Irène Joliot-Curie: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k +{{Authority control}}, clean up
 
Baris 4:
Ia belajar di fakultas sains di [[Sorbonne]] namun pendidikannya terputus oleh [[PD I]] selama ia menjabat sebagai [[radiografer]] perawat. Setelah perang, ia menerima gelar doktornya dalam sains, mengerjakan tesis pada sinar alfa [[polonium]].
 
[[Berkas:Curie Joliot 1934 London.jpg|jmpl|kiri|Irène + Frédéric (1934)]]
Pada tahun [[1926]] ia menikah dengan [[Jean Frédéric Joliot]] (kedua pengantin menghubungkan kedua nama belakangnya) dan berkolaborasi pada [[radioaktif|radioaktiovitas]] alami dan buatan, transmutasi unsur, dan [[fisika nuklir]]. Pada tahun [[1935]] menerima [[Hadiah Nobel Kimia]]. Pada tahun [[1938]] risetnya pada aksi [[neutron]] pada unsur berat, merupakan langkah penting dalam penemuan [[fisi nuklir]]. Ia menjadi guru besar Fakultas Sains di Paris pada 1937, dan pada 1946 Direktur [[Institut Radium]].