Angola: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rang Djambak (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20231010)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot
 
(9 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 21:
[[File:Jean_Roy_de_Congo.jpg|thumb|upright|[[João I dari Kongo|Raja João I]], [[Manikongo]] Kerajaan Kongo]]
 
Angola modern dihuni terutama oleh pengembara [[Khoi]] dan [[Suku San|San]] sebelum [[migrasi Bantu]] pertama. Suku Khoi dan San bukanlah penggembala atau petani, melainkan [[Pemburu dan peramu|pemburu-pengumpul]].<ref name=Henderson>{{cite book|last=Henderson|first=Lawrence|title=Angola: Five Centuries of Conflict|url=https://archive.org/details/angolafivecentur00hend|date=1979|pages=40–42[https://archive.org/details/angolafivecentur00hend/page/40 40]–42|publisher=Cornell University Press|location=Ithaca|isbn=978-0812216202}}</ref> Mereka dipindahkan oleh orang-orang [[Suku Bantu|Bantu]] yang datang dari utara pada milenium pertama SM, yang sebagian besar kemungkinan besar berasal dari [[Nigeria]] barat laut dan [[Niger]] selatan saat ini.<ref name=Miller1>{{cite book|last=Miller|first=Josep h|title=Kings and Kinsmen: Early Mbundu States in Angola|url=https://archive.org/details/kingskinsmenearl0000mill|date=1979|pages=55–56[https://archive.org/details/kingskinsmenearl0000mill/page/55 55]–56|publisher=Cornell University Press|location=Ithaca|isbn=978-0198227045}}</ref> Pembicara Bantu memperkenalkan budidaya pisang dan talas, serta ternak besar, ke dataran tinggi tengah Angola dan dataran Luanda.
 
Sejumlah entitas politik didirikan; yang paling terkenal adalah [[Kerajaan Kongo]], yang berbasis di Angola, yang membentang ke utara ke tempat yang sekarang menjadi [[Republik Demokratik Kongo]], [[Republik Kongo]], dan [[Gabon]]. Kerajaan mendirikan rute perdagangan dengan negara-kota dan peradaban lain di sepanjang pantai barat daya dan Afrika barat dan bahkan dengan [[Zimbabwe Raya]] dan [[Kerajaan Mutapa]], meskipun terlibat dalam sedikit atau tidak ada perdagangan lintas samudra.<ref name="The Story of Africa">{{cite web|url=http://www.bbc.co.uk/worldservice/specials/1624_story_of_africa/page45.shtml|title=The Story of Africa|publisher=[[BBC]]|access-date=27 June 2010|archive-url=https://web.archive.org/web/20100524040820/http://www.bbc.co.uk/worldservice/specials/1624_story_of_africa/page45.shtml|archive-date=24 May 2010|url-status=live}}</ref> Di sebelah selatannya terletak [[Kerajaan Ndongo]], yang darinya wilayah koloni Portugis kemudian kadang-kadang dikenal sebagai Dongo, dan tepat di sebelahnya terdapat [[Kerajaan Matamba]].<ref name=EB1878>{{cite EB9 |mode=cs2 |wstitle=Angola |volume=2 |page=45 }}</ref>
Baris 31:
[[Imperium Portugal|Penjelajah Portugis]] [[Diogo Cão]] mencapai daerah tersebut pada tahun 1484.<ref name=EB1878/> Tahun sebelumnya, Portugis menjalin hubungan dengan [[Kerajaan Kongo|Kongo]], yang saat itu membentang dari Gabon modern di utara hingga Sungai Kwanza di selatan. Portugis mendirikan pos perdagangan awal utama mereka di [[Soyo]], yang sekarang menjadi kota paling utara di Angola selain eksklave [[Provinsi Cabinda|Cabinda]]. [[Paulo Dias de Novais]] mendirikan São Paulo de Loanda ([[Luanda]]) pada tahun 1575 dengan seratus keluarga pemukim dan empat ratus tentara. [[Benguela]] dibentengi pada tahun 1587 dan menjadi kotapraja pada tahun 1617.
 
Portugis mendirikan beberapa pemukiman, benteng, dan pos perdagangan lain di sepanjang pantai Angola, terutama memperdagangkan [[Perbudakan di Angola|budak Angola]] untuk [[Kompleks perkebunan di Amerika Serikat Selatan|perkebunan]]. Pedagang budak lokal menyediakan sejumlah besar budak untuk [[Imperium Portugal|Kekaisaran Portugis]],<ref name=Fleisch>{{cite encyclopedia|last=Fleisch |first= Axel|title=Angola: Slave Trade, Abolition of|encyclopedia= Encyclopedia of African History |editor-last=Shillington|editor-first=Kevin|volume=1|pages=131–133|publisher=Routledge |year=2004 |isbn=1-57958-245-1}}</ref> biasanya dengan imbalan barang-barang manufaktur dari [[Eropa]].<ref>{{cite book|title=Angola in the Eighteenth Century: Slave trading in the 1700s|url=https://archive.org/details/angolapresidentj0000usai|work=Angola President Jose Eduardo Dos Santos Handbook|author=Global Investment and Business Center|publisher=Int'l Business Publications|date=1 January 2006|page=[https://archive.org/details/angolapresidentj0000usai/page/n154 153]|isbn=0739716069}}</ref><ref>{{cite book|access-date=14 May 2016|page=27|url= http://siteresources.worldbank.org/AFRICAEXT/Resources/africa-brazil-bridging-chapter2.pdf |title=The History of Brazil–Africa Relations|author=World Bank|work=Bridging the Atlantic|archive-url=https://web.archive.org/web/20160530153221/http://siteresources.worldbank.org/AFRICAEXT/Resources/africa-brazil-bridging-chapter2.pdf |archive-date=30 May 2016|url-status=live}}</ref>
 
Bagian dari [[perdagangan budak Atlantik]] ini berlanjut hingga setelah [[kemerdekaan Brasil]] pada tahun 1820-an.<ref name="Handbook">{{Cite book|title=Angola, a Country Study|edition=Third|editor-last=Collelo|editor-first=Thomas|year=1991|publisher=Department of the Army, [[American University]]|location=Washington, D.C.|series=Area Handbook Series|isbn=978-0160308444|pages=14–26}}</ref>
Baris 54:
[[File:Luanda,desfilemilitar (cropped).jpg|thumb|left|[[Angkatan Bersenjata Portugis]] berbaris di Luanda selama [[Perang Kolonial Portugis]] (1961–74).]]
 
Di bawah hukum kolonial, orang kulit hitam Angola dilarang membentuk partai politik atau serikat pekerja.<ref name=Okoth>{{cite book|last=Okoth|first=Assa|title=A History of Africa: African nationalism and the de-colonisation process|date=2006|pages=143–147|publisher=East African Educational Publishers|location=Nairobi|isbn=9966-25-358-0}}</ref> Gerakan nasionalis pertama tidak berakar sampai setelah [[Perang Dunia II]], dipelopori oleh kelas urban yang sebagian besar kebarat-baratan dan berbahasa Portugis, yang mencakup banyak ''[[Mestiço|mestiçosmestiço]]s''.<ref name="Dowden">{{cite book|last=Dowden |first= Richard| title = Africa: Altered States, Ordinary Miracles| year = 2010| pages = [https://archive.org/details/africaalteredsta00rich/page/207 207–208]| publisher = Portobello Books| location = London| isbn = 978-1-58648-753-9| url = https://archive.org/details/africaalteredsta00rich/page/207}}</ref> Selama awal 1960-an mereka bergabung dengan asosiasi lain yang berasal dari aktivisme buruh ''ad hoc'' di angkatan kerja pedesaan.<ref name=Okoth/> Penolakan Portugal untuk memenuhi tuntutan Angola yang meningkat untuk [[Hak menentukan nasib sendiri|penentuan nasib sendiri]] memicu konflik bersenjata, yang meletus pada tahun 1961 dengan [[pemberontakan Baixa de Cassanje]] dan secara bertahap berkembang menjadi [[Perang Kemerdekaan Angola|perang kemerdekaan]] yang berlarut-larut yang berlangsung selama dua belas tahun berikutnya.<ref name="Cornwell">{{cite web
|title=The War of Independence|last=Cornwell|first=Richard|url=http://www.issafrica.org/pubs/books/Angola/4cornwell.pdf|archive-url=https://web.archive.org/web/20150221015144/http://www.issafrica.org/pubs/books/Angola/4cornwell.pdf|url-status=dead|archive-date=21 February 2015|location=Pretoria|publisher=Institute for Security Studies|date=1 November 2000|access-date=20 February 2015}}</ref> Sepanjang konflik, tiga gerakan nasionalis militan dengan sayap gerilya partisan mereka sendiri muncul dari pertempuran antara pemerintah Portugis dan pasukan lokal, yang didukung dalam berbagai tingkatan oleh [[Partai Komunis Portugis]].<ref name="Dowden"/><ref name="Stockwell">{{cite book|title=In Search of Enemies|last=Stockwell|first=John|location=London|publisher=Futura Publications Limited|year=1979|orig-year=1978|isbn=978-0393009262|pages=44–45}}</ref>
 
''[[Front Pembebasan Nasional Angola|]]''Front Pembebasan Nasional Angola'']] (FNLA) direkrut dari pengungsi [[Bakongo]] di [[Zaire]].<ref name="Hanlon">{{cite book|title=Beggar Your Neighbours: Apartheid Power in Southern Africa|url=https://archive.org/details/beggaryourneighb00hanl|url-access=registration|last=Hanlon|first=Joseph|location=Bloomington|publisher=Indiana University Press|date=1986|isbn=978-0253331311|page=[https://archive.org/details/beggaryourneighb00hanl/page/155 155]}}</ref> Memanfaatkan keadaan politik yang sangat menguntungkan di [[Kinshasa|Léopoldville]], dan terutama dari perbatasan yang sama dengan Zaire, pengasingan politik Angola mampu membangun basis kekuatan di antara komunitas ekspatriat besar dari keluarga, klan, dan tradisi terkait. Orang-orang di kedua sisi perbatasan berbicara dengan dialek yang dapat dimengerti dan menikmati hubungan yang sama dengan Kerajaan Kongo yang bersejarah.<ref name="Chabal">{{cite book|title=A History of Postcolonial Lusophone Africa|url=https://archive.org/details/historyofpostcol0000chab|last=Chabal|first=Patrick|location=Bloomington|publisher=Indiana University Press|date=2002|isbn=978-0253215659|page=[https://archive.org/details/historyofpostcol0000chab/page/n163 142]}}</ref> Meskipun orang Angola yang terampil sebagai orang asing tidak dapat mengambil keuntungan dari program ketenagakerjaan negara [[Mobutu Sese Seko]], beberapa mendapatkan pekerjaan sebagai perantara bagi pemilik yang tidak hadir dari berbagai usaha swasta yang menguntungkan. Para migran akhirnya membentuk FNLA dengan tujuan mengajukan tawaran untuk kekuasaan politik setelah mereka kembali ke Angola.<ref name="Chabal"/>
 
[[File:FNLA1973.jpg|thumb|upright|Anggota pelatihan [[Front Pembebasan Nasional Angola]] pada tahun 1973.]]
Baris 71:
[[File:President MPLA, heer Neto door Den Uyl ontvangen premier Den Uyl en A Neto (r), Bestanddeelnr 927-8518 (cropped).jpg|thumb|left|upright|[[Agostinho Neto]], [[Presiden Angola|Presiden pertama Angola]].]]
 
Sepanjang perang kemerdekaan, ketiga gerakan nasionalis yang saling bersaing itu sangat terhambat oleh faksionalisme politik dan militer, serta ketidakmampuan mereka untuk menyatukan upaya gerilya melawan Portugis.<ref name=Rothschild1>{{cite book|last=Rothschild|first=Donald|title=Managing Ethnic Conflict in Africa: Pressures and Incentives for Cooperation|date=1997|pages=115–120|publisher=The Brookings Institution|location=Washington|isbn=978-0815775935}}</ref> Antara tahun 1961 dan 1975 MPLA, UNITA, dan FNLA bersaing untuk mendapatkan pengaruh dalam populasi Angola dan komunitas internasional.<ref name=Rothschild1/> Uni Soviet dan Kuba menjadi sangat bersimpati terhadap MPLA dan memasok senjata, amunisi, dana, dan pelatihan kepada partai tersebut.<ref name="Rothschild1"/> Mereka juga mendukung militan UNITA sampai menjadi jelas mereka berselisih dengan MPLA.<ref name=Revolution>{{cite book|last=Domínguez|first=Jorge|title=To Make a World Safe for Revolution: Cuba's Foreign Policy|url=https://archive.org/details/tomakeworldsafef0000domi|date=1989|pages=131–133[https://archive.org/details/tomakeworldsafef0000domi/page/131 131]–133|publisher=Harvard University Press|location=Cambridge|isbn=978-0674893252}}</ref>
 
Runtuhnya pemerintahan [[Estado Novo (Portugal)|Estado Novo]] Portugal setelah [[Revolusi Anyelir]] 1974 menangguhkan semua aktivitas militer Portugis di Afrika dan menengahi gencatan senjata sambil menunggu negosiasi kemerdekaan Angola.<ref name=Rothschild1/> Didorong oleh [[Organisasi Kesatuan Afrika|Organisasi Persatuan Afrika]], Holden Roberto, Jonas Savimbi, dan ketua MPLA [[Agostinho Neto]] bertemu di [[Mombasa]] pada awal Januari 1975 dan sepakat untuk membentuk pemerintahan koalisi. Ini diratifikasi oleh [[Perjanjian Alvor]] akhir bulan itu, yang menyerukan pemilihan umum dan menetapkan tanggal kemerdekaan negara itu pada 11 November 1975. Namun, ketiga faksi tersebut menindaklanjuti gencatan senjata dengan memanfaatkan penarikan mundur Portugis secara bertahap untuk merebut berbagai posisi strategis, memperoleh lebih banyak senjata, dan memperbesar kekuatan militan mereka.<ref name="Weigert">{{cite book|title=Angola: A Modern Military History|last=Weigert|first=Stephen|year=2011|location=Basingstoke|publisher=Palgrave-Macmillan
Baris 86:
Antara tahun 1975 dan 1991, MPLA menerapkan sistem ekonomi dan politik berdasarkan prinsip-prinsip [[sosialisme ilmiah]], menggabungkan [[Ekonomi terencana|perencanaan terpusat]] dan [[negara satu partai]] Marxis-Leninis.<ref name=Arming>{{cite book|last=Ferreira|first=Manuel|editor1-last=Brauer|editor1-first=Jurgen|editor2-last=Dunne|editor2-first=J. Paul|title=Arming the South: The Economics of Military Expenditure, Arms Production and Arms Trade in Developing Countries|date=2002|publisher=Palgrave-Macmillan|location=Basingstoke|isbn=978-0-230-50125-6|pages=251–255}}</ref> Itu memulai program [[nasionalisasi]] yang ambisius, dan sektor swasta domestik pada dasarnya dihapuskan. Badan usaha milik swasta dinasionalisasi dan dimasukkan ke dalam satu payung badan usaha milik negara yang dikenal sebagai ''Unidades Economicas Estatais'' (UEE). Di bawah MPLA, Angola mengalami tingkat [[industrialisasi]] modern yang signifikan.<ref name="Arming"/> Namun, korupsi dan suap juga meningkat dan sumber daya publik dialokasikan secara tidak efisien atau hanya digelapkan oleh pejabat untuk pengayaan pribadi.<ref name=SSG1>{{cite book|last=Akongdit|first=Addis Ababa Othow|title=Impact of Political Stability on Economic Development: Case of South Sudan|date=2013|pages=74–75|publisher=AuthorHouse Ltd, Publishers|location=Bloomington|isbn=978-1491876442}}</ref> Partai yang berkuasa selamat dari upaya kudeta oleh [[Organisasi Komunis Angola]] (OCA) yang berorientasi [[Maoisme|Maois]] pada tahun 1977, yang ditekan setelah serangkaian pembersihan politik berdarah yang menyebabkan ribuan pendukung OCA tewas<ref name=Tucker1>{{cite book|last=Tucker|first=Spencer|title=Encyclopedia of Insurgency and Counterinsurgency: A New Era of Modern Warfare|date=2013|pages=374–375|publisher=ABC-CLIO Ltd, Publishers|location=Santa Barbara|isbn=978-1610692793}}</ref> (lihat [[Upaya Kudeta Angola 1977|upaya kudeta Angola 1977]]). Pada periode yang sama, perang saudara memuncak pada klimaksnya dalam pertempuran tandem, khususnya [[Pertempuran Quifangondo]] dan segera setelah [[Pertempuran Cuito Cuanavale]] menemui jalan buntu, yang menandai titik balik bagi kedua belah pihak.<ref>{{Cite book |first=Leopold |last=Scholtz |url=http://worldcat.org/oclc/1018146095 |title=The SADF in the Border War : 1966-1989 |isbn=0-624-05411-X |oclc=1018146095 |access-date=26 March 2022 |archive-date=22 August 2022 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220822221005/https://www.worldcat.org/title/sadf-in-the-border-war-1966-1989/oclc/1018146095 |url-status=live }}</ref>
 
MPLA meninggalkan bekas ideologi Marxisnya pada kongres partai ketiganya pada tahun 1990, dan mendeklarasikan [[demokrasi sosial]] sebagai platform barunya.<ref name=Tucker1/> Angola kemudian menjadi anggota [[Dana Moneter Internasional]]; pembatasan ekonomi pasar juga dikurangi dalam upaya untuk menarik investasi asing. Pada Mei 1991 mencapai kesepakatan damai dengan UNITA, [[Kesepakatan Bicesse]], yang menjadwalkan [[Pemilihan umum Angola 1992|pemilihan umum baru]] pada September 1992. Ketika MPLA memperoleh kemenangan elektoral besar, UNITA menolak hasil penghitungan suara presiden dan legislatif dan kembali berperang.<ref name=Tordoff1>{{cite book|last=Tordoff|first=William|title=Government and Politics in Africa|url=https://archive.org/details/governmentpoliti0000tord_v6j3|edition=Third|date=1997|pages=97–98[https://archive.org/details/governmentpoliti0000tord_v6j3/page/97 97]–98|publisher=Palgrave-Macmillan|location=Basingstoke|isbn=978-0333694749}}</ref> Setelah pemilu, [[Pembantaian Halloween (Angola)|pembantaian Halloween]] terjadi dari 30 Oktober hingga 1 November, di mana pasukan MPLA membunuh ribuan pendukung UNITA.<ref>{{cite book|last=W. James|first=Martin|year=2004|title=Historical Dictionary of Angola|pages=161–162|publisher=Rowman & Littlefield|isbn=978-1538111239}}</ref>
 
=== Abad 21 ===
Baris 93:
Angola mengalami krisis kemanusiaan yang serius; hasil dari perang yang berkepanjangan, banyaknya [[Ranjau darat|ladang ranjau]], dan agitasi politik yang terus berlanjut untuk mendukung kemerdekaan eksklave [[Provinsi Cabinda|Cabinda]] (dilakukan dalam konteks [[Perang Cabinda|konflik Cabinda]] yang berlarut-larut oleh [[Front untuk Pembebasan Enklave Cabinda|FLEC]]). Sementara sebagian besar pengungsi internal sekarang [[Jongkok di Angola|berjongkok]] di sekitar ibukota, di musseques ([[kota kumuh]]) situasi umum Angola tetap putus asa.<ref>Lari (2004), Human Rights Watch (2005)</ref><ref>For an overall analysis see Ricardo Soares de Oliveira, Magnificent and Beggar Land: Angola since the Civil War, London: Hurst, 2015</ref>
 
[[José Eduardo dos Santos]] mengundurkan diri sebagai [[Presiden Angola]] setelah 38 tahun pada tahun 2017, digantikan secara damai oleh [[João Lourenço]], penerus pilihan Santos.<ref>{{Cite web|url=https://www.dw.com/en/who-is-angolas-new-president-joao-lourenco/a-40218458|title=Who is Angola's new president Joao Lourenco? &#124; DW &#124; 26.09.2017|website=DW.COM|access-date=26 February 2021|archive-date=3 February 2021|archive-url=https://web.archive.org/web/20210203010533/https://www.dw.com/en/who-is-angolas-new-president-joao-lourenco/a-40218458|url-status=live}}</ref> Beberapa anggota keluarga dos Santos belakangan dikaitkan dengan korupsi tingkat tinggi. Pada Juli 2022, mantan presiden José Eduardo dos Santos meninggal di Spanyol.<ref>{{cite news |title=José Eduardo dos Santos: State funeral for Angola ex-president |url=https://www.bbc.com/news/world-africa-62705492 |work=BBC News |date=28 August 2022 |access-date=2023-01-21 |archive-date=2023-01-31 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230131233938/https://www.bbc.com/news/world-africa-62705492 |dead-url=no }}</ref>
 
Pada Agustus 2022, partai yang berkuasa, MPLA, memenangkan mayoritas langsung lainnya dan Presiden Lourenço memenangkan masa jabatan lima tahun kedua dalam [[Pemilihan umum Angola 2022|pemilihan tersebut]]. Namun, pemilihan tersebut merupakan yang terketat dalam sejarah Angola.<ref>{{cite news |title=Angola's MPLA ruling party wins elections and presidency |url=https://www.aljazeera.com/news/2022/8/29/angola-ruling-party-wins-vote-and-president-a-second-term |work=www.aljazeera.com |language=en |access-date=2023-01-21 |archive-date=2022-12-13 |archive-url=https://web.archive.org/web/20221213030812/https://www.aljazeera.com/news/2022/8/29/angola-ruling-party-wins-vote-and-president-a-second-term |dead-url=no }}</ref>
 
== Geografi ==
Baris 104:
Angola memiliki skor rata-rata [[Indeks Integritas Lanskap Hutan]] 2018 sebesar 8,35/10, peringkat ke-23 secara global dari 172 negara.<ref name="FLII-Supplementary">{{cite journal|last1=Grantham|first1=H. S.|last2=Duncan|first2=A.|last3=Evans|first3=T. D.|last4=Jones|first4=K. R.|last5=Beyer|first5=H. L.|last6=Schuster|first6=R.|last7=Walston|first7=J.|last8=Ray|first8=J. C.|last9=Robinson|first9=J. G.|last10=Callow|first10=M.|last11=Clements|first11=T.|last12=Costa|first12=H. M.|last13=DeGemmis|first13=A.|last14=Elsen|first14=P. R.|last15=Ervin|first15=J.|last16=Franco|first16=P.|last17=Goldman|first17=E.|last18=Goetz|first18=S.|last19=Hansen|first19=A.|last20=Hofsvang|first20=E.|last21=Jantz|first21=P.|last22=Jupiter|first22=S.|last23=Kang|first23=A.|last24=Langhammer|first24=P.|last25=Laurance|first25=W. F.|last26=Lieberman|first26=S.|last27=Linkie|first27=M.|last28=Malhi|first28=Y.|last29=Maxwell|first29=S.|last30=Mendez|first30=M.|last31=Mittermeier|first31=R.|last32=Murray|first32=N. J.|last33=Possingham|first33=H.|last34=Radachowsky|first34=J.|last35=Saatchi|first35=S.|last36=Samper|first36=C.|last37=Silverman|first37=J.|last38=Shapiro|first38=A.|last39=Strassburg|first39=B.|last40=Stevens|first40=T.|last41=Stokes|first41=E.|last42=Taylor|first42=R.|last43=Tear|first43=T.|last44=Tizard|first44=R.|last45=Venter|first45=O.|last46=Visconti|first46=P.|last47=Wang|first47=S.|last48=Watson|first48=J. E. M.|title=Anthropogenic modification of forests means only 40% of remaining forests have high ecosystem integrity - Supplementary Material|journal=Nature Communications|volume=11|issue=1|year=2020|page=5978|issn=2041-1723|doi=10.1038/s41467-020-19493-3|pmid=33293507|pmc=7723057|bibcode=2020NatCo..11.5978G |doi-access=free}}</ref>
 
Angola dibatasiberbatasan olehdengan [[Namibia]] di sebelah selatan, [[Zambia]] di sebelah selatantimur, [[Republik Demokratik Kongo]] di sebelah timur laut, dan [[Samudra Atlantik|Laut Atlantik Selatan]] di sebelah barat. Kawasan eksklaf dari [[Cabinda]] juga berbatasan dengan [[Republik Demokratik Kongo]] di sebelah utara. Ibu kota Angola, adalah [[Luanda]].<ref>{{Cite book|last=Hamzah, M. G., dkk.|date=Desember 2019|url=https://simpus.mkri.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/OGNiMDY4OTc1NjQ0YTk0OTA5MjkzOWI3NTU1YzljZDVmMGI0ZjkzNA==.pdf|title=Kompilasi Konstitusi Sedunia Buku I|location=Jakarta|publisher=Kepaniteraan dan Sekretariat Jenderal Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia|isbn=978-623-93157-1-9|pages=158|url-status=live}}</ref> Lokasinya terletak di pantai Atlantik di barat laut negara ini.
 
=== Iklim ===
Baris 110:
[[File:Angola map of Köppen climate classification.svg|thumb|300px|Peta klasifikasi iklim Köppen Angola.]]
 
Seperti bagian Afrika tropis lainnya, Angola mengalami musim [[Monsun|hujan]] dan [[Musim kemarau|kemarau]] yang berbeda dan bergantian. Di utara, musim hujan dapat berlangsung selama tujuh bulan—biasanya dari September hingga April, dengan sedikit kendur di bulan Januari atau Februari. Di selatan, musim hujan dimulai kemudian, pada bulan November, dan berlangsung hingga sekitar bulan Februari. Musim kemarau (''cacimbo'') sering ditandai dengan kabut pagi yang lebat. Secara umum, curah hujan lebih tinggi di utara, tetapi pada garis lintang mana pun curah hujan lebih tinggi di pedalaman daripada di sepanjang pantai dan meningkat seiring dengan ketinggian. Suhu turun dengan jarak dari khatulistiwa dan dengan ketinggian dan cenderung naik lebih dekat ke [[Samudra Atlantik]]. Jadi, di [[Soyo]], di muara [[Sungai Kongo]], suhu tahunan rata-rata sekitar 26 &nbsp;°C, tetapi di bawah 16 &nbsp;°C di [[Huambo]] di dataran tinggi sedang. Bulan-bulan paling keren adalah Juli dan Agustus (di tengah musim kemarau), saat embun beku terkadang terbentuk di ketinggian yang lebih tinggi.<ref>{{Cite web|last=Collelo|first=Thomas|date=|title=Angola : a country study|url=https://www.loc.gov/item/90003244/|website=Library of Congress|access-date=2023-01-21|archive-date=2022-04-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20220408100132/https://www.loc.gov/item/90003244/|dead-url=no}}</ref>
 
== Politik ==
Baris 283:
Dengan luas sekitar 7.283 kilometer persegi (2.812 sq mi), provinsi [[Provinsi Cabinda|Cabinda]] di Angola Utara tidak biasa karena dipisahkan dari bagian lainnya negara oleh sebuah jalur, selebar 60 kilometer (37 mil), dari [[Republik Demokratik Kongo]] di sepanjang [[Sungai Kongo]] bagian bawah. Cabinda berbatasan dengan [[Republik Kongo]] di utara dan utara-timur laut dan RDK di timur dan selatan. Kota Cabinda adalah pusat populasi utama.
 
Menurut sensus tahun 1995, Cabinda diperkirakan memiliki populasi 600.000 jiwa, sekitar 400.000 di antaranya adalah warga negara tetangga. Perkiraan populasi, bagaimanapun, sangat tidak dapat diandalkan.
 
Terdiri dari sebagian besar hutan tropis, Cabinda menghasilkan kayu keras, kopi, kakao, karet mentah, dan minyak sawit. Namun, produk yang paling terkenal adalah minyaknya, yang memberinya julukan, "Kuwait Afrika". Produksi minyak bumi Cabinda dari cadangan lepas pantainya yang cukup besar kini menyumbang lebih dari separuh produksi Angola.<ref>{{cite news|date=22 December 2013|title=Angola profile|work=BBC News|url=https://www.bbc.co.uk/news/world-africa-13036732|url-status=live|access-date=21 June 2018|archive-url=https://web.archive.org/web/20180624084435/https://www.bbc.co.uk/news/world-africa-13036732|archive-date=24 June 2018}}</ref> Sebagian besar minyak di sepanjang pantainya ditemukan di bawah kekuasaan [[Afrika Barat Portugis|Portugis]] oleh Perusahaan Minyak Teluk Cabinda (CABGOC) dari tahun 1968 dan seterusnya.
Baris 333:
Angola diperkirakan menampung 12.100 pengungsi dan 2.900 pencari suaka pada akhir tahun 2007. 11.400 dari pengungsi tersebut berasal dari Republik Demokratik Kongo, yang tiba pada tahun 1970-an.<ref>U.S. Committee for Refugees and Immigrants. [https://web.archive.org/web/20110126130051/http://www.refugees.org/countryreports.aspx?id=2117 "World Refugee Survey 2008"]. p. 37</ref> Pada tahun 2008 diperkirakan terdapat 400.000 pekerja migran Republik Demokratik Kongo,<ref>[http://www.unhcr.org/refworld/country,,USCRI,,COD,456d621e2,485f50c0c,0.html World Refugee Survey 2008 – Angola] {{webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110510005710/http://www.unhcr.org/refworld/country%2C%2CUSCRI%2C%2CCOD%2C456d621e2%2C485f50c0c%2C0.html|date=10 May 2011}}, UNHCR. NB: This figure is highly doubtful, as it makes no clear distinction between migrant workers, refugees and immigrants.</ref> setidaknya 220.000 orang Portugis,<ref name="Observatório da Emigração">{{cite web|title=José Eduardo dos Santos diz que trabalhadores portugueses são bem-vindos em Angola|url=http://www.observatorioemigracao.secomunidades.pt/np4/3607.html|publisher=Observatório da Emigração|access-date=22 July 2013|quote=…presença de cerca de 200 mil trabalhadores portugueses no país…|archive-url=https://web.archive.org/web/20130920100459/http://www.observatorioemigracao.secomunidades.pt/np4/3607.html|archive-date=20 September 2013|url-status=dead}}</ref> dan sekitar 259.000 orang [[Tionghoa-Angola|Tionghoa tinggal di Angola]].<ref>{{cite web|url=https://visao.sapo.pt/angola-cerca-de-259000-chineses-vivem-atualmente-no-pais=f660830|title=Angola: Cerca de 259.000 chineses vivem atualmente no país|work=Visão|date=25 April 2012|access-date=13 January 2013|archive-url=https://web.archive.org/web/20130509165420/http://visao.sapo.pt/angola-cerca-de-259000-chineses-vivem-atualmente-no-pais=f660830|archive-date=9 May 2013|url-status=live}}</ref> 1 juta orang Angola adalah ras campuran (hitam dan putih).
 
Sejak tahun 2003, lebih dari 400.000 migran Kongo telah diusir dari Angola.<ref>"[http://www.ipsnews.net/2012/05/calls-for-angola-to-investigate-abuse-of-congolese-migrants/ Calls for Angola to Investigate Abuse of Congolese Migrants] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130525172019/http://www.ipsnews.net/2012/05/calls-for-angola-to-investigate-abuse-of-congolese-migrants/|date=25 May 2013}}". [[Inter Press Service]]. 21 May 2012</ref> Sebelum kemerdekaan pada tahun 1975, Angola memiliki komunitas sekitar 350.000 orang Portugis,<ref>{{cite journal|last1=Bender |first1= Gerald|last2=Yoder |first2= Stanley|title=Whites in Angola on the Eve of Independence. The Politics of Numbers|url=https://archive.org/details/sim_africa-today_fall-1974_21_4/page/23 |journal=Africa Today|volume=21|issue=4|year=1974|pages=23–27|jstor=4185453}}</ref><ref>[http://www.economist.com/world/mideast-africa/displayStory.cfm?story_id=12079340 Flight from Angola] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130227074203/http://www.economist.com/node/12079340?story_id=12079340 |date=27 February 2013 }}, ''The Economist '', 16 August 1975 puts the number at 500,000, but this is an estimate lacking appropriate sources.</ref> tetapi sebagian besar pergi setelah kemerdekaan dan perang saudara berikutnya. Namun, Angola telah memulihkan minoritas Portugisnya dalam beberapa tahun terakhir; saat ini, ada sekitar 200.000 yang terdaftar di konsulat, dan meningkat karena krisis utang di Portugal dan kemakmuran relatif di Angola.<ref>{{cite news|url=http://www.publico.pt/economia/noticia/jose-eduardo-dos-santos-diz-que-trabalhadores-portugueses-sao-bem-vindos-em-angola-1596693|location=Lisbon|work=Público|first1=Rita|last1=Siza|title=José Eduardo dos Santos diz que trabalhadores portugueses são bem-vindos em Angola|date=6 June 2013|access-date=17 June 2013|archive-url=https://web.archive.org/web/20130612002917/http://www.publico.pt/economia/noticia/jose-eduardo-dos-santos-diz-que-trabalhadores-portugueses-sao-bem-vindos-em-angola-1596693|archive-date=12 June 2013|url-status=dead}}</ref> Populasi Tionghoa mencapai 258.920, sebagian besar terdiri dari migran sementara.<ref>{{Cite news |last=Phillips |first=Tom |date=26 August 2012 |title=Chinese 'gangsters' repatriated from Angola |work=The Daily Telegraph |url=https://www.telegraph.co.uk/news/worldnews/asia/china/9500517/Chinese-gangsters-repatriated-from-Angola.html |archive-url=https://web.archive.org/web/20180422011123/https://www.telegraph.co.uk/news/worldnews/asia/china/9500517/Chinese-gangsters-repatriated-from-Angola.html |archive-date=2018-04-22}}</ref> Selain itu, ada komunitas kecil [[Bangsa Brasil|Brasil]] yang beranggotakan sekitar 5.000 orang.<ref>{{cite web|url=https://globalvoices.org/2008/08/17/angola-brazil-a-culture-shock-divide/|title=Angola, Brazil: A culture shock divide · Global Voices|date=17 August 2008|access-date=14 August 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20170316042333/https://globalvoices.org/2008/08/17/angola-brazil-a-culture-shock-divide/|archive-date=16 March 2017|url-status=live}}</ref> Orang [[Orang Rom|Roma]] dideportasi ke Angola dari Portugal.<ref>{{cite web|url=http://www.romaninet.com/ROMANINET_Cultural_report.pdf|title=ROMANINET- A MULTIMEDIA ROMANI COURSE FOR PROMOTING LINGUISTIC DIVERSITY AND IMPROVING SOCIAL DIALOGUE: REPORT ON ROMA PEOPLE|website=romaninet|archive-url=https://web.archive.org/web/20141114041156/http://www.romaninet.com/ROMANINET_Cultural_report.pdf|archive-date=14 November 2014|access-date=19 June 2022|url-status=live}}</ref>
 
Pada tahun 2007, [[Angka kesuburan total|tingkat kesuburan]] total Angola adalah 5,54 anak yang lahir per wanita (perkiraan tahun 2012), tertinggi ke-11 di dunia.<ref name=CIA/>
Baris 430:
* Le Billon, Philippe (2005) ''Aid in the Midst of Plenty: Oil Wealth, Misery and Advocacy in Angola'', Disasters 29(1): 1–25.
* Le Billon, Philippe (2001). "Angola's Political Economy of War: The Role of Oil and Diamonds". African Affairs (100): 55–80.
* {{cite book|last=Le Billon|first=P.|title=Fuelling War: Natural Resources and Armed Conflicts|url=https://archive.org/details/fuellingwarnatur0000lebi|date=March 2006|publisher=[[Routledge]]|isbn=978-0-415-37970-0}}
* MacQueen, Norrie ''An Ill Wind? Rethinking the Angolan Crisis and the Portuguese Revolution, 1974–1976'', ''Itinerario: European Journal of Overseas History, 26/2, 2000, pp.&nbsp;22–44''
* Médecins Sans Frontières (2002). [https://web.archive.org/web/20130723154858/http://www.doctorswithoutborders.org/publications/reports/2002/angola1_10-2002.pdf Angola: Sacrifice of a People]. Luanda, Angola, MSF.