Laevistrombus canarium: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(5 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{infobox species|item:Q1314101}}
'''''Laevistrombus canarium''''' atau yang dikenal dengan nama '''Siput Laut Gonggong''' adalah hewan laut jenis kerang-kerangan dengan cangkang halus yang berbentuk gasing oval. Siput laut gonggong tersebar di sepanjang pantai dengan dasar perairan pasir lumpur atau pasir campur lumpur yang banyak ditumbuhi tanaman laut seperti [[lamun]]. Siput ini berasal dari perairan pantai wilayah [[Indo-Pasifik]] dan menyebar secara luas dari [[India Selatan|India selatan]] ke [[Melanesia]], membentang dari Jepang di utara hingga [[Queensland]], Australia di selatan.<ref>{{Cite journal|last=Hassan|first=Wan Nurul Husna Wan|first2=Nurul Amin SM|first3=Mazlan Abn Ghaffar|first4=Zaidi Che Cob|year=2019|title=Effects of Temberature on Food Consumption of Juveniles Dog Conch, Laevistrombus canarium (LINNAEUS, 1758) in Laboratory Condition|url=http://jssm.umt.edu.my/wp-content/uploads/sites/51/2019/05/bab-1-14.1.pdf|journal=Journal of Sustainability Science and Management|volume=14|issue=1|pages=1-10}}</ref> Di Indonesia, siput laut gonggong menjadi ikon dari [[Kepulauan
▲'''''Laevistrombus canarium''''' atau yang dikenal dengan nama '''Siput Laut Gonggong''' adalah hewan laut jenis kerang-kerangan dengan cangkang halus yang berbentuk gasing oval. Siput laut gonggong tersebar di sepanjang pantai dengan dasar perairan pasir lumpur atau pasir campur lumpur yang banyak ditumbuhi tanaman laut seperti [[lamun]]. Siput ini berasal dari perairan pantai wilayah [[Indo-Pasifik]] dan menyebar secara luas dari [[India Selatan|India selatan]] ke [[Melanesia]], membentang dari Jepang di utara hingga [[Queensland]], Australia di selatan.<ref>{{Cite journal|last=Hassan|first=Wan Nurul Husna Wan|first2=Nurul Amin SM|first3=Mazlan Abn Ghaffar|first4=Zaidi Che Cob|year=2019|title=Effects of Temberature on Food Consumption of Juveniles Dog Conch, Laevistrombus canarium (LINNAEUS, 1758) in Laboratory Condition|url=http://jssm.umt.edu.my/wp-content/uploads/sites/51/2019/05/bab-1-14.1.pdf|journal=Journal of Sustainability Science and Management|volume=14|issue=1|pages=1-10}}</ref> Di Indonesia, siput laut gonggong menjadi ikon dari [[Kepulauan Bangka Belitung]].<ref name=":0">{{Cite web|url=https://bobo.grid.id/read/08710252/siput-gonggong-ikon-khas-bangka-belitung-yang-terancam-punah?page=all|title=Siput Gonggong, Ikon Khas Bangka Belitung yang Terancam Punah|last=Amanda|first=Felixia|date=28 Mei 2018|website=bobo.grid.id|access-date=5 Desember 2019}}</ref>
Siput ini umum dikonsumsi oleh nelayan di kawasan [[Asia Tenggara]]. Hal ini dikarenakan siput ini kaya akan protein.<ref name=":0" /> Namun siput laut gonggong memiliki daya tahan yang rentan terhadap kerusakan habitat dan perubahan lingkungan.
|