Batik cap: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
Ariandi Lie (bicara | kontrib) k Membatalkan 1 suntingan by Bajubatikpekalongan (bicara): Spam(Tw) Tag: Pembatalan |
||
(27 revisi perantara oleh 21 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Berkas:Making Batik in Indonesia.jpg|jmpl|Pembuatan batik cap]]
'''Batik
== Proses
[[Berkas:Batik Cap 1.jpg|jmpl|Cap yang digunakan untuk mengimbas motif batik pada kain.]]
* Kain mori diletakkan di atas meja datar yang telah dilapisi dengan bahan yang empuk▼
Proses pembuatan batik cap meliputi sejumlah tahapan.
* Malam direbus hingga mencair dan dijaga agar suhu cairan malam ini tetap dalam kondiri 60 s/d 70 derajat Celcius▼
▲* [[Kain mori]] diletakkan di atas meja datar yang telah dilapisi dengan bahan yang empuk
* Canting Cap lalu dimasukkan kedalam cairan malam tadi (kurang lebih 2 cm bagian bawah canting cap yang tercelup cairan malam)▼
▲* [[Malam]] direbus hingga mencair dan dijaga agar suhu cairan malam ini tetap dalam kondiri 60° s/d 70°
▲* Canting Cap lalu dimasukkan kedalam cairan malam tadi (kurang lebih 2
* Canting Cap kemudian di-cap-kan (di-stempel-kan) dengan tekanan yang cukup di atas kain mori yang telah disiapkan tadi
* Cairan malam akan meresap ke dalam pori-pori kain mori hingga tembus ke sisi lain permukaan kain mori
* Setelah proses
* Kain mori yang permukaannya telah diresapi oleh cairan malam, tidak akan terkena dalam proses pewarnaan ini.
* Setelah proses pewarnaan, proses berikutnya adalah penghilangan berkas motif cairan malam melalui proses
* Sehingga akan
* Jika akan diberikan kombinasi pewarnaan lagi,
* Hal yang menarik dari batik cap adalah pada proses perkawinan warna, karena permukaan kain mori yang telah diwarna sebelumnya akan diwarna lagi pada proses pewarnaan berikutnya, sehingga perlu keahlian khusus dalam proses pemilihan & perkawinan warna.
* Oleh karena proses pewarnaan yang berulang-ulang dan menyeluruh pada setiap pori-pori kain mori, maka warna pada batik cap cenderung lebih awet dan tahan lama dibandingkan dengan batik yang lain.
* Proses terakhir dari pembuatan batik cap adalah proses pembersihan dan pencerahan warna dengan soda. Selanjutnya dikeringkan dan disetrika.
[[Berkas:Worker printing resist on to Batik cloth with a Tjap.jpg|jmpl|Pengecapan batik di pabrik]]
* Warna batik kedua belah sisi kain adalah sama
* Warna batik lebih mengkilap
* Motif tidak terlalu
* Biasanya warna dasar adalah warna tua
== Galeri ==
<gallery>
Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Een batikker aan het werk met een wasstempel in een batikkerij in de omgeving van Tasikmalaja TMnr 60016877.jpg|Pengecapan batik di Tasikmalaya zaman dahulu.
</gallery>
== Catatan kaki ==
<references />
[[Kategori:Batik]]
{{pakaian-stub}}
|