William Adams (pelaut): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Luckas-bot (bicara | kontrib)
k r2.7.1) (bot Menambah: fi:William Adams (merimies)
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20231010)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot
 
(18 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{disambig info|William Adams|William Adams}}
{{Infobox person
| name = William Adams
| image = WilliamAdams-woodblack-new.svg
| alt =
| image_size = 200px
| caption = William Adams
| birth_date = {{Birth date|1564|9|24}}
| birth_place = [[Gillingham, Medway|Gillingham]], [[Kent]], [[Inggris]]
| death_date = {{death date and age|1620|05|16|1564|09|24}}
| death_place = [[Hirado]], [[Kyushu]], [[Jepang]]
| nationality = [[bangsa Inggris|Inggris]]
| occupation = Navigator, pembuat kapal, penerjemah
| other_names = Miura Anjin (nama Jepang)
| known_for = Orang Inggris pertama yang tiba di Jepang (tokoh fiksi [[John Blackthorne]] dalam novel ''[[Shōgun (novel)|Shogun]]'')
| occupation =
}}
 
'''William Adams''' ({{lahirmati|[[Kent]], [[Inggris]]|24|9|1564|[[Hirado]], [[Kyushu]], [[Jepang]]|26|5|1620}}) adalah [[navigator]] berkebangsaan [[bangsa Inggris|Inggris]] yang melakukan pelayaran ke [[Jepang]], dan dipercaya sebagai orang Inggris pertama yang tiba di Jepang. Ia dikenal di Jepang sebagai {{nihongo|'''Miura Anjin'''|三浦 按針||navigator dari Miura}} atau '''Anjin-sama''' (''anjin'' berarti navigator, dan ''sama'' adalah [[tuturan hormat bahasa Jepang|tuturan hormat]]). Kisah hidupnya merupakan inspirasi bagi tokoh fiksi [[John Blackthorne]] dalam novel laris ''[[Shogun (novel)|Shogun]]'' karya [[James Clavell]].
 
Setibanya di Jepang, Adams diangkat sebagai penasihat penting bagi [[Shogun]] [[Tokugawa Ieyasu]], dan membantu membangun kapal model Barat yang pertama untuk [[Keshogunan Tokugawa]]. Ia kemudian menjadi tokoh utama yang berperan dalam pendirian [[pos perdagangan]] untuk [[Belanda]] dan [[Inggris]]. Di antara pengabdian dirinya untuk shogun, termasuk membantu Jepang mencarter dan menjadi nakhoda pada beberapa [[kapal segel merah]] yang berdagang ke Asia Tenggara. Adams meninggal dunia di Jepang pada usia 55 tahun, dan dipandang sebagai salah satu dari orang asing yang paling berpengaruh di Jepang pada zaman Edo.<ref>{{cite book |title=Eastward ho! The first English adventurers to the Orient: Richard Chancellor, Anthony Jenkinson, James Lancaster, William Adams, Sir Thomas Roe |url=https://archive.org/details/eastwardhofirste0000dull|last=Dulles |first=Foster Rhea |year=1931 |publisher=Ayer Publishing |location= |isbn=083691256X |page= |pages=127-128}}</ref>
 
== Masa kecil ==
Baris 35:
Tertarik mencari untung dari perdagangan [[Vereenigde Oostindische Compagnie]] di [[India]], Adams yang waktu itu berusia 34 tahun bekerja sebagai navigator kepala (''pilot major'') di armada lima buah kapal yang berangkat pada tahun 1598 dari Pulau [[Texel]] menuju [[Timur Jauh]]. Pemilik armada kapal tersebut adalah sebuah perusahaan milik para pedagang di [[Rotterdam]] (pendahulu dari Vereenigde Oostindische Compagnie).
 
[[Berkas:LiefdeShip.jpg|thumbjmpl|350px|Dari kiri ke kanan: ''Blijde Bootschap'', ''Trouwe'', '' 't Gelooue'', ''Liefde'' dan ''Hoope'' (lukisan abad ke-17).]]
 
Ia berangkat dari Rotterdam dengan naik kapal ''Hoop'' pada Juni 1598, dan bergabung dengan sisa armada pada 24 Juni 1598. Nama-nama kapal Belanda yang dipimpinnya:
* ''Hoop'' (''Harapan'') di bawah pimpinan ekspedisi [[Jacques Mahu]] (†1598), digantikan oleh [[Simon de Cordes]] (†1599), dan kemudian [[Jan Huidekoper]]
* ''Liefde'' (''Cinta'') di bawah wakil pemimpin ekspedisi Simon de Cordes, digantikan oleh [[Gerrit van Beuningen]], dan kemudian oleh [[Jacob Quaeckernaeck|Jacob Kwakernaak]]
* ''Geloof'' (''Iman'') di bawah nakhoda Gerrit van Beuningen, dan kemudian digantikan [[Sebald de Weert]],
* ''Trouw'' (''Kesetiaan'') di bawah nakhoda [[Jurriaan van Boekhout]] (†1599), dan digantikan [[Baltazar de Cordes]],
* ''Blijde Boodschap'' (''Kabar Injil'') di bawah nakhoda Sebald de Weert, dan digantikan [[Dirck Gerritz Pomp|Dirck Gerritz]].
 
Pada awalnya, tujuan pelayaran adalah pantai barat [[Amerika Selatan]] untuk menukar barang-barang muatan kapal dengan perak. Mereka menuju ke Jepang hanya bila kapal gagal sampai di Amerika Selatan. Mereka harus mendapatkan perak di Jepang untuk membeli rempah-rempah di [[Maluku]] sebelum pulang ke [[Eropa]].<ref>"Recollections of Japan", [[Hendrik Doeff]]<!--, pXX--></ref>
 
Armada Belanda yang terdiri dari kapal-kapal berbobot 75 hingga 250 ton. Kapal yang sarat dengan awak kapal tersebut berlayar melewati pesisir [[Guinea]], [[Afrika Barat]]. Di sana mereka menyerang Pulau [[Annobón]] untuk merampok perbekalan. Setelah itu armada menyeberangi [[Samudra Atlantik]], dan berlayar melalui [[Selat Magelhaens]]. Terpencar akibat cuaca buruk dan dilanda beberapa kali bencana sewaktu berlayar di [[Atlantik Selatan]], hanya 3 dari 5 kapal yang selamat menyeberangi Selat Magelhaens. Setelah rusak akibat badai, ''Blijde Boodschap'' hanyut terapung-apung sebelum kapal dirampas oleh orang Spanyol. Kapal ''Geloof'' selamat tiba kembali di Rotterdam bulan Juli 1600, namuntetapi hanya 36 dari 109 awak yang selamat.
 
Di tengah pelayaran, Adams pindah ke kapal ''Liefde'' (awalnya kapal tersebut bernama ''Erasmus'', dan dihiasi oleh patung kayu [[Desiderius Erasmus|Erasmus]] pada [[buritan]]).<ref>Patung Erasmus tersebut masih ada, dan kini disimpan di kuil Buddha [[Sano-shi]], [[Prefektur Tochigi]]. [http://www.maphist.nl/ill/1998629.htm Artikel dan foto] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090711145333/http://www.maphist.nl/ill/1998629.htm |date=2009-07-11 }}</ref> Di [[Pulau Floreana]] lepas pantai [[Chili]], kapal ''Liefde'' menunggu kapal lainnya dalam armada. Namun ternyata hanya ''Hoop'' yang tiba pada musim semi 1599. Bersama adik Adams yang bernama Thomas dan 20 awak kapal lainnya, kapten kapal ''Liefde'' dan ''Hoop'' tewas akibat serangan [[suku Indian|penduduk asli Amerika]]. Sebuah kapal lainnya, ''Trouw'' akhirnya sampai di [[Tidore]] (sekarang [[Indonesia]]), namuntetapi semua awak kapal tewas dibantai oleh [[orang Portugis]] pada Januari 1601.
 
Masih dibayangi ketakutan akan diserang kembali oleh kapal Spanyol, awak kapal yang tersisa memutuskan untuk berlayar menyeberangi [[Samudra Pasifik]]. Pada awal November 1599, ''Liefde'' dan ''Hoop'' mulai berlayar ke barat menuju Jepang. Di tengah perjalanan, kedua kapal itu sempat singgah di "pulau-pulau" (kemungkinan [[Kepulauan Hawaii]]). Delapan awak kapal melarikan diri di Hawaii. Di tengah perjalanan, kedua kapal diserang [[taifun]]. ''Hoop'' tenggelam bersama seluruh awaknya pada akhir Februari 1600.
 
== Tiba di Jepang ==
[[Berkas:JanJoosten.JPG|thumb|170px|Salah seorang awak kapal dan rekan William Adams sewaktu di Jepang, [[Jan Joosten]].]]
Setelah lebih dari 19 bulan pelayaran, ''Liefde'' tiba di Pulau [[Kyushu]], Jepang, pada bulan April 1600. Di atas kapal hanya tersisa sekitar 20 awak yang sakit dan hampir mati (dari seluruh 100 awak kapal yang ikut). Muatan kapal terdiri dari 11 peti kain wol kasar, manik-manik gelas, kaca, kacamata, paku, besi, palu, 19 meriam perunggu, 5.000 butir peluru meriam, 500 [[musket]], 300 peluru bolang-baling, dan tiga peti berisi surat.
 
Baris 60 ⟶ 59:
Adams bertemu Ieyasu sebanyak 3 kali di Osaka antara Mei dan Juni 1600. Ia diinterogasi oleh Ieyasu yang waktu itu menjabat wali dari putra [[Toyotomi Hideyoshi]], penguasa Jepang yang sudah meninggal dunia. Ieyasu tertarik dengan pengetahuan Adams tentang kapal, pembuatan kapal, dan matematika untuk navigasi.
 
[[Berkas:William adams vanderaa.png|rightka|thumbjmpl|250px|William Adams bertemu Tokugawa Ieyasu dalam lukisan imajiner karya tahun 1707.]]
<blockquote>
Menghadap di depan raja, dia menatapku baik-baik, dan kelihatannya sangat menyenangi aku. Dia membuat banyak isyarat kepada aku, beberapa di antaranya aku mengerti, dan beberapa aku tidak mengerti. Pada akhirnya datang seseorang yang dapat berbicara bahasa Portugis. Melalui perantaraan orang itu, raja bertanya, negeri asal kelahiran aku, dan urusan apa yang membuat aku datang ke negerinya yang begitu jauh itu. Aku perlihatkan kepadanya nama negara kita, dan bahwa negara kita telah mencari jalan ke [[Hindia Timur]], dan mengingini persahabatan dengan semua bangsa dan penguasa lewat perdagangan, mengingat negeri kita memiliki berbagai barang dagangan, dan negeri-negeri mereka tidak ... Dia lalu bertanya apakah negeri kita pernah berperang? Aku jawab tentu saja, iya, melawan orang Spanyol dan orang Portugis, namuntetapi dalam keadaan damai dengan negara-negara lain. Lebih lanjut, dia bertanya kepada aku, apa yang menjadi kepercayaan aku? Aku jawab, pada Tuhan, yang menciptakan langit dan bumi. Dia bertanya kepada aku tentang berbagai pertanyaan lain berhubungan dengan agama, dan banyak hal-hal lain, seperti misalnya jalan mana yang dipakai untuk datang ke Jepang. Aku membawa peta seluruh dunia, dan memperlihatkan kepadanya, melalui [[Selat Magelhaens]]. Ia sempat bingung, dan berpikir kalau aku berdusta. Lalu, satu hal beralih ke hal lainnya, aku menemaninya hingga tengah malam. (''Letters'').
</blockquote>
 
Baris 74 ⟶ 73:
 
== Kapal layar model Barat pertama milik Jepang ==
Pada 1604, Tokugawa memerintahkan Adams dan rekan-rekannya membantu [[Mukai Shogen]] membangun kapal model Barat yag pertama untuk Jepang. Shogen waktu itu menjabat panglima tertinggi angkatan laut yang berkedudukan di [[Uraga]]. Dibantu para tukang kayu dari pelabuhan, Adams membangun kapal layar berbobot 80 ton di Pelabuhan [[Ito, Shizuoka|Ito]], pantai timur [[Semenanjung Izu]]. Setelah selesai, kapal itu dipakai untuk melakukan survei pesisir Jepang. Pada tahun berikutnya, shogun kembali memerintahkannya untuk membuat kapal yang lebih besar. Kali ini berbobot 120 ton, namuntetapi kedua kapal yang dibangun Adams masih lebih kecil dibandingkan ''Liefde'' yang berbobot 150 ton). Menurut Adams, Tokugawa "naik ke atas kapal untuk melihat-lihat, dan pemandangan yang dilihat membuat hatinya sangat puas." Pada tahun 1610, kapal berbobot 120 ton itu (diberi nama [[Kapal perang Jepang San Buena Ventura|''San Buena Ventura'']]) dipinjamkan kepada para pelaut Spanyol yang terdampar di Jepang. ''San Buena Ventura'' berlayar ke [[Meksiko]] mengangkut delegasi beranggotakan 21 orang Jepang di bawah pimpinan [[Tanaka Shosuke]].
[[Berkas:JanJoostenLiefde.JPG|thumb|250px|''Liefde'' adalah kapal Belanda tertua dalam catatan sejarah yang pernah membuang sauh di [[Hirado, Nagasaki|Pulau Hirado]]. Relief pada monumen [[Jan Joosten]] di distrik Yaesu, [[Nihonbashi]], [[Tokyo]].]]
Pada 1604, Tokugawa memerintahkan Adams dan rekan-rekannya membantu [[Mukai Shogen]] membangun kapal model Barat yag pertama untuk Jepang. Shogen waktu itu menjabat panglima tertinggi angkatan laut yang berkedudukan di [[Uraga]]. Dibantu para tukang kayu dari pelabuhan, Adams membangun kapal layar berbobot 80 ton di Pelabuhan [[Ito, Shizuoka|Ito]], pantai timur [[Semenanjung Izu]]. Setelah selesai, kapal itu dipakai untuk melakukan survei pesisir Jepang. Pada tahun berikutnya, shogun kembali memerintahkannya untuk membuat kapal yang lebih besar. Kali ini berbobot 120 ton, namun kedua kapal yang dibangun Adams masih lebih kecil dibandingkan ''Liefde'' yang berbobot 150 ton). Menurut Adams, Tokugawa "naik ke atas kapal untuk melihat-lihat, dan pemandangan yang dilihat membuat hatinya sangat puas." Pada tahun 1610, kapal berbobot 120 ton itu (diberi nama [[Kapal perang Jepang San Buena Ventura|''San Buena Ventura'']]) dipinjamkan kepada para pelaut Spanyol yang terdampar di Jepang. ''San Buena Ventura'' berlayar ke [[Meksiko]] mengangkut delegasi beranggotakan 21 orang Jepang di bawah pimpinan [[Tanaka Shosuke]].
 
Setelah kapal ''San Buena Ventura'' selesai, Tokugawa mengundang Adams untuk mengunjungi istana kapan saja ia suka, dan "bahwa aku selalu ditemaninya." (''Letters'').
Baris 88 ⟶ 86:
Shogun menyukai Adams, dan mengangkatnya sebagai penasihat dagang dan diplomatik. Adams akhirnya dijadikan penasihat pribadi tentang semua hal yang berkaitan dengan negara-negara dan peradaban Barat. Beberapa tahun kemudian, Adams diangkat menjadi penerjemah resmi shogun sebagai pengganti pastor Yesuit [[João Rodrigues (misionaris)|João Rodrigues]]. Pastor [[Valentim Carvalho]] menulis, "Setelah dia belajar bahasanya, dia dapat berhubungan dengan [[Tokugawa Ieyasu|Ieyasu]] dan memasuki istana kapan saja dia suka"; tidak ketinggalan, ia juga menyebutnya sebagai "seorang insinyur hebat sekaligus matematikawan".
 
[[Berkas:William_Adams_1707_map_of_JapanMap-of-Japan-1707-William-Adams-Visits-Shogun.jpgpng|thumbjmpl|350px|Peta Jepang tahun 1707 yang dilengkapi gambar William Adams sedang menghadap shogun. Dari ''Naaukeurige Versameling der Gedenk-Waardigste Zee en Land-Reysen'' (seri catatan perjalanan laut dan darat terkenal). Penerbitnya kemungkinan [[Pieter van der Aa]].]]
Adams sudah memiliki seorang istri dan memiliki anak-anak di Inggris, namuntetapi Ieyasu melarangnya untuk pulang ke Inggris. Shogun Ieyasu memberi Adams hadiah dua bilah pedang yang melambangkan status seorang [[samurai]]. Shogun menyatakan navigator Inggris William Adams sudah mati, dan terlahir kembali sebagai samurai bernama Miura Anjin. Keputusan shogun membuat istri Adams di Inggris secara hukum berstatus janda (walaupun setelah tahun 1613, Adams masih terus mengiriminya uang secara teratur lewat jasa perusahaan Inggris dan Belanda), dan sekaligus "membebaskan" Adams untuk mengabdi kepada keshogunan secara penuh. Adams diangkat sebagai samurai bergelar ''[[hatamoto]]''. Jabatan ''hatamoto'' sangat tinggi dan prestisius karena merupakan abdi langsung keshogunan.
 
Ia juga diberi penghasilan yang memadai, "Untuk layanan yang telah aku lakukan dan kerjakan setiap hari, sebagai pegawai abdi kaisar, Kaisar telah memberikan aku kehidupan yang cukup" (''Letters''). Ia diberi tanah di {{nihongo|Hemi|逸見}} (di pinggir kota [[Yokosuka, Kanagawa|Yokosuka]], [[Provinsi Sagami]]) "berikut delapan puluh atau sembilan puluh peternak yang dapat aku jadikan budak atau pelayan." (''Letters''). Tanah feodal kekuasaan William Adams seharga 250 ''[[koku]]''. Pada akhirnya ia menulis, "Tuhan telah memberikan berkah untuk aku setelah penderitaanku yang hebat" (''Letters'').
Baris 103 ⟶ 101:
 
== Pendirian VOC di Jepang ==
[[Berkas:Dutch-Japanese trading pass 1609.jpg|thumbjmpl|leftkiri|240px|"Pas perdagangan" ([[bahasa Belanda]]: ''handelspas'') yang dikeluarkan oleh [[Tokugawa Ieyasu]]. Terjemahan tulisan pada pas: "Kapal-kapal Belanda diizinkan bepergian ke Jepang, dan mereka dapat berlabuh di pantai mana pun, tanpa kecuali. Mulai dari sekarang peraturan ini harus dipatuhi, dan orang Belanda dibebaskan untuk berlayar ke mana saja mereka mau di seluruh Jepang. Tidak boleh ada gangguan terhadap mereka, seperti telah terjadi sebelumnya, tertanggal 24 Agustus 1609 (tanggal 25 bulan<!-- [http://www.uni-tuebingen.de/geschichte-japans/nengo_calc.htm NengoCalc] 慶長十四年七月二十五日 -->; Catatan: stempel (''goshuin'', 御朱印) menunjukkan dokumen ini sebagai dokumen resmi berstempel merah dari shogun.]]
 
Kapten ''Liefde'' [[Jacob Quaeckernaeck]] dan bendahara [[Melchior van Santvoort]] juga dikirim oleh Ieyasu dalam misi [[kapal segel merah]] ke [[Kerajaan Pattani|Patani]] pada tahun 1604. Misi mereka untuk menghubungi pos perdagangan VOC di sebelumnya telah didirikan Belanda pada tahun 1602. Ieyasu berusaha ingin menjalin lebih banyak hubungan dagang dengan negara Barat, dan mengakhiri monopoli perdagangan oleh bangsa Portugis di Jepang. Pada tahun 1605, Adams memperoleh sepucuk surat dari Ieyasu yang secara resmi mengundang Belanda untuk berdagang dengan Jepang.
 
[[Berkas:HiradoVOCfactory(montanus-1669).jpg|thumbjmpl|230px|Lukisan abad ke-17 pos perdagangan [[VOC]] di Hirado. Konon lebih besar dari pos perdagangan milik Inggris.]]
Dirintangi oleh konflik melawan Portugis dan terbatasnya sumber daya Belanda di Asia menyebabkan kapal-kapal Belanda baru berlayar ke Jepang mulai tahun 1609. Dua kapal Belanda di bawah pimpinan [[Jacques Specx]]: ''De Griffioen'' (19 meriam, arti nama kapal: [[griffin]]) dan ''Roode Leeuw met Pijlen'' (400 ton, 26 meriam, ''singa merah dan anak panah'') akhirnya berangkat juga dari Belanda, dan tiba di Jepang pada 2 Juli 1609. Orang-orang Belanda yang diangkut kedua kapal ini mendirikan pos perdagangan (pabrik) di Pulau Hirado. Dua duta Belanda bernama Puyck dan van den Broek adalah pembawa sepucuk surat resmi dari [[Maurice dari Nassau, Pangeran Oranye]] untuk Istana Edo. Adams berunding atas nama para wakil Belanda. Sebagai hasil perundingan, Belanda mendapat hak kebebasan berdagang di seluruh Jepang, dan mendirikan pos perdagangan. Sebagai perbandingan, orang Portugis hanya boleh menjual barang-barang mereka di Nagasaki dengan harga tetap dan sudah dirundingkan sebelumnya.
 
<blockquote>Orang Belanda sekarang diizinkan tinggal (di Jepang) dan aku mendapatkan untuk mereka, hak istimewa yang tidak pernah didapat orang Spanyol dan Portugis selama 50 atau 60 tahun mereka ada di Jepang. (surat William Adams ke Bantam).</blockquote>
 
[[Berkas:Map of the bay of Hirado.jpg|thumbjmpl|rightka|230px|[[Peta topografi]] Teluk Hirado pada 1621. Tampak pada gambar, pos dagang Belanda ditandai oleh [[bendera Belanda]] merah putih biru. Pos dagang [[Perusahaan Hindia Timur Britania]]—mendapat lokasi agak masuk ke darat—mengibarkan bendera Inggris [[St George's Cross]].]]
Setelah mendapatkan hak berdagang berdasarkan dekritdekret Tokugawa Ieyasu, 24 Agustus 1609, Belanda mendirikan pos dagang di [[Hirado, Nagasaki|Hirado]] pada 20 September 1609. Pas dagang (bahasa Belanda: ''Handelspas'') disimpan dengan penuh kehati-hatian oleh orang Belanda di Hirado, bahkan setelah mereka pindah ke [[Dejima]] sebagai surat jaminan bahwa mereka diizinkan berdagang di Jepang, selama 200 tahun kehadiran mereka.
 
== Pendirian pos dagang Inggris ==
Pada tahun 1611, Adams mendapat berita dari permukiman orang Inggris di [[Bantam (kota)|Bantam]], [[Hindia Belanda]]. Ia lalu mengirim sepucuk surat yang meminta mereka untuk mengabarkan tentang dirinya kepada keluarga dan kawan-kawan di Inggris. Mereka dipikatnya untuk melakukan perdagangan dengan Jepang, "orang Belanda di sini punya uang banyak sekali" (surat Adams ke Bantam).
[[Berkas:King James I Japanese suit of armour.jpg|thumbjmpl|leftkiri|Satu dari dua baju zirah Jepang hadiah [[Tokugawa Hidetada]] untuk Raja [[James I dari Inggris|James I]] melalui perantaraan [[John Saris]], 1613. Kini disimpan di [[Menara London]].]]
Pada 1613, nakhoda Inggris [[John Saris]] tiba di [[Hirado]] dengan kapal ''Clove'' dengan tujuan mendirikan pos perdagangan [[Perusahaan Hindia Timur Britania]]. Adams membangkitkan kemarahan Saris karena dirinya terlalu menyanjung dan menghormati adat istiadat Jepang:
<blockquote>
Baris 125 ⟶ 123:
Di Hirado, Adams menolak untuk menginap di markas orang Inggris, dan memilih untuk tinggal bersama para hakim lokal orang Jepang. Saris juga mengomentari Adams yang berpakaian tradisional Jepang dan berbicara bahasa Jepang dengan fasih. Adams menaksir muatan kapal ''Clove'' sebagai kurang berharga, terutama kain ''[[broadcloth]]'', [[timah]], dan [[cengkeh]] (dibeli di [[Kepulauan Maluku]]). Ia berkata, "barang-barang seperti itu yang dia bawa ke sini, sangat tidak laku dijual."
[[Berkas:KingJamesLetter.jpg|thumbjmpl|rightka|230px|Surat dari tahun 1613 dari [[James I dari Inggris|Raja James I]] untuk Tokugawa Ieyasu (disimpan di arsip [[Universitas Tokyo]]).]]
Adams bepergian bersama Saris ke [[Prefektur Shizuoka|Shizuoka]] untuk bertemu Ieyasu di kediaman resmi pada bulan September 1613, dan dilanjutkan sampai ke [[Kamakura, Kanagawa|Kamakura]] untuk melihat [[Daibutsu]] Kamakura. Selanjutnya mereka kembali ke Edo untuk bertemu putra Ieyasu, [[Tokugawa Hidetada]] yang waktu itu secara ''de facto'' sudah menjabat shogun walaupun sebagian besar pengambilan keputusan masih berada di tangan Ieyasu. Pada pertemuan mereka, Hidetada memberi hadiah dua [[baju zirah]] kepada Saris untuk disampaikan kepada [[James I dari Inggris|Raja James I]]. Baju zirah tersebut dibuat oleh Iwai Yozaemon dari [[Nambu]]. Dua baju zirah tersebut merupakan contoh produk baju zirah model [[dō-maru]] produk Jepang abad ke-15.<ref>Keterangan pada pameran di Menara London.</ref>.
 
Sebelum pulang, mereka kembali mengunjungi Tokugawa yang memberi hak istimewa berdagang untuk orang Inggris dalam bentuk [[kapal segel merah|stempel merah]] yang memberi mereka "lisensi bebas untuk tinggal, membeli, menjual, dan melakukan barter" di Jepang.<ref>Surat izin berstempel merah tersebut ditemukan kembali pada tahun 1985 oleh Profesor Hayashi Nozomu di [[Perpustakaan Bodleian]], Universitas Oxford. [http://links.jstor.org/sici?sici=0027-0741(199022)45%3A2%3C189%3ATJCTEA%3E2.0.CO%3B2-T Referensi]</ref> Delegasi Inggris pimpinan Saris kembali ke Hirado pada 9 Oktober 1613.
Baris 132 ⟶ 130:
Pada kesempatan bertemu shogun, Adams memperoleh izin dari Tokugawa untuk pulang ke negara asalnya. Namun, ia akhirnya menolak tawaran Saris untuk ikut pulang bersamanya ke Inggris. "Aku menjawab kepadanya kalau Aku telah lama tinggal di negara ini, dan selama ini aku miskin... [dan] berambisi untuk memperoleh sesuatu sebelum kepulanganku." Meskipun demikian, antipati yang teramat dalam terhadap Saris adalah alasan Adams tidak mau kapal Saris yang berangkat pulang ke Inggris, "Alasan aku tidak mau ikut bersama dia karena berbagai luka perasaan yang telah dibuat terhadapku, di antaranya hal-hal yang sangat aneh bagiku dan tidak diharapkan." (surat-surat William Adams)
 
[[Berkas:AdamsLetter.jpg|thumbjmpl|rightka|230px|Cuplikan sepucuk surat yang ditulis William Adams di Hirado Jepang untuk [[Perusahaan Hindia Timur Britania]] di London, 1 Desember 1613. [[British Library]].]]
 
Adams diterima bekerja di pos dagang Hirado yang baru didirikan. Kontrak sebagai pegawai Perusahaan Hindia Timur Britania ditandatanganinya pada 24 November 1613. Gajinya setahun sebesar 100 pound Inggris, lebih dari dua kali lipat gaji biasa sebesar 40 pound yang diterima pejabat lain di Hirado. Adams memainkan peran utama dalam membangun permukiman baru orang Inggris di Hirado, dibantu enam rekan setanah air (Tempest Peacock, Richard Wickham, William Eaton, Walter Carwarden, Edmund Sayers, dan William Nealson).
Baris 144 ⟶ 142:
 
== Lihat pula ==
 
* [[Sir Ernest Satow]]
* [[Jagatara Oharu]]
 
== Daftar pustaka ==
 
* ''England's Earliest Intercourse with Japan'', oleh C. W. Hillary (1905)
* ''Letters written by the English Residents in Japan'', editor: N. Murakami (1900, berisi Surat-Surat Adams dari Memorials of the Empire of Japan, editor: T. Rundall, Hakluyt Society, 1850)
Baris 152 ⟶ 153:
* ''R. Hildreth's Japan'' (1855)
* J. Harris's Navigantium atque Itinerantium Bibliotheca (1764), i. 856
* ''Voyage of John Saris'', editor: [http://www.dhs.kyutech.ac.jp/~ruxton/satow.html Sir Ernest M. Satow] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070724125042/http://www.dhs.kyutech.ac.jp/~ruxton/satow.html |date=2007-07-24 }} (Hakluyt Society, 1900)
* ''Asiatic Society of Japan Transactions'', xxvi. (sec. 1898) pp.&nbsp;I and 194, empat pucuk surat Adams lainnya yang belum pernah diterbitkan hingga kini;
* Collection of State Papers; East Indies, China and Japan. The MS. of his logs written during his voyages to Siam and China di Bodleian Library, Oxford.
* ''Samurai William: The Adventurer Who Unlocked Japan''; [[Giles Milton]] (UK 2002: ISBN 0-340-79468-2)
* ''William Adams and Early English Enterprise in Japan'', by Anthony Farrington and Derek Massarella [http://netec.mcc.ac.uk/WoPEc/data/Papers/cepstiisp394.html] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20050307173341/http://netec.mcc.ac.uk/WoPEc/data/Papers/cepstiisp394.html |date=2005-03-07 }}
* ''Adams the Pilot: The Life and Times of Captain William Adams: 1564-1620'', oleh William Corr, Curzon Press,1995 ISBN 1-873410-44-1
* ''The English Factory in Japan 1613-1623'', editor: Anthony Farrington, British Library, 1991. (berisi semua surat-surat William Adams yang ada termasuk surat wasiat darinya.)
* ''A World Elsewhere. Europe’s Encounter with Japan in the Sixteenth and Seventeenth Centuries'', oleh Derek Massarella, Yale University Press, 1990.
* ''Recollections of Japan'', [[Hendrik Doeff]], ISBN 1-55395-849-7
* The Needle-Watcher: The Will Adams Story, British Samurai oleh Richard Blaker
* Servant of the Shogun by Richard Tames. Paul Norbury Publications Tenterden Kent England.ISBN 0 -904404 -39 -0.
* Samurai William: The Englishman Who Opened Japan, oleh Giles Milton; ISBN 978-0-14-200378-7; Desember 2003.
 
== Pranala luar ==
 
* {{en}} [http://www.lecturelist.org/content/view_lecture/5626 Williams Adams- Blue Eyed Samurai, Meeting Anjin]
* {{en}} [http://www.columbia.edu/~hds2/learning/Learning_from_shogun_txt.pdf Learning from Shogun. Japanese history and Western fantasy]
Baris 172 ⟶ 174:
 
{{lifetime|1564|1620}}
{{DEFAULTSORT:Adams, William}}
 
{{Authority control}}
[[Kategori:Penjelajah Britania Raya]]
 
{{DEFAULTSORT:Adams, William}}
[[ar:ويليام آدمز]]
[[Kategori:Penjelajah Britania Raya]]
[[bg:Уилям Адамс]]
[[de:William Adams (Weltreisender)]]
[[en:William Adams (sailor)]]
[[eo:William Adams]]
[[es:William Adams (marino)]]
[[fi:William Adams (merimies)]]
[[fr:William Adams]]
[[he:ויליאם אדאמס]]
[[it:William Adams]]
[[ja:ウィリアム・アダムス]]
[[ko:윌리엄 애덤스]]
[[nl:William Adams]]
[[pl:William Adams (żeglarz)]]
[[pt:William Adams]]
[[ro:William Adams]]
[[ru:Адамс, Уильям]]
[[sv:William Adams]]
[[uk:Вільям Адамс]]
[[yo:William Adams]]
[[zh:三浦按針]]