Anak Mojokerto: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
NunoLuminari (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 9:
|discovered by = Andojo<br>[[Ralph von Koenigswald]]
}}
'''Anak Mojokerto''', juga dikenal sebagai '''Mojokerto 1''' dan '''Perning 1''', adalah fosil [[kalvaria (tengkorak)|bagian atas tengkorak]] dari remaja [[manusia purba]]. Ia ditemukan pada Februari 1936 dekat [[Mojokerto|Mojokerto, yang sekarang masuk wilayah Desa Kepuhklagen, Kecamatan Wringinanom, Gresik]] ([[Jawa Timur]], [[Indonesia]]) oleh seorang anggota tim penggalian yang dipimpin oleh [[Ralph von Koenigswald]]. Von Koenigswald pertama menanamkan spesimen tersebut '''''Pithecanthropus modjokertensis''''' namun segera mengganti namanya menjadi '''''Homo modjokertensis''''' karena [[Eugène Dubois]]{{spaced ndash}}penemu [[Manusia Jawa]], yang kemudian dinamakan ''Pithecanthropus erectus''{{spaced ndash}}tidak setuju bahwa fosil baru tersebut adalah sejenis ''Pithecanthropus''. Bagian atas tengkorak tersebut kini diidentifikasi sebagai milik spesies ''[[Homo erectus]]''.
 
Anak Mojokerto merupakan fosil manusia purba yang paling kontroversial yang pernah ditemukan di Indonesia.{{sfn|Dennell|2009|p=155}} Tarikhnya dan bahkan lokasi yang tepat dari penemuannya telah banyak diperdebatkan. Pertama diperkirakan kurang dari 1,00 [[Megaannum|Ma]] (juta tahun), dinyatakan pada tahun 1994, berdasarkan apa yang saat itu [[penanggalan argon–argon|sebuah metode penanggalan baru]], bahwa tengkorak itu berusia sekitar 1,81 Ma. Penulis dari makalah ini, [[Carl C. Swisher III]] dan [[Garniss Curtis]], berpendapat bahwa tarikh ini memiliki implikasi yang luas bagi pemahaman kita mengenai migrasi manusia pertama "[[Keluar dari Afrika I|Keluar dari Afrika]]". Namun, pada awal tahun 2000-an, penelitian arsip dan ilmiah baru mengidentifikasi lapisan yang tepat dari mana fosil itu digali pada 1936 dan menunjukkan secara meyakinkan bahwa kemungkinan tarikh fosil paling awal adalah 1,49 Ma.
Baris 42:
[[Kategori:Fosil Homo erectus]]
[[Kategori:Prasejarah Indonesia]]
[[Kategori:Fosil Indonesia]]