Pandemi Covid-19 di Britania Raya: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k NFarras memindahkan halaman Pandemi COVID-19 di Britania Raya ke Pandemi Covid-19 di Britania Raya: Ejaan menurut KBBI |
Tag: kemungkinan perlu pemeriksaan terjemahan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Tugas pengguna baru: perbarui |
||
(11 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 2:
{{Current disaster|event=pandemi|date=Maret 2020}}
{{Main|Pandemi koronavirus 2019–2020}}
{{bedakan|Pandemi Covid-19 di Swedia|Pandemi Covid-19 di Polandia|Pandemi Covid-19 di Turki|Pandemi Covid-19 di Rusia}}
{{bedakan|Pandemi Covid-19 di Finlandia|Pandemi Covid-19 di Rumania|Pandemi Covid-19 di Serbia|Pandemi Covid-19 di Denmark}}
{{infobox pandemic
| name = Pandemi Koronavirus di [[Britania Raya]]
Baris 26 ⟶ 28:
}}
<!--intro dan tanggal pertama masuk-->
'''[[Pandemi koronavirus 2019–2020|Pandemi koronavirus 2019-2021]] di [[Britania Raya]]''' pertama kali dikonfirmasi pada tanggal 31 Januari 2020 ketika sebuah keluarga berkebangsaan [[Tiongkok]] menginap di sebuah hotel di [[York, Inggris|York]].<ref>{{Cite web|url=https://www.gov.uk/guidance/coronavirus-covid-19-information-for-the-public|title=Number of coronavirus (COVID-19) cases and risk in the UK|website=GOV.UK|language=en|access-date=2020-03-14}}</ref><ref name=":0">{{Cite news|title=Hunt for contacts of coronavirus-stricken pair in York|url=https://www.thetimes.co.uk/article/hunt-for-contacts-of-coronavirus-stricken-pair-in-york-dh363qf8k|access-date=2020-03-14|issn=0140-0460|language=en|first=Tom Ball, Charlotte Wace {{!}} Chris Smyth, Whitehall Editor {{!}} David|last=Brown}}</ref>
<!--tentang pandemi-->
Baris 32 ⟶ 34:
== Kronologi ==
[[
=== Januari 2020 ===
Kasus pertama infeksi koronavirus di [[Inggris]] dialami oleh dua orang dalam sebuah keluarga berkewarganegaraan [[Republik Rakyat Tiongkok]] yang sedang menginap di sebuah hotel di [[York, Inggris|York]] yang salah satunya merupakan mahasiswa University of York. Setelah dikonfirmasi sebagai pasien positif COVID-19 pada 31 Januari 2020, mereka kemudian dipindahkan dari Hull University Teaching Hospital ke fasilitas isolasi khusus di High Consequence Infectious Diseases Unit di [[Newcastle upon Tyne]].<ref name=":0" /><ref>{{Cite journal|last=Moss|first=Peter|last2=Barlow|first2=Gavin|last3=Easom|first3=Nicholas|last4=Lillie|first4=Patrick|last5=Samson|first5=Anda|date=2020-03|title=Lessons for managing high-consequence infections from first COVID-19 cases in the UK|url=https://linkinghub.elsevier.com/retrieve/pii/S0140673620304633|journal=The Lancet|language=en|volume=395|issue=10227|pages=e46|doi=10.1016/S0140-6736(20)30463-3}}</ref>
Pada hari yang sama, misi evakuasi warga negara Inggris dari [[Wuhan]] juga telah sampai di [[RAF Brize Norton]]. Dari 83 orang yang dievakuasi tidak menunjukkan gejala-gejala terinfeksi, meski demikian mereka tetap dikarantina di sebuah blok perumahan karyawan Arrowe Park Hospital di [[Wirral]].<ref name=":1">{{Cite news|title=Evacuated Britons arrive at quarantine facility|url=https://www.bbc.com/news/uk-51318691|newspaper=BBC News|date=2020-01-31|access-date=2020-03-21|language=en-GB}}</ref>
Proses evakuasi ini menuai beragam reaksi dan melalui proses perdebatan panjang sebelumnya apakah pemerintah harus mengevakuasi warga negara Inggris dari daerah paling terdampak saja di Tiongkok atau tidak sama sekali untuk menghalau persebaran virus di daratan [[Britania Raya]], beberapa pihak seperti [[Emily Thornberry]] dari [[Partai Buruh (Britania Raya)|Partai Buruh]] mengkritik pemerintahan [[Boris Johnson]] yang terkesan lambat dalam menentukan sikap terhadap warga negara Inggris di Tiongkok<ref>{{Cite web|url=https://www.standard.co.uk/news/uk/coronavirus-evacuate-britons-china-virus-hubei-warning-boris-johnson-a4345571.html|title=Pressure on PM to evacuate Brits from China over killer coronavirus|date=2020-01-27|website=Evening Standard|language=en|access-date=2020-03-21}}</ref> tak seperti negara lain yang lebih dulu dan lebih sigap memulangkan warganya dari daerah terdampak seperti pemerintah [[Jepang]], [[Prancis]], dan [[Spanyol]]. Beberapa warga negara Inggris di Wuhan telah dikabari bahwa mereka dapat dievakuasi, namun pasangan atau anak-anak dengan paspor Tiongkok tidak bisa, wacana ini kemudian dibatalkan yang mengakibatkan masih ada beberapa warga negara Inggris yang tertinggal dari proses evakuasi tersebut.<ref name=":1" />
=== Februari 2020 ===
Sepanjang bulan Februari, Britania Raya mulai memasuki masa persebaran virus yang lebih masif dari sebelumnya. Kasus ketiga COVID-19 dikonfirmasi di [[Brighton]] pada 6 Februari, seorang pria paruh baya terdeteksi terinfeksi virus dalam perjalanannya di [[Singapura]], sebelum kembali ke Inggris pada 28 Januari, ia juga sempat mengunjungi wahana hiburan ski di [[Haute-Savoie]], [[Prancis]], penyelidikan selanjutnya juga mengonfirmasi bahwa ia turut menulari 6 orang kerabatnya dalam kunjungannya di Prancis dan sekaligus menjadi kasus infeksi COVID-19 pertama yang dialami warga negara Inggris.<ref>{{Cite news|title=First British national to contract coronavirus had been in Singapore|url=https://www.theguardian.com/world/2020/feb/06/third-person-in-uk-confirmed-as-having-coronavirus|newspaper=The Guardian|date=2020-02-06|access-date=2020-03-21|issn=0261-3077|language=en-GB|first=Sarah|last=Boseley|first2=Denis|last2=Campbell|first3=Simon|last3=Murphy}}</ref>
Pada 10 Februari, kasus positif COVID-19 bertambah menjadi 8 kasus di Inggris yang dikonfirmasi masih berhubungan dengan pasien di [[Brighton]].<ref>{{Cite news|title=Coronavirus closes Brighton GP practice|url=https://www.bbc.com/news/uk-51447761|newspaper=BBC News|date=2020-02-11|access-date=2020-03-21|language=en-GB}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.gov.uk/government/news/chief-medical-officer-for-england-announces-four-further-coronavirus-cases|title=Chief Medical Officer for England announces 4 further coronavirus cases|website=GOV.UK|language=en|access-date=2020-03-21}}</ref>
Pada 23 Februari, kasus di Inggris bertambah menjadi 13 kasus aktif seiring diketahuinya 4 warga negara Inggris yang terinfeksi dalam kapal pesiar [[Diamond Princess]] yang dikarantina di Jepang, dua orang pasien kemudian dipindahkan ke Royal Hallamshire Hospital di [[Sheffield]], satu orang di Royal Liverpool University Hospital, dan satu orang lainnya di Royal Victoria Infirmary di [[Newcastle upon Tyne]].<ref>{{Cite news|title=Four new UK coronavirus cases among ship evacuees|url=https://www.bbc.com/news/uk-51606368|newspaper=BBC News|date=2020-02-23|access-date=2020-03-21|language=en-GB}}</ref>
Pada 27 Februari, kasus di Inggris bertambah menjadi 16 orang sekaligus mengonfirmasi kasus pertama di [[Irlandia Utara]] yakni seorang wanita yang baru kembali dari wilayah terdampak di Italia utara.<ref>{{Cite web|url=https://www.independent.ie/world-news/coronavirus/coronavirus-ireland-passengers-who-travelled-with-northern-irish-patient-traced-in-bid-to-prevent-outbreak-38997601.html|title=Coronavirus Ireland: First case of coronavirus confirmed in Northern Ireland in patient who travelled through Dublin from Italy|website=independent|language=en|access-date=2020-03-21}}</ref>
[[Wales]] mengumumkan kasus pertamanya pada 28 Februari yang juga terinfeksi dari perjalanannya di Italia utara.<ref>{{Cite news|title=Three more coronavirus cases confirmed in UK|url=https://www.bbc.com/news/uk-51673068|newspaper=BBC News|date=2020-02-28|access-date=2020-03-21|language=en-GB}}</ref>
Pemerintah Inggris kemudian memberlakukan uji masal pada 10,483 orang dan mengonfirmasi 3 kasus tambahan dari uji tersebut pada 29 Februari, ketiganya ditemukan di [[Gloucestershire]], [[Hertfordshire]], dan [[Berkshire]]. Penelusuran menemukan bahwa dua orang dari ketiga pasien baru tersebut terinfeksi dari perjalanannya di Italia dan satu orang lainnya terinfeksi dari perjalanannya di Asia.<ref>{{Cite news|title=Three more cases of coronavirus in England|url=https://www.bbc.com/news/uk-51684624|newspaper=BBC News|date=2020-02-29|access-date=2020-03-21|language=en-GB}}</ref>
=== Maret 2020 ===
Baris 57 ⟶ 59:
Penyebaran COVID-19 semakin parah di Inggris sejak awal Maret. Satu per satu wilayah di Inggris mulai mengonfirmasi kasus positifnya.
* 1 Maret ditemukan 12 kasus baru di [[Greater Manchester]] dan [[Scotland]], total 36 kasus.<ref>{{Cite news|title=Thirteen coronavirus cases take UK total to 36|url=https://www.bbc.co.uk/news/uk-51697991.html|newspaper=BBC News|access-date=2020-03-21|language=en-GB|archive-date=2020-03-01|archive-url=https://web.archive.org/web/20200301160446/https://www.bbc.co.uk/news/uk-51697991.html|dead-url=yes}}</ref>
* 2 Maret ditemukan 5 kasus baru di [[Hertfordshire]], [[Devon]], dan [[Kent]] yang keempatnya punya riwayat perjalanan dari Italia utara, total ada 40 kasus namun kemudian direvisi menjadi 41 kasus.<ref>{{Cite web|url=
* 3 Maret ditemukan 11 kasus baru, total 52 kasus. Di hari ini, pemerintah Inggris mengumumkan ''[https://www.legislation.gov.uk/uksi/2020/129/contents/made Coronavirus Action Plan]'' kepada publik yang mengumumkan apa saja yang telah mereka lakukan dan strategi apa yang akan ditempuh selanjutnya.<ref>{{Cite web|url=http://www.legislation.gov.uk/uksi/2020/129/contents/made/data.htm|title=The Health Protection (Coronavirus) Regulations 2020|website=www.legislation.gov.uk|access-date=2020-03-21}}</ref>
* 4 Maret ditemukan 34 kasus baru dengan total menjadi 86 kasus. [[Gibraltar]] mengumumkan kasus pertamanya, pasien punya riwayat perjalanan dari Italia utara.<ref>{{Cite web|url=https://www.theolivepress.es/spain-news/2020/03/04/covid-19-politicians-respond-to-coronavirus-case-in-gibraltar/|title=COVID-19: Politicians respond to Coronavirus case in Gibraltar|last=Thomas|first=Diexter|date=2020-03-04|website=Olive Press News Spain|language=en-GB|access-date=2020-03-21}}</ref>
* 5 Maret ditemukan 29 kasus baru dengan total menjadi 115 kasus. Beberapa daerah di [[Skotlandia]] seperti [[Forth Valley]], [[Grampian]], [[Greater Glasgow]], dan [[Clyde]] mengumumkan kasusnya.<ref>{{Cite web|url=https://www.gov.scot/coronavirus-covid-19/|title=Coronavirus in Scotland - gov.scot|website=www.gov.scot|access-date=2020-03-21}}</ref>
* 6 Maret ditemukan 46 kasus baru dengan total 161 kasus.
* 7 Maret ditemukan 46 kasus baru dengan total 207 kasus.
* 8 Maret ditemukan 65 kasus baru dengan total 272 kasus, menjadikannya kenaikan jumlah kasus terbesar dalam 24 jam pada pekan pertama bulan Maret.
* 9 Maret ditemukan 50 kasus baru dengan total 322 kasus, [[Dorset]] mengumumkan 3 kasus pertamanya.<ref>{{Cite web|url=https://www.bournemouthecho.co.uk/news/18291277.coronavirus-dorset-updates-developing-situation/|title=Coronavirus updates: three cases confirmed in Dorset and surgery closes|website=Bournemouth Echo|language=en|access-date=2020-03-21}}</ref>
* 10 Maret ditemukan 52 kasus baru dengan total 374 kasus. Pada hari ini, Menteri Kesehatan Inggris, Nadine Dorries MP juga dikonfirmasi positif COVID-19.<ref>{{Cite news|title=Health minister tests positive for coronavirus|url=https://www.bbc.com/news/uk-51827356|newspaper=BBC News|date=2020-03-11|access-date=2020-03-21|language=en-GB}}</ref>
* 11 Maret ditemukan 83 kasus baru dengan total 457 kasus. [[Wales]] kembali mengumumkan 4 kasus tambahan,<ref>{{Cite web|url=https://www.itv.com/news/wales/2020-03-11/four-new-coronavirus-cases-confirmed-in-wales-bringing-total-to-19/|title=Four new coronavirus cases confirmed in Wales bringing total to 19|website=ITV News|language=en|access-date=2020-03-21}}</ref>
* 12 Maret ditemukan 139 kasus baru dengan total 596 kasus. Pasien asal kapal pesiar [[Diamond Princess]] yang diisolasi di [[Sheffield]] menulari 12 orang lainnya. [[Wales]] mengumumkan adanya 6 kasus baru. Pada hari yang sama, pemerintah mengumumkan risiko pandemi dari level menengah menjadi tinggi,<ref>{{Cite web|url=https://www.gov.uk/government/news/covid-19-government-announces-moving-out-of-contain-phase-and-into-delay|title=COVID-19: government announces moving out of contain phase and into delay|website=GOV.UK|language=en|access-date=2020-03-21}}</ref>
* 13 Maret ditemukan 207 kasus baru dengan total 803 kasus. [[Skotlandia]] mengumumkan kematian akibat COVID-19 pertamanya.<ref>{{Cite news|title=First Scottish coronavirus death confirmed|url=https://www.bbc.com/news/uk-scotland-51874899|newspaper=BBC News|date=2020-03-14|access-date=2020-03-21|language=en-GB}}</ref>
* 14 Maret ditemukan 264 kasus baru dengan total 1.067 kasus. Total kematian per hari ini mencapai 21 orang.
* 15 Maret ditemukan 330 kasus baru dengan 1.397 kasus. Total kematian per hari ini mencapai 35 orang. Pemerintah melalui sekretaris State for Health and Social Care, Matt Hancock mengimbau setiap orang yang berusia di atas 70 tahun untuk mengisolasi diri.<ref>{{Cite web|url=https://www.itv.com/news/2020-03-15/uk-coronavirus-death-toll-rises-to-35-as-14-more-patients-die-after-testing-positive-for-covid-19/|title=UK coronavirus death toll rises to 35 and cases of Covid-19 hits 1,372 as elderly face four months of self-isolation|website=ITV News|language=en|access-date=2020-03-22}}</ref>
* 16 Maret ditemukan 152 kasus baru dengan total 1.549 kasus. Total kematian per hari ini mencapai 55 orang. [[Wales]] mengumumkan kematian pertamanya.<ref>{{Cite news|title=First coronavirus death in Wales confirmed|url=https://www.bbc.com/news/uk-wales-51909109|newspaper=BBC News|date=2020-03-16|access-date=2020-03-22|language=en-GB}}</ref>
* 17 Maret ditemukan 407 kasus baru dengan total 1.956 kasus. Total kematian mencapai 71 orang. Pemerintah melalui NHS England mengumumkan untuk meniadakan kegiatan operasi yang kurang mendesak sehingga dapat menambah kapasitas perawatan pasien COVID-19 hingga 30.000 ruang.<ref>{{Cite news|title=£350bn to help UK firms, while operations delayed|url=https://www.bbc.com/news/uk-51933410|newspaper=BBC News|date=2020-03-17|access-date=2020-03-22|language=en-GB}}</ref>
* 18 Maret ditemukan 676 kasus baru dengan total 2.632 kasus. Anggota parlemen dari [[Partai Buruh (Britania Raya)|Partai Buruh]] Lloyd Russell-Moyle dikonfirmasi positif COVID-19.<ref>{{Cite news|title=MP with coronavirus calls for more tests|url=https://www.bbc.com/news/uk-england-sussex-51952997|newspaper=BBC News|date=2020-03-18|access-date=2020-03-22|language=en-GB}}</ref>
* 19 Maret ditemukan 643 kasus baru dengan total 3.275 kasus. [[Irlandia Utara]] mengumumkan kematian pertamanya.<ref>{{Cite web|url=https://www.itv.com/news/utv/2020-03-19/first-coronavirus-death-in-northern-ireland/|title=First coronavirus death in Northern Ireland|website=ITV News|language=en|access-date=2020-03-22}}</ref>
* 20 Maret ditemukan 714 kasus baru dengan total 3.989 kasus.
* 21 Maret ditemukan 1.000 kasus baru dengan total 4.989 kasus.
== Dampak dan reaksi ==
{{sect-stub}}
Pandemi COVID-19 telah menyebabkan banyak perubahan di Britania Raya. Beberapa perubahan signifikan termasuk:
1. Pembatasan dan Lockdown: Britania Raya telah menerapkan berbagai tingkat pembatasan dan lockdown selama pandemi, yang memengaruhi kehidupan sehari-hari warga negara, bisnis, dan sektor pendidikan.
2. Vaksinasi Massal: Britania Raya merupakan salah satu negara yang berkomitmen untuk program vaksinasi COVID-19 yang masif. Vaksinasi telah menjadi fokus utama dalam upaya mengendalikan penyebaran virus.
3. Perubahan di Tempat Kerja: Banyak pekerja di Britania Raya beralih ke kerja dari rumah (WFH) selama pandemi. Ini telah mengubah cara orang bekerja dan memicu diskusi tentang masa depan kerja hibrida.
4. Dampak pada Kesehatan Mental: Pandemi ini telah menyebabkan peningkatan masalah kesehatan mental di antara warga Britania. Penyedia layanan kesehatan mental mengalami peningkatan permintaan.
5. Dampak Ekonomi: Ekonomi Britania Raya juga terkena dampak pandemi dengan resesi ekonomi. Pemerintah memberikan berbagai bentuk bantuan ekonomi kepada individu dan bisnis.
6. Perubahan di Sektor Pendidikan: Sekolah ditutup sementara selama lockdown, dan pendidikan jarak jauh menjadi norma. Ini mempengaruhi siswa, guru, dan orangtua.
7. Perubahan dalam Perjalanan dan Pariwisata: Pandemi ini menghambat perjalanan internasional dan pariwisata. Banyak negara menerapkan pembatasan ketat terhadap perjalanan ke dan dari Britania Raya.
8. Perubahan dalam Kesehatan Masyarakat: Kesadaran akan pentingnya kesehatan masyarakat dan kesiapan untuk menghadapi pandemi di masa depan telah meningkat.
Perubahan ini adalah contoh-contoh utama dari dampak pandemi COVID-19 di Britania Raya, dan situasinya terus berkembang seiring waktu.
== Rujukan ==
Baris 88 ⟶ 110:
[[Kategori:Britania Raya dalam tahun 2020]]
[[Kategori:Pandemi
|