keluarga di Britania Raya melaporkan bahwa 77% responden akan menyarankan vaksin MMR kepada anak yang keluarga dekatnya memiliki riwayat autisme dan 3% responden mengira bahwa autisme kadang disebabkan oleh vaksin MMR.<ref>{{cite web |url=http://www.immunisation.nhs.uk/files/HPSurveyreport.pdf |accessdate=2007-09-06 |format=PDF |year=2003 |title= Health professionals 2003 childhood immunisation survey report |publisher= NHS Immunisation Information |archiveurl = https://web.archive.org/web/20060929103639/http://www.immunisation.nhs.uk/files/HPSurveyreport.pdf |archivedate = 29 September 2006}}</ref> Survei serupa tahun 2004 menemukan bahwa masing-masing persentasenya berubah menjadi 82% dan 2% dan kepercayaan terhadap MMR meningkat selama dua tahun terakhir.<ref>{{cite web |url=http://www.immunisation.nhs.uk/files/hp_survey_2004.pdf |accessdate=2007-09-06 |format=PDF |year=2004 |title= Health professionals 2004 childhood immunisation survey executive summary |publisher= Immunisation Information England |author= BMRB Social Research |archiveurl = https://web.archive.org/web/20060929104358/http://www.immunisation.nhs.uk/files/hp_survey_2004.pdf |archivedate = 29 September 2006}}</ref>
Salah satu faktor dalam kontroversi ini adalah hanya vaksin gabungan yang tersedia lewat program National Health Service. Per 2010, tidak satupun vaksin campak,
Penerapan vaksin gabungan alih-alih terpisah mengurangi risiko anak terkena penyakit saat menunggu imunisasi lengkap.<ref name=MMR-vs-single>{{cite web |url=http://www.hpa.org.uk/Topics/InfectiousDiseases/InfectionsAZ/MMR/GeneralInformation/ |title= Why is MMR preferable to single vaccines? |year=2008 |accessdate=2008-08-31 |publisher= Health Protection Agency}}</ref> Dua suntikan vaksin gabungan lebih mudah diterima anak dan tidak membuat anak tertekan daripada enam suntikan vaksin terpisah. Kunjungan klinik tambahan yang diharuskan oleh vaksin terpisah meningkatkan kemungkinan tertundanya atau terlewatnya penyuntikan beberapa vaksin;<ref name=MMR-vs-single/><ref>MMR vs three separate vaccines:
* {{cite journal|journal=
* {{cite journal|journal=
* {{cite journal|journal= Journal of Infection|year=2002 |volume=44 |issue=1 |pages=1–6 |title= MMR vaccine: review of benefits and risks|author= Miller E|doi=10.1053/jinf.2001.0930 |pmid=11972410}}
* {{cite web
[[John Walker-Smith]], salah satu penulis laporan Wakefield dan pendukung vaksin MMR, menulis pada tahun 2002 bahwa epidemiologi menunjukkan bahwa MMR aman bagi sebagian besar anak-anak, tetapi menyatakan bahwa epidemiologi adalah alat tumpul dan penelitian pun berpotensi melupakan golongan masyarakat berisiko yang benar-benar memiliki hubungan antara MMR dan autisme.<ref>{{cite journal |journal=The Lancet |year=2002 |volume=359 |issue=9307 |pages=705–6 |title= Autism, bowel inflammation, and measles |author= Walker-Smith J |doi=10.1016/S0140-6736(02)07783-8 |pmid=11879886}}</ref> Namun, apabila ciri klinis dan patologis subtipe autisme langka sudah diidentifikasi dengan baik, penelitian epidemiologi dapat menyelesaikan persoalan apakah MMR memicu subtipe autisme tersebut.<ref>{{cite journal |journal=The Lancet |year=2002 |volume=359 |issue=9323 |pages=2112–3 |title= Autism, bowel inflammation, and measles |vauthors=Smeeth L, Hall A, Rodrigues L, Cook C, Fombonne E |doi=10.1016/S0140-6736(02)08918-3 |pmid=12086784}}</ref> Tidak ada bukti ilmiah bahwa MMR merusak sistem imun bayi dan banyak bukti yang menunjukkan sebaliknya (penguatan imun).<ref name=Fitzpatrick04/>
Pada tahun 2001, Berelowitz, salah satu penulis laporan Wakefield, mengatakan, "Saya tidak mengetahui bukti kuat yang mendukung hipotesis kaitan antara MMR dan autisme".<ref>{{cite web |url=http://www.mmrthefacts.nhs.uk/basics/truths.php |archiveurl= https://web.archive.org/web/20080913173824/http://www.mmrthefacts.nhs.uk/basics/truths.php |archivedate= 2008-09-13 |accessdate=2008-08-31 |year=2004 |title= MMR: myths and truths |publisher= NHS Immunisation Information}}</ref> [[Canadian Paediatric Society]],<ref>{{cite journal|journal=Paediatrics and Child Health |year=2007 |volume=12 |issue=5 |pages=393–5 |title=Autistic spectrum disorder: No causal relationship with vaccines |author1=Infectious Diseases |author2=Immunization Committee |author3=Canadian Paediatric Society |url=http://cps.ca/english/statements/ID/pidnote_jun07.htm |accessdate=2008-10-17 |deadurl=yes |archiveurl=https://web.archive.org/web/20081202050830/http://www.cps.ca/english/statements/ID/PIDnote_Jun07.htm |archivedate=2 December 2008 |df= }} Also published (2007) in ''Canadian Journal of Infectious Diseases and Medical Microbiology'' '''18''' (3): 177–9. {{PMID|18923720}}.</ref> [[Centers for Disease Control and Prevention]],<ref name=CDC-MMR-autism>{{cite web |url=http://cdc.gov/vaccinesafety/concerns/mmr_autism_factsheet.htm |title= Measles, mumps, and rubella (MMR) vaccine |date=22 August 2008 |accessdate=2008-12-21 |publisher= Centers for Disease Control and Prevention |archiveurl = https://web.archive.org/web/20080407015528/http://www.cdc.gov/vaccinesafety/concerns/mmr_autism_factsheet.htm |archivedate = 7 April 2008}}</ref> [[Institute of Medicine]] of the [[Akademi Ilmu Pengetahuan Nasional Amerika Serikat|National Academy of Sciences]],
<ref name=IOM>{{cite journal|last=Institute of Medicine (US) Immunization Safety Review Committee|date=17 May 2004|pmid=20669467|url=http://www.iom.edu/Reports/2004/Immunization-Safety-Review-Vaccines-and-Autism.aspx
dan [[National Health Service]] Britania Raya<ref name=MMRthefacts>{{cite web |url=http://www.dh.gov.uk/en/Publicationsandstatistics/Publications/PublicationsPolicyAndGuidance/DH_4002972 |accessdate=2007-09-19 |year=2004 |title= MMR The facts |publisher= [[National Health Service|NHS]] Immunisation Information|archiveurl=http://webarchive.nationalarchives.gov.uk/20130107105354/http://www.dh.gov.uk/en/Publicationsandstatistics/Publications/PublicationsPolicyAndGuidance/DH_4002972|archivedate=7 January 2013}}</ref> sama-sama menyimpulkan bahwa tidak ada bukti hubungan antara vaksin MMR dan autisme dan artikel jurnal tahun 2011 yang menjelaskan hubungan vaksin–autisme adalah "kebohongan medis paling membahayakan dalam 100 tahun terakhir".<ref name="Klaherty"/>
=== Konflik kepentingan ===
Pada bulan Februari 2004, usai investigasi selama empat bulan, wartawan [[Brian Deer]] menulis di ''[[The Sunday Times (Britania Raya)|The Sunday Times]]'' London bahwa sebelum artikel penelitian dikirim ke ''The Lancet'', Wakefield menerima [[Pound sterling|£]]55.000 dari pengacara [[Legal Services Commission|Legal Aid Board]] yang mencari bukti untuk melawan produsen vaksin, beberapa orang tua yang dikutip mengatakan bahwa MMR membuat anaknya sakit juga merupakan penggugat, dan Wakefield tidak memberitahu rekan atau pihak berwenang di lingkup kedokteran tentang adanya konflik kepentingan. Ketika penyunting ''The Lancet'' mengetahui hal ini, mereka menyatakan bahwa berdasarkan bukti Deer, artikel Wakefield seharusnya tidak boleh diterbitkan karena temuan-temuannya "lemah secara keseluruhan".<ref name=Deer04a>''The Sunday Times'' 2004:
* {{cite news |author= Deer B |title= Revealed: MMR research scandal |work=The Sunday Times |date=22 February 2004 |url=http://www.timesonline.co.uk/tol/news/uk/health/article1027603.ece |accessdate=2007-09-23 | location=London}}
* {{cite web |author= Deer B |title= The Lancet scandal |url=http://briandeer.com/mmr-lancet.htm |year=2007 |accessdate=2007-09-23}}</ref> Walaupun Wakefield menegaskan bahwa dana bantuan hukum yang diterimanya ditujukan untuk penelitian terpisah yang belum terbit<ref>{{cite journal |journal=The Lancet |year=2004 |volume=363 |issue=9411 |pages=823–4 |title= A statement by Dr Andrew Wakefield |author= Wakefield A |doi=10.1016/S0140-6736(04)15710-3 |pmid=15022650}}</ref> (sikap ini kemudian ditolak oleh dewan [[General Medical Council]] Britania Raya), penyunting ''The Lancet'' menyatakan bahwa sumber pendanaan juga harus diungkapkan kepada mereka.<ref>{{cite journal |journal=The Lancet |year=2004 |volume=363 |issue=9411 |pages=820–1 |title= A statement by the editors of ''The Lancet'' |author= Horton R |doi=10.1016/S0140-6736(04)15699-7 |pmid=15022645}}</ref> [[Richard Horton (penyunting)|Richard Horton]], pemimpin redaksi, menulis, "Sepertinya cukup jelas sekarang bahwa seandainya kami mempelajari seutuhnya konteks laporan penelitian dalam artikel ''Lancet'' tahun 1998 yang ditulis Wakefield dan rekan-rekannya, artikel tersebut tidak akan mendapat izin terbit."<ref>{{cite journal |journal=The Lancet |year=2004 |volume=363 |issue=9411 |pages=747–9 |title= The lessons of MMR |author= Horton R |doi=10.1016/S0140-6736(04)15714-0 |pmid=15016482}}</ref> Sejumlah rekan peneliti Wakefield juga mengkritik tindakannya yang tidak mengungkap konflik kepentingan.<ref name=Deer04a/>
Deer melanjutkan laporan investigasinya lewat dokumenter televisi ''[[Dispatches (seri TV)|Dispatches]]'', ''MMR: What They Didn't Tell You'', yang disiarkan di [[Channel 4]] tanggal 18 November 2004. Dokumenter ini menduga bahwa Wakefield mengajukan permohonan paten untuk vaksin yang menyaingi vaksin MMR dan ia tahu hasil tes dari laboratoriumnya sendiri di [[Royal Free Hospital]] yang berlawanan dengan klaim-klaimnya.<ref name=Patent-and-test-results>2004 BBC documentary:
* {{cite web |author=Deer B |title= The Wakefield factor |year=2007 |url=http://briandeer.com/wakefield-deer.htm |accessdate=2007-09-23}}
* {{cite journal |journal=The BMJ |year=2004 |volume=329 |issue=7477 |page=1293 |title=Dispatches. MMR: What They Didn't Tell You |author=Berger A |url=http://www.bmj.com/cgi/content/full/329/7477/1293 |doi=10.1136/bmj.329.7477.1293}}</ref> Permohonan paten Wakefield juga disebutkan di buku ''[[Autism's False Prophets]]'' (2008) karya [[Paul Offit]].
Pada Januari 2005, Wakefield menggugat Channel 4, 20/20 Productions, dan wartawan investigasi Brian Deer yang membawakan program Dispatches. Akan tetapi, setelah sidang selama dua tahun dan terungkapnya pembayaran rahasia sebesar lebih dari £400.000 oleh pengacara kepada Wakefield, ia mencabut gugatannya dan membayar semua biaya hukum tergugat.
Baris 69:
=== Manipulasi data ===
Pada tanggal 8 Februari 2009, Brian Deer melaporkan di ''[[The Sunday Times]]'' bahwa Wakefield telah "memperbaiki" hasil dan "memanipulasi" data pasien dalam artikelnya tahun 1998 sehingga seolah-olah menciptakan hubungan dengan autisme.<ref name=Deer2009>{{cite news |url=http://www.thesundaytimes.co.uk/sto/public/news/article148992.ece |title=
=== Investigasi General Medical Council ===
[[General Medical Council]] (GMC), badan yang bertugas melisensi dokter dan mengawasi etika medis di Britania Raya, menyelidiki skandal ini.<ref>{{cite news |url=http://www.timesonline.co.uk/tol/news/uk/article565188.ece |title=MMR scare doctor faces list of charges |work=The Sunday Times |accessdate=2008-07-10 |date=11 September 2005 | location=London |author=Deer B}}</ref> GMC menerima sendiri kasus ini tanpa keluhan dari siapapun dan mengklaim bahwa penyelidikan ini atas dasar kebaikan bersama. Menteri Kesehatan John Reid meminta penyelidikan oleh GMC, penyelidikan yang tampaknya diharapkan oleh Wakefield.<ref>{{cite web|url=http://holfordwatch.info/2009/03/16/andrew-wakefield-lodges-complaint-about-brian-deer-with-press-complaints-commission/ |title=Andrew Wakefield Lodges Complaint About Brian Deer with Press Complaints Commission | Holford Watch: Patrick Holford, nutritionism and bad science |publisher=Holfordwatch.info |date=16 March 2009 |accessdate=2011-01-08}}</ref> Dalam debat di Dewan Rakyat tanggal 5 Maret 2004, Dr. Evan Harris,<ref>{{cite web|url=http://drevanharrismp.wordpress.com/2010/01/29/dr-andrew-wakefield-and-the-mmr-scare-evan-on-c4-news/ |title=Dr Andrew Wakefield and the MMR Scare – Evan on C4 News |publisher=Drevanharrismp.wordpress.com |date=29 January 2010 |accessdate=2011-01-08}}</ref> seorang anggota parlemen dari Partai Demokrat Liberal, meminta penyelidikan yudisial terhadap aspek etika dalam kasus ini. Ia bahkan menyarankan agar penyelidikan dilakukan oleh [[Crown Prosecution Service|CPS]].<ref>{{cite web|url=http://briandeer.com/mmr/lancet-commons.htm |title=Evan Harris demands inquiry into MMR research on children |publisher=Briandeer.com |accessdate=2011-01-08}}</ref> Pada bulan Juni 2006, GMC membenarkan bahwa mereka akan mengadakan sidang dengar pendapat disipliner untuk Wakefield.
Dewan Kelayakan Praktik GMC (Fitness to Practise Panel) bertemu pada tanggal 16 Juli 2007<ref>{{cite web|url=http://www.circare.org/consents/wakefield_20070716.pdf |title=Andrew Wakefield, John Walker-Smith, Simon Murch. General Medical Council Fitness to Practise Panel – Charge Sheet|date= 16 July 2007 |format=PDF |accessdate=2011-01-08}}</ref> untuk mempertimbangkan kasus Dr. Wakefield, Profesor John Angus Walker-Smith, dan Profesor Simon Harry Murch.<ref>{{cite web|url=
Pada tanggal 28 Januari 2010, dewan GMC menyampaikan keputusannya atas fakta-fakta dalam kasus ini: Wakefield dinyatakan telah bersikap "tidak jujur dan tidak bertanggung jawab" dan bertindak "dengan ceroboh" terhadap anak-anak dalam penelitiannya, melakukan pengujian yang tidak perlu dan invasif.<ref>{{cite news |title= Andrew Wakefield found 'irresponsible' by GMC over MMR vaccine scare |author= Boseley S |newspaper= [[The Guardian]]|date= 28 January 2010|url= https://www.theguardian.com/society/2010/jan/28/andrew-wakefield-mmr-vaccine | location=London}}
</ref><ref>{{cite news | url=http://www.time.com/time/health/article/0,8599,1957656,00.html#ixzz0eOS6Lcfd. | work=Time | title=Doctor in MMR-Autism Scare Ruled Unethical | date=29 January 2010 | accessdate=2010-05-12 | archive-date=2013-08-17 | archive-url=https://web.archive.org/web/20130817123308/http://www.time.com/time/health/article/0,8599,1957656,00.html#ixzz0eOS6Lcfd. | dead-url=yes }}</ref> Dewan menemukan bahwa pengujian dilakukan secara tidak layak tanpa persetujuan [[dewan peninjau kelembagaan|komite etik independen]]<ref>{{cite news|url=http://www.timesonline.co.uk/tol/life_and_style/health/article7012267.ece|title=Lancet journal retracts Andrew Wakefield MMR scare paper|author=Rose D|date=3 February 2010|work=The Times|accessdate=13 January 2011}}</ref> dan Wakefield memiliki beberapa [[konflik kepentingan]] yang disembunyikan.<ref>{{cite news|url=http://www.timesonline.co.uk/tol/life_and_style/health/article7006525.ece|title=Fall of Andrew Wakefield, 'dishonest' doctor who started MMR scare|author=Rose D|date=29 January 2010|work=The Times|accessdate=13 January 2011}}</ref>
=== Pencabutan penuh dan tuduhan penipuan ===
Sebagai tanggapan terhadap penyelidikan dan temuan GMC, para penyunting ''The Lancet'' mengumumkan pada 2 Februari 2010 bahwa mereka "sepenuhnya mencabut artikel penelitian ini dari catatan penerbitan".<ref name=full-retraction>{{cite journal |author=The Editors Of The Lancet |title=Retraction—Ileal-lymphoid-nodular hyperplasia, non-specific colitis, and pervasive developmental disorder in children |journal=The Lancet |volume= 375 |issue= 9713|page=445 |date=February 2010 |pmid=20137807 |doi = 10.1016/S0140-6736(10)60175-4 |accessdate=2010-02-02 |url=http://www.thelancet.com/journals/lancet/article/PIIS0140-6736%2810%2960175-4/fulltext# |laysource=BBC News |laydate=2010-02-02 |laysummary=http://news.bbc.co.uk/2/low/health/8493753.stm }}</ref>
Teks [[Hansard]] tanggal 16 Maret 2010 melaporkan bahwa<ref>{{cite web|author=Department of the Official Report (Hansard), House of Lords, Westminster |url=https://publications.parliament.uk/pa/ld200910/ldhansrd/text/100316w0004.htm |title=Lords Hansard text for 16 Mar 201016 Mar 2010 (pt 0004) |publisher=Publications.parliament.uk |accessdate=2011-01-08}}</ref> [[Ian McColl, Baron McColl of Dulwich|Lord McColl]] bertanya apakah pemerintah berencana mengembalikan uang bantuan hukum yang dibayarkan kepada para pakar yang terkait dengan gugatan vaksin campak,
Dalam laporan ''[[The BMJ]]'' bulan April 2010, Deer membahas lebih lanjut aspek laboratorium dalam temuannya yang menjabarkan bagaimana hasil [[histopatologi]] klinis normal dari [[Royal Free Hospital]] diganti di sekolah kedokteran menjadi hasil abnormal dan diterbitkan di ''The Lancet''.<ref name=enterocolitis>{{cite journal |author=Deer B |title=Wakefield's "autistic enterocolitis" under the microscope |journal=The BMJ |volume=340 |issue=apr15 2 |pages=c1127 |year=2010 |pmid=20395277 |doi= 10.1136/bmj.c1127 |url=http://www.bmj.com/cgi/content/full/340/apr15_2/c1127}}</ref> Deer menulis sebuah artikel di ''The BMJ'' yang meragukan "enterokolitis autistik" yang diklaim Wakefield ditemukan oleh dirinya.<ref name=enterocolitis/> Dalam edisi yang sama, Deirdre Kelly, Presiden European Society of Pediatric Gastroenterology and Nutrition dan penyunting Journal of Pediatric Gastroenterology and Nutrition, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap penerbitan artikel ini oleh ''The BMJ'' karena GMC masih menyelidiki kasus ini.<ref>{{cite web|author=Brian Deer |url=http://www.bmj.com/cgi/eletters/340/apr15_2/c1127#235356 |title=Response to feature Wakefield's "autistic enterocolitis" under the microscope from ESPGHAN |work=The BMJ |accessdate=2011-01-08 |deadurl=yes |archiveurl=https://web.archive.org/web/20100504082345/http://www.bmj.com/cgi/eletters/340/apr15_2/c1127 |archivedate=4 May 2010 }}</ref>
Pada tanggal 24 Mei 2010, dewan GMC menyatakan Wakefield bersalah atas sikap tidak profesional serius dengan empat bukti ketidakjujuran dan 12 bukti perlakuan tidak pantas terhadap anak yang mengalami gangguan perkembangan. Dewan memerintahkan agar ia dicoret dari daftar dokter resmi.<ref name=times25510/> John Walker-Smith juga dinyatakan bersalah atas sikap tidak profesional serius dan dicoret dari daftar dokter resmi, tetapi keputusan ini dibatalkan di sidang banding oleh Pengadilan Tinggi pada tahun 2012 karena dewan GMC tidak bisa memutuskan apakah Walker-Smith benar-benar mengira ia sedang melakukan penelitian yang dicantumkan sebagai penyelidikan dan perawatan klinis. Pengadilan Tinggi mengkritik "sejumlah" kesimpulan keliru oleh dewan disipliner serta "alasan yang tidak cukup dan berlebihan".<ref>{{cite news | author
Pada tanggal 5 Januari 2011, ''The BMJ'' menerbitkan artikel pertama dari serangkaian artikel karya Brian Deer yang menjabarkan cara Wakefield dan rekan-rekannya memalsukan sejumlah data di balik artikel Lancet tahun 1998. Dengan melihat catatan dan mewawancarai orang tua, Deer menemukan bahwa diagnosis keduabelas anak dalam penelitian Wakefield telah diubah atau tanggalnya diganti agar pas dengan kesimpulan artikel.<ref>{{cite journal | title=How the case against the MMR vaccine was fixed| author=Deer B| journal=The BMJ| year=2011| volume=342 | issue=jan05 1| pages=c5347| url=http://www.bmj.com/content/342/bmj.c5347.full |doi= 10.1136/bmj.c5347 | pmid=21209059}}</ref> Dalam artikel berikutnya di ''BMJ'' tanggal 11 Januari 2011,<ref name=HowMakeMoney>{{cite journal |journal= The BMJ |date= 11 January 2011 |pages= c5258–c5258 |issue= jan11 4 |volume= 342|doi= 10.1136/bmj.c5258 |title= How the vaccine crisis was meant to make money |author=Deer B |url= http://www.bmj.com/content/342/bmj.c5258.full |pmid=21224310}}</ref> Deer menulis bahwa berdasarkan dokumen yang ia peroleh sesuai [[Undang-Undang Kebebasan Informasi]],<ref name=WakefieldCapitalize>{{cite news|url= http://voices.washingtonpost.com/checkup/2011/01/wakefield_tried_to_capitalize.html | title= Wakefield tried to capitalize on autism-vaccine link, report says |author= Stein, Rob |date= 11 January 2011 |work= The Washington Post |accessdate= 2011-01-12}}</ref> Wakefield—bekerja sama dengan bapak salah satu anak yang diteliti—berencana membangun usaha dengan memanfaatkan kepanikan vaksinasi MMR yang akan meraup untung dari uji medis baru dan "uji berbasis gugatan hukum".<ref name=AuthorHeld>{{cite news |url=http://www.cnn.com/2011/HEALTH/01/11/autism.vaccines/?hpt=Sbin |title= Vaccine study's author held related patent, medical journal reports| publisher= CNN |date= 11 January 2011 |accessdate= 2011-01-12}}</ref> ''The Washington Post'' melaporkan bahwa Deer mengatakan bahwa Wakefield memperkirakan ia "dapat menghasilkan lebih dari $43 juta per tahun dari alat diagnosis" untuk penyakit baru ini, [[enterokolitis autistik]].<ref name=WakefieldCapitalize/> [[WebMD]] menurunkan laporan tentang laporan Deer di ''BMJ'' bahwa prediksi laba tahunan sebesar $43 juta tersebut berasal dari alat pemasaran untuk "mendiagnosis pasien yang mengalami autisme" dan "pasar pertama untuk diagnosis tersebut adalah pengujian berbasis gugatan hukum terhadap pasien yang mengalami AE [enterokolitis autistik, gangguan tak terbukti yang diklaim Wakefield] di Britania Raya dan Amerika Serikat".<ref name=DoctorPlanned>{{cite web |url= http://www.webmd.com/brain/autism/news/20110111/mmr-doctor-planned-make-millions-journal-claims |title= MMR Doctor 'Planned to Make Millions,' Journal Claims |author= Russell, Peter |publisher= WebMD Health News |date= 11 January 2011 |accessdate= 2011-01-12}}</ref> Menurut WebMD, artikel ''BMJ'' juga mengklaim bahwa usaha tersebut akan berhasil memasarkan produk dan mengembangkan vaksin pengganti apabila "kepercayaan publik terhadap vaksin MMR hilang".<ref name=DoctorPlanned/>
== Peran media ==
Para pengamat mengkritik keterlibatan media massa dalam kontroversi yang dikenal dengan istilah '[[sains lewat konferensi pers]]'.<ref name=EMBOreports/> Mereka menuduuh bahwa media memberi kredibilitas berlebihan terhadap penelitian Wakefield. Artikel bulan Maret 2007 di ''[[BMC Public Health]]'' oleh Shona Hilton, Mark Petticrew, dan Kate Hunt menyatakan bahwa laporan media mengenai penelitian Wakefield telah "menciptakan kesan keliru bahwa bukti hubungan dengan autisme sama kuatnya dengan bukti sebaliknya".<ref name=hilton>{{cite journal | author = Hilton S, Petticrew M, Hunt K | year = 2007 | title = Parents' champions vs. vested interests: Who do parents believe about MMR? A qualitative study | journal = [[BMC Public Health]] | volume = 7 | issue = | page = 42 | pmc=1851707 | pmid=17391507 | doi=10.1186/1471-2458-7-42}}</ref> Artikel sebelumnya di ''Communication in Medicine'' dan ''[[British Medical Journal]]'' menyimpulkan bahwa laporan media memberi gambaran keliru mengenai dukungan terhadap hipotesis Wakefield.<ref name=Speers>{{cite journal |vauthors=Speers T, Justin L |title= Journalists and jabs: media coverage of the MMR vaccine |journal= Communication and Medicine |volume= 1 |issue= 2 |pages= 171–181 |doi= 10.1515/come.2004.1.2.171 |pmid= 16808699 |date=September 2004}}</ref><ref name=Jacson>{{cite journal | author = Jackson T | year = 2003 | title = MMR: more scrutiny, please | url = http://www.bmj.com/content/326/7401/1272.1.extract?sid=82a788eb-c6ad-4ae7-8087-1d4ba89867b6 | journal = [[The BMJ]] | volume = 326 | issue = 7401| page = 1272 | doi=10.1136/bmj.326.7401.1272}}</ref><ref name=Dobson>{{cite journal | author = Dobson Roger |date=May 2003 | title = Media misled the public over the MMR vaccine, study says | journal = The BMJ | volume = 326 | issue = 7399| page = 1107 | doi = 10.1136/bmj.326.7399.1107-a | pmc=1150987 | pmid=12763972}}</ref>
Sebuah editorial di ''Australian Doctor'' tahun 2007 mengeluh bahwa sejumlah wartawan masih terus-terusan membela penelitian Wakefield meskipun sudah ditarik oleh ''The Lancet'' oleh 10 dari 12 penulisnya, tetapi juga mengakui kerja wartawan inevstigasi Brian Deer yang berperan penting karena menguak kelemahan penelitian tersebut.<ref name=Katelaris>{{cite journal |author= Katelaris A|url= http://www.australiandoctor.com.au/news/bf/0c04f2bf.asp |title= Wakefield saga a study in integrity |journal= Australian Doctor |date= 17 August 2007 |page= 20 |archiveurl= https://web.archive.org/web/20070908211909/http://www.australiandoctor.com.au/news/bf/0c04f2bf.asp |archivedate= 2007-09-08}}</ref> ''[[PRWeek]]'' menulis bahwa setelah Wakefield dicoret dari daftar dokter resmi atas sikap tidak profesional bulan Mei 2010, 62% responden jajak pendapat tentang kontroversi MMR menyatakan bahwa mereka merasa media melakukan peliputan isu kesehatan yang tidak bertanggung jawab.<ref name=PRWeek>[http://www.prweek.com/uk/news/1007378/Reputation-survey-MMR-panic-subsides "Reputation Survey: MMR panic subsides"]. ''[[PR Week]]'', 2 June 2010: 24.</ref>
Sebuah artikel ''[[New England Journal of Medicine]]'' yang mempelajari sejarah antivaksinasionis menyebutkan bahwa penolakan terhadap vaksin sudah ada sejak abad ke-19, tetapi "kini, media pilihan para antivaksinasionis selalu televisi dan Internet, termasuk laman media sosialnya, yang dipakai untuk mengubah opini publik dan mengalihkan perhatian dari bukti ilmiah".<ref name=AgeOld>{{cite journal |vauthors=Poland GA, Jacobson RM |title= The Age-Old Struggle against the Antivaccinationists |journal= The New England Journal of Medicine |volume= 364 |issue= 2 |pages= 97–9 |date= 13 January 2011 |pmid= 21226573 |doi= 10.1056/NEJMp1010594|url=http://www.nejm.org/doi/full/10.1056/NEJMp1010594}}</ref> Editorial itu mencap kalangan antivaksinasionis sebagai orang-orang yang "cenderung tidak percaya sepenuhnya dengan pemerintah dan produsen, membayangkan konspirasi, suka membantah, berpola pikir kognitif rendah, bernalar pendek, dan selalu mengklaim anekdot emosi sebagai data", termasuk orang-orang yang "tidak mampu memahami dan memadukan konsep risiko dan peluang dalam pembuatan keputusan berbasis sains" dan orang-orang yang "dengan sengaja menyebarkan kebohongan, intimidasi, data palsu, dan ancaman kekerasan".<ref name=AgeOld/>
Dalam editorial ''[[The American Spectator]]'' bulan Januari 2011, Robert M. Goldberg berpendapat bahwa bukti komunitas ilmuwan mengenai permasalahan penelitian Wakefield " ... terabaikan karena media membiarkan Wakefield dan pengikutnya membantah temuan ilmuwan tanpa bukti".<ref>Goldberg, Robert M., [http://spectator.org/archives/2011/01/07/andrew-wakefields-lethal-legac "Andrew Wakefield's Lethal Legacy"] {{webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110110035155/http://spectator.org/archives/2011/01/07/andrew-wakefields-lethal-legac |date=10 January 2011 }}, ''[[The American Spectator]]'', 7 January 2011. Retrieved 11 January 2011.</ref>
[[Seth Mnookin]], penulis ''The Panic Virus'', juga menyalahkan media karena memaparkan [[keseimbangan palsu]] antara bukti ilmiah dan pengalaman pribadi: "Liputan berita sudah masuk lubang kesesatan 'di satu sisi, di sisi lain', artinya apabila mereka melihat dua sisi yang saling bertentangan, mereka memaparkan dua-duanya dengan seimbang."<ref>{{cite web |title=Vaccines: An Unhealthy Skepticism |url=http://www.retroreport.org/video/vaccines-an-unhealthy-skepticism/ |date=1 February 2015 |publisher=[[Retro Report]] |accessdate=31 July 2015}}</ref>
[[Fiona Godlee]], penyunting ''The BMJ'', mengatakan pada Januari 2011:
<blockquote>Artikel aslinya mendapat sorotan media yang sangat besar sehingga berpotensi merusak kesehatan masyarakat dan tidak ada duanya sepanjang sejarah ilmu kedokteran. Banyak penipuan medis lain yang dikuak, tetapi berhasil diredam tidak lama setelah terbit dan itu pun menyinggung isu kesehatan yang tidak terlalu penting.<ref name=GodleeEditorial /></blockquote>
Sebagian pihak juga mempermasalahkan sistem [[penelaahan sejawat]] jurnal yang sangat bergantung pada kepercayaan antarpeneliti.<ref name=BMJLiftsCurtain /> Mereka mempersoalkan peran wartawan yang meliput teori ilmiah karena "bukan bidang mereka untuk mempertanyakan dan mendalami teori tersebut".<ref name=IBTimes/> Neil Cameron, sejarawan di bidang sejarah sains, menulis di ''[[The Gazette (Montreal)|Montreal Gazette]]'' bahwa kontroversi ini adalah "kegagalan jurnalisme" yang mengakibatkan korban jiwa. Menurutnya, 1) ''The Lancet'' tidak boleh menerbitkan penelitian berdasarkan "hasil tanpa bukti secara statistik" dari 12 kasus saja; 2) kampanye anti-vaksinasi dikompori oleh majalah satur ''[[Private Eye (majalah)|Private Eye]]''; dan 3) banyak orang tua yang khawatir dan selebriti yang "goblok" ikut memanas-manasi kepanikan masyarakat.<ref name=FailureJournalism>{{cite news|url=http://www.montrealgazette.com/health/Autism+study+represents+failure+journalism/4095111/story.html |title=Autism 'study' represents a failure of journalism |author=Cameron, Neil |date=12 January 2011 |work=The Montreal Gazette |accessdate=2011-01-12 }}{{dead link|date=June 2016|bot=medic}}{{cbignore|bot=medic}}</ref> ''Gazette'' juga melaporkan:
<blockquote>Tidak ada jaminan bahwa membantah penelitian [Wakefield] akan mengubah pikiran semua orang tua. Para pakar medis perlu bekerja keras untuk mencoba memperbaiki kerusakan yang diakibatkan oleh peneliti medis liar yang karyanya tidak ditinjau lebih lanjut oleh sebuah jurnal internasional ternama.<ref name=FalseStudy>{{cite news|url=http://www.montrealgazette.com/health/False+autism+study+done+untold+harm/4086366/story.html |title=False autism study has done untold harm |work=The Montreal Gazette |date=10 January 2011 |accessdate=2011-01-12 }}{{dead link|date=June 2016|bot=medic}}{{cbignore|bot=medic}}</ref></blockquote>
== Gugatan hukum ==
Sepanjang 1980-an dan 1990-an, beberapa gugatan hukum melawan produsen vaksin menuduh bahwa vaksin menyebabkan [[gangguan jiwa]] dan fisik pada anak-anak. Meski gagal, gugatan-gugatan ini memicu kenaikan harga vaksin MMR dan perusahaan farmasi pun mencari perlindungan undang-undang. Pada tahun 1993, [[Merck KGaA]] menjadi satu-satunya perusahaan yang bersedia menjual vaksin MMR di Amerika Serikat dan Britania Raya.
=== Italia ===
Pada Juni 2012, pengadilan setempat di [[Rimini]], [[Italia]], memutuskan bahwa vaksinasi MMR menyebabkan autisme pada seorang anak laki-laki berusia 15 bulan. Pengadilan sangat bergantung pada artikel ''Lancet'' yang sudah dicabut dan mengabaikan bukti ilmiah yang dipaparkan. Putusan ini diangkat ke pengadilan banding.<ref>{{cite news |url=https://www.forbes.com/sites/emilywillingham/2013/08/09/court-rulings-dont-confirm-autism-vaccine-link/|title=Court Rulings Don't Confirm Autism-Vaccine Link|publisher=[[Forbes]]|author=Willingham E|date=2013-08-08|accessdate=2013-08-13}}</ref> Pada tanggal 13 Februari 2015, putusan tersebut dibatalkan oleh Pengadilan Tinggi di Bologna.<ref name=Bocci>{{Citation |last=Bocci |first=Michele |date=1 March 2015 |title=Autismo, i giudici assolvono il vaccino ("Autism, the judges acquit the vaccine") |newspaper=La Repubblica |url=http://www.repubblica.it/salute/medicina/2015/03/01/news/autismo_i_giudici_assolvono_il_vaccino-108441541/ |accessdate=4 March 2015 }}</ref>
=== Jepang ===
Kepanikan MMR menurunkan persentase vaksinasi beguk (kurang dari 30%) sehingga memicu wabah di Jepang.<ref name=naoko>{{cite journal |journal= [[Vaccine (journal)|Vaccine]] |vauthors=Yoshida N, Fujino M, Ota Y, etal |title= Simple differentiation method of mumps Hoshino vaccine strain from wild strains by reverse transcription loop-mediated isothermal amplification (RT-LAMP) |volume= 25 |issue= 7 |pages= 1281–1286 |date= 26 January 2007 |pmid= 17097200 |doi= 10.1016/j.vaccine.2006.09.093 }}</ref> Ada 2.002 korban jiwa yang berkaitan dengan campak di Jepang dan tidak ada korban di Britania Raya, tetapi kematian tambahan ini disebabkan oleh vaksinasi usia tua di Jepang. Juru bicara Kementerian Kesehatan mengatakan bahwa penghentian vaksinasi tidak berpengaruh pada campak, tetapi juga menyebutkan bahwa banyak korban jiwa akibat campak ketika program vaksinasi MMR masih berjalan.<ref name=whyjapan>{{Cite news |title= Why Japan stopped using MMR |work=BBC news |date= 8 February 2002 |url= http://news.bbc.co.uk/2/hi/asia-pacific/1808316.stm |postscript= <!--None--> }}</ref> Pada tahun 1994, pemerintah menghapus kewajiban vaksinasi campak dan rubela karena kepanikan MMR 1993.<ref name=norrie />{{rp|2}} Jepang kini merupakan satu-satunya negara maju dengan wabah campak massal. Jepang dicap sebagai "eksportir campak" oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat.<ref name=norrie>{{Cite news |title= Japanese measles epidemic brings campuses to standstill |work=The Sydney Morning Herald| author= Justin Norrie |date= 27 May 2007 |url= http://www.smh.com.au/news/world/japanese-measles-epidemic-brings-campuses-to-standstill/2007/05/27/1180205052602.html |postscript= <!--None--> }}</ref> Akibat lain dari kepanikan ini adalah pada tahun 2003, 7 juta anak sekolah tidak menerima vaksin rubela.<ref name=kakuchi />
Jumlah autisme terus meningkat di Jepang setelah vaksin MMR dihentikan. Fakta ini membantah efek samping vaksinasi<ref name=andy>{{cite news |work= [[New Scientist]] |title= Autism rises despite MMR ban in Japan |author= Andy Coghlan |date= 3 March 2005 |url= https://www.newscientist.com/article/dn7076-autism-rises-despite-mmr-ban-in-japan.html |postscript= <!--None--> }}</ref> dan berarti bahwa penarikan vaksin MMR di negara lain tidak mungkin mengurangi kasus autisme.<ref name=honda>{{Cite journal |doi= 10.1111/j.1469-7610.2005.01425.x |journal= [[Journal of Child Psychology and Psychiatry]] |volume= 46 |issue= 6 |pmid= 15877763 |pages= 572–579 |title= No effect of MMR withdrawal on the incidence of autism: a total population study |author1= Hideo Honda |author2= Yasuo Shimizu |author3= Michael Rutter |date= 18 February 2005 |url= http://www3.interscience.wiley.com/journal/118735419/abstract |access-date= 2018-01-10 |archive-date= 2020-03-27 |archive-url= https://web.archive.org/web/20200327232602/http://www3.interscience.wiley.com/journal/118735419/abstract |dead-url= yes }}</ref> Pemerintah Jepang tidak mengakui adanya hubungan apapun antara MMR dan autisme.<ref name=whyjapan /> Pada tahun 2003, Jepang masih mencoba menemukan vaksin gabungan untuk mengganti MMR.<ref>{{cite journal |journal= [[Nature Medicine]] |volume= 9 |issue= 11 |page= 1337 |year= 2003 |pmid= 14595415 |doi= 10.1038/nm1103-1337b |title= Japanese scientists plan MMR alternative |author= I-han Chou |url= http://www.nature.com/nm/journal/v9/n11/full/nm1103-1337b.html }}</ref>
Pemerintah kemudian menemukan bahwa sejumlah vaksin disuntikkan melewati tanggal kedaluwarsa dan vaksinasi wajib MMR baru dihentikan setelah tiga anak meninggal dunia dan lebih dari 2.000 kasus efek samping bermunculan.<ref name=kakuchi /> Per 1993, pemerintah Jepang telah membayar $160.000 sebagai kompensasi kepada keluarga ketiga anak yang meninggal tersebut.<ref name=kakuchi>{{cite web |work= Global Information Network, New York |date= 25 February 2003 |author= Suvendrini Kakuchi |title= : Halth-Japan: Vaccine Manufacturer Sued over deaths |url= http://consumercide.com/health/japan-mmr.html |postscript= <!--None--> |access-date= 2018-01-10 |archive-date= 2011-11-12 |archive-url= https://web.archive.org/web/20111112045809/http://consumercide.com/health/japan-mmr.html |dead-url= yes }}</ref> Orang tua lainnya tidak menerima kompensasi karena pemerintah mengatakan bahwa tidak ada buktinya vaksin MMR menyebabkan autisme; mereka memutuskan menggugat produsen vaksin alih-alih pemerintah.<ref name=kakuchi /> Pengadilan distrik Osaka memutuskan pada 13 Maret 2003 bahwa kematian dua anak disebabkan oleh MMR bergalur Urabe di Jepang.<ref name="foiacentre.com"/><ref>{{cite news |url=http://www.japantimes.co.jp/news/2003/03/14/national/families-win-lawsuit-over-mmr-vaccine/#.UnP_HpSxO3M |title=Families win lawsuit over MMR vaccine |newspaper= The Japan Times |date=14 March 2003 |accessdate=2011-01-08}}</ref> Tahun 2006, Pengadilan Tinggi Osaka menyatakan dalam putusan lain bahwa negara bertanggung jawab atas kegagalannya mengawasi produsen vaksin campak-beguk-rubela yang mengakibatkan efek samping parah pada anak-anak.<ref>{{cite web|author=VoIP and Call Center News Editor |url=http://www.tmcnet.com/usubmit/2006/04/20/1589848.htm |title=High court rules state responsible for vaccine side effects |publisher=Tmcnet.com |date=20 April 2006 |accessdate=2011-01-08}}</ref>
=== Britania Raya ===
Penggugatan MMR dimulai sebelum Peraturan Prosedur Sipil (Civil Procedure Rules) dirumuskan. Status gugatan kelompok ditetapkan berdasarkan arahan praktik Ketua Pengadilan (Lord Chief Justice) tanggal 8 Juli 1999. Pada tanggal 8 Juni 2007, hakim Pengadilan Tinggi, Justice Keith, mengakhiri gugatan kelompok ini karena pencabutan bantuan hukum oleh komisi pelayanan hukum membuat penyelidikan terhadap para pengklaim tidak mungkin dilakukan. Ia memutuskan bahwa semua kecuali dua klaim terhadap perusahaan farmasi harus dihentikan.<ref>http://briandeer.com/wakefield/keith-judgment.doc</ref> Hakim menekankan bahwa putusannya bukan berarti menolak klaim bahwa MMR telah membuat anak-anak sakit.<ref>{{cite web|url=http://www.foiacentre.com/news-MMR-070608.html |title=FOIA Centre news: MMR group legal claim collapses in high court |publisher=FOIA Centre |accessdate=2011-01-08}}</ref>
[[Kelompok penekan]] bernama JABS (Justice, Awareness, Basic Support) dibentuk untuk mewakili keluarga yang anaknya "sakit akibat vaksin" menurut orang tuanya. Dana bantuan hukum publik sebesar £15 juta dikeluarkan untuk gugatan hukum. £9,7 juta di antaranya dibayarkan kepada pengacara dan £4,3 juta sisanya dibayarkan ke saksi ahli.<ref name=Fitzpatrick07>{{cite news |work=spiked |date=4 July 2007 |title= 'The MMR–autism theory? There's nothing in it' |author= Fitzpatrick M |url=http://spiked-online.com/index.php?/site/article/3562/ |accessdate=2008-01-22}}</ref>
Beberapa kasus di Britania Raya yang orang tuanya mengklaim bahwa anaknya meninggal akibat MMR Urabe telah diselesaikan dengan kompensasi di bawah skema "pembayaran dampak vaksin".<ref name="foiacentre.com">{{cite web |url=http://www.foiacentre.com/news-MMR-comment.html |title=comments on MMR vaccine |publisher=FOIA Centre |accessdate=2011-01-08}}</ref>
=== Amerika Serikat ===
{{main|Pengadilan vaksin}}
[[Sidang autisme omnibus]] (OAP)<ref>{{cite web|url=http://www.uscfc.uscourts.gov/omnibus-autism-proceeding |title=Omnibus Autism Proceeding | US Court of Federal Claims |publisher=Uscfc.uscourts.gov |accessdate=2011-01-08}}</ref> adalah sidang terkoordinasi di hadapan Office of Special Masters of the U.S. Court of Federal Claims—biasa disebut [[pengadilan vaksin]]. Sidang ini dirancang untuk memfasilitasi penanganan hampir 5.000 petisi vaksin yang melibatkan klaim bahwa anak yang menerima vaksin tertentu mengalami perkembangan autisme. Petitioners' Steering Committee mengklaim bahwa vaksin MMR dapat menyebabkan autisme dan mungkin bila dipadukan dengan [[kontroversi Thiomersal|vaksin yang mengandung thiomersal]].<ref>{{cite news | url=https://www.nytimes.com/2009/02/13/opinion/13fri2.html?_r=0 | title=Editorial: Vaccines Exonerated on Autism | work=[[The New York Times]] | date=12 February 2009 | accessdate=1 November 2013}}</ref> Pada tahun 2007, tiga kasus uji dipaparkan untuk menguji klaim tentang perpaduan vaksin tersebut; semuanya kalah. Pengadilan vaksin memutuskan menolak gugatan dalam tiga kasus tersebut karena bukti yang dipaparkan tidak membuktikan klaim mereka bahwa vaksinasi menyebabkan autisme pada pasien-pasien tertentu atau secara umum.<ref name=Cedillo-v-HHS>''[ftp://autism.uscfc.uscourts.gov/autism/vaccine/Hastings-Cedillo.pdf Cedillo v. HHS]{{dead link|date=May 2017 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}'' (PDF), U.S. Court of Federal Claims, Office of Special Masters, No. 98-916V (12 February 2009). Retrieved 2009-03-25.</ref>
Dalam sejumlah kasus, pengacara penggugat tidak menggunakan Omnibus Autism Proceedings yang khusus menangani autisme dan permasalahan radang usus; mereka membawa kasusnya ke pengadilan vaksin biasa.
Pada tanggal 30 Juli 2007, keluarga Bailey Banks, anak yang mengalami penundaan perkembangan pervasif, memenangi kasusnya melawan Departemen Kesehatan dan Pelayanan Masyarakat Amerika Serikat.<ref>{{cite web|url=http://www.uscfc.uscourts.gov/sites/default/files/Abell.BANKS.02-0738V.pdf |title=Archived copy |accessdate=2010-05-23 |deadurl=yes |archiveurl=https://web.archive.org/web/20090514063807/http://www.uscfc.uscourts.gov/sites/default/files/Abell.BANKS.02-0738V.pdf |archivedate=14 May 2009 |df= }}</ref> Dalam kasus yang berkaitan dengan 'penundaan perkembangan non-autistik', Special Master Richard B. Abell memutuskan bahwa Banks berhasil menunjukkan bahwa "vaksin MMR yang dipermasalahkan benar-benar menyebabkan kondisi yang diderita dan terus diderita Bailey". Dalam kesimpulannya, ia memutuskan bahwa ia puas MMR terbukti menyebabkan nyeri otak bernama ''acute disseminated encephalomyelitis'' (ADEM). Ia mengeluarkan putusan ini atas dasar dua kasus vaksin tahun 1994 dan 2001 yang menyimpulkan, "ADEM dapat disebabkan oleh infeksi campak, beguk, dan rubela alami serta vaksin campak, beguk, dan rubela."<ref>[http://www.thedailybeast.com/newsweek/blogs/lab-notes/2009/02/25/vaccines-and-autism-the-unending-story.html Vaccines and Autism: The Unending Story], thedailybeast.com</ref>
Dalam kasus-kasus lain, pengacara tidak mengklaim bahwa vaksin menyebabkan autisme; mereka menuntut kompensasi atas ensefalopati, ensefalitis, atau kejang-kejang.<ref>{{cite news |url=http://www.huffingtonpost.com/robert-f-kennedy-jr-and-david-kirby/vaccine-court-autism-deba_b_169673.html |title=Robert F. Kennedy, Jr. and David Kirby: Vaccine Court: Autism Debate Continues |work=Huffington Post |accessdate=2011-01-08}}</ref>
== Penelitian ==
Jumlah kasus autisme yang dilaporkan naik pesat pada tahun 1990-an dan awal 2000-an. Sebagian besar kenaikan kasus ini justru dipicu oleh perubahan praktik diagnosis;<!-- ref name=Rutter/ --> belum diketahui seberapa besar kenaikan yang dipicu oleh perubahan [[prevalensi]] autisme, dan tidak ada hubungan sebab-akibat dengan vaksin MMR.<ref name=Rutter>{{cite journal |author=Rutter M |title= Incidence of autism spectrum disorders: changes over time and their meaning |journal= Acta Paediatrica |volume=94 |issue=1 |year=2005 |pages=2–15 |pmid=15858952 |doi= 10.1111/j.1651-2227.2005.tb01779.x |authorlink= Michael Rutter}}</ref>
Pada tahun 2004, meta-analisis yang didanai [[Uni Eropa]] mengamati bukti dalam 120 penelitian dan mempertimbangkan efek vaksin MMR yang tidak diharapkan. Meta-analisis ini menyimpulkan bahwa meski vaksin memiliki efek samping positif dan negatif, hubungan antara MMR dan autisme "tidak mungkin ada".<ref>{{cite journal |vauthors=Jefferson T, Price D, Demicheli V, Bianco E | title=Unintended events following immunization with MMR: a systematic review | journal=Vaccine | year=2003 | pages=3954–60 | volume=21 | issue=25–26 | pmid=12922131 | doi=10.1016/S0264-410X(03)00271-8}}</ref> Pada tahun yang sama, sebuah artikel tinjauan menyimpulkan, "Saat ini banyak bukti meyakinkan bahwa vaksin campak–beguk–rubela tidak menyebabkan autisme atau subtipe gangguan spektrum autistik apapun."<ref>{{cite journal|last1=DeStefano|first1=F|last2=Thompson|first2=WW|title=MMR vaccine and autism: an update of the scientific evidence.|journal=Expert Review of Vaccines|date=February 2004|volume=3|issue=1|pages=19–22|doi=10.1586/14760584.3.1.19|pmid=14761240}}</ref> Tinjauan literatur tahun 2006 tentang vaksin dan autisme menemukan bahwa "semua bukti menunjukkan tidak ada hubungan sebab-akibat antara vaksin MMR dan autisme."<ref>{{cite journal |vauthors=Doja A, Roberts W |title=Immunizations and autism: a review of the literature |journal=Canadian Journal of Neurological Sciences |volume=33 |issue=4 |pages=341–6 |date=November 2006 |pmid=17168158 |doi= 10.1017/s031716710000528x|url=https://archive.org/details/sim_canadian-journal-of-neurological-sciences_2006-11_33_4/page/341}}</ref> Studi kasus tahun 2007 menggunakan angka dalam surat Wakefield tahun 1999 ke ''The Lancet'' yang menduga adanya hubungan sementara antara vaksinasi MMR dan autisme<ref name=Original>{{cite journal |journal=The Lancet |year=1999 |volume=354 |issue=9182 |pages=949–50 |title=MMR vaccination and autism |author= Wakefield AJ |pmid=10489978 |doi=10.1016/S0140-6736(05)75696-8}}</ref> sebagai contoh grafik yang tidak mewakili data. Studi tersebut menyarankan penulis dan penerbit agar menghindari kesalahan yang sama pada penelitian-penelitian selanjutnya.<ref>{{cite journal |journal=Drug Safety |year=2007 |volume=30 |issue=10 |pages=831–6 |title= A case study of a graphical misrepresentation: drawing the wrong conclusions about the measles, mumps and rubella virus vaccine |vauthors=Cox AR, Kirkham H |pmid=17867721 |doi=10.2165/00002018-200730100-00002}}</ref> Tinjauan studi independen tahun 2007 yang dilakukan setelah penerbitan laporan pertama Wakefield ''et al.'' menemukan bahwa studi-studi independen tersebut memberi bukti kuat melawan hipotesis bahwa MMR berkaitan dengan autisme.<ref>{{cite journal |journal= Clinical Pharmacology & Therapeutics |year=2007 |volume=82 |issue=6 |pages=756–9 |title= Vaccines and autism: evidence does not support a causal association |url= https://archive.org/details/sim_clinical-pharmacology-and-therapeutics_2007-12_82_6/page/756 |author= DeStefano F |doi=10.1038/sj.clpt.6100407 |pmid=17928818}}</ref> Tinjauan penelitian tahun 2004 untuk sidang pengadilan Britania Raya yang baru dirilis tahun 2007 menemukan bahwa analisis [[reaksi berantai polimerase]] yang penting dalam penelitian Wakefield ''et al.'' rusak parah akibat kontaminasi sehingga campak mustahil terdeteksi.<ref name=Fitzpatrick07/> Tinjauan penelitian tahun 2009 mengenai hubungan antara vaksin dan autisme membahas [[kontroversi vaksin]] MMR sebagai satu dari tiga hipotesis utama yang tidak didukung kajian epidemiologi dan biologi.<ref>{{cite journal |vauthors=Gerber JS, Offit PA |title= Vaccines and autism: a tale of shifting hypotheses |journal= Clinical Infectious Diseases |volume=48 |issue=4 |pages=456–61 |year=2009 |pmid=19128068 |pmc= 2908388 |doi=10.1086/596476 |url=http://www.journals.uchicago.edu/doi/full/10.1086/596476 |archive-url=https://archive.today/20110418194142/http://www.journals.uchicago.edu/doi/full/10.1086/596476 |dead-url=yes |archive-date=2011-04-18 |laysummary=http://www.idsociety.org/Content.aspx?id=13336 |laysource=IDSA |laydate=2009-01-30}}</ref>
Pada tahun 2012, [[Cochrane Library]] menerbitkan tinjauan terhadap puluhan penelitian ilmiah yang melibatkan kurang lebih 14.700.00 anak. Mereka tidak menemukan bukti kredibel adanya kaitan MMR dengan autisme atau [[penyakit Crohn]]. Para penulisnya menyatakan, "susunan dan pelaporan hasil keamanan dalam penelitian vaksin MMR, baik pra- dan pasca-pemasaran, sangat tidak memadai".<ref name=Cochrane>{{cite journal |vauthors=Demicheli V, Rivetti A, Debalini MG, Di Pietrantonj C |title=Vaccines for measles, mumps and rubella in children |journal=The Cochrane Database of Systematic Reviews |volume=2 |issue= 2|pages=CD004407 |year=2012 |pmid=22336803 |doi=10.1002/14651858.CD004407.pub3}}</ref> [[Meta-analisis]] bulan Juni 2014 yang melibatkan lebih dari 1,25 juta anak menemukan bahwa "vaksinasi tidak berkaitan dengan perkembangan autisme atau gangguan spektrum autisme. Selain itu, komponen vaksin (thimerosal atau merkuri) atau vaksin gabungan (MMR) tidak berkaitan dengan perkembangan autisme atau gangguan spektrum autisme."<ref name=Taylor2014>{{cite journal |vauthors=Taylor LE, Swerdfeger AL, Eslick GD |title=Vaccines are not associated with autism: an evidence-based meta-analysis of case-control and cohort studies |journal=Vaccine |volume=32 |issue=29 |pages=3623–9 |date=June 2014|pmid=24814559 |doi=10.1016/j.vaccine.2014.04.085}}</ref> Pada Juli 2014, sebuah [[tinjauan sistematis]] menemukan "bukti kuat bahwa vaksin MMR tidak berkaitan dengan autisme".<ref>{{cite journal |vauthors=Maglione MA, Das L, Raaen L, etal |title=Safety of vaccines used for routine immunization of U.S. children: a systematic review |journal=Pediatrics |volume=134 |issue=2 |pages=325–37 |date=August 2014 |pmid=25086160 |doi=10.1542/peds.2014-1079 }}</ref>
== Wabah penyakit ==
<!-- Image commented out pending modification -->
<!--[[File:Measles incidence and vaccination England & Wales 1991-2007.png|thumb|Measles [[Notifiable disease#United Kingdom|incidence]] (lower curve) and vaccination rates (upper curve) in England and Wales, 1991–2007.]]-->
{{further|Wbaah campak abad ke-21|Wabah beguk tahun 2000-an}}
Setelah kontroversi merebak, kepatuhan vaksinasi MMR jatuh bebas di Britania Raya dari 92% tahun 1996 menjadi 84% tahun 2002. Di sebagian wilayah London, persentasenya jatuh hingga 61% tahun 2003, jauh di bawah persentase yang diperlukan untuk mencegah wabah campak.<ref>{{cite journal |journal= The Lancet |year=2003 |volume=362 |issue=9394 |pages=1498–9 |title= Separating inflammation from speculation in autism |author= Murch S |doi=10.1016/S0140-6736(03)14699-5 |pmid=14602448}}</ref> Per 2006, vaksinasi MMR di Britania Raya pada usia 24 bulan mencapai 85%, lebih rendah daripada persentase 94% yang dimiliki vaksin-vaksin lain.<ref name=McIntyre>{{cite journal |vauthors=McIntyre P, Leask J |title= Improving uptake of MMR vaccine |journal=The BMJ |volume=336 |issue=7647 |pages=729–30 |year=2008 |pmid=18309963 |pmc= 2287215 |doi=10.1136/bmj.39503.508484.80}}</ref>
Setelah tingkat vaksinasi jatuh, jumlah pengidap dua sampai tiga penyakit meningkat drastis di Britania Raya. Pada tahun 1998, terdapat 56 kasus campak yang terkonfirmasi di Britania Raya; tahun 2006, 449 kasus muncul pada lima bulan pertama tahun itu dengan korban jiwa pertama sejak tahun 1992; semua kasus ini dialami oleh anak yang tidak menerima vaksin memadai.<ref>{{cite journal |journal=The BMJ |year=2006 |volume=333 |issue=7574 |pages=890–5 |title= Measles in the United Kingdom: can we eradicate it by 2010? |vauthors=Asaria P, MacMahon E |doi=10.1136/bmj.38989.445845.7C |pmid=17068034 |url=http://www.bmj.com/cgi/content/full/333/7574/890 |pmc=1626346}}</ref> Kasus beguk meningkat pada tahun 1999 setelah beberapa tahun diredam. Pada tahun 200, Britania Raya mengalami wabah beguk dengan 5.000 kasus pada bulan pertama tahun 2005.<ref>{{cite journal |journal=The BMJ |year=2005 |volume=330 |issue=7500 |pages=1132–5 |title=Mumps and the UK epidemic 2005 |vauthors=Gupta RK, Best J, MacMahon E |pmid=15891229 |doi=10.1136/bmj.330.7500.1132 |pmc=557899}}</ref> Kelompok usia yang mengalami beguk terlalu tua sehingga tidak menerima imunisasi MMR rutin ketika artikel Wakefield ''et al.'' terbit dan terlalu muda sehingga tidak terjangkit beguk alami yang diperlukan untuk menciptakan efek [[kekebalan kelompok]]. Seiring menurunnya kasus beguk setelah vaksin MMR diperkenalkkan, mereka belum pernah terpapar penyakit ini, tetapi tidak memiliki kekebalan, baik kekebalan alami atau kekebalan vaksin. Karena itu, ketika tingkat imunisasi menurun usai kontroversi dan wabah merebak, mereka rentang terkena infeksi.<ref>{{cite news |url=http://www.nzherald.co.nz/index.cfm?c_id=2&ObjectID=10125382 |title=England and Wales in grip of mumps epidemic |work=N Z Herald |date=13 May 2005 |accessdate=2008-07-10 |archive-date=2005-04-10 |archive-url=https://web.archive.org/web/20050410142531/http://www.nzherald.co.nz/index.cfm?c_id=2 |dead-url=yes }}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.hpa.org.uk/infections/topics_az/mumps/gen_info.htm |title=Mumps |publisher=Health Protection Agency |accessdate=2008-07-10 |deadurl=yes |archiveurl=https://web.archive.org/web/20070502002924/http://www.hpa.org.uk/infections/topics_az/mumps/gen_info.htm |archivedate=2 May 2007 |df=dmy }}</ref> Kasus campak dan beguk terus bertambah pada tahun 2006, masing-masing 13 dan 37 kali lebih besar daripada jumlah kasus tahun 1998.<ref>{{cite web |title= Confirmed cases of measles, mumps & rubella |publisher= Health Protection Agency |date=22 March 2007 |url=http://www.hpa.org.uk/infections/topics_az/measles/data_mmr_confirmed.htm |accessdate=2007-09-05}}</ref> Dua anak cedera parah dan permanen akibat [[ensefalitis]] campak meski menjalani [[transplantasi ginjal]] di London.<ref name=Pepys/>
Wabah penyakit juga menimbulkan korban jiwa di negara-negara sekitar. Tiga korban jiwa dan 1.500 kasus dilaporkan saat wabah di Irlandia tahun 2000 yang terjadi akibat menurunnya tingkat vaksinasi usai kepanikan MMR.<ref name=Pepys>{{cite journal |journal=Clinical Medicine |year=2007 |volume=7 |issue=6 |pages=562–78 |title= Science and serendipity |author= Pepys MB |pmid=18193704 |doi=10.7861/clinmedicine.7-6-562}}</ref>
Pada tahun 2008, untuk pertama kalinya dalam 14 tahun, campak dinyatakan sebagai penyakit [[endemik (epidemiologi)|endemik]] di Britania Raya, artinya penyakit ini sudah bertahan di dalam populasi penduduk; hal ini disebabkan oleh rendahnya tingkat vaksinasi MMR pada dasawarsa sebelumnya sehingga menciptakan populasi anak rentan yang dapat menyebarkan penyakit ini.<ref name=Eurosurveillance>{{cite journal |journal=Eurosurveillance |year=2008 |author1=European Centre for Disease Prevention and Control (ECDC) – Surveillance and Communication Unit |volume=13 |issue=27 |page=18919 |title= Measles once again endemic in the United Kingdom |url=http://www.eurosurveillance.org/ViewArticle.aspx?ArticleId=18919|pmid=18761933}}</ref> Tingkat vaksinasi MMR anak-anak Inggris tidak berubah pada tahun 2007–08 sejak tahun sebelumnya dan terlalu rendah untuk mencegah wabah campak massal.<ref>{{cite news |url=http://news.bbc.co.uk/1/hi/health/7633115.stm |date=24 September 2008 |accessdate=2008-09-24 |title= MMR vaccine uptake rise 'stalls' |work=BBC News}}</ref> Pada Mei 2008, seorang remaja Britania berusia 17 tahun dengan [[kelemahan imun]] meninggal akibat campak. Pada tahun 2008, Eropa juga menghadapi wabah campak, termasuk wabah massal di Austria, Italia, dan Swiss.<ref name=Eurosurveillance/>
Setelah pernyataan tentang penipuan Wakefield terbit di ''BMJ'' bulan Januari 2011, [[Paul Offit]], seorang dokter anak di [[Children's Hospital of Philadelphia]] dan "pengkritik ancaman gerakan anti-vaksin", mengatakan, "bahwa artikel penelitian membunuh anak-anak",<ref name=Time>{{cite news |url= http://healthland.time.com/2011/01/06/study-linking-vaccines-to-autism-is-fraudulent/ |title= Study linking vaccines to autism is 'fraudulent' |work= [[Time (magazine)|Time]] |date= 6 January 2011 |accessdate= 2011-01-07}}</ref><ref name=KilledChildrenCBS>{{cite news |url= http://www.cbsnews.com/stories/2011/01/06/eveningnews/main7220709.shtml |author= Gupta, Sanjay |date= 6 January 2011 |title= Dr. Sanjay Gupta Confronts Autism Study Doctor |work= [[CBS Evening News]]|accessdate= 2011-01-08 |quote= 'Four children died from measles,' says Offit. 'Three died in Ireland, one died in England, died from a disease that was perfectly and safely prevented by a vaccine, died because of that paper. That paper killed four children.'}}</ref><ref>{{cite journal |vauthors=McBrien J, Murphy J, Gill D, Cronin M, O'Donovan C, Cafferkey MT |title=Measles outbreak in Dublin, 2000 |url=https://archive.org/details/sim_pediatric-infectious-disease-journal_2003-07_22_7/page/580 |journal=The Pediatric Infectious Disease Journal |volume=22 |issue=7 |pages=580–4 |date=July 2003 |pmid=12867830 |doi=10.1097/00006454-200307000-00002 }}</ref> dan Michael Smith dari [[University of Louisville]], "pakar penyakit menular yang mendalami dampak kontroversi autisme terhadap tingkat imunisasi," mengatakan, "jelas sekali bahwa hasil penelitian (Wakefield) ini berdampak buruk."<ref name=APVaccineBooster>{{cite news |url= http://usatoday30.usatoday.com/yourlife/health/medical/2011-01-07-boost-vaccines_N.htm |date= 7 January 2011 |title= Will autism fraud report be a vaccine booster? |agency= Associated Press |accessdate= 2011-01-08}}</ref><ref>{{cite journal |vauthors=Smith MJ, Ellenberg SS, Bell LM, Rubin DM |title=Media coverage of the measles-mumps-rubella vaccine and autism controversy and its relationship to MMR immunization rates in the United States |journal=[[Pediatrics (journal)|Pediatrics]] |volume=121 |issue=4 |pages=e836–43 |date=April 2008 |pmid=18381512 |doi=10.1542/peds.2007-1760 |url= http://pediatrics.aappublications.org/cgi/content/full/121/4/e836}}</ref> Pada tahun 2014, [[Laurie Garrett]], anggota senior [[Council on Foreign Relations]], menyalahkan "Wakefieldisme" atas meningkatnya jumlah anak yang tidak divaksin di negara-negara seperti Australia dan Selandia Baru. Ia mengatakan, "Data kami menunjukkan bahwa campak selalu muncul di negara-negara yang mengamini artikel Wakefield."<ref>{{cite news | url=http://www.theaustralian.com.au/news/world/measles-map-exposes-global-fallout-of-an-autism-scare-campaign/story-fnb64oi6-1226828830190# | title=Measles map exposes global fallout of an autism scare campaign | work=[[The Australian]] | date=17 February 2014 | accessdate=18 February 2014 | author=Harlow, John}}</ref>
=== Dampak terhadap masyarakat ===
''[[New England Journal of Medicine]]'' menyebutkan bahwa aktivitas antivaksinasionis membuat masyarakat rugi besar, "termasuk rusaknya kesejahteraan individu dan masyarakat akibat wabah penyakit yang sebelumnya bisa dikendalikan, penarikan produsen vaksin dari pasaran, ancaman terhadap keamanan nasional (dalam kasus vaksin antraks dan cacar), dan hilangnya produktivitas masyarakat".<ref name=AgeOld/>
Kerugian masyarakat akibat turunnya tingkat vaksinasi (dalam dolar AS) diperkirakan oleh AOL ''Daily Finance'' pada tahun 2011:<ref name=CostlyLie>{{cite news |url= http://www.dailyfinance.com/story/autism-vaccine-fraud-wakefield-cost-money-deaths/19793484/ |title= The Autism Vaccine Fraud: Dr. Wakefield's Costly Lie to Society |author= Alazraki, Molly |date= 12 January 2011 |publisher= AOL Money and Finance: Daily Finance |accessdate= 2011-01-13}}</ref>
* Wabah campak di Italia tahun 2002–2003 "yang membuat lebih dari 5.000 orang dilarikan ke rumah sakit secara keseluruhan memakan biaya antara 17,6 juta euro dan 22,0 juta euro".
* Wabah campak tahun 2004 akibat "seorang pelajar yang tidak divaksin sepulang dari India tahun 2004 di Iowa memakan biaya $142.452".
* Wabah beguk di Chicago tahun 2006 "yang diakibatkan oleh karyawan-karyawan yang jarang diimunisasi memakan biaya $262.788, atau $29.199 per kasus".
* Wabah beguk Nova Scotia tahun 2007 memakan biaya $3.511 per kasus.
* Wabah campak di San Diego, California, tahun 2008 memakan biaya $177.000, atau $10.376 per kasus.
Di Amerika Serikat, [[Jenny McCarthy]] menyalahkan vaksinasi atas gangguan yang dialami putranya, Evan, dan memanfaatkan status selebritinya untuk mengingatkan para orang tua tentang hubungan antara vaksin dan autisme. Gangguan yang dialami Evan dimulai dengan kejang-kejang dan ia pulih setelah kejangnya ditangani. Pakar gejala penyakit mengatakan bahwa gejala Evan cocok dengan [[sindrom Landau–Kleffner]] yang sering sekali disalahartikan sebagai autisme.<ref name=Greenfeld>{{cite news |author=Greenfeld KT |url=http://www.time.com/time/nation/article/0,8599,1967796-1,00.html |title=The autism debate: who's afraid of Jenny McCarthy? |work=[[Time (magazine)|Time]] |date=25 February 2010 |access-date=2018-01-10 |archive-date=2013-05-18 |archive-url=https://web.archive.org/web/20130518100617/http://www.time.com/time/nation/article/0,8599,1967796-1,00.html |dead-url=yes }} [https://web.archive.org/web/20110805041329/http://www.time.com/time/magazine/article/0%2C9171%2C1968100%2C00.html Archived copy]</ref> After the ''Lancet'' article was discredited, McCarthy continued to defend Wakefield.<ref name="ParentsBelieve">{{cite news |url= http://www.huffingtonpost.com/jenny-mccarthy/vaccine-autism-debate_b_806857.html |author = McCarthy, Jenny | title= Jenny McCarthy: In the Vaccine-Autism Debate, What Can Parents Believe? |date= 10 January 2011 |publisher= [[The Huffington Post]] |accessdate= 22 September 2013}}</ref> Sebuah artikel di Salon.com mencap McCarthy sebagai "ancaman" karena bertahan dengan sikapnya bahwa vaksin itu berbahaya.<ref name="SalonMcCarthy">{{cite news |url= http://www.salon.com/life/feature/2011/01/06/jenny_mccarthy_autism_debate/ |author= Williams, Mary Elizabeth |title= Jenny McCarthy's autism fight grows more misguided |work= [[Salon (magazine)|Salon]] |date= 6 January 2011 |accessdate= 22 September 2013 |archive-date= 2011-01-10 |archive-url= https://web.archive.org/web/20110110132939/http://www.salon.com/life/feature/2011/01/06/jenny_mccarthy_autism_debate |dead-url= yes }}</ref>
[[Bill Gates]] mengkritik keras Wakefield dan perilaku para aktivis anti-vaksinasi:
{{quote|Dr. [Andrew] Wakefield terbukti memakai data yang benar-benar dipalsukan. Ia memiliki kepentingan finansial di sejumlah gugatan hukum, ia membuat artikel palsu, diizinkan terbit oleh jurnalnya. Berbagai penelitian berkali-kali membuktikan tidak ada hubungan apapun. Artikel ini adalah kebohongan besar yang telah menewaskan ribuan anak. Gara-gara mendengar kebohongan tersebut, banyak orang tua tidak menyuntik anaknya dengan vaksin pertusis atau campak, lalu anak mereka meninggal. Jadi, orang-orang yang aktif dalam kampanye anti-vaksin — asal tahu saja, mereka, mereka membunuh anak-anak. Ini sangat menyedihkan karena vaksin itu penting.<ref name="Finnegan_3/18/2011">{{cite web | last=Finnegan | first=Gary | title=Bill Gates: Anti-vaccine myths ‘kill children’ | website=VaccinesToday | date=March 18, 2011 | url=https://www.vaccinestoday.eu/stories/bill-gates-anti-vaccine-myths-kill-children/ | access-date=January 7, 2018}}</ref>}}
== Lihat pula ==
Baris 125 ⟶ 201:
[[Kategori:Konflik kepentingan]]
[[Kategori:Penipuan di Inggris]]
[[Kategori:Penipuan layanan kesehatan]]
[[Kategori:Skandal kedokteran di Britania Raya]]
|