Adipati Orang Franka: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20231009)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot |
|||
(7 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
'''Adipati Orang Franka''' atau lengkapnya '''Adipati dan Pangeran Orang Franka''' ({{lang-lat|Dux et Princeps Francorum}}) adalah gelar yang pernah disandang oleh para pemangku tiga jabatan yang berbeda. Yang pertama adalah jabatan [[pembesar istana]] ({{lang-lat|maior palatii}}) [[Raja Orang Franka|raja-raja Franka]] dari [[wangsa Meroving]]; kekuasaan pembesar istana bertambah besar seiring menurunnya kekuasaan raja-raja Meroving. Yang kedua adalah jabatan orang nomor dua di bawah [[Raja
Dalam gelar ini, kata "adipati" ({{lang-lat|dux}}, pemimpin) bermakna senapati atau panglima perang; kata "pangeran" ({{lang-lat|princeps}}, penghulu, pemuka, atau orang nomor satu), baik jika digunakan bersama atau tanpa gelar "adipati", mendekati makna penguasa berdaulat atau kedaulatan raja-raja; sementara frasa "orang Franka" ({{lang-lat|Francorum}}, kepunyaan orang-orang Franka) dapat saja mengacu pada suku Franka atau penduduk [[Negeri Franka]] ({{lang-lat|Francia}}), yakni negeri yang namanya berasal dari nama [[suku Franka]] ({{lang-lat|Franci}}).
== ''Dux et Princeps Francorum'' ==
Sampai dengan akhir masa pemerintahan [[Dagobert I|Raja Dagobert I]], gelar ''princeps'' (penghulu) erat kaitannya dengan lingkungan istana. Sebutan ini digunakan sebagai gelar pembesar istana Kerajaan [[Neustria]] untuk pertama kalinya dalam naskah-naskah riwayat [[santo|orang kudus]] pada pertengahan abad ke-7. Naskah ''[[Eligius|Vita Eligii]]'' (Riwayat Eligius) hanya menyebut secara umum tentang ''principes'' (para penghulu) dari ''palatium'' (istana) Kerajaan Neustria, sementara naskah ''[[Batildis|Vita Baldechildis]]'' (Riwayat Batildis) dan naskah ''[[Leodegarius|Passio Leudegarii]]'' (Kisah Sengsara Leodegarius) menyebut para pembesar istana yang bernama [[Erkinoald]] dan [[Ebroin]] sebagai ''principes''.{{sfn|Lewis|1976|p=404 n. 149}} [[Pippin II|Pipin II]] pertama kali menyandang gelar ''princeps'' setelah berjaya memenangkan [[Pertempuran Tertry]] pada 687.{{sfn|Wolfram|1971|p=38}}{{sfn|Depreux||p=64}} Baik ''[[Liber Historiae Francorum]]'' (Kitab Sejarah Orang Franka) maupun ''[[Dagobert II|Vita Dagoberti Tertii]]'' (Riwayat Dagobert Ketiga) menggelari Pipin sebagai ''princeps'', akan tetapi naskah ''[[Tawarikh Fredegar]]'' hanya menggelarinya ''dux'' (senapati).{{sfn|Lewis|1976|p=404 n. 149}} Sejarawan Inggris, [[Beda Venerabilis|Beda]], menggelari Pipin II sebagai ''
Pada tahun 742, cucu Pipin yang bernama [[Karlmann (Karoling)|Karloman]] menyelenggarakan ''[[Concilium Germanicum]]'' (Konsili Jermani). Dalam muktamar gerejawi itu, Karloman menyapa para hadirin sebagai "hamba-hamba Allah dan kawula-kawulaku yang agung ... di dalam kerajaanku" selaku seorang "Adipati dan Pangeran orang Franka".{{sfn|Wolfram|1971|p=38: ''servi Dei et optimates mei ... qui in regno meo sunt ... dux et princeps Francorum''}} Muktamar itu menghasilkan maklumat bahwa "tanpa perlindungan Pangeran Orang Franka, tidak mungkin orang sanggup membela warga Gereja, para imam, para rohaniwan, para biarawan dan biarawati milik Allah."{{sfn|Higgins|1933|p=209: ''Sine patrocinio principis Francorum nec populam aecclesiae regere nec presbiteros vel clericos, monachos vel ancillas Dei defendere possum''}}{{sfn|Boniface|1976|pp=91–94, Terjemahan dari maklumat Karloman}} Ketika adik Karloman yang bernama [[Pippin yang Pendek|Pipin Si Pendek]] menyandang gelar itu pada tahun 744, ia tidak lagi menyebut Negeri Franka sebagai "kerajaanku", karena kala itu [[Childerich III|Kilderik III]] dari [[wangsa Meroving]] telah dinobatkan menjadi raja.{{sfn|Wolfram|1971|p=39}} Pemakaian gelar pangeran-adipati ini digunakan oleh generasi Karoling terdahulu untuk menunjukkan kesetaraan derajat mereka dengan para [[Adipati Aquitaine|pangeran-adipati Aquitania]] yang juga tunduk pada raja-raja Meroving sebagai junjungan nominal belaka, bukan sebagai penguasa yang berdaulat atas mereka.{{sfn|Wolfram|1971|p=40}}
== ''Dux Franciae'' ==
Selembar piagam dari masa pemerintahan [[Odo dari
Antara 936 sampai 943, gelar ''Dux Francorum'' dihidupkan kembali atas permintaan [[Hugues yang Agung|Hugo Agung]], pembesar yang paling berkuasa di
Hugo Agung wafat pada 956 dan digantikan oleh putranya, [[Hugues Capet|Hugo Kapet]]. Pada 960, menurut keterangan Flodoard, "raja <nowiki>[</nowiki>[[Lothair dari
Para sejarawan modern telah mengajukan dua macam tafsiran perihal penggunaan gelar ''
== ''Dux Francorum Orientalium'' ==
{{Utama|Kadipaten Franken}}
Sedikit sekali peninggalan tertulis yang memuat keterangan mengenai kemunculan [[Kadipaten Franken]] dalam "jajaran kepemimpinan suku Franka di kerajaan timur". Adipati Franken pertama yang jelas diketahui jati dirinya adalah [[Konrad, Adipati Thüringen|Konrad Tua]], yang juga merangkap jabatan sebagai [[Daftar penguasa Thüringen|Adipati Thüringen]]. Konrad Tua wafat pada 906, dan digantikan oleh putranya, [[Konrad I dari Jerman|Konrad Muda]]. Konrad Muda terpilih menjadi [[Daftar kepala monarki Jerman|Raja Jerman]] pada 911, tanpa menanggalkan gelar adipatinya. Meskipun tampaknya adik Konrad, yakni [[Eberhard dari Franken|Eberhard]], telah menjadi Adipati Franken pada masa pemerintahan [[Heinrich I dari Sachsen|Heinrich I]] (919–936), namanya baru disebut-sebut bersama gelar ''
Pada 956, [[Otto I dari Kärnten|Otto Orang Sali]] mewarisi Kabupaten ({{lang-de|Grafschaft}}) [[Nahegau]] dari ayahnya, [[Konrad, Adipati Lothringen|Konrad Si Merah]]. Otto juga kemudian menguasai Kabupaten [[Wormsgau]], Kabupaten [[Speyergau]], Kabupaten [[Nidda, Hesse|Niddagau]] dan kabupaten-kabupaten di antara Sungai Neckar dan Sungai Rhein, yakni [[Elsenz
[[Konrad III dari Jerman|Raja Jerman, Konrad III]], juga menyandang gelar "Adipati Orang Franka Timur" ({{lang-lat|Dux Francorum Orientalium}}), sebelum terpilih menjadi raja.{{sfn|Lyon|2012|p=37}}
Baris 30:
== Sumber ==
* {{cite journal |ref=harv |title=Le règne d'Eudes (888–898) à la lumière des diplômes expédiés par sa chancellerie |last=Bautier |first=Robert-Henri |journal=Comptes rendus des séances de l'Académie des Inscriptions et Belles-Lettres |volume=105 |issue=2 |year=1961 |pages=140–57 |doi=10.3406/crai.1961.11298}}
* {{cite book |ref=harv |authorlink=Saint Boniface |author=Boniface |title=The Letters of Saint Boniface |url=https://archive.org/details/lettersofsaintbo0000boni_n4w6 |editor=[[Ephraim Emerton]] |location=New York |publisher=Norton |year=1976 [1940]}}
* {{cite journal |ref=harv |last=Boussard |first=Jacques |title=Les destinées de la Neustrie du IX<sup>e</sup> au XI<sup>e</sup> siècle |journal=Cahiers de civilisation médiévale |volume=11 |issue=41 |year=1968 |pages=15–28 |doi=10.3406/ccmed.1968.1435}}
* {{cite book |ref=harv |last=Dunbabin |first=Jean |year=2000 |title=France in the Making, 843–1180 |publisher=Oxford University Press}}
Baris 41:
* {{cite journal |ref=harv |title=The Dukes in the Regnum Francorum, A.D. 550–751 |authorlink=Archibald R. Lewis |first=Archibald R. |last=Lewis |journal=Speculum |volume=51 |issue=3 |year=1976 |pages=381–410 |doi=10.2307/2851704}}
* {{cite journal |ref=harv |authorlink=H. R. Loyn |title=The Term Ealdorman in the Translations Prepared at the Time of King Alfred |first=H. R. |last=Loyn |journal=The English Historical Review |volume=68 |issue=269 |year=1953 |pages=513–25 |doi=10.1093/ehr/lxviii.cclxix.513}}
* {{cite book |ref=harv |title=Princely Brothers and Sisters: The Sibling Bond in German Politics, 1100–1250 |url=https://archive.org/details/princelybrothers00lyon |first=Jonathan R. |last=Lyon |publisher=Cornell University Press |year=2012}}
* {{cite encyclopedia |ref=harv |encyclopedia=Medieval Germany: An Encyclopedia |publisher=Routledge |year=2001 |title=Salians |first=Paul B. |last=Pixton |pages=1119–22 |editor-last=Jeep |editor-first=John M.}}
* {{cite journal |ref=harv |title=The Shaping of the Early Medieval Principality as a Type of Non-Royal Rulership |last=Wolfram |first=Herwig |authorlink=Herwig Wolfram |journal=Viator |volume=2 |year=1971 |pages=33–51}}
Baris 52:
[[Kategori:Gelar]]
[[Kategori:
[[Kategori:Kekaisaran Karoling]]
[[Kategori:Wangsa Karoling]]
|