Ismael: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Alamnirvana (bicara | kontrib) |
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20231009)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot |
||
(16 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{for|tokoh ini dalam sudut pandang Islam|Isma'il}}
{{Infobox person
| honorific_prefix =
Baris 58 ⟶ 59:
| box_width =
}}
'''Ismael
== Ayat ==
Baris 70 ⟶ 71:
=== Kelahiran ===
Dikarenakan lama tidak mempunyai anak, [[Sara|Sara (yang saat itu masih bernama Sarai]], istri [[Abraham]] (yang saat itu bernama Abram, disebut [[Ibrahim]] dalam Islam), memberikan pelayannya yang dari Mesir bernama [[Hagar]] (disebut [[Hajar]] dalam Islam) kepada Abraham untuk dijadikan istri atau selirnya. Ketika itu Abraham (waktu itu masih bernama Abram) telah 10 tahun tinggal di tanah [[Kanaan]]<ref name="a3" /> dan berusia 85 tahun. Menurut adat waktu itu, anak dari Hagar akan menjadi anak Sarai dan Abram.<ref name="Britannica">[http://www.britannica.com/EBchecked/topic/251469/Hagar "Hagar"]. ''[[Encyclopædia Britannica]]''. 2007.</ref> Hal ini merupakan usaha Sara untuk memenuhi janji Tuhan bagi Abram mengenai putranya (sesuai yang dicatat di Kitab {{Alkitab|Kejadian 15}}.
Namun setelah Hagar mengandung, dia jadi memandang rendah Sarai. Lalu Sarai berkata pada Abram, "Penghinaan yang kuderita ini adalah tanggung jawabmu; akulah yang memberikan hambaku ke pangkuanmu, tetapi baru saja ia tahu, bahwa ia mengandung, ia memandang rendah akan aku; Tuhan kiranya yang menjadi Hakim antara aku dan engkau." Abram membalas, "Hambamu itu di bawah kekuasaanmu, perbuatlah kepadanya apa yang kaupandang baik." Lalu Sarai menindas Hagar, sehingga ia lari meninggalkannya.<ref>{{Alkitab|Kejadian 16:4-6}}</ref>
Baris 116 ⟶ 117:
Dalam Al-Qur'an disebutkan bahwa bersama Ismael, Abraham meninggikan pondasi [[Ka'bah]].<ref>Al-Baqarah (02): 127</ref> As-Suddiy menyatakan bahwa tatkala diperintahkan Allah untuk membangun Ka'bah, Abraham dan Ismael tidak mengetahui tempat yang cocok untuk tempat pembangunan tersebut, Allah mengutus angin yang menyapu segala hal yang ada di sekitar tempat yang akan dibangun Ka'bah. Saat Ka'bah sudah mulai tinggi, Abraham menggunakan batu pijakan agar dapat menggapai bagian atas Ka'bah. Batu pijakan tersebut kemudian disebut "[[Maqam Ibrahim]]" dan di sana terdapat bekas pijakan kaki Abraham. Pada masa [[Umar bin Khattab|'Umar bin Khaththab]], maqam Ibrahim yang awalnya menempel ke dinding Ka'bah kemudian digeser menjauh dari dinding agar tidak menghalangi orang yang sedang [[thawaf]]. Tatkala pondasinya telah sempurna, Abraham memerintahkan Ismael untuk mencari batu untuk diletakkan di sudut Ka'bah. Namun sebelum Ismael tiba, Malaikat Jibril membawakan batu tersebut. Batu tersebut adalah "[[Hajar Aswad|hajar aswad]]."{{sfn|Ibnu Katsir|2014|p=248}}
Setelah usai, Abraham kemudian diperintahkan menyeru manusia untuk melaksanakan ibadah [[haji]]<ref>Al-Hajj (22): 26-27</ref> dan mengajarkan tata caranya.<ref>Al-Baqarah (02): 128</ref>{{sfn|Peters|1994|pp=4-7}} Haji tetap terus dijalankan setelah Abraham dan Ismael wafat. Menurut sejarawan Marshall Hodgson (1922–1968)
Saat bangsa Arab perlahan mulai jatuh dalam kemusyrikan, ibadah haji masih bertahan,{{sfn|Haykal|2008|p=35}} tetapi tercampuri ritual pengagungan pada berhala-berhala dan di sekitar Ka'bah didirikan banyak berhala. Pada masa Nabi Muhammad, ibadah haji kemudian dikembalikan untuk pengagungan Allah semata sebagaimana pada masa Abraham dan berhala-berhala di sekitar Ka'bah dihancurkan.{{sfn|Haykal|2008|pp=439-440}}
Baris 196 ⟶ 197:
* {{cite book |last1=Ginzberg |first1=Louis |authorlink= |translator=Henrietta Szold |title=The Legends of the Jews |url=https://ia800302.us.archive.org/8/items/legendsofjews01ginz/legendsofjews01ginz.pdf |year=1909 |publisher=Jewish Publication Society |location=[[Philadelphia]] |isbn= |ref=harv}}
* {{cite book |last1=Ibnu Katsir |first1= |authorlink=Ibnu Katsir |translator=Muhammad Zaini |title=Kisah-Kisah Para Nabi |year=2014 |publisher=Insan Kamil Solo |location=[[Kota Surakarta|Surakarta]] |isbn=978-602-6247-11-7 |url= |ref=harv}}
* {{cite book|last=Metzger|first=Bruce M|coauthors=Michael D Coogan|title=The Oxford Companion To The Bible|url=https://archive.org/details/isbn_9780195046458|publisher=Oxford University Press|year=1993|isbn=978-0195046458}}
* {{cite journal | last=Nikaido| first=S.| title=Hagar and Ishmael as Literary Figures: An Intertextual Study | journal=[[Vetus Testamentum]] | volume=51 | fasc=2 | year=2001 | doi=10.1163/156853301300102110 | page=219 | issue=2}}
* {{cite book|last=Werblowsky|first=R.J. Zwi|coauthors=Geoffrey Wigoder|title=The Oxford Dictionary of Jewish Religion|url=https://archive.org/details/oxforddictionary00werb|publisher=Oxford University Press|year=1997|isbn=0-19-508605-8}}
Baris 212 ⟶ 213:
== Pranala luar ==
* [http://www.johnpratt.com/items/docs/adam_gen/intro.html Genealogy from Adam to the Twelve Tribes]
* [http://www.islam101.com/history/people/prophets/Ismael.htm Ishmael in Islam] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140828024812/http://www.islam101.com/history/people/prophets/Ismael.htm |date=2014-08-28 }}
* [http://www.jewishencyclopedia.com/view.jsp?artid=277&letter=I&search=Ishmael ''The Jewish Encyclopedia'': Ishmael].
* [http://www.anchorite.org/blog/2006/07/31/biographical-study-on-ishmael/ Biographical Study on Ishmael] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070104064710/http://www.anchorite.org/blog/2006/07/31/biographical-study-on-ishmael/ |date=2007-01-04 }}
* {{CathEncy|url=http://en.wikisource.org/wiki/Catholic_Encyclopedia_(1913)/Ismael|title=Ismael}}
* https://yeshivainstitute.wordpress.com/2018/12/29/hagar-the-princess/
* https://yeshivainstitute.wordpress.com/2018/12/19/gematria-of-ishmael-in-the-torah-quran/
* https://yeshivainstitute.wordpress.com/2019/01/18/pseudo-gematria-terkait-analisis-%D7%AA%D7%9C%D7%93%D7%AA-toldot-generasi-ishmael-part-2/
|