Bitai, Jaya Baru, Banda Aceh: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
JUJUR (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k Pranala luar: Bot: PWDI - Merapikan artikel
 
(11 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Gamponggampong
|peta =
|nama =Bitai
|provinsi =Aceh
|dati2 =Kota
|nama dati2 =Banda Aceh
|kecamatan =Jaya Baru
|luas =... km²
|nama pemimpin =Keuchik
|luas penduduk = ... Km<sup>2</sup>jiwa
|penduduk kepadatan = ... Jiwajiwa/km²
|kepadatan = ... Jiwa/Km<sup>2</sup>
}}
[[Gampong Bitai|'''Bitai''']] adalah sebuah [[Gamponggampong]] di Kecamatan[[kecamatan]] [[Kecamatan Jaya Baru, Banda Aceh|Jaya Baru]], [[Kota Banda Aceh]], [[Provinsi]] [[Aceh]], [[Indonesia]].
 
== Pranala luar ==
[[Gampong Bitai|'''Bitai''']] adalah sebuah [[Gampong]] di Kecamatan [[Kecamatan Jaya Baru|Jaya Baru]], [[Kota Banda Aceh]], [[Provinsi]] [[Aceh]], [[Indonesia]].
{{RefDagri|2022}}
Sebagian orang menuliskannya dengan "'BITAY"'. Sebelum adanya pemekaran kecamatan di kota Banda Aceh, Gampong Bitai masuk dalam kecamatan Meuraxa. Paska tsunami penduduknya berjumlah 421 jiwa ([[2005]]), jumlah 421 jiwa bukanlah jumlah dari penduduk Bitai yang selamat dari Gelombang Tsunami, namun mereka adalah pendatang baru yang tidak ada hubungan historis dengan Bitay dan atau mereka yang sebelumnya memiliki hubungan kekerabatan dan emosional dengan Bitay. Sebelum terjadi [[Gempa Bumi Samudra Hindia 2004]], penduduk [[Gampong Bitai|'''Bitai''']] berjumlah jumlah penduduk 1.580 [[jiwa]].
 
Keterkaitan Bitai dengan sejarah kejayaan Aceh dimasa lalu membuat beberapa Lembaga Non Government asing pernah sangat tertarik untuk membantu program recovery Bitai diantaranya Al Mansoriah Muslim Aid Foundation [[Malaysia]] yang kemudian membangun perumahan bantuan yang terbaik di Aceh, yaitu di Gampong Lam Sujin, Kecamatan Lhoong, Aceh Besar. Gampong Bitai untuk saat ini sudah dibangun kembali dengan bantuan organisasi Palang Merah [[Turki]] yang membantu pembangunan rumah penduduk yang hancur diterpa oleh gelombang tsunami 26 [[Desember]] [[2004]] lalu. perumahan bantuan Turkey memang tampak cantik namun karena lemahnya pengawasan, indikasi adanya korupsi dalam pembangunannya sangat jelas, pada beberapa rumah bantuan ada jendela yang dapat dibuka tetapi tidak dapat di tutup lagi, karena bingkai jendela kaca terbuat dari kayu yang tidak layak pakai sebagai bingkai jendela, dibeberapa rumah bantuan lainnya bahkan air pembuangan kamar mandi tidak mengalir ke arah lubang pembuangan tetapi mengalir ke arah pintu kamar mandi. Beberapa penduduk bitai bahkan tidak mendapatkan rumah bantuan dari Turkey walaupun memiliki tanah di Bitai, namun banyak penduduk di Gampong tetangganya (Gampong Lampoh Daya) yang malah mendapatkan rumah bantuan Turkey yang di peruntukkan bagi Bitay. ciri khas rumah bantuan Turkey adalah adanya lambang Bintang dan bulan sabit.
{{kelurahan-stub}}
 
[[Kategori:Jaya Baru, Banda Aceh]]
{{Jaya Baru, Banda Aceh}}
 
{{kelurahan-stub}}
{{Authority control}}
 
[[Kategori:JayaGampong Baru, Bandadi Aceh]]
 
 
{{kelurahanKelurahan-stub}}