Ibrahim Kadir: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
RushingBot (bicara | kontrib) |
OrophinBot (bicara | kontrib) |
||
| (3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 12:
| disappeared_place =
| disappeared_status =
| death_date = {{Death date and age|
| death_place =
| death_cause =
| body_discovered =
Baris 52:
| spouse =
| partner =
| children =
| parents = Kadir
| mother = <!-- may be used (optionally with father parameter) in place of parents parameter (displays "Parent(s)" as label) -->
Baris 72:
| footnotes =
}}
{{#if:||
{{#if:||[[Kategori:Artikel artis Indonesia yang perlu diberi gambar|{{PAGENAME}}]]}}▼
}}
'''Ibrahim Kadir''', ({{lahirmati|Kemili, [[Takengon]]|31|12|1942|[[Jakarta]]|15|7|2017}}) adalah [[seniman]], [[penyair]], [[koreografer]], dan [[aktor]] yang berasal dari [[Gayo]], [[Aceh Tengah]].
Pada tanggal 1 september 2020,Ibrahim Kadir menghembuskan nafas terakhir di takengon.
Baris 78 ⟶ 79:
Sejumlah karya-karyanya telah memperkaya sastra Gayo. Intensitas dan aktivitasnyapun tidak pernah berhenti sampai usia tua, sehingga namanya dikenal luas oleh masyarakat seni nasional dan internasional. Ia telah menciptakan tidak kurang dari 85 puisi berbahasa Gayo sejak tahun 1953. Ia juga aktor bermain dalam film “Tjoet Nja' Dhien” (1990, Sutradara Eros Djarot), “Puisi Tak Terkuburkan” (2000, Sutradara Garin Nogroho), film dokumenter “Penyair Dari Negeri Linge” (2001, sutradara Aryo Danusiri). Ibrahim Kadir yang bermain sebagai tokoh penyair dalam film “Puisi Tak Terkuburkan” berhasil mendapatkan penghargaan “Silver Screen Award For Best Asian Actor” pada Festival Film Singapura 2001, dan “The Best Actor” dalam Festival Film Cinefan India 2001, serta penghargaan pemeran terbaik ke 2 dalam Festival Film Jokarno Italia 2000.
Ibrahim Kadir juga dikenal sebagai kreografer tari massal Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 12 Tingkat Nasional di Banda Aceh 1981, Kreografer MTQ Tingkat Provinsi Aceh 1979, serta penulis dan designer tari massal di Padang
Puis-puisi Ibrahim Kadir terhimpun dalam “Kumpulan Puisi Gayo-Indonesia” 1971, “Datu Beru” (Didong Puisi), “Gentala” (antologi Puisi 1972), “Malem Dewa” (antologi Puisi, 1973) dan “Pembangunan Pesantren Nurul Islam Dalam Untaian Puisi Gayo-Indonesia” tahun 2000.
Baris 96 ⟶ 97:
* {{imdb nama|nama=Ibarhim Kadir|id=0434343}}
* [http://www.serambinews.com/old/index.php?aksi=bacaberita&beritaid=40238&rubrik=1&kategori=2&topik=32 Ibrahim Kadir dan Hadiah Christine Hakim] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20071231045642/http://www.serambinews.com/old/index.php?aksi=bacaberita&beritaid=40238&rubrik=1&kategori=2&topik=32 |date=2007-12-31 }} Serambi Indonesia Online
* [http://majalah.tempointeraktif.com/id/arsip/2000/02/28/LYR/mbm.20000228.LYR111946.id.html Jalan Panjang Mengemas Sebuah Tafsir] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100405113629/http://majalah.tempointeraktif.com/id/arsip/2000/02/28/LYR/mbm.20000228.LYR111946.id.html |date=2010-04-05 }} Tempo
{{Authority control}}
{{DEFAULTSORT:Kadir, Ibrahim}}
[[Kategori:Seniman Indonesia]]
[[Kategori:Pemeran laki-laki Indonesia]]
| |||