Rejomulyo, Kartoharjo, Madiun: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Penambahan konten Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Wagino Bot (bicara | kontrib) |
||
(8 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 6:
|nama dati2 = Madiun
|kecamatan = Kartoharjo
|nama pemimpin =
|luas =
|penduduk =
|kepadatan =
}}
'''
Lapangan Rejomulyo menjadi pusat kegiatan olahraga. Lokasi bersebelahan dengan SDN Rejomulyo. Tanda bagian barat Desa Rejomulya mudah dikenali, yaitu terdapat rel kereta api yang melintas dari kota Madiun menuju Surabaya.▼
{{Kartoharjo, Madiun}}▼
Tradisi yang dilakukan di Desa Rejomulyo saat menjelang Ramadhan dan Idul Fitri, mereka saling menghantarkan makanan apem dan pisang dalam bentuk berkat.▼
{{kelurahan-stub}}▼
▲Tanda bagian barat Desa Rejomulya mudah dikenali, yaitu terdapat rel kereta api yang melintas dari kota Madiun menuju Surabaya.
Pada tahun 1970an, hanya ada 2 masjid. Yaitu masjid yang berlokasi di Sembungan dan Corah. Dulu saat shalat idul fitri dilaksanakan di Masjid, tetapi dengan berjalannyan waktu penduduk semakin banyak, shalat Idul Fitri dipindahkan di Lapangan Rejomulyo.▼
▲Tradisi yang dilakukan di Desa Rejomulyo saat menjelang Ramadhan dan Idul Fitri, mereka saling menghantarkan makanan apem dan pisang dalam bentuk berkat.
▲{{Kartoharjo, Madiun}}
{{Authority control}}
▲Di tahun 1970an, setelah shalat idul fitri masyarakat makan bersama di masjid. Sebuah kebahagian, kebersamaan dan peningkatan gizi masyarakat.
▲Dulu saat shalat idul fitri dilaksanakan di Masjid, tetapi dengan berjalannyan waktu penduduk semakin banyak, shalat Idul Fitri dipindahkan di Lapangan Rejomulyo.
|