Mandala Airlines Penerbangan 91: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
OrophinBot (bicara | kontrib) |
|||
(92 revisi perantara oleh 46 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{kegunaanlain|Mandala}}
{{Crash infobox|name=Mandala Airlines Penerbangan 91|
[[Gambar:Metrotv-cuplikan-mandala091.jpg|thumb|Para petugas Pemadam Kebakaran berusaha memadamkan api yang disebabkan oleh jatuhnya pesawat Mandala Airlines.]]▼
Crash image=Metrotv-cuplikan-mandala091.jpg |
▲
Date=[[5 September]] [[2005]] |
Type=Kesalahan pilot mengatur flaps dan slats|
Site=[[Kota Medan|Medan]], [[Indonesia]]|
Fatalities=149 (termasuk 49 orang di darat)|
Injuries=|
Aircraft Type=[[Boeing 737|Boeing 737-2Q3adv]]|
Tail Number=PK-RIM|
Passengers=112|
Crew=5|
Survivors=17|
}}
'''Mandala Airlines Penerbangan RI 091''' merupakan sebuah [[pesawat]] [[Boeing 737-200]] milik [[Mandala Airlines]] yang jatuh di kawasan Padang Bulan, [[Medan]], [[Indonesia]] pada [[5 September]] [[2005]]. Kecelakaan ini terjadi saat pesawat sedang lepas landas dari [[Bandara Polonia]] Medan.
Pesawat tersebut menerbangi jurusan Medan-[[Jakarta]] dan mengangkut
== Kronologi ==
Kecelakaan terjadi pada sekitar pukul 09.40 [[WIB]] saat pesawat sedang lepas landas. Pesawat tersebut lepas landas dalam posisi yang tidak sempurna dan lalu menabrak tiang listrik sebelum jatuh ke jalan dan menimpa rumah warga yang terletak hanya sekitar 100 meter dari bandara.
Setelah jatuh, pesawat meledak beberapa kali dan terbakar sehingga hancur hampir sepenuhnya, menyisakan ekor pesawat bertuliskan PK-RIM. Sebanyak lima rumah warga yang tertimpa badan pesawat juga terbakar.
Menurut kesaksian seorang penumpang yang selamat, pesawat baru saja [[lepas landas]] dan tiba-tiba oleng ke kiri lalu mulailah api menjalar.
Kobaran [[api]] selain menghanguskan pesawat juga menghanguskan puluhan rumah dan kendaran bermotor. Api yang terus menyala menyulitkan usaha penyelamatan jenazah dari bangkai pesawat dan kondisi di sekitar lokasi pun padat oleh penduduk yang penasaran.▼
==Kondisi pesawat dan penumpang==▼
▲== Kondisi pesawat dan penumpang ==
Pesawat [[Boeing 737|Boeing 737-2Q3adv]] yang jatuh merupakan buatan tahun [[1981]], pertama kali terbang untuk maskapai nasional Jerman, [[Lufthansa]] sebelum dipakai dengan Mandala pada tahun [[1991]], dan telah dinyatakan layak terbang hingga habis tahun [[2011]]. Mandala hanya punya 2 [[Airbus A320]] sejak pernerbangan 91 jatuh.
Dari 117 orang dalam pesawat,
== Sebab dan pascakejadian ==
Penelitian awal yang dilakukan [[Komite Nasional Keselamatan Transportasi]] (KNKT) dengan tim investigasi ''[[National Transportation Safety Board]]'' dari [[Amerika Serikat]] menemukan bahwa terdapat kerusakan yang menyebabkan salah satu mesin pesawat tersebut tidak bertenaga. Namun, masih diselidiki apakah kondisi tersebut telah ada sebelum atau sesudah pesawat terempas dan meledak.
Selain itu, beberapa hari setelah kejadian, muncul laporan yang menyebutkan bahwa pesawat tersebut membawa kargo berupa [[durian]] yang berbobot 2 ton, sehingga hampir mencapai batas berat maksimum yang mampu diangkut pesawat. Dari foto-foto lokasi kejadian yang muncul di detikCom, memang terlihat buah-buah durian berserakan di sekitar puing-puing pesawat.
Dalam hitungan hari setelah musibah ini, ada pula beberapa kejadian kecelakaan pesawat yang kecil namun tidak menyebabkan korban jiwa. Beberapa pesawat jenis Boeing 737-200 juga dikandangkan (''grounded'') setelah dilakukan inspeksi mendadak oleh Menteri Perhubungan [[Hatta Rajasa]] di [[Bandara Soekarno-Hatta]] lima hari setelah peristiwa tersebut.
Sebelumnya pada [[7 Juni]] [[2005]] Menteri Perhubungan telah sempat mengeluarkan SK No. 35 Tahun 2005 tentang pembatasan usia pesawat udara maksimum selama 35 tahun atau 70.000 kali pendaratan, tetapi aturan ini berlaku enam bulan kemudian atau Desember 2005.
▲Dari 117 orang dalam pesawat, 111 diantaranya adalah penumpang (108 dewasa dan tiga bayi) dan lima orang awak. 15 penumpang dinyatakan selamat dan umumnya duduk di bagian belakang. Di antara korban kecelakaan yang meninggal dunia termasuk [[Gubernur]] [[Sumatra Utara]] [[Tengku Rizal Nurdin]] yang rencananya akan bertemu [[Susilo Bambang Yudhoyono|Presiden]] serta mantan Gubernur Sumatra Utara [[Raja Inal Siregar]]. Selain penumpang pesawat, juga terdapat beberapa korban di darat yang merupakan penduduk setempat. Diperkirakan minimal 39 warga di darat tewas.
Pada [[12 Oktober]] [[2006]], KNKT menyatakan bahwa menurut hasil penyelidikan, Penerbangan 91 jatuh akibat kondisi ''flap'' dan ''slat'' (alat penambah daya angkat pesawat saat lepas landas) yang tidak turun serta prosedur ''check list'' peralatan yang tidak sesuai persyaratan.<ref name="hasilknkt">''[[Detikcom]]'', [http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2006/bulan/10/tgl/12/time/133422/idnews/694203/idkanal/10 "Flap, Slat, dan Check List Sebabkan Mandala Jatuh di Medan"], 12 Oktober 2006</ref>
== Lihat pula ==
▲Api yang terus menyala menyulitkan usaha penyelamatan jenazah dari bangkai pesawat dan kondisi di sekitar lokasi pun padat oleh penduduk yang penasaran.
* [[Air Florida Penerbangan 90]]▼
* [[Spanair Penerbangan 5022]]
* [[Garuda Indonesia Penerbangan GA 152]]
==
{{reflist}}
▲*[[Air Florida Penerbangan 90]]
▲*[[Garuda Indonesia Penerbangan GA 152]]
== Pranala luar ==
* {{en}} [http://www.dephub.go.id/knkt/ntsc_aviation/baru/Final_Report_Mandala_PK-RIM.pdf Final Report]( {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110716120031/http://www.dephub.go.id/knkt/ntsc_aviation/baru/Final_Report_Mandala_PK-RIM.pdf |date=2011-07-16 }}) - [[Komite Nasional Keselamatan Transportasi]]
* {{en}} [http://news.yahoo.com/s/ap/20050905/ap_on_re_as/indonesia_plane_crash Yahoo!]
* {{id}} [http://jkt1.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/09/tgl/05/time/11821/idnews/435036/idkanal/10 Berita di Detikcom] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070930180643/http://jkt1.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/09/tgl/05/time/11821/idnews/435036/idkanal/10 |date=2007-09-30 }}, [[5 September]] [[2005]]
* {{id}} [http://
* {{id}} [http://
* {{id}} [http://jkt.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/09/tgl/05/time/124219/idnews/435145/idkanal/10 "Mandala: Pesawat yang Jatuh Angkut 117 Orang"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070930184455/http://jkt.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/09/tgl/05/time/124219/idnews/435145/idkanal/10 |date=2007-09-30 }}, [[DetikCom]], [[5 September]] [[2005]]
* {{id}} [http://www.mediaindo.co.id/berita.asp?id=74455 "Gubernur Sumut Rizal Nurdin Termasuk Korban Mandala Airlines"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20051107045504/http://www.mediaindo.co.id/berita.asp?id=74455 |date=2005-11-07 }}, [[Media Indonesia]], [[5 September]] [[2005]]
* {{id}} [http://www.antara.co.id/seenws/?id=17516 Berita di ANTARA] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060112110702/http://www.antara.co.id/seenws/?id=17516 |date=2006-01-12 }}
* {{id}} [http://kompas.com/kompas-cetak/0509/10/utama/2037284.htm "Satu Mesin Dideteksi Tidak Bertenaga"]{{Pranala mati|date=November 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}, [[KOMPAS]], [[10 September]] [[2005]]
* {{id}} [http://jkt.detik.com/beritafoto/public/index.php?fuseaction=detik.readfoto&tahun=2005&bulan=09&tgl=10&time=16338&idnews=439096&idkanal=157&id=1 Foto-foto kargo durian di detikCom] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070313135601/http://jkt.detik.com/beritafoto/public/index.php?fuseaction=detik.readfoto&tahun=2005&bulan=09&tgl=10&time=16338&idnews=439096&idkanal=157&id=1 |date=2007-03-13 }}
[[Kategori:Peristiwa 2005]]▼
{{Bencana di Indonesia tahun 2000an}}
▲[[en:Mandala Airlines Flight 091]]
[[Kategori:Kecelakaan dan insiden penerbangan di Indonesia]]
[[
[[Kategori:Kecelakaan dan insiden penerbangan tahun 2005]]
▲[[nl:Mandala Airlines Vlucht 091]]
|