Takerharjo, Solokuro, Lamongan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Masjid dan Gedung Perguruan
k Penamaan: menambahkan pranala dalam
 
(5 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 15:
'''Takerharjo''' adalah [[desa]] di [[Kecamatan]] [[Solokuro, Lamongan|Solokuro]], [[Kabupaten Lamongan]], [[Jawa Timur]], [[Indonesia]].
 
== Penamaan ==
Oleh [[masyarakat]] sekitar, desa [[Takerharjo]] biasa disebut ''Takeran'' atau ''Keran''.
Penduduk Desa Takerharjo meyakini bahwa nama ''takerharjo'' berasal dari dua kata dalam [[bahasa Jawa]], yaitu ''takeran'' dan dan ''rejo''. Kedua kata ini berarti ''alat penakar'' dan ''ramai''. Dari penuturan penduduk, penamaan ini didasari oleh kegiatan jual beli [[beras]] yang ramai di wilayah Desa Takerharjo.[[Berkas:Kran_mifjannah.jpg|ka|jmpl|150px|[[Masjid Miftahul Jannah]] Takerharjo - Solokuro - Lamongan]]
Konon nama Takerharjo berasal dari kata [http://jv.wiki-indonesia.club/wiki/Takerharjo Takeran] dan ''rejo'' ([[bahasa Jawa]]) yang berarti alat penakar dan ramai.
 
Kata sahibul [[hikayat]], dahulu kala di daerah sekitar [[SD]] [[Inpres]] sekarang ini, orang biasanya melakukan jual beli [[beras]] yang ukurannya ditentukan dengan takeran. Banyak orang berdatangan ke daerah itu untuk menjual atau membeli beras.
Daerah itu kemudian disebut Takerharjo, yang artinya kurang lebih tempat jual beli beras yang ramai.
 
Masih kata sahibul [[hikayat]], konon pada [[zaman]] dahulu ada seorang [[pangeran]] [[Majapahit]] bergelar [[Panji]] sedang dalam perjalanan menuju [[Demak]].
Di tengah perjalanan, di daerah yang sekarang bernama Takerharjo itu sang pangeran menderita sakit dan meninggal dunia. [[Jasad]] sang pangeran akhirnya dimakamkan di situ.
 
Untuk merawat dan menjaga makam sang pangeran, beberapa orang abdi dan pengawal, yang konon di antaranya bernama Plontang, akhirnya menetap di daerah itu, lokasinya di ujung barat areal yang sekarang menjadi [[makam]] desa.
 
Di lokasi itu, dulunya juga ada sebuah [[masjid]], yang sisa-sisa pondasinya, samar-samar sekarang masih bisa dilihat di antara semak dan rerumputan.
 
Makam Mbah Plontang berada di ujung barat makam desa, sedangkan makam sang Panji, berada di sebelah utara desa Takerharjo.
[[Berkas:Kran_mifjannah.jpg|ka|jmpl|150px|[[Masjid Miftahul Jannah]] Takerharjo - Solokuro - Lamongan]]
 
== Geografi ==
Baris 48 ⟶ 35:
 
== Status ==
Berdasarkan [http://www.djpp.depkumham.go.id/inc/buka.php?d=1900+92&f=pp26-1992.htm PP No. 26/1992]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }} ([[Peraturan Pemerintah]] No. 26 Tahun 1992) tanggal 12 Mei 1992, tentang Pembentukan 18 (Delapan Belas) Kecamatan Di Wilayah Kabupaten-Kabupaten [[Daerah Tingkat II]] [[Blitar]], [[Lumajang]], [[Situbondo]], [[Lamongan]], [[Probolinggo]], [[Malang]], [[Bojonegoro]] dan [[Kotamadya]] Daerah Tingkat II [[Surabaya]] Dalam Wilayah [[Provinsi]] [[Daerah Tingkat I]] [[Jawa Timur]].
 
Secara administratif desa Takerharjo masuk dalam wilayah [[Kecamatan Solokuro]], [[Kabupaten Lamongan]], [[Jawa Timur]].
Baris 133 ⟶ 120:
=== [[Sekolah Menengah Atas]] / [[Madrasah Aliyah]] ===
# [[MA Muhammadiyah 8 Takerharjo]]
 
== Pranala luar ==
{{Solokuro, Lamongan}}
{{KabupatenAuthority Lamongancontrol}}