Tlutup, Trangkil, Pati: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ahmad Tholhah (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k SARANA PERIBADATAN: Bot: Menambah referensi, removed stub tag
 
(20 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{desa
|peta =
|nama =Desa Tlutup
|provinsi =Jawa Tengah
|dati2 =Kabupaten
Baris 7:
|kecamatan =Trangkil
|kode pos =59153
|nama pemimpin =KunarsoMaturi (Pereode 2021-2027)
|luas =460251,774 Ha.
|penduduk =2.368462 jiwa ( Data per 5 Desember 2009September 2021)
|kepadatan =-
}}
'''Desa Tlutup''' adalah [[desa]] di [[K]][[kecamatan|ecamatan]] [[Trangkil, Pati|Trangkil]], [[Kabupaten Pati|Pati]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]].
 
== GEOGRAFI ==
 
Keadaan Geografi
 
1. Desa Tlutup Kecamatan Trangkil Kabupaten Pati berlokasi kurang lebih 5 km arah   Timur dari ibu kota Kecamatan Trangkil. 15 km dari Ibukota Kabupaten Pati.
 
2. Batas-batas wilayah desa adalah sebagai berikut :
Timur dari ibukota Kecamatan Trangkil.
 
- Sebelah Utara: Laut Jawa
2. Batas-batas wilayah desa adalah sebagai berikut :
 
- Sebelah Timur: Desa Kertomulyo
- Sebelah Utara                      : Laut Jawa
 
- Sebelah Timur                      Selatan: Desa Krandan
Kertomulyo
 
- Sebelah Selatan                    Barat: Desa KrandanKadilangu
 
3. Luas wilayah desa seluruhnya adalah : 206251,485774 Ha. Dengan perincian :
- Sebelah Barat                       : Desa Kadilangu
 
- Tanah Sawah: 63,204 Ha.
3. Luas wilayah desa seluruhnya adalah : 206,485 Ha. Dengan perincian :
 
- Tanah Sawah                       Tambak: 75148,204790 Ha.
 
- Tanah Tambak                     ex Sawah: 6320,140120 Ha.
 
- Tanah Tambak ex Sawah     Pekarangan: 2017,120130 Ha    .
 
- Tanah Pekarangan                lainnya: 172,130530 Ha.
 
4. Desa Tlutup Kecamatan Trangkil Kabupaten Pati terdiri :
- Tanah lainnya                       : 16,891 Ha.    
 
- Jumlah RT : 10 RT.
4. Desa Tlutup Kecamatan Trangkil Kabupaten Pati terdiri :
 
- Jumlah RW : 2 RW.
- Jumlah RT                            : 10 RT.
 
5. Kondisi Jalan Desa :
- Jumlah RW                          :  
2 RW.
 
- Jalan beraspal: 4,700 Km.
5.
Kondisi Jalan Desa :
 
- Makadam: 1,200 Km.
- Jalan beraspal                       :
2,508 Km.
 
- Rabat : 1,900 Km.
- Makadam                             : 1,200 Km.
 
- Tanah: 0,900 Km.
- Rabat/beton                         : 1.550 m.
 
== DEMOGRAFI ==
- Tanah                                   : 0,500 Km.
 
= DEMOGRAFI =
Keadaan Demografi.
 
1. Jumlah Penduduk sampai dengan akhir September 2021 sebanyak: 2.462 jiwa.
Desember 2013 sebanyak : 2.378 jiwa.
 
Terdiri dari <nowiki>:</nowiki>
<nowiki>:</nowiki>
 
- Jumlah Penduduk Laki-laki       : 1.165193 jiwa
 
- Jumlah Penduduk Perempuan   : 1.213269 jiwa
 
2. Jumlah Kepala Keluarga               : 815 KK.
815 KK.
 
== ASAL USUL ==
Menurut berbagai sumber dan informasi dari kalangan tokoh masyarakat dan orang-orang tua, dari mulut ke mulut dan secara turun temurun yang dapat dijadikan sebagai nara sumber tentang asal-usul dan sejarah berdirinya Desa Tlutup, telah dapat ditarik kesimpulan bahwa, Desa Tlutup dulunya merupakan satu wilayah perdukuhan yang bernama Dukuh Malang masuk kekuasaan Desa Kadilangu.
 
Kocap kacarito : pada suatu ketika terjadilah konflik antara orang-orang pedukuhan Malang dengan orang-orang Kadilangu (krajan-red) yang menyebabkan para tokoh dengan dukungan masyarakat di Dukuh Malang berkehendak memisahkan diri dari wilayah Desa Kadilangu.
 
Ada 3 (tiga) orang yang menjadi tokoh utama sebagai inisiator untuk segera mengakhiri konflik yang berkepanjangan, yaitu dengan pembentukan desa sendiri dan lepas dari kekuasaan Desa Kadilangu.
Baris 89 ⟶ 80:
Dengan tekad bulat hendak memperbaiki nasib rakyat dan terlepas dari konflik berkepanjangan, setelah menempuh diplomasi, mediasi, negosiasi, koordinasi dan konsolidasi dengan melewati proses panjang, berbelit-belit dan berliku-liku, akhirnya Dukuh Malang berhasil lepas dari Kadilangu.
 
Berkat jasa 3 orang tersebut (dalam bahasa Jawa : telu ) yang telah berhasil dengan gemilang mengakhiri dan menutup ( di-tutup; Jawa) permasalahan/konflik dengan mendirikan dan membentuk desa baru, maka desa baru ini disebut Tlutup. Dalam bahasa Jawa wong “telu” kasil “nutup” yang digabung menjadi “telutup” dengan menghilangkan konsonan “e” menjadi Tlutup.
 
Situs yang ada sampai saat ini adalah Makam Mbah Malang (Nama aslinya : Raden Sudiyo), yang konon menurut penuturan turun temurun bahwa beliau berasal dari tlatah Tuban Jawa Timur. Di depan makam Mbah Malang adalah Makam Mbah Ronggo yang lebih dikenal dengan Ronggolawe.
 
Nama-nama tokoh masyarakat yang pernah memimpin/Bekel/Petinggi/ Kepala Desa di Desa Tlutup sampai saat ini antara lain :
 
1. NGO TRUNO. 
 
2. TIRTO LEKSONO. 
 
3. WIRO TOWO. 
 
4. KALIYO. 
 
5. MAKNAWI. 
 
6. HILMANI. 
 
7. ABDUR ROSYID. 
 
8. RONO REBAN ( Sampai Tahun 1950 )
 
9. ZAINI (1950 sampai Tahun- 1975 ) 
 
10. DARIS ( 1975 - 1990 ) 
 
11. SUDIRO HP. ( 1990 - 2008 ) 
 
12. MATURI ( 2008 - 2015 )
 
13. KUNARSO (2015 - 2021)
 
14. MATURI (Pereode ke 2 / 2021 - 2027)
= PEMERINTAHAN =
 
== PEMERINTAHAN ==
Pusat Pemerintahan Desa Tlutup dikendalikan dari Balai Desa yang terletak di Jl. Raya Juwana - Tayu KM. 10.
SUSUNAN KEPALA DESA DAN PERANGKAT DESA.
# Kepala Desa: Maturi (Pereode : Kunarso2021-2027)
# Sekretaris Desa : Supriyadi
# Kasi Pemerintahan : Sutibi
# Kasi Pembangunan Kesejahteraan Masyarakat: Khalimi
# Kasi Kesra Pelayanan : Warsito
# Kaur Administrasi dan Umum : Moh. Arifin
# Kaur Keuangan : Nur Afif : Aries Subkhi(Plt)
# Kaur Perencanaan : Aris Subkhi
# Staf Sie Kesra : Sumarno
# Staf Ur Adm dan Umum : Karmito
# Staf Ur Keuangan : Nur Afif
 
SUSUNAN KEANGGOTAAN BADAN PERMUSYAWARATAN DESA (BPD).
# Ketua : Agus Rif'an
# Ketua : Ahmad Tholhah
# Wakil Ketua : H. ImamHanafi SupraptoBasri
# Sekretaris: Ahmad : MuRifa'awanahi
# Anggota: Sumadi
# Anggota : Agus Rif'an
# Anggota : Musdalipah, S.Pd.
# Anggota : Sri Wartini, S.Pd.
# Anggota: Fiqi Annisa Indrawati, S.Pd.
# Anggota : Sumadi
# Anggota : Siti Aminah
# Anggota : Ahmad Rifa'i
 
== MATA PENCAHARIAN PENDUDUK ==
Mata pencaharian penduduk Desa Tlutup antara lain : petani sawah, petani tambak, pedagang, PNS, TNI, Polri, wiraswasta, home industri (batik) dan makanan ringan, karyawan swasta, buruh tani, buruh perusahaan, bengkel las, bengkel sepeda motor, bengkel mobil, tukang batu dan tukang kayu, tukang servis, peternak, Jasa.
 
== PENDIDIKAN ==
Sarana Pendidikan :
# SD Negeri
# Madrasah Diniyah Miftahul Ulum
# Taman Kanak-Kanak "Pertiwi"
# Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ) Hidayatus Syibyan
# Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
#SD Plus & SMP Abayasa Islamic School
 
== SARANA KESEHATAN MASYARAKAT ==
Sarana Kesehatan Masyarakat antara lain :
# Poli Kesehatan Desa
# Posyandu Estingarah ( 5 kelompok )
 
== SARANA PERIBADATAN ==
# Masjid Baiturrahim (RT. 01/RW. 01)
# Musholla Al Hasyim (RT. 02/RW. 01)
# Musholla As Shoheh (RT. 01/RW. 01)
# Musholla Al Idris (RT. 02/RW. 02)
# Musholla Al Masyhadi (RT. 05/RW. 01)
# Musholla Darussalam (RT. 01/RW. 02)
# Musholla Al Majid (RT. 04/RW. 01)
# Musholla Al Suwardi (RT. 05/RW. 01)
# Musholla Putri Al Masykuri (RT. 03/RW. 02)
# Musholla Umar Said (RT. 05/RW. 02)
# Musholla As Sholih (RT. 04/RW. 01)
 
By : Ahmad Tholhah{{Trangkil, Pati}}
= SARANA PERIBADATAN =
# Masjid Baiturrahim
# Musholla Al Hasyim
# Musholla As Shoheh
# Musholla Al Idris
# Musholla Al Masyhadi
# Musholla
# Musholla
# Musholla Al Suwardi
# Musholla Putri Al Masykuri
# Musholla Umar Said
{{Trangkil, Pati}}
 
{{Authority control}}
{{kelurahan-stub}}