Siwungkuk, Wanasari, Brebes: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k top: Bot: Merapikan artikel
 
(4 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 2:
|peta =
|nama =Siwungkuk
د~يْسَا سِيْوُڠْكُوْكْ
꧋ꦢꦼꦱꦱꦶꦮꦸꦁꦏꦸꦏ꧀
|provinsi =Jawa Tengah
|dati2 =Kabupaten
Baris 12 ⟶ 14:
|kepadatan =-
}}
'''Siwungkuk''' adalah sebuah [[desa]] di kecamatan [[Wanasari, Brebes|Wanasari]], [[Kabupaten Brebes]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]].<nowiki/>yang dibatasi oleh desa Jagalempeni disebelah timur, Tegalgandu sebelah selatan,Tegalglagah sebelah barat,dan Dukuhwringin sebelah utara.
LurahKades yang menjabat adalah Bpk.Sudiono yang menggantikan H. Faisal karena sudah habis masa jabatanyajabatannya
Tokoh yang dikenal luas antara lain KH. Abdul Baysar, KH. Hisyam Mansyur (Alm), H. Ali Maksum (alm). H.Baidowi, H. Masduki, H. Solekhudin, dan Behaqi Imam.
Penduduk desa mayoritas beragama Islam.
Mata pencaharian adalah petani, pedagang, wiraswasta, dan buruh swasta.
Fasilitas Infrastruktur antara lain Masjid Jami Baiturrohman,Sekolah PAUD/SD/ MI/MADIN/ MTS.Belum ada lapangan olahraga dan koperasi swadaya.Adapun jalan raya utamanya adalah Jl.Raya Tegalgandu.Kantor balai desa dan kepala desa berada di depan SDN 1 Siwungkuk.Untuk fasilitas seperti puskesmas dan rumah sakit tidak ada,biasanya masyarakat Siwungkuk pergi ke RS Amanah Mahmudah di Sitanggal,Puskesmas Sitanggal,Puskesmas Jagalempeni dsb.
 
{{Wanasari, Brebes}}
{{Authority control}}
{{kelurahan-stub}}
 
 
{{kelurahanKelurahan-stub}}
Siwungkuk adalah sebuah desa di kabupaten brebes yang dibatasi oleh desa Jagalempeni sebelah timur, Tegalgandu sebelah selatan, Tegalglagah sebelah barat, dan Dukuhwringin sebelah utara.
Lurah yang menjabat adalah Bpk.Sudiono yang menggantikan H. Faisal karena sudah habis masa jabatanya
Tokoh yang dikenal luas antara lain KH. Abdul Baysar, KH. Hisyam Mansyur (Alm), H. Ali Maksum (alm). H.Baidowi, H. Masduki, H. Solekhudin, dan Behaqi Imam.
Penduduk desa mayoritas beragama Islam.
Mata pencaharian adalah petani, pedagang, wiraswasta, dan buruh swasta.
Fasilitas Infrastruktur antara lain Masjid Jami Baiturrohman, Sekolah PAUD/SD/ MI/MADIN/ MTS. Belum ada lapangan olahraga dan koperasi swadaya