Batik cap: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k bot kosmetik perubahan |
Ariandi Lie (bicara | kontrib) k Membatalkan 1 suntingan by Bajubatikpekalongan (bicara): Spam(Tw) Tag: Pembatalan |
||
(28 revisi perantara oleh 22 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Berkas:Making Batik in Indonesia.jpg|jmpl|Pembuatan batik cap]]
'''Batik cap''' adalah salah satu jenis hasil proses produksi [[batik]] yang menggunakan canting [[cap]]. Canting cap yang dimaksud di sini mirip seperti [[Cap|stempel]], hanya saja bahannya terbuat dari [[tembaga]] dan dimensinya lebih besar, rata-rata berukuran 20 cm x 20 cm.<ref>{{Cite book|last=Hasanudin|date=2022-02-20|url=https://books.google.com/books?id=CixgEAAAQBAJ&newbks=0&printsec=frontcover&pg=PA207&dq=batik+cap+adalah&hl=id|title=Batik Pesisiran: Melacak Pengaruh Etos Dagang Santri pada Ragam Hias Batik|publisher=Kiblat Buku Utama|isbn=978-623-7951-13-1|language=id}}{{Pranala mati|date=Juni 2023 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
<LI>Kain mori diletakkan di atas meja datar yang telah dilapisi dengan bahan yang empuk▼
<LI>Malam direbus hingga mencair dan dijaga agar suhu cairan malam ini tetap dalam kondiri 60 s/d 70 derajat Celcius▼
<LI>Canting Cap lalu dimasukkan kedalam cairan malam tadi (kurang lebih 2 cm bagian bawah canting cap yang tercelup cairan malam)▼
<LI>Canting Cap kemudian di-cap-kan (di-stempel-kan) dengan tekanan yang cukup di atas kain mori yang telah disiapkan tadi▼
<LI>Cairan malam akan meresap ke dalam pori-pori kain mori hingga tembus ke sisi lain permukaan kain mori▼
<LI>Setelah proses penge-cap-an selesai dengan berbagai kombinasi canting cap yang digunakan, selanjutnya kain mori akan dilakukan proses pewarnaan, dengan cara mencelupkan kain mori ini ke dalam tangki yang berisi warna yang sudah dipilih.▼
<LI>Kain mori yang permukaannya telah diresapi oleh cairan malam, tidak akan terkena dalam proses pewarnaan ini.▼
<LI>Setelah proses pewarnaan, proses berikutnya adalah penghilangan berkas motif cairan malam melalui proses penggodogan.▼
== Proses pembuatan ==
<LI>Sehingga akan nampak 2 warna, yaitu warna dasar asli kain mori yang tadi tertutup malam, dan warna setelah proses pewarnaan tadi.▼
[[Berkas:Batik Cap 1.jpg|jmpl|Cap yang digunakan untuk mengimbas motif batik pada kain.]]
<LI>Jika akan diberikan kombinasi pewarnaan lagi, makan harus dimulai lagi dari proses penge-cap-an cairan malam - pewarnaan - penggodogan lagi.▼
Proses pembuatan batik cap meliputi sejumlah tahapan.
<LI>Hal yang menarik dari batik cap adalah pada proses perkawinan warna, karena permukaan kain mori yang telah diwarna sebelumnya akan diwarna lagi pada proses pewarnaan berikutnya, sehingga perlu keahlian khusus dalam proses pemilihan & perkawinan warna.▼
▲
<LI>Oleh karena proses pewarnaan yang berulang-ulang dan menyeluruh pada setiap pori-pori kain mori, maka warna pada batik cap cenderung lebih awet dan tahan lama dibandingkan dengan batik yang lain.▼
▲
<LI>Proses terakhir dari pembuatan batik cap adalah proses pembersihan dan pencerahan warna dengan soda. Selanjutnya dikeringkan dan disetrika.▼
▲
▲
▲
▲
<LI>Warna batik kedua belah sisi kain adalah sama▼
▲
<LI>Warna batik lebih mengkilap▼
▲
<LI>Motif tidak terlalu detil▼
▲
<LI>Biasanya warna dasar adalah warna tua / gelap▼
▲
▲
▲
[[Berkas:Worker printing resist on to Batik cloth with a Tjap.jpg|jmpl|Pengecapan batik di pabrik]]
== Ciri-ciri ==
== Galeri ==
<gallery>
Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Een batikker aan het werk met een wasstempel in een batikkerij in de omgeving van Tasikmalaja TMnr 60016877.jpg|Pengecapan batik di Tasikmalaya zaman dahulu.
</gallery>
== Catatan kaki ==
<references />
[[Kategori:Batik]]
{{pakaian-stub}}
|