Penyakit mulut dan kuku di Indonesia: Perbedaan antara revisi

[[Berkas:Foot and mouth disease status in Indonesia.svg|jmpl|ka|300px|Peta status dan situasi PMK di Indonesia. Merah: provinsi dengan kasus aktif; merah muda: provinsi dengan nol kasus aktif (tidak ada laporan selama minimum 14 hari; hijau: provinsi tanpa laporan kasus. Data per 3031 Desember 2022.]]

Penyakit mulut dan kuku pertama kali dilaporkan di Malang pada tahun 1887 akibat impor sapi dari Belanda. Penyakit ini kemudianlalu menyebar ke berbagai wilayah Indonesia, seperti Jakarta (dilaporkan pada 1889), Aceh (1892), Medan dan Kalimantan (1906), serta Sulawesi (1907). Pada tahun 1952, Balai Penyelidikan Penyakit Mulut dan Kuku (kini bernama Pusat Veteriner Farma) didirikan di Surabaya. Lembaga ini ditugaskan untuk memproduksi vaksin PMK dan dijadikan sebagai laboratorium referensi untuk pengujian PMK.<ref>{{Cite web|title=Sejarah Pusvetma|url=https://pusvetma.ditjenpkh.pertanian.go.id/sejarah|website=Pusat Veteriner Farma|access-date=27 Desember 2022}}</ref> Pemerintah kemudian melaksanakan vaksinasi massal sejak tahun 1974. Program vaksinasi—yang menggunakan serotipe O1/BFS—diutamakan di daerah sumber ternak, yaitu Jawa, Bali, dan Sulawesi Selatan.<ref>{{cite web|title=Penyakit Mulut dan Kuku (PMK)|url=http://www.litbang.deptan.go.id/berita/one/18/|website=Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian|archive-url=https://web.archive.org/web/20071021034320/http://www.litbang.deptan.go.id/berita/one/18/|archive-date=21 Oktober 2007}}</ref><ref name=":0">{{Cite journal|last=Adjid|first=R.M.A.|date=2020|title=Penyakit Mulut dan Kuku: Penyakit Hewan Eksotik yang Harus Diwaspadai Masuknya ke Indonesia|url=http://medpub.litbang.pertanian.go.id/index.php/wartazoa/article/view/2490|journal=Wartazoa|volume=30|issue=2|pages=61|doi=10.14334/wartazoa.v30i2.2490|issn=2354-6832}}</ref>

Kasus PMK tidak lagi dilaporkan pada tahun 1980 dan Pulau Jawa direncanakan untuk bebas dari penyakit ini pada tahun 1984. Namun, wabah PMK kembali timbul pada 1983 di [[Kabupaten Blora]] dan menyebar hingga ke Banten dan beberapa daerah di Jawa Timur yang berbatasan dengan Jawa Tengah. Sebanyak 13.987 sapi dan kerbau dilaporkan terinfeksi dengan angka kematian 1%. Selain itu, domba dan babi juga dilaporkan terserang penyakit ini. Isolat virus pada wabah ini adalah O ISA 3/83 atau O java 83. Pada periode 1983 sampai 1985, diselenggarakan vaksinasi diselenggarakan dengan menggunakan isolat ini. Kasus PMK dapat dikendalikan dan tidak lagi dilaporkan sejak tiga bulan setelah vaksinasi terakhir.<ref name=":0" />

Pada dasawarsa 2010-an, rencana pemerintah untuk mengimpor hewan rentan PMK (sapi dan kerbau) serta produk hewan (seperti daging dan jeroan) dari negara yang belum berstatus bebas PMK memunculkan kekhawatiran dari beberapa pihak, seperti perhimpunan peternak dan pengamat.<ref>{{Cite web|last=|first=|date=3 Januari 2011|title=Impor Daging Terus Terjadi|url=https://nasional.kompas.com/read/2011/01/04/04114084/index.html?page=all|website=Kompas|language=|access-date=27 Desember 2022}}</ref> Sebelumnya, Indonesia hanya mengimpor hewan dan produk hewan dari negara berstatus bebas PMK, sepertimisalnya Australia. Pemerintah menyatakan bahwa kebijakan impor berbasis negara memberi keterbatasan dan menimbulkan ketergantungan kepada negara tertentu.<ref>{{Cite web|date=9 Oktober 2013|title=Kebijakan Impor Sapi Segera Diubah Jadi Zone Based|url=https://ekonomi.bisnis.com/read/20131009/99/168098/kebijakan-impor-sapi-segera-diubah-jadi-zona-based|website=Bisnis|language=|access-date=27 Desember 2022}}</ref> Perubahan Undang-Undang Peternakan dan Kesehatan Hewan dari UU Nomor 18 Tahun 2009 menjadi Undang-UndangUU Nomor 41 Tahun 2014 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan memungkinkan Indonesia melakukan impor dari zona bebas penyakit hewan. Ketentuan impor yang sebelumnya hanya berbasis negara berubah menjadi berbasis zona dalam suatu negara. Pemerintah kemudian mengimpor daging kerbau beku dari India yang belum berstatus bebas PMK, tetapi memiliki zona bebas PMK dan memiliki program pengendalian resmi yang diakui WOAH. Selain itu, daging kerbau beku yang diimpor tergolong komoditas aman untuk PMK karena telah memenuhi persyaratan teknis berupa daging tanpa tulang dan tanpa [[kelenjar limfa]], telah dimaturasi dalam suhu 2 ^oC selama minimum 24 jam, dan memiliki nilai pH kurang dari 6,0 pada saat diuji di tengah kedua otot [[Longissimus|longissimus dorsi]].<ref>{{Cite web|date=6 Juli 2017|title=Impor Daging India Memenuhi Persyaratan Badan Kesehatan Hewan Dunia (OIE)|url=https://ditjenpkh.pertanian.go.id/berita/592-impor-daging-india-memenuhi-persyaratan-badan-kesehatan-hewan-dunia-oie|website=Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan|access-date=27 Desember 2022}}</ref> Dokumen analisis risiko yang disusun oleh Komisi Ahli Kesehatan Hewan, Kesehatan Masyarakat Veteriner, dan Karantina Hewan menyimpulkan bahwa estimasi risiko masuknya PMK dari India ke Indonesia melalui daging kerbau tanpa tulang adalah "dapat diabaikan".<ref>{{Cite book|last=Komisi Ahli Kesehatan Hewan, Kesehatan Masyarakat Veteriner, dan Karantina Hewan|date=Januari 2016|url=https://www.academia.edu/43284217/RENCANA_PEMASUKAN_DAGING_KERBAU_BEKU_DARI_INDIA_KE_WILAYAH_NEGARA_REPUBLIK_INDONESIA_Analisa_Risiko_Impor_Kualitatif|title=Rencana Pemasukan Daging Kerbau Beku dari India ke Wilayah Negara Republik Indonesia: Analisa Risiko Impor Kualitatif|location=Jakarta|publisher=Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan|url-status=live}}</ref>

Pada akhir bulan April dan awal Mei 2022, wabah PMK dilaporkan di Jawa Timur. Sebanyak 1.247 ternak di Kabupaten [[Kabupaten Gresik|Gresik]], [[Kabupaten Lamongan|Lamongan]], [[Kabupaten Sidoarjo|Sidoarjo]], dan [[Kabupaten Mojokerto|Mojokerto]] terserang penyakit ini.<ref>{{Cite web|date=6 Mei 2022|title=Kronologi Penyebaran Wabah PMK di Jawa Timur, 1.247 Ternak Sapi Terinfeksi |url=https://m.kumparan.com/kumparanbisnis/kronologi-penyebaran-wabah-pmk-di-jawa-timur-1-247-ternak-sapi-terinfeksi-1y1K4cr9DZI/full|website=Kumparan|access-date=6 Mei 2022}}</ref><ref>{{Cite journal|last=Sudarsono|first=Rahendra Prasetya Eko|date=2 Juli 2022|title=Epidemiological Study of Suspected Occurrence of Foot and Mouth Disease in Lamongan Regency|url=https://e-journal.unair.ac.id/JBMV/article/view/37197|journal=Journal of Basic Medical Veterinary|volume=11|issue=1|pages=56–63|doi=10.20473/jbmv.v11i1.37197|issn=2774-9959}}</ref> Kejadian serupa dilaporkan di [[Kabupaten Aceh Tamiang]], Provinsi Aceh, dengan 1.881 sapi terinfeksi.<ref>{{cite web|date=10 Mei 2022|title=Sebanyak 1.881 Ekor Sapi di Aceh Tamiang Terjangkit PMK|url= https://www.antaranews.com/berita/2871513/sebanyak-1881-ekor-sapi-di-aceh-tamiang-terjangkit-pmk|website=Antara News|accessdate= 28 Desember 2022}}</ref> PadaDalam 9notifikasinya Meike 2022WOAH, MenteriIndonesia Pertanianmenyatakan menetapkankasus Kabupatendi AcehJawa TamiangTimur dandimulai beberapapada kabupaten12 April 2022, sedangkan kasus di ProvinsiAceh Jawadimulai Timurpada sebagai22 daerahApril wabah PMK2022.<ref>{{citation|last=Kementerian PertanianCite RIweb|date=9 Mei 2022|title=KeputusanIndonesia Menteri- PertanianFoot Nomorand 403/Kpts/PK.300/M/05/2022mouth tentangdisease Penetapan Daerah Wabah Penyakit Mulut dan Kukuvirus (''FootInf. and Mouth Disease''with) pada- BeberapaImmediate Kabupaten di Provinsi Jawa Timurnotification|url=https://drivewahis.googlewoah.comorg/file#/din-review/1M9Ld2ZKOfSXHn7eauCQU_d_YjnrDA90H/view4448?reportId=155296&fromPage=event-dashboard-url|locationwebsite=JakartaWorld Animal Health Information System|publisheraccess-date=Kementerian30 PertanianDesember Republik Indonesia2022}}</ref><ref>{{citationCite journal|last=Kementerian Pertanian RIChen|first=Rosalie|last2=Gardiner|first2=Evangeline|last3=Quigley|first3=Ashley|date=98 MeiDesember 2022|title=Keputusan Menteri Pertanian Nomor 404/Kpts/PK.300/M/05/2022 tentang Penetapan Daerah Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (''Foot and Mouth Disease'') diOutbreak Kabupatenin AcehIndonesia: TamiangSummary diand Provinsi AcehImplications|url=https://driveaccount.googlejglobalbiosecurity.com/fileindex.php/dup/1K1JBPCDv_M2GGiiy4Z1vuTCPOnezv5UUarticle/view|location=Jakarta|publisher=Kementerian Pertanian Republik Indonesia}}</ref> Penyakit ini kemudian menyebar ke berbagai daerah di Indonesia. Pada 25 Juni, Kementerian Pertanian menetapkan 19 provinsi sebagai daerah wabah PMK, yaitu Aceh, Kepulauan Bangka Belitung, Riau, Sumatra Barat, Sumatra Utara, Sumatra Selatan, Jambi, Bengkulu, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, D.I. Yogyakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan.<ref>{{citation175|lastjournal=KementerianGlobal Pertanian RIBiosecurity|datevolume=25 Juni 20224|titledoi=Keputusan Menteri Pertanian Nomor 50010.131646/Kpts/PKgbio.300/M/06/2022 tentang Penetapan Daerah Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (''Foot and Mouth Disease'')175|urlissn=https://drive.google.com/file/d/16NlZ6EwOMhXm9pYs6olXHMcSKQkNFKjg/view|location=Jakarta|publisher=Kementerian Pertanian Republik Indonesia2652-0036}}</ref>

Virus PMK diduga masuk ke Indonesia akibat penyelundupan hewan ternak seperti kambing dari negara yang belum bebas PMK, yaitu Thailand, ke pelabuhan tikus di pesisir timur Pulau Sumatra.<ref>{{Cite web|last2=Hidayat|first2=A.R.|last3=Alfajri|first3=I.|date=14 Juli 2022|title=Ternak Impor Ilegal Lewat Jalur Tikus|url=https://www.kompas.id/baca/investigasi/2022/07/13/ternak-impor-masuk-lewat-jalur-tikus|website=Kompas|language=|access-date=29 Juli 2022|last=David|first=D.|last4=Sarwindaningrum|first4=I.}}</ref><ref>{{Cite web|last3=Hidayat|first3=A.R.|last4=Alfajri|first4=I.|date=14 Juli 2022|title=Ternak Selundupan Persulit Pemberantasan PMK|url=https://www.kompas.id/baca/ekonomi/2022/07/13/ternak-selundupan-persulitpemberantasan-pmk|website=Kompas|language=|access-date=29 Juli 2022|last2=Aritonang|first2=D.D.|last=Sarwindaningrum|first=I.}}</ref> Meskipun demikian, terdapat dugaan bahwa PMK telah terdeteksi di Indonesia sejak tahun 2015 setelah ditemukan hasil uji positif pada babi asal Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat dan Kota Tangerang, Provinsi Banten.<ref>{{Cite web|last=Hidayat|first=A.R.|last2=Alfajri|first2=I.|date=15 Juli 2022|title=Penyakit Mulut dan Kuku Terdeteksi Sejak 2015|url=https://www.kompas.id/baca/investigasi/2022/07/14/penyakit-mulut-dan-kuku-terdeteksi-sejak-2015|website=Kompas|language=|access-date=29 Juli 2022|last3=Aritonang|first3=D.D.|last4=Sarwindaningrum|first4=I.}}</ref> Serotipe dan garis keturunan virus PMK yang ditemukan di Indonesia pada wabah tahun 2022 adalah O/ME-SA/Ind-2001e yang berasal dari India dan beredar di beberapa negara Asia Tenggara.<ref>{{Cite web|date=22 Juni 2022|title=Menelusuri Asal Wabah PMK yang Serang Hewan Ternak Indonesia|url=https://katadata.co.id/ariayudhistira/analisisdata/62b2a22803ccf/menelusuri-asal-wabah-pmk-yang-serang-hewan-ternak-indonesia|website=Kata Data|language=|access-date=30 Desember 2022}}</ref><ref>{{Cite web|date=25 Mei 2022|title=Merebaknya PMK di Indonesia, Diduga Imbas Peningkatan Kasus di Asia Tenggara|url=https://republika.co.id/share/rcf76p380|website=Republika Online|language=|access-date=30 Desember 2022}}</ref>

Sebagai respons atas mewabahnya PMK, Kementerian Pertanian mengatur lalu lintas hewan rentan PMK dan produk turunannya untuk mencegah meluasnya wabah serta membuat prosedur operasional baku tentang pengendalian dan penanggulangan PMK.<ref>{{citation|last=Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan|date=25 Mei 2022|title=Keputusan Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Nomor 5429/Kpts/PK.320/F/05/2022 tentang Standar Operasional Prosedur Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Indonesia|url=https://drive.google.com/file/d/1oicTo7aiAnl_PGaBs2Hgv1K6HbbOR67V/view|location=Jakarta|publisher=Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan}}</ref> Wabah yang berlangsung menjelang Iduladha juga membuat [[Majelis Ulama Indonesia]] membuat fatwa mengenai hukum dan panduan pelaksanaan ibadah kurban saat kondisi wabah PMK.<ref>{{citation|last=Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia|date=31 Mei 2022|title=Fatwa Majelis Ulama Indonesia Nomor 32 Tahun 2022 tentang Hukum dan Panduan Pelaksanaan Ibadah Kurban saat Kondisi Wabah Penyakit Mulut dan Kuku|url=https://drive.google.com/file/d/1qJD9b3unRXCiVAFOJPiEuBU5jKbsbcWt/view|location=Jakarta|publisher=Majelis Ulama Indonesia}}</ref> Pada 24 Juni 2022, [[Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional]] membuatmembentuk Satuan Tugas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (Satgas PMK) yang ketua tim pelaksananya adalah Kepala [[Badan Nasional Penanggulangan Bencana]] (BNPB).<ref>{{citation|last=Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional|date=24 Juni 2022|title=Keputusan Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Nomor 2 Tahun 2022 tentang Susunan Keanggotaan dan Struktur Organisasi Satuan Tugas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku|url=https://drive.google.com/file/d/1bXq-g_wUmb13L7fGo9blNYWjWhadcpNk/view|location=Jakarta|publisher=Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional}}</ref> Satgas PMK kemudianlantas menerbitkan protokol kesehatan pengendalian PMK dan sejumlah pengendalian lalu lintas hewan dan produk hewan rentan PMK berbasis zonasi.<ref>{{citation|last=Satuan Tugas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku|date=1 Juli 2022|title=Surat Edaran Satuan Tugas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku Nomor 2 Tahun 2022 tentang Protokol Kesehatan Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku|url=https://drive.google.com/file/d/1cLWY0g4jJGubaWIsESN-i3u4fdLZiDE9/view|location=Jakarta|publisher=Satuan Tugas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku}}</ref> Kepala BNPB sendiri menetapkan status keadaan tertentu darurat PMK sehingga pendekatan yang dilakukan adalah penanggulangan bencana.<ref>{{citation|last=Badan Nasional Penanggulangan Bencana|date=29 Juni 2022|title=Keputusan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 47 Tahun 2022 tentang Penetapan Status Keadaan Tertentu Darurat Penyakit Mulut dan Kuku|url=https://drive.google.com/file/d/1PFIftSAfZcuO9R6KFpdmMRFRTnbRN9Ap/view|location=Jakarta|publisher=Badan Nasional Penanggulangan Bencana}}</ref><ref>{{Cite web|last=|first=|date=2 Juli 2022|title=Pemerintah Indonesia Tetapkan Status Keadaan Tertentu Darurat PMK|url=https://bnpb.go.id/berita/pemerintah-indonesia-tetapkan-status-keadaan-tertentu-darurat-pmk|website=Badan Nasional Penanggulangan Bencana|language=|access-date=30 Desember 2022}}</ref>