Watugajah, Gedangsari, Gunungkidul: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Pranala Luar +Pranala luar)
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k Pranala luar: Bot: Merapikan artikel
 
(6 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{desa
|peta = =
|nama = Watugajah
|provinsi = Daerah Istimewa Yogyakarta
|dati2 = Kabupaten
|nama dati2 = Gunung= KidulGunungkidul
|kecamatan = Gedangsari
|nama pemimpin = Subirman
|luas = 795.8115,81 ha.
|penduduk = 5247
|kepadatan = =
}}
 
{{untuk|[[desa]] di [[Jawa Tengah]]|Watugajah, Kesesi, Pekalongan}}
'''Watugajah''' adalah [[desa]] di kecamatan [[Gedangsari, Gunung KidulGunungkidul|Gedangsari]], [[Kabupaten Gunung KidulGunungkidul|Gunung KidulGunungkidul]], [[Daerah Istimewa Yogyakarta]], [[Indonesia]]. Jarak Desa Watugajah dari pusat pemerintah Kecamatankecamatan yaitu 5 km, dari Pusat Pemerintahan Kabupatendan 35 km serta dari Pusatibu Pemerintahankota Provinsi[[Kabupaten berjarakGunungkidul]] atau 60 km. Letak geografis Desa Watugajah dari atas[[Kota permukaan laut yaitu 150 sampai dengan 700 m, dengan curah hujan sedang, dengan topografi dataran tinggi dan suhu udara rata-rata berkisar 23 sampai dengan 37 derajat celcius dan memiliki luas daerah 795Yogyakarta]].8115 ha. Sebelum tahun 1995 Desa Watugajahini merupakanberbatasan bagian dari wilayah Kecamatan Nglipar. Tetapi sejak tahun 1995langsung dengan adanya Peraturan Pemerintah nomor 23 tahun 1995 tentang Pembentukan Dua Kecamatan di wilayah Kabupaten Gunungkidul bersama [[Mertelu, Gedangsari, Gunung Kidul|Desa MerteluProvinsi]], [[Hargomulyo,Jawa Gedangsari, Gunung Kidul|HargomulyoTengah]] dan Watugajah menjadi bagian wilayah Kecamatan Gedangsari hingga kini.
 
== PendudukSejarah ==
Sebelum tahun 1995 Desa Watugajah merupakan bagian dari wilayah Kecamatan Nglipar. Tetapi sejak tahun 1995 dengan adanya Peraturan Pemerintah nomor 23 tahun 1995 tentang Pembentukan Dua Kecamatan di wilayah Kabupaten Gunungkidul bersama [[Mertelu, Gedangsari, Gunungkidul|Desa Mertelu]], [[Hargomulyo, Gedangsari, Gunungkidul|Hargomulyo]] dan Watugajah menjadi bagian wilayah Kecamatan Gedangsari hingga kini.
Sebagian besar penduduknya bermata pencaharian petani, disamping ada juga yang bekerja sebagai pedagang, wiraswasta, peternak, pegawai negeri, karyawan swasta dan buruh. Penghasilan utama penduduk dari pertanian yaitu padi, kedelai, jagung, kacang tanah, kacang hijau, dan ketela. Selain dari hasil pertanian penduduk Desa Watugajah juga memiliki penghasilan dari perkebunan yaitu meliputi srikaya, mangga dan pisang. Bahkan untuk buah srikaya dan mangga merupakan produk unggulan para petani di Desa Watugajah, karena hasil buah-buahan ini sudah dikenal sejak dulu oleh masyarakat di sekitar seperti Klaten, Prambanan, Wedi, Surakarta maupun Yogyakarta. Sehingga pada musim panen buah mangga atau srikaya banyak dijual ke luar daerah bahkan tak sedikit pembeli atau pedagang yang datang dari luar wilayah berkunjung ke daerah ini.
 
== Batas wilayah ==
Jumlah penduduk Desa Watugajah kini mencapai 5247 orang dengan jumlah kepala keluarga 1238.
Batas-batas wilayahnya adalah sebagai berikut:
{{Batas_USBT
|utara= [[Provinsi]] [[Jawa Tengah]]
|selatan= [[Hargomulyo, Gedangsari, Gunungkidul|Desa Hargomulyo]] dan [[Mertelu, Gedangsari, Gunungkidul|Desa Mertelu]]
|barat=[[Sampang, Gedangsari, Gunungkidul|Desa Sampang]]
|timur=[[Tegalrejo, Gedangsari, Gunungkidul|Desa Tegalrejo]]
}}
 
== pemerintahanPembagian wilayah ==
# Dukuh Gunungcilik
Dari segi pemerintahan Desa Watugajah dibagi menjadi 5 padukuhan yaitu Padukuhan Watugajah, Plasan, Tamansari, Gunungcilik dan Jelok. Desa ini memiliki batas wilayah sebelah utara Desa Gentan Kecamatan Gantiwarno Kabupaten Klaten, sedang batas sebelah Timur Desa Tegalrejo, sebelah Barat desa Sampang, sebelah Selatan Desa Hargomulyo dan Mertelu yang kesemuanya termasuk wilayah Kecamatan Gedangsari Kabupaten Gunungkidul.
# Dukuh Jelok
# Dukuh Plasan
# Dukuh Tamansari
# Dukuh Watugajah
 
== Geografis ==
Letak geografis Desa Watugajah berada di bagian utara Kecamatan Gedangsari yang berbatasan langsung dengan [[Kabupaten Klaten]] di [[Provinsi]] [[Jawa Tengah]]. Luas wilayahnya 795.81 ha. Desa ini berada di ketinggian wilayah antara 150-500 meter di atas permukaan air laut, dengan topografi sebagian besar merupakan dataran tinggi terutama bagian selatan yang merupakan perbukitan. Suhu udara di wilayah ini rata-rata berkisar 23°-37 °C dengan curah hujan sedang.
 
== Penduduk ==
Jumlah penduduk Desa Watugajah kini mencapai 5.247 jiwa dengan jumlah kepala keluarga 1.238 KK. Sebagian besar penduduknya bermata pencaharian petani, disamping ada juga yang bekerja sebagai pedagang, wiraswasta, peternak, pegawai negeri, karyawan swasta dan buruh.
 
== Ekonomi ==
Sebagian besar penduduknya bermata pencaharian petani, disamping ada juga yang bekerja sebagai pedagang, wiraswasta, peternak, pegawai negeri, karyawan swasta dan buruh. Penghasilan utama penduduk dari pertanian yaitu padi, kedelai, jagung, kacang tanah, kacang hijau, dan ketela. Selain dari hasil pertanian penduduk Desa Watugajah juga memiliki penghasilan dari perkebunan yaitu meliputi srikaya, mangga dan pisang. Bahkan untuk buah srikaya dan mangga merupakan produk unggulan para petani di Desa Watugajah, karena hasil buah-buahan ini sudah dikenal sejak dulu oleh masyarakat di sekitar seperti Klaten, Prambanan, Wedi, Surakarta maupun Yogyakarta. Sehingga pada musim panen buah mangga atau srikaya banyak dijual ke luar daerah bahkan tak sedikit pembeli atau pedagang yang datang dari luar wilayah berkunjung ke daerah ini.
 
== Pranala luar ==
* [http://seloliman-roni.blogspot.com/2009/06/sekilas-tentang-desa-watugajah.html Info Watugajah]
 
{{Gedangsari, Gunung KidulGunungkidul}}
 
{{Authority control}}
 
{{Gedangsari, Gunung Kidul}}
 
{{kelurahanKelurahan-stub}}