E.S. Ito: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi '{{Infobox Penulis | name = E.S. Ito | image = | imagesize = | caption = | pseudonym = | birth_name = Eddri Sumitra | birth_date = {{b...'
 
OrophinBot (bicara | kontrib)
 
(42 revisi perantara oleh 23 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox Penulis
| name = E.S. Ito
| image =
| imagesize =
| caption =
| pseudonym =
| birth_name = Eddri Sumitra
| birth_date = {{birth date|1981|6|21}}
| birth_place = {{negara|Indonesia}} [[MagekKamang Hilir, Kamang Magek, Agam|MagekKamang Hilir]], [[Kabupaten Agam]], [[Sumatera Barat]]
| death_date =
| death_place =
|nationality = [[Indonesia]]
| occupation =
|ethnicity nationality =
| ethnicity citizenship =
|period citizenship =
| period subject =
| genre movement = Sejarah
|notableworks =Negara Kelima {{!}}Buku (2005)
| subject =
|alma_mater = [[SMA Taruna Nusantara]] (1999)<br/>[[Universitas Indonesia]]
| movement =
| occupation =
| notableworks =
|genre spouse = Sejarah
| partner known_for =
| childrenreligion = [[Islam]]
|spouse relatives =
|children influences =
|parents = Suardi Katik Batuah (ayah) <br /> Rosnadiar (ibu)
| influenced =
| awards relatives =
| signature influences =
| website influenced =
|awards portaldisp =
| movement signature =
| subjectwebsite =
|portaldisp =
}}
 
'''Eddri Sumitra''' atau '''E.S. Ito''', ({{lahirmati| [[Bancah, Kamang Hilir, Agam|Jorong Bancah]], [[Kamang Hilir, Kamang Magek, Agam|Nagari Kamang Hilir]], [[Kamang Magek, Agam|Kecamatan Kamang Magek]], [[Kabupaten Agam]], [[Sumatera Barat]]|21|6|1981}}) adalah seorang novelis Indonesia.dan Dalampenulis novel-novelnya,film ia hanya menerakan sekilas identitasnya: "E.S. Ito lahir pada seribu sembilan ratus delapan puluh satu. Ibunya adalah seorang petani, bapaknya adalah seorang pedagang[[Indonesia]]."
 
== Kehidupan ==
Novel pertamanya ''[[Negara Kelima]]'' terbit pada tahun 2005. Ia mengaku, butuh waktu dua tahun untuk menyelesaikan karyanya ini. Ia harus mengejar berbagai referensi yang begitu bejibun guna mendukung karyanya, termasuk melakukan wawancara dengan ahli-ahli sejarah. Untuk dokumen-dokumen penting berbahasa Belanda, ia memanfaatkan jasa alih bahasa dari teman-temannya sendiri, karena ia sendiri hanya menguasai bahasa Inggris.<ref>[http://nasional.inilah.com/read/detail/1097942/inilah-surat-untuk-firman-utina Inilah Surat untuk Firman Utina].</ref>
E.S. Ito lahir dari pasangan Suardi Katik Batuah (ayah) yang berprofesi sebagai pedagang dan Rosnadiar (ibu). Nama penanya, E.S. Ito, merupakan gabungan dari singkatan nama aslinya, Eddri Sumitra dan Ito, nama kecilnya di rumah. Ia adalah putra [[Orang Minang|Minangkabau]], asal [[Kamang Hilir, Kamang Magek, Agam|Nagari Kamang Hilir]], [[Kabupaten Agam]], dekat [[Kota Bukittinggi]].<ref name="Goodreads">[http://www.goodreads.com/author/show/1402045.E_S_Ito Profil E.S. Ito] di [[Goodreads]]</ref>
 
Ia menghabiskan masa kecilnya bersama keluarga di Kamang Hilia hingga tamat SMP. Setelah itu, ia mengenyam pendidikan di [[SMA Taruna Nusantara]], [[Magelang]]. Kemudian ia melanjutkan sekolahnya di [[Universitas Indonesia|Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia]] namun tidak selesai. Di kampus ini, ia pernah tercatat sebagai Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa FEUI.
Novel keduanya, ''[[Rahasia Meede]]'' terbit pada tahun 2007. Novel ini bercerita tentang perburuan harta karun peninggalan dari era VOC yang dilakukan oleh berbagai pihak dari Indonesia dan Belanda.
 
Setelah ''drop out'' dari pendidikannya, ia kemudian fokus untuk menulis. Novel-novelnya banyak berlatarkan sejarah dan perburuan harta karun. Novel pertamanya ''Negara Kelima'' terbit pada tahun 2005, dan novel keduanya, ''[[Rahasia Meede]]'' terbit pada tahun 2007.
== Kehidupan ==
 
E.S. Ito merupakan gabungan dari singkatan namanya, Eddri Sumitra dan nama kecilnya di rumah. Ia adalah putra [[Minang]] tulen, kelahiran [[Magek, Kamang Magek, Agam|Magek]], [[Kabupaten Agam]] yang tak begitu jauh dari [[Kota Bukittinggi]]. Ia menghabiskan masa kecilnya bersama keluarganya di Magek hingga SMP. Setelah itu, ia mengenyam pendidikan ketentaraan di SMA Taruna Nusantara di [[Magelang]]. Menurut teman-temannya, "anaknya biasa aja, gak terlalu menarik perhatian." Minatnya pada sejarah sudah tampak semasa SMA. Lulus dari SMA Taruna Nusantara, Eddri tidak berminat untuk meneruskan studinya di [[Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia]] (Akabri) sebagaimana layaknya siswa-siswa taruna lainnya. Alasannya, "saya tipikal pembangkang. Tak mau nanti asal nembak orang!" Itu sebabnya, Eddri memutuskan kuliah di [[Universitas Indonesia|Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia]] sebelum akhirnya fokus menjadi penulis. Ia pernah tercatat sebagai Koordinator Bidang I BEM UI dan Wakil Mahasiswa untuk Tim Evaluasi Pendanaan dan Alternatif Pendanaan UI (2003).<ref>[http://www.goodreads.com/author/show/1402045.E_S_Ito Profil E.S. Ito] di Goodreads.com.</ref>
Eddri juga merupakan seorang penulis film. Dia telah menulis skenario film ''Republik Twitter'' yang diproduksi pada tahun 2011.<ref>http://www.indonesianfilmcenter.com [http://www.indonesianfilmcenter.com/pages/profile/profile.php?pid=9bcd76bae1c2 Profil ES Ito]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Ia kemudian mendirikan rumah produksi [[Rupakata Cinema]] dan terus menghasilkan karya-karya lainnya. Saat ini ia tengah mempersiapkan beberapa film termasuk melakukan kerjasama dengan film maker asal Malaysia, Dain Said.
 
== Karya ==
 
* ''[[Negara Kelima]]'' |Buku (2005)
* ''[[Rahasia Meede]]'' |Buku (2007)
* ''[[Republik Twitter]]'' |Film (2011)
* [http://www.youtube.com/watch?v=zIEJyGrRSlc&list=PL3gLazfAYI4bcMv8UY4EP8sq1lJuIeZeL&index=1 ''Joy in Bancah''] |Film Dokumenter
* ''[[Brata]]'' |Film (2018)
*Komsi Komsa (2021)
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
{{reflist}}
{{lifetime|1922|2011|Anwar, Rosihan}}
 
[[Kategori:Sastrawan Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh perfilman Minangkabau]]
[[Kategori:Sastrawan Minangkabau]]
[[Kategori:Tokoh dari Agam]]
[[Kategori:Alumni SMA Taruna Nusantara]]