Antonius Hubertus Thijssen: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(4 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 10:
|archdiocese =|province =[[Keuskupan Agung Ende|Ende]]|metropolis=[[Keuskupan Agung Ende|Ende]]|diocese = [[Keuskupan Larantuka|Larantuka]]
|see =
|elected =|appointed = 3 Januari 1961<br/>({{age in years and days|1906|
|term=|term_start = |quashed =|term_end = 23 Februari 1973<br /> ({{age in years and days|1906|
|predecessor = [[Gabriel Wilhelmus Manek]], [[Serikat Sabda Allah|S.V.D.]] |opposed = |successor = [[Darius Nggawa]], [[Serikat Sabda Allah|S.V.D.]]
|other_post = Uskup Tituler [[Eguga]] (1973–1982)
<!---------- Orders ---------->
|ordination = [[31 Januari]] [[1932]]<ref name = CH>{{cite web|url = http://www.catholic-hierarchy.org/bishop/bthijssen.html|title=Catholic Hierarchy|accessdate=12 Januari 2013}}</ref><br/>({{age in years and days|1906|
|consecration = [[3 Mei]] [[1951]]<br/>({{age in years and days|1906|
|cardinal = |rank =
<!---------- Personal details ---------->
|birth_name = Antonius Hubertus Thijssen
|birth_date = {{Birth date|1906|
|birth_place = {{flagicon|Belanda}} [[Baarlo]], [[Peel en Maas]], [[Limburg (Belanda)|Limburg]], [[Belanda]]
|death_date = {{death date and age|1982|6|7|1909|11|15|mf=y}}
|death_place = {{flagicon|Indonesia}} [[Rumah Sakit Katolik
|buried = {{flagicon|Indonesia}} [[Paroki Hati Kudus Yesus, Palasari|Tempat Pemakaman Palasari]], [[Ekasari, Melaya, Jembrana]]
|nationality =
|religion = [[Gereja Katolik Roma|Katolik Roma]]
Baris 42:
Pada 8 September 1925, Thijssen masuk novisiat SVD di [[Helvoirt]], [[Belanda]]. Ia mengucapkan kaul kekal sebagai biarawan SVD tahun [[1931]].
Thijssen ditahbiskan menjadi [[imam]] [[Serikat Sabda Allah]] pada tanggal 31 Januari 1932. Sejak tahun 1932 hingga 1934 ia mengajar di Seminari Menengah Uden, [[Belanda]]. Ia kemudian bermisi ke Kepulauan Sunda Kecil. Sejak kedatangannya pada 4 Oktober 1936, ia bersama Pater van Stiphout ditugaskan di
Pada tahun 1947, ia kemudian diangkat menjadi regional wilayah Bali, Lombok, Sumbawa, Sumba, dan Flores.
Pada 8 Maret 1951, ia ditunjuk menjadi [[Keuskupan Agung Ende|Vikaris Apostolik Endeh]] dengan gelar Uskup Tituler [[Nilopolis]]. Penunjukkan ini bersamaan dengan pergantian nama dari Kepulauan Sunda Kecil menjadi Endeh. Ia kemudian ditahbiskan menjadi [[
Bersamaan dengan dipromulgasikannya Konstitusi Apostolik ''Qoud Christus Adorandus'' tentang berdirinya Hierarki Gereja Katolik di Indonesia secara mandiri oleh [[Paus Yohanes XXIII]], ia "bertukar posisi" dengan Mgr. [[Gabriel Wilhelmus Manek]], S.V.D., di mana ia menjadi [[Keuskupan Larantuka|Uskup Larantuka]], sementara Mgr. Manek menjadi [[Keuskupan Agung Ende|Uskup Agung Endeh]]. Pada 3 Oktober 1961, ia menjadi Uskup Penahbis Pendamping bagi Mgr. [[Paul Sani Kleden]], S.V.D. sebagai [[Keuskupan Denpasar|Uskup Denpasar]]. Ia mengikuti [[Konsili Vatikan II]] secara utuh sebagai Bapa Konsili (1962-1965) dalam keempat sesi yang ada. Ia menjadi Uskup Penahbis Pendamping bagi Mgr. [[Donatus Djagom]], S.V.D. sebagai [[Keuskupan Agung Ende|Uskup Agung Endeh]] pada 11 Juni 1969.<ref>{{Cite web |url=http://hirarkigereja.katolikpedia.org/2014/06/mgr-antoine-hubert-thijssen-svd.html |title=Salinan arsip |access-date=2016-08-15 |archive-date=2016-08-28 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160828080551/http://hirarkigereja.katolikpedia.org/2014/06/mgr-antoine-hubert-thijssen-svd.html |dead-url=yes }}</ref> Ia menjabat sampai mengundurkan diri pada 23 Februari 1973. Pada saat yang bersamaan, ia diangkat menjadi [[Administrator Apostolik]] [[Keuskupan Denpasar]] dengan gelar Uskup Tituler Eguga. Selama masa tersebut, ia menghadapi berbagai tantangan dari dalam dan luar Gereja, termasuk para imam, pemerintah, dan penganut agama lain. Ia juga meningkatkan karya pendidikan, kesehatan, dan pembangunan gereja serta kapel. Ia turut mengusahakan pembangunan Gereja Katedral Denpasar.<ref name="agusthuru.blogspot.co.id"/> Ia menahbiskan Mgr. [[Darius Nggawa]], S.V.D. sebagai [[Keuskupan Larantuka|Uskup Larantuka]] pada 16 Juni 1974 sebagai Penahbis Utama.
Thijssen kemudian meninggal dalam usia 72 tahun pada [[7 Juni]] [[1982]] di [[Rumah Sakit Katolik
== Referensi ==
|