Maniis merupakan desa diwilayah kecamatan Cingambul kabupaten Majalengka provinsi Jawa Barat yang dipimpin oleh seorang kepala Desa. Entah sudah berapa kali pergantian Kepala Desa di wilayah tersebut, sedangkan pergantian sekretaris desa hanya beberapa kali saja. Sebut saja bapak Ulis Samsu, hingga kini beliau masih menjabat sebagai Sekdes di Maniis.Ia sudah puluhan tahun menjabat posisi tersebut karena masyarakat masih mempercayainya 100%. Mungkin kejujuran, kecerdasan, dan welas asihnya sifat beliau sehingga setiap ada pergantian Kepala Desa, selalu saja ia yang diangkat sebagai Sekdes.
Di Maniis banyak masjid dan majelis dzikir didirikan. Salah satunya terdapat Mazlis Dzikir bernuansa Tasawuf yang merupakan wadah pembinaan amaliyah ajaran Thoreqat Qoodiriyah wa Naqsyabandiyyah Ponpes Suryalaya berupa: Dzikrullah, Khotaman dan Manaqib Syekh Abdul Qodir jaelani qs.
{{Authority control}}
Di tahun 2006 Mazlis tersebut mendapat restu dari sesepuh Ponpes Suryalaya KH. Ahmad Shohibul Wafa Tajul Arifin (Abah Anom) dengan nama "Mazlis Dzikir Nurul Ikhlas". Pendiri dan sekaligus pembina Mazlis Dzikir tersebut adalah sdr. Sahid Arifin Satari dibantu oleh ustadz Asep Saeful Haq dan ustadz Muhalim. Tempat tersebut berupa Madrasah dan sebuah Musholla yang terletak di lereng pegunungan termasuk wilayah kampung Ciburang, desa Maniis, kec Cingambul kabupaten Majalengka.
Karena semakin banyak para ikhwan yang hadir untuk belajar dzikir di tempat tersebut, akhirnya di penghujung tahun 2008 Mazlis tersebut direnovasi dan diperluas untuk menampung para jamaah. Dengan adanya Mazlis Dzikir tersebut diharapkan para jamaah "beristiqomah" mengamalkan dzikir kalimat Laa ilaa hailallah.