Taman Ayodya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.6
-> tidak ada Mal Kebayoran Baru
 
(4 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox park
| name = Taman Ayodya
| image = Taman Ayodya Jakarta 202311 1.jpg
| image_size = 255
| image_alt =
| image_caption =
| map = <!-- or | map_image = -->
| map_width =
| type =
| location = [[Kebayoran Baru, Jakarta Selatan|Kebayoran Baru]], [[Jakarta Selatan]], [[DKI Jakarta]]
| nearest_city =
| coordinates = {{coord|6|14|43.46|S|106|47|40.40|E|region:ID|display=inline}}
| area =
| established =
| authorized = 2009
| operator =
| visitation_num =
| status =
| designation =
| open =
}}
 
'''Taman Ayodya''', yang dulu bernama '''Taman Barito''',<ref>{{Cite web |url=http://www.indopos.co.id/2015/03/taman-barito-berganti-nama-menjadi-taman-ayodya.html |title=Taman Barito berganti nama menjadi taman Ayodya |access-date=2016-05-31 |archive-date=2015-03-09 |archive-url=https://web.archive.org/web/20150309051520/http://www.indopos.co.id/2015/03/taman-barito-berganti-nama-menjadi-taman-ayodya.html |dead-url=yes }}</ref> adalah sebuah [[taman kota]] yang berada di [[Jakarta Selatan]]. Taman ini berlokasi di atas lahan seluas 7.500 m<sup>2</sup>, dilengkapi dengan kolam buatan seluas 1.500 m<sup>2</sup> di tengahnya.
 
Taman Ayodya juga dilengkapi dengan jalur pijakan, kursi, gazebo, pendopo, kamar mandi, serta trek ''jogging''.<ref>[http://www.jakarta-tourism.go.id/node/467?language=id Taman Ayodya]</ref><ref name="bisnis">[http://jakarta.bisnis.com/read/20140705/387/241332/taman-ayodya-pilihan-tempat-ngabuburit-di-tengah-kota Taman Ayodya, Pilihan Tempat Ngabuburit Di Tengah Kota]</ref> Di dekat taman ini terdapat hotel dan pasar seperti Hotel Gran Mahakam, Plaza Blok M, Pasar Burung Barito, Mal KebayoranBlok Baru,M dan Pasar Taman Puring. Taman ini bersebelahan dengan [[Taman Langsat]].<ref name="bisnis"/>
 
Taman ini bersebelahan dengan [[Taman Langsat]] hanya dengan menyebrang jalan raya saja.<ref name="bisnis"/>
== Latar belakang ==
Sejarawan [[Ridwan Saidi]] mengatakan bahwa pada masa [[Hindia Belanda]], wilayah Jakarta Selatan merupakan daerah perkebunan, utamanya perkebunan karet dan jati yang meliputi wilayah [[Kebayoran Lama]] hingga ke [[Kota Administratif Depok|Depok]]. Selain itu, dengan mengacu kepada Rencana Umum Tata Ruang Kota Jakarta periode 1965-1985 dan 1985-2005, Jakarta Selatan diproyeksikan menjadi wilayah resapan air dan
konsep kota taman yang dirancang oleh seorang murid [[Thomas Karsten]] yang bernama Mohammad Soesilo pada 1948.<ref>{{cite web|url=https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20210621161434-269-657347/sejarah-jakarta-selatan-kota-taman-yang-dikepung-zaman/2|title=Sejarah Jakarta Selatan Kota Taman yang Dikepung Zaman|date=22 Juni 2021|last=Adiningsih|first=Yulia|website=[[CNN Indonesia]]|access-date=27 November 2023}}</ref>
 
== Sejarah ==
Lahan taman ini, berada di belakang pasar Barito yang difungsikan sebagai sentra pedagang ikan dan bunga hias. Pasar Barito diresmikan oleh Gubernur [[Ali Sadikin]] tahun 1970 sebagai pusat penjualan ikan dan bunga yang hanya terdiri dari beberapa kios saja.<ref>{{cite web|url=https://nasional.kompas.com/read/2008/01/18/06523472/index-html|title=Pasar Barito, Riwayatmu Kini...|date=18 Januari 2008|author=ING|website=[[Kompas.com]]|access-date=28 November 2023}}</ref> Pada awal 2008, pasar ini dialihfungsikan sebagai taman sejak era Gubernur [[Fauzi Bowo]] dengan merelokasi para pedagang ke pasar-pasar di sekitarnya, kemudian melakukan pembongkaran bangunan pasar yang terdiri dari 150 kios,<ref>{{cite web|url=https://nasional.kompas.com/read/2008/01/18/03473271/jam.4.pagi.pasar.barito.digusur|title=Jam 4 Pagi Pasar Barito Digusur!|date=18 Januari 2008|website=[[Kompas.com]]|access-date=28 November 2023}}</ref> meskipun sempat diwarnai kericuhan. Wacana penertiban pasar Barito ini, telah ada sejak 1998 dalam rangka meningkatkan ketersediaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) sesuai dengan amanat Undang-undang Penataan Ruang No.26/2007 tentang proporsi RTH Kota.<ref>{{cite web|url=https://www.liputan6.com/news/read/153702/pasar-barito-tinggal-kenangan|title=Pasar Barito Tinggal Kenangan|date=18 Januari 2008|website=[[Liputan6.com]]|access-date=28 November 2023}}</ref><ref>{{cite web|url=https://pu.go.id/berita/mewujudkan-30-persen-ruang-terbuka-hijau|title=MEWUJUDKAN 30 PERSEN RUANG TERBUKA HIJAU|date=29 Oktober 2009|website=[[Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia|KEMENPUPR]]|access-date=28 November 2023}}</ref>
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
{{jakarta-stub}}
{{coord|-6.245294|106.794509|format=dms|type:landmark_region:ID|display=title}}
 
[[Kategori:Taman di Jakarta]]
 
 
{{jakarta-stub}}