Keuangan terdesentralisasi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi ''''Keuangan terdesentralisasi''' atau lebih dikenal dalam Bahasa Inggris '''decentralized finance''' atau singkatanny DeFi adalah instrumentasi keuangan tanpa bergantung kepada perantara seperti pialang, bursa, atau bank dengan menggunakan kontrak cerdas dari blockchain. Platform defi memungkinkan masyarakat meminjam atau meminjamkan dana kepada orang lain, dengan berspekulasi terhadap pergerakan harga atas aset, menggunakan derivatif, memeperdagangkan mata uang...'
Tag: tanpa kategori [ * ] Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
k Bot: Mengganti kategori Blockchain dengan Rantai blok
 
(6 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Keuangan terdesentralisasi''' atau '''keuangan terpencar''' ({{lang-en|decentralised finance}}, dikenal juga sebagai '''DeFi''') adalah sektor industri teknologi keuangan yang berkembang pesat yang dibangun di atas teknologi ''[[blockchain]]''. Jenis [[keuangan]] baru ini memungkinkan individu dan organisasi untuk mengakses layanan keuangan tanpa memerlukan perantara seperti bank atau lembaga keuangan tradisional lainnya.
'''Keuangan terdesentralisasi''' atau lebih dikenal dalam Bahasa Inggris '''decentralized finance''' atau singkatanny DeFi adalah instrumentasi keuangan tanpa bergantung kepada perantara seperti pialang, bursa, atau bank dengan menggunakan kontrak cerdas dari blockchain. Platform defi memungkinkan masyarakat meminjam atau meminjamkan dana kepada orang lain, dengan berspekulasi terhadap pergerakan harga atas aset, menggunakan derivatif, memeperdagangkan mata uang kripto, jaminan risiko, dan mendapat bunga dari rekening yang serupa dengan tabungan.
 
DeFi sering dilihat sebagai alternatif untuk keuangan tradisional, menawarkan layanan keuangan yang lebih mudah diakses dan [[transparan|lejas]] ke lebih banyak individu dan organisasi. Hal ini dimungkinkan melalui penggunaan ''smart contract'', yaitu kontrak yang dapat dieksekusi sendiri dengan persyaratan perjanjian antara pembeli dan penjual yang ditulis langsung ke dalam baris kode.
DeFi dianggap memberikan suku bunga yang tinggi namun juga memiliki resiko besar. Hingga Februari 2022, nilai aset di DeFi mencapai 200 triliun.
 
Salah satu keunggulan utama DeFi adalah terbuka dan dapat diakses oleh siapa saja yang memiliki sambungan internet. Ini berarti individu dan organisasi di daerah ''underbanked'' atau ''unbanked'' dapat mengakses layanan keuangan yang sebelumnya tidak terjangkau. Selain itu, DeFi memungkinkan pengguna untuk mempertahankan kendali atas aset mereka sendiri, karena disimpan di jaringan terdesentralisasi daripada di lembaga keuangan tradisional.
 
Salah satu aplikasi DeFi paling populer adalah pembuatan pertukaran terdesentralisasi, atau DEX. Pertukaran ini memungkinkan pengguna untuk memperdagangkan [[Mata uang kripto|''cryptocurrency'']] dan aset digital lainnya tanpa memerlukan otoritas pusat untuk mengawasi transaksi. Hal ini mempermudah individu dan organisasi untuk mengakses dan memperdagangkan berbagai aset, termasuk aset yang tidak tersedia di bursa tradisional.
{{Stub}}
 
Aplikasi DeFi populer lainnya adalah penggunaan protokol keuangan terdesentralisasi untuk membuat instrumen dan produk keuangan baru. Protokol-protokol ini dapat digunakan untuk membuat segalanya mulai dari ''[[stablecoin]]'', yang merupakan aset digital yang dipatok dengan nilai aset dunia nyata seperti dolar AS, hingga jenis baru platform pinjam meminjam.
 
Secara keseluruhan, keuangan terdesentralisasi berpotensi merevolusi industri keuangan dengan membuat layanan keuangan lebih mudah diakses, transparan, dan aman. Meskipun masih merupakan bidang yang relatif baru, DeFi dengan cepat mendapatkan daya tarik dan dapat berdampak signifikan pada cara kita mengakses dan menggunakan layanan keuangan di masa mendatang.
 
== Dampak ==
Dampak keuangan terdesentralisasi, atau "DeFi", pada industri keuangan sangat signifikan. DeFi menawarkan cara baru untuk mengakses layanan keuangan yang terbuka, transparan, dan dapat diakses oleh siapa saja yang memiliki koneksi internet. Hal ini berpotensi untuk mendemokratisasi keuangan, sehingga memungkinkan individu dan organisasi di daerah yang tidak memiliki layanan perbankan atau tidak memiliki layanan perbankan untuk mengakses layanan keuangan yang sama seperti di daerah yang lebih maju.
 
Salah satu keuntungan utama DeFi adalah memungkinkan pengguna mempertahankan kendali atas aset mereka sendiri. Ini karena DeFi dibangun di atas teknologi [[blockchain]], yang memungkinkan pengguna menyimpan dan mengelola aset mereka sendiri di jaringan terdesentralisasi daripada mengandalkan otoritas pusat seperti bank. Ini tidak hanya memberi pengguna lebih banyak kendali atas aset mereka, tetapi juga membuat sistem keuangan lebih aman, karena lebih sulit bagi aktor jahat untuk mengganggu transaksi pada jaringan yang terdesentralisasi.
 
Dampak lain dari DeFi adalah memungkinkan terciptanya instrumen dan produk keuangan baru. Protokol DeFi dapat digunakan untuk membuat segalanya mulai dari stablecoin, yang merupakan aset digital yang dipatok dengan nilai aset dunia nyata seperti [[dolar AS]], hingga jenis platform pinjam meminjam yang baru. Ini memperluas jangkauan produk keuangan yang tersedia bagi pengguna, memberi mereka lebih banyak pilihan dan fleksibilitas dalam mengelola aset mereka.
 
Secara keseluruhan, dampak DeFi terhadap industri keuangan sangat signifikan dan dapat mengarah pada sistem keuangan yang lebih terbuka, transparan, dan mudah diakses. Meskipun masih merupakan bidang yang relatif baru, DeFi dengan cepat mendapatkan daya tarik dan dapat berdampak signifikan pada cara kita mengakses dan menggunakan layanan keuangan di masa mendatang.
 
[[Kategori:Rantai blok]]