Antonius Hubertus Thijssen: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 49:
Bersamaan dengan dipromulgasikannya Konstitusi Apostolik ''Qoud Christus Adorandus'' tentang berdirinya Hierarki Gereja Katolik di Indonesia secara mandiri oleh [[Paus Yohanes XXIII]], ia "bertukar posisi" dengan Mgr. [[Gabriel Wilhelmus Manek]], S.V.D., di mana ia menjadi [[Keuskupan Larantuka|Uskup Larantuka]], sementara Mgr. Manek menjadi [[Keuskupan Agung Ende|Uskup Agung Endeh]]. Pada 3 Oktober 1961, ia menjadi Uskup Penahbis Pendamping bagi Mgr. [[Paul Sani Kleden]], S.V.D. sebagai [[Keuskupan Denpasar|Uskup Denpasar]]. Ia mengikuti [[Konsili Vatikan II]] secara utuh sebagai Bapa Konsili (1962-1965) dalam keempat sesi yang ada. Ia menjadi Uskup Penahbis Pendamping bagi Mgr. [[Donatus Djagom]], S.V.D. sebagai [[Keuskupan Agung Ende|Uskup Agung Endeh]] pada 11 Juni 1969.<ref>{{Cite web |url=http://hirarkigereja.katolikpedia.org/2014/06/mgr-antoine-hubert-thijssen-svd.html |title=Salinan arsip |access-date=2016-08-15 |archive-date=2016-08-28 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160828080551/http://hirarkigereja.katolikpedia.org/2014/06/mgr-antoine-hubert-thijssen-svd.html |dead-url=yes }}</ref> Ia menjabat sampai mengundurkan diri pada 23 Februari 1973. Pada saat yang bersamaan, ia diangkat menjadi [[Administrator Apostolik]] [[Keuskupan Denpasar]] dengan gelar Uskup Tituler Eguga. Selama masa tersebut, ia menghadapi berbagai tantangan dari dalam dan luar Gereja, termasuk para imam, pemerintah, dan penganut agama lain. Ia juga meningkatkan karya pendidikan, kesehatan, dan pembangunan gereja serta kapel. Ia turut mengusahakan pembangunan Gereja Katedral Denpasar.<ref name="agusthuru.blogspot.co.id"/> Ia menahbiskan Mgr. [[Darius Nggawa]], S.V.D. sebagai [[Keuskupan Larantuka|Uskup Larantuka]] pada 16 Juni 1974 sebagai Penahbis Utama.
 
Thijssen kemudian meninggal dalam usia 72 tahun pada [[7 Juni]] [[1982]] di [[Rumah Sakit Katolik St.Santo Vincentius A Paulo]], [[Kota Surabaya]], [[Jawa Timur]]. Ia kemudian dimakamkan di [[Paroki Hati Kudus Yesus, Palasari|Tempat Pemakaman Palasari]], [[Kabupaten Jembrana]], [[Bali]].
 
== Referensi ==