Abdul Hamid Hakim: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib) k minor cosmetic change |
|||
(23 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox
|honorific_prefix =
|notability = Tuanku Mudo
<!-- ----------- -->
|image = Abdul Hamid Hakim.jpg
|caption = ▼
<!-- ----------- -->
|jalur_ibu =
|nasab =
<!-- ----------- -->
|tgl_lahir_h =
|tgl_lahir_m =
|bln_lahir_h =
|bln_lahir_m =
|thn_lahir_h = 1311
|thn_lahir_m = 1893
|tempat_lahir = Tanah Datar
|
|nama_ayah =
|nama_ibu =
|nama_lahir =
|hari_lahir =
<!-- ----------- -->
|glr_islam_dpn = [[Syekh]]
|gelar_aka_dpn =
|glr_tengah = [[Haji]]
|gelar_aka_akhir =
|gelar_bangsawan =
|gelar_adat =
|judul_gelarlain1 = Gelar lainnya
|gelar_lainnya1 = Tuanku Mudo
|gelar_lainnya2 =
|gelar_lainnya3 =
|name = Abdul Hamid Hakim
<!-- ---------------- -->
▲|image =
|
|guru1 = [[Muhammad Thaib Umar|Syekh Muhammad Thaib Umar]]
▲|caption =
<!-- ---------------- -->
▲|birth_place = {{negara|Belanda}} [[Sumpur, Batipuh Selatan, Tanah Datar|Sumpu]], [[Kabupaten Tanah Datar|Tanah Datar]], [[Hindia Belanda]]
<!-- ---kewafatan------ -->
|status_hidup_wafat = WAFAT
|sebab_wafat =
▲|nationality = {{negara|Indonesia}} [[Indonesia]]
|tempat_wafat = Padang Panjang
|hari_wafat =
|tgl_wafat_h =
▲|occupation = [[Ulama]], [[pengajar]]
|tgl_wafat_m = 13
|bln_wafat_h =
|
|
|
|hari_dimakamkan =
|tempat_makam =
|negara_makam =
<!-- ---profesi-------- -->
|profesi_1 = [[Pedagang]]
|profesi_2 = [[Pengajar]]
|profesi_3 =
}}
'''Syekh Haji Abdul Hamid Hakim''', bergelar '''Tuanku Mudo''' (lahir di [[Sumpur, Batipuh Selatan, Tanah Datar|Sumpu]], [[Kabupaten Tanah Datar|Tanah Datar]], tahun 1893 - meninggal
== Riwayat ==
Abdul Hamid Hakim yang lahir di Sumpu, di tepian [[danau Singkarak]] pada tahun 1311 Hijriah bertepatan dengan 1893 Masehi merupakan putra dari seorang ayah yang berprofesi sebagai pedagang. Sewaktu kecil ia ikut ke [[kota Padang]] mengikuti ayahnya yang berdagang di kota tersebut.{{Bio muslim butuh rujukan}}
Di kota Padang ia masuk Sekolah Dasar (SD), lalu setelah tamat ia kembali ke kampung halamannya, Sumpu, dan belajar tulis-baca [[Al Quran]]. Kemudian ia melanjutkan pendidikannya di [[Sungayang, Sungayang, Tanah Datar|Sungayang]] dan belajar pada [[Muhammad Thaib Umar|Syekh Muhammad Thaib Umar]] selama dua tahun.{{Bio muslim butuh rujukan}}
Pada tahun 1910, setelah berusia 16 tahun, Abdul Hamid belajar ke [[Maninjau, Tanjung Raya, Agam|Maninjau]] pada [[Abdul Karim Amrullah|Syekh Karim Amrullah]].{{Bio muslim butuh rujukan}} Ia pun ikut ketika gurunya tersebut pindah ke Padang, ke kota tempat orangtuanya berdagang. Ketika Syekh Amrullah pindah lagi ke [[Kota Padangpanjang|Padangpanjang]], Abdul Hamid tetap mengikutinya.{{Bio muslim butuh rujukan}}
[[File:Masjid Zu'ama Jembatan Besi.jpg|jmpl|Surau Jembatan Besi atau kini bernama Masjid Zu'ama Jembatan Besi, 2020]]
Abdul Hamid Hakim kemudian diangkat jadi guru bantu di [[Surau Jembatan Besi|masjid Jembatan Besi]], Padangpanjang. Sejak itulah ia populer dengan nama Angku Mudo Hamid. Selanjutnya ia kemudian diangkat jadi Guru Kepala dengan keahlian di bidang fiqih (hukum Islam). Ia menggantikan Syekh Abdul Karim Amrullah yang pindah ke [[Jakarta]].{{Bio muslim butuh rujukan}}
Ketika mengajar di Masjid Jembatan Besi, Abdul Hamid Hakim mendidik beberapa orang yang dikemudian hari menjadi orang besar dan terkenal, seperti [[Ahmad Rasyid Sutan Mansur]], yang pernah memimpin [[Muhammadiyah]], [[Zainal Abidin Ahmad]], mantan Wakil Ketua [[DPR RI]], Buya [[Mansoer Daoed Dt. Palimo Kayo]], yang pernah jadi [[duta besar]] Indonesia, [[Hamka]], ulama dan sastrawan besar, [[Mukhtar Yahya]], rektor [[Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta|IAIN Yogyakarta]], [[Ali Hasyimi|Ali Hasymi]], mantan [[Daftar Gubernur Aceh|gubernur Aceh]], serta tokoh politik singa betina [[Rasuna Said]].{{Bio muslim butuh rujukan}}
== Wafat ==
Abdul Hamid Hakim meninggal dunia di Padang Panjang, Senin, 13 Juli 1959 atau 7 Muharram 1379 H.<ref>https://books.google.co.id/books?id=wjdPAQAAMAAJ&q=abdul+hamid+hakim+padang+panjang+13+juli+1959&dq=abdul+hamid+hakim+padang+panjang+13+juli+1959&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwiVupXAzcTxAhXjxjgGHfGyDe0Q6AEwAHoECAkQAw</ref><ref>https://books.google.co.id/books?id=pLgvEAAAQBAJ&pg=PR15&dq=abdul+hamid+13+juli+1959&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwiij8jfzcTxAhX6xzgGHaj3ArcQ6AEwAnoECAYQAw#v=onepage&q=abdul%20hamid%2013%20juli%201959&f=false</ref><ref>https://media.neliti.com/media/publications/240183-sejarah-ushul-fiqh-masuk-di-indonesia-3f63ffd1.pdf</ref><ref>https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43285/1/FAUZHAN-FDK.pdf</ref>
== Pranala luar ==
Baris 40 ⟶ 84:
* [http://openlibrary.org/books/OL1384943M/Biografi_dan_pemikiran_Angku_Mudo_Abdul_Hamid_Hakim ''Biografi dan pemikiran Angku Mudo Abdul Hamid Hakim''] Balai Penelitian IAIN Imam Bonjol. Diakses 12 September 2013.
[[Kategori:Ulama Minangkabau|Abdul Hamid Hakim]]▼
{{indo-bio-stub}}▼
[[Kategori:Tokoh dari Tanah Datar|Abdul Hamid Hakim]]▼
[[Kategori:Ulama Indonesia|Abdul Hamid Hakim]]▼
{{Ulama-Nusantara-bio-stub}}
▲[[Kategori:Ulama Indonesia]]
▲[[Kategori:Ulama Minangkabau]]
▲[[Kategori:Tokoh dari Tanah Datar]]
|