Syits: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Sab'atun (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler pranala ke halaman disambiguasi
 
(4 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Kegunaanlain|Set (tokoh Alkitab)}}
{{Infobox person
[[Berkas:Prophet Seth Name.svg|jmpl|Syits dalam kaligrafi Arab]]
| honorific_prefix = [[Nabi]]
| name = {{large|Syits}}<br />{{lang|ar|{{nobold|شيث}}}}
| honorific_suffix = 'alaihissalam
| title = * [[Nabi dan Rasul|Nabi]]
* ''[[Alaihis Salam|'alaihis-salam]]'' (keselamatan atasnya)
| image = Prophet Seth Name.svg
| image_size = 150px
| caption = Kaligrafi Syits ''alaihis-salam'' (keselamatan atasnya)
| birth_name =
| birth_date =
| birth_place =
| death_date =
| death_place =
| resting_place =
| other_names = [[Seth (leluhur Nuh)|Esis]]
| years_active =
| notable_works =
| predecessor = [[Adam]]
| successor = [[Idris]]
| spouse = [[Azura (tokoh agama)|Hazura]]
| children = [[Anwas]]
| parents =
| father = [[Adam]]
| mother = [[Hawa]]
| relatives = * [[Qabil]] (saudara)
* [[Habil]] (saudara)
* [[Iklima]] (saudari)
* [[Labuda]] (saudari)
}}
{{Nabi Islam|Nabi dalam Al-Qur'an}}
{{islam}}
'''Syits''' adalah seorang [[nabi]] yang diriwayatkan oleh [[Ibnu Katsir]]. Nabi Syits adalah putra Nabi [[Adam]] dan tidak termasuk dalam 25 nabi yangdan wajibrasul diimani.yang Imam Ibnu Katsir mengatakantersebut dalam ''[[Qashash alAl-Anbiyaa]]Qur'' yang diterjemahkan oleh [[Saefullah MS]], Syits artinya anugerah Allahan. Nama tersebut diberikan karena Nabi Adam AS dan Siti [[Hawa]] mendapatkan karunia putra tersebut setelah terbunuhnya [[Habil]] di tangan saudaranya sendiri, [[Qabil]].Dalam Kristen dan Yahudi disebut [[Set]]
 
Imam Ibnu Katsir mengatakan dalam ''Qashash al-Anbiyaa'' yang diterjemahkan oleh Saefullah MS, Syits artinya anugerah Allah.
[[Taaj Langroodi]] mengatakan dalam buku ''Akhlak Para Nabi'', Syits lahir lima tahun setelah Habil dibunuh oleh Qabil, yakni 235 tahun setelah Adam diturunkan dari langit ke bumi. Adapun, menurut sebuah riwayat (mutawatir), Syits adalah keturunan Adam, sedangkan [[Yafith]] adalah saudara seimannya.<ref name=detik>https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6181685/isi-suhuf-nabi-syits-as-yang-jumlahnya-ada-50-lembar</ref>
 
Nama tersebut diberikan karena Nabi Adam AS dan Siti [[Hawa]] mendapatkan karunia putra tersebut setelah terbunuhnya [[Habil]] di tangan saudaranya sendiri, [[Qabil]].
 
Dalam Kristen dan Yahudi disebut [[Set]]
 
[[Taaj Langroodi]] mengatakan dalam buku ''Akhlak Para Nabi'', Syits lahir lima tahun setelah Habil dibunuh oleh Qabil, yakni 235 tahun setelah Adam diturunkan dari langit ke bumi. Adapun, menurut sebuah riwayat (mutawatir), Syits adalah keturunan Adam, sedangkan [[YafithYafet]] adalah saudara seimannya.<ref name=detik>https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6181685/isi-suhuf-nabi-syits-as-yang-jumlahnya-ada-50-lembar</ref>
 
Saat Nabi Syits dilahirkan, Nabi Adam berusia 930 tahun. Wasiat diberikan kepadanya karena beliau memiliki kelebihan dari segi keilmuan, kecerdasan, ketakwaan, dan kepatuhan dibanding anak Nabi Adam yang lain.
Baris 61 ⟶ 97:
Hingga Allah mengirimkan sosok bidadari yang cantik dan rupawan kepadanya. Syits pun memilih bertempat tinggal di [[Mekkah]] agar bisa melakukan ritual haji dan umrah di sana. Dia membangun kembali [[Ka'bah]] dengan lumpur kental dan tumpukan bebatuan.
 
Mengutip buku ''Akhlak Para Nabi: Dari Adam Hingga Muhammad'' oleh Taaj Langroodi, ketika jatuh sakit dan menjelang ajalnya, Syits menetapkan putranya, [[Enos|Anush]], sebagai pelaksana wasiatnya. Syits meninggal pada usia 912 tahun dan dikuburkan di samping makam orang tuanya, di dalam Gua [[Jabal Abu Qubais|Gunung Abu Qubais.]]<ref name=kumparan/>
 
== Referensi ==
Baris 71 ⟶ 107:
 
[[Kategori:Nabi Islam]]
[[Kategori:Keluarga Adam dan Hawa]]