Doko, Ngasem, Kediri: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Evremonde (bicara | kontrib)
Geografi: merapikan penulisan kalimat
 
(21 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Tempat lain|Doko}}
{{desa
|peta =
|nama =Doko
|provinsi =Jawa Timur
|dati2 =Kabupaten
|nama dati2 =Kediri
|kecamatan =Ngasem
|kode pos =64182
|luas =... km²
|penduduk =6.275.. jiwa
|kepadatan =... jiwa/km²
}}
{{untuk|tempat lain yang bernama sama|Doko}}
'''Doko''' adalah salah satu desa yang berada di [[Ngasem, Kediri|Kecamatan Ngasem]], [[Kabupaten Kediri]], [[Jawa Timur]].
 
Dari'''Doko''' segiadalah geografissebuah [[desa]] iniyang terletak perbatasandi Kabupaten[[Ngasem, Kediri|Kecamatan danNgasem]], Kota[[Kabupaten Kediri.]], Desa[[Jawa iniTimur|Provinsi beradaJawa padaTimur]], koordinat 7°48'58"S 112°2'34"E[[Indonesia]].
 
== Geografi ==
Dari segi pariwisata, ekononi dan budaya desa ini berkembang seiring meningkatnya kualitas dalam berbagai aspek. Salah satu contoh desa ini sangat dekat dengan objek-objek wisata, pusat perbelanjaan, dan olah raga baik di Kota Kediri maupun Kabupaten Kediri.
 
Desa Doko masuk dalam wilayah administratif Kabupaten Kediri. Letak wilayahnya berada di perbatasan antara [[Kabupaten Kediri]] dan [[Kota Kediri]]. Desa Doko berbatasan dengan Desa Katang di sebelah utara. Di sebelah timur, Desa Doko berbatasan dengan Desa Banjaran. Di sebelah barat, Desa Doko berbatasan dengan Desa Gogorante. Sedangkan di sebelah selatan, Desa Doko berbatasan dengan Desa Burengan.
Segi pemerintahan desa ini berbatasan langsung dengan kantor Kabupaten Kediri, yaitu pusat pemerintahan Kabupaten Kediri, karena hal itu juga di sini juga banyak berdiri kantor-kantor pemerintahan, contohnya Kantor Samsat Kota Kediri.
 
== Pemerintahan ==
Sektor pariwisata dan budaya desa ini dekat dengan
 
[http://www.kediri.go.id/index.php?option=com_content&task=view&id=79&Itemid=99999999 Monumen SLG], yang didirikan di tengah-tengah jalan simpang lima Gumul. Monumen ini ke depannya merupakan ikon pariwisata Kabupaten Kediri dengan daya tariknya yaitu
Segi pemerintahan desaDesa ini berbatasan langsung dengan kantor [[Kabupaten Kediri]], yaitu pusat pemerintahan [[Kabupaten Kediri]], karena hal itu juga di sinidisini juga banyak berdiri kantor-kantor pemerintahan, contohnya Kantor Samsat [[Kota Kediri]].
* Desain menyerupai [[Arc de Triomphe]] di Perancis
 
== Pariwisata, ekonomi dan budaya ==
 
Dari segi pariwisata, ekononi dan budaya desaDesa ini berkembang seiring meningkatnya kualitas dalam berbagai aspek. Salah satu contoh desa ini sangat dekat dengan objek-objek wisata, pusat perbelanjaan, dan olah ragaolahraga baik di Kota Kediri maupun Kabupaten Kediri.
Sektor pariwisata dan budaya desa ini dekat dengan Monumen SLG,
[http://www.kediri.go.id/index.php?option=com_content&task=view&id=79&Itemid=99999999 Monumen SLG], adalah monumen yang didirikan di tengah-tengah jalan simpang lima Gumul., Monumenmonumen ini ke depannyakedepannya merupakan ikon pariwisata [[Kabupaten Kediri]] dengan daya tariknya yaitu:
* Desain menyerupai [[Arc deArch D'Triomphe]] di Perancis[[Prancis]]
* Panorama Kediri bisa dilihat dari puncak monumen
* Tiga jalan bawah tanah untuk masuk ke monumen
* Diorama, Mini Market, Gedung Pertemuan dan Resto tersedia di dalamnya.
TidakDesa hanyaini itu desa initerletak tidak jauh dari Petilasan Sri Aji Joyoboyo,[http://www.kediri.go.id/index.php?option=com_content&task=view&id=78&Itemid=99999999&limit=1&limitstart=2 Petilasan Sri Aji Joyoboyo] yaitu tempat moksa Prabu Sri Aji Joyoboyo yang terkenal sebagai Raja Kediri abad XII dan juga ramalan JangkaJongko JayabayanyaJoyoboyonya.
 
Selain itu diDi desa ini ada acara adat tradisional yang masih ada dan dilestarikan sampai sekarang yaitu Ziarah Ritual Bersih Desa Doko,. acaraAcara ini diperingati setiap satu tahun sekali pada bulan Suro,. dalamDalam tradisi ini biasanya para penduduk dihibur dengandilakukan pagelaran wayang, lalu uniknya dalam acara ini juga ada iring-iringan dari para penduduk yang berpakaian mirip dengan para prajurit pada masa pemerintahan kerajaan dulu.
Tidak hanya itu desa ini tidak jauh dari Petilasan Sri Aji Joyoboyo,[http://www.kediri.go.id/index.php?option=com_content&task=view&id=78&Itemid=99999999&limit=1&limitstart=2 Petilasan Sri Aji Joyoboyo] yaitu tempat moksa Prabu Sri Aji Joyoboyo yang terkenal sebagai Raja Kediri abad XII dan juga ramalan Jangka Jayabayanya.
 
Desa ini juga dekat dengan 2 kolam renang terbesar di Kota Kediri dan juga terdapat pusat buah terbesar di Kediri, di mana puluhan pedagang menjajakan buah segar yang beraneka ragam.
Selain itu di desa ini ada acara adat tradisional yang masih ada dan dilestarikan sampai sekarang yaitu Ziarah Ritual Bersih Desa Doko, acara ini diperingati setiap satu tahun sekali pada bulan Suro, dalam tradisi ini biasanya para penduduk dihibur dengan pagelaran wayang, lalu uniknya dalam acara ini juga ada iring-iringan dari para penduduk yang berpakaian mirip dengan para prajurit pada masa pemerintahan kerajaan dulu.
 
Dalam sektor ekonomi desa ini tidak jauh dengan pusat perbelanjaan, pusat hiburan, dan mall terbesar di kota kediriKediri contohnya adalah Sri Ratu,[http://blog.wongkediri.com/tag/kediri-mall Kediri Mall], dan Golden Swalayan. Di Golden Swalayan ini juga terdapat Gedung Bioskop yang memiliki 5 studio dengan kapasitas besar.
 
== Olahraga ==
Desa ini sangat dekat dengan [[Stadion Brawijaya]], yaitu stadion terbesar di Kota Kediri dan juga merupakan markas klub sepak bola [[Persik Kediri]]. DiMalam malamharinya hari,di stadion ini juga ramai dikunjungi orang baik kawula muda maupun tua untuk mencari hiburan di malam hari. Doko juga dekat dengan 2nuansa kolamkebersamaan renang terbesar di Kota Kediri, yaitu [http://kenmari.blogspot.com/2008/07/pagora.html Pagora] dan Tirtoyoso yang tiap harinya dijejali oleh para wisatawan. Air kolam Tirtoyoso sangat segar karena langsung berasal dari sumber air besar di daerah tersebut dan tidak bercampur dengan [[kaporit]] yang biasanya tidak disukai para perenang karena dapat membuat pedih mata sebagaimana terdapattrutama pada kolamhari renangsabtu pada umumnya. Di sekitar kedua kolam tersebut juga terdapat pusat buah terbesar di Kediri, disini puluhan pedagang menjajakan buah segar yang beraneka ragam dan tentunya sangat berkualitas, tentunya pembeli sangan dimanjakan suasana ini jika ingin mencicipi buah segar ataupun sekedar untuk membuat [[jus]]malam.
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
{{Ngasem, Kediri}}
 
{{Authority control}}