Gelar kebangsawanan Eropa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20231009)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot
 
(6 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:Microcosm of London Plate 052 - House of Lords Microcosm edited.jpg|jmpl|ka|200px|House of Lords Inggris (kamar lama, terbakar pada 1834) dilukis oleh Augustus Pugin dan Thomas Rowlandson (1808-11).]]
Peringkat kebangsawanan di kalangan masyarakat Eropa telah mengakar sejak [[Abad Kuno Akhir]] dan [[Abad Pertengahan]]. Meskipun begitu, memang terdapat beberapa perbedaan di tiap masa dan tiap daerah. Gelar kebangsawanan ini ditulis dalam [[bahasa Inggris]] dengan penyertaan padanannya dalam beberapa bahasa Eropa lain dan gelar di luar Eropa.
 
Baris 18:
 
Beberapa gelar non-Eropa yang dapat disejajarkan dengan ''emperor'' dan ''empress'' adalah:
* ''[[Padisyah]]'', ''Badisyah'', ''Badsyah'' (پادشاه‎‎پادشاه). Digunakan oleh [[Kesultanan Utsmaniyah|Kekaisaran Utsmani]] sejak abad lima belas dan [[Kesultanan Mughal|Kekaisaran Mughal]].
* ''[[Negus|Nəgusä Nägäst]]''. Gelar untuk Kaisar Ethiopia. Bentuk wanita dari gelar ini adalah ''nəgəstä nägäst''.
* ''[[Kaisar Tiongkok|Huángdì]]'' (皇帝). Gelar untuk Kaisar Tiongkok. Digunakan sejak tahun 221 SM. Digunakan oleh pria dan wanita.
Baris 32:
 
Beberapa gelar non-Eropa yang dapat disejajarkan dengan ''king'' dan ''queen'' adalah:
* [[Syah (gelar)|Syah]] (شاه‎‎شاه). Raja Persia.
* ''[[Khan (gelar)|Khan]]''. Gelar yang awalnya untuk pemimpin Mongolia.
* 王 ([[Hanyu Pinyin|pinyin]]: ''wáng'', Korea: ([[hangeul]]: 왕) ''wang'', [[romaji]]: ''ō''). Gelar untuk raja di Asia Timur. Di Jepang, gelar ini juga ditujukan pangeran yang merupakan kerabat jauh kaisar. Di Korea, ''wang'' dapat juga digunakan untuk ratu (wanita yang memimpin kerajaan), meskipun terkadang juga digunakan istilah ''yeowang'' (여왕). Di Jepang, bentuk wanita dari ''ō'' adalah ''joō'' (女王) yang digunakan untuk merujuk pada ratu yang memimpin kerajaan, sedangkan istilah untuk permaisuri raja adalah ''ōhi'' (王妃).
* ''[[Malik (gelar)|Malik]]'' (ملك‎‎ملك). Gelar untuk raja dalam [[bahasa Arab]]. Bentuk wanitanya adalah ''malikah'' (ملكة‎‎ملكة).
* [[Firaun]]. Gelar untuk pemimpin Mesir kuno. Digunakan oleh pria dan wanita.
* [[Sultan]] dapat disejajarkan dengan ''emperor'' maupun ''king''.
Baris 47:
Bentuk wanita dari gelar ini adalah '''''duchess''''' yang dapat mengindikasikan seorang wanita yang menyandang gelar tersebut atas namanya sendiri, atau hanya sebatas istri dari ''duke''. ''Duchess'' dapat diterjemahkan menjadi istri adipati atau adipati wanita jika dia menyandang gelar tersebut atas namanya sendiri, bukan karena pernikahan. Walaupun demikian, [[Elizabeth II|Ratu Elizabeth II]] menyandang gelar ''Duke of Normandy'' di Kepulauan Channel dan ''Duke of Lancaster'' di Lancashire, dan bukan ''duchess''.
 
Wilayah kekuasaan ''duke'' atau ''duchess'' disebut '''''duchy'' atau ''dukedom''. Status ''duchy'' dapat berupa negara berdaulat ataupun wilayah bagian dari sebuah kerajaan (''kingdom'') atau kekaisaran (''empire''). Di masa modern, banyak orang yang menyandang gelar ''duke'' atau ''duchess'' hanya sebatas gelar kehormatan dan kebangsawanan semata tanpa wilayah kekuasaan. ''Duchy'' dapat disepadanakandisepadankan dengan [[kadipaten]] di Indonesia. Contoh kadipaten di Indonesia yang masih bertahan adalah [[Praja Mangkunegaran|Mangkunegaran]] dan [[Kadipaten Paku Alaman|Paku Alaman]].
 
==== Grand Duke ====
Baris 69:
=== Count ===
'''''Count''''' (pria) atau '''''countess''''' (wanita) adalah gelar kebangsawanan Eropa yang memiliki bermacam-macam status. Kata ini diturunkan dari bahasa Prancis ''comte'', dari bahasa Latin ''comes'', yang bermakna sekutu, dan kemudian bermakna “sekutu kaisar” atau “duta kaisar.”<ref>{{cite web
|title= An Online Encyclopedia of Roman Emperors
|publisher=''University of South Carolina''
|url=http://www.roman-emperors.org/anthemiu.htm
|accessdate=2008-04-10
|archive-date=2009-06-28
}}</ref> Di [[Kekaisaran Romawi Barat]], ''count'' adalah pemimpin angkatan bersenjata tanpa peringkat yang spesifik. Sedangkan di [[Kekaisaran Romawi Timur]] pada abad ketujuh, ''count'' merujuk peringkat seorang pemimpin dari dua ratus orang. Pada masa [[Kekaisaran Karoling]], ''count'' dapat diserupakan dengan gubernur yang memimpin sebuah provinsi atau wilayah lain yang lebih kecil. Wilayah kekuasaan ''count'' disebut '''''county'''''. Sistem ''peerage'' Inggris Raya tidak menggunakan gelar ini, tetapi menggunakan gelar ''earl''.
|archive-url=https://web.archive.org/web/20090628102552/http://www.roman-emperors.org/anthemiu.htm
|dead-url=no
}}</ref> Di [[Kekaisaran Romawi Barat]], ''count'' adalah pemimpin angkatan bersenjata tanpa peringkat yang spesifik. Sedangkan di [[Kekaisaran Romawi Timur]] pada abad ketujuh, ''count'' merujuk peringkat seorang pemimpin dari dua ratus orang. Pada masa [[Kekaisaran Karoling]], ''count'' dapat diserupakan dengan gubernur yang memimpin sebuah provinsi atau wilayah lain yang lebih kecil. Wilayah kekuasaan ''count'' disebut '''''county'''''. Sistem ''peerage'' Inggris Raya tidak menggunakan gelar ini, tetapi menggunakan gelar ''earl''.
 
=== Earl ===
Baris 81 ⟶ 84:
 
=== Viscount ===
'''''Viscount''''' adalah gelar kebangsawanan Eropa yang memiliki beberapa macam status, tetapi secara historis berada pada peringkat menengah bawah.<ref name="Debretts: Ranks and Privileges of the Peerage">{{cite web|title=Ranks and Privileges of the Peerage|date=n.d.|publisher=[[Debretts]]|url=http://www.debretts.com/people/essential-guide-peerage/ranks-and-privileges-peerage|accessdate=18 June 2014|archive-date=2014-06-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20140612013400/http://www.debretts.com/people/essential-guide-peerage/ranks-and-privileges-peerage|dead-url=no}}</ref> Di banyak negara, ''viscount'' awalnya bukan merupakan gelar turun-temurun hingga beberapa waktu belakangan dan memegang posisi tata usaha dan kehakiman.<ref name='Upshur, Terry, Holoka, Goff & Cassar' /> Bentuk wanita dari gelar ini adalah '''''viscountess'''''.
 
Kata ''viscount'' berasal dari bahasa Latin ''vice'' “wakil” dan ''comes'' “sekutu kaisar”.<ref name="Online Etymology">{{cite web|title=Viscount (n.)|publisher=Online Etymology Dictionary|date=n.d.|accessdate=18 June 2014|url=http://www.etymonline.com/index.php?term=viscount|archive-date=2017-01-07|archive-url=https://web.archive.org/web/20170107171001/http://www.etymonline.com/index.php?term=viscount|dead-url=no}}</ref> Pada masa Kekaisaran Karoling, raja mengutus ''count'' sebagai administrator sebuah provinsi dan wilayah yang lebih kecil sebagai gubernur dan komandan angkatan bersenjata, sedangkan ''viscount'' ditugaskan sebagai wakil ''count'' dalam mengurus provinsi, dan sering bertanggung jawab atas masalah kehakiman.<ref name='Upshur, Terry, Holoka, Goff & Cassar'>{{cite book|title=Cengage Advantage Books: World History|last=Upshur|first=Jiu-Hwa|last2=Terry|first2=Janice|last3=Holoka|first3=Jim|last4=Goff|first4=Richard|last5=Cassar|first5=George H.|volume=I|year=2011|pages=329|isbn=9781111345167|publisher=Wadsworth Publishing Co Inc|location=California}}</ref> Raja secara ketat menjaga agar jabatan ''count'' dan ''viscount'' tidak menjadi gelar turun-temurun, untuk menjaga kewenangan mereka dan menekan kemungkinan pemberontakan.<ref name='Upshur, Terry, Holoka, Goff & Cassar' />
 
=== Baron ===
Baris 111 ⟶ 114:
Sebagaimana lazimnya gelar kebangsawanan Eropa, tiap gelar memiliki bentuk pria dan wanita. Dalam bahasa Inggris, bentuk wanita dari sebuah gelar atau posisi akan menyandang akhiran ''-ess'', sebagaimana akhiran ''-wati'' dalam bahasa Indonesia. Namun ada gelar yang berakhiran ''-ess'' tapi tidak diperuntukkan untuk wanita, misal: ''marquess''. Selain itu, ada juga gelar untuk wanita yang tidak berakhiran ''-ess'', misal: ''queen''.
 
Gelar ''queen'' dibagi menjadi dua, yaitu ''queen regnant'' ([[Ratu (gelar)|ratu]]) dan ''queen consort'' ([[permaisuri]]). Contohnya dalam kasus [[monarki Britania Raya]], gelar ''queen regnant'' dan ''queen consort'' memang menjadi masalah yang cukup besar. Biasanya, istri seorang raja menjadi ''queen consort'' jika dia sendiri tidak dilahirkan dalam keluarga bangsawan. [[Camilla Rosemary Shand|Camilla]], istri dari [[Charles III]], menyandang gelar ''queen consort'' bukan ''queen regnant'' karena Charles sewaktu menyandang gelar sebagai Pangeran Wales berselingkuh dengannya saat diaCharles masih menikah dengan [[Putri Diana]], dan seolah-olah, karena ini adalah pernikahan kedua mereka, sebelum pernyataan Ratu Elizabeth diyakini bahwa Camilla Parker Bowles akan mengambil gelar ''princess consort''. Ini mirip dengan [[Pangeran Philip]], yang gelar resminya adalah ''prince consort''. Namun dalam sebuah pernyataan yang menandai peringatan 70 tahun aksesi ke takhta awal tahun 2022, Ratu [[Elizabeth II]] mengumumkan bahwa dia ingin Camilla dikenal sebagai "permaisuri" atau ''queen consort'' ketika Charles menjadi raja. Ratu Elizabeth II sendiri adalah  ''queen regnant''. Ini adalah gelar yang diberikan kepada seorang wanita yang mewarisi mahkota Inggris dengan hak lahir. Seorang  ''queen regnant''  memiliki kekuasaan berdaulat penuh. Sementara itu, seorang permaisuri (''queen consort'') memegang gelar perempuan yang setara dengan gelar suaminya dan memiliki mahkota mewah untuk dirinya sendiri. Namun, dia tidak berbagi kedaulatan raja juga tidak berbagi kekuatan politik dan militernya. Oleh karena itu, Camilla akan menjadi Permaisuri Camilla. Selain itu, permaisuri ini nanti tidak akan memiliki kekuatan politik atau kedaulatan.
 
Saat seorang wanita menikah dengan pria bangsawan, wanita tersebut juga akan dianugerahi bentuk wanita dari gelar suaminya. Jika suaminya adalah seorang ''king'', maka sang istri akan menjadi ''queen'', jika seorang wanita menikah dengan seorang ''duke'', maka dia akan menjadi ''duchess'', begitu seterusnya. Hal ini didasarkan pada prinsip Kristen bahwa pernikahan adalah penyatuan dua individu.<ref>Matius 19:6</ref> Namun meskipun telah berbagi kedudukan yang setara, hal ini tidak diikuti pembagian peran dan kewenangan. Misalnya, meskipun seorang wanita telah menikah dengan ''king'', seorang ''queen'' tidak bisa ikut campur dalam urusan pemerintahan dan negara.
Baris 311 ⟶ 314:
| year = 1997
| title = Albert: Uncrowned King
| url = https://archive.org/details/albertuncrownedk0000wein
| location = London
| publisher = John Murray