Waraha: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgxbot (bicara | kontrib)
k Robot: Cosmetic changes
M. Adiputra (bicara | kontrib)
 
(45 revisi perantara oleh 24 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Hindu Dewa Infobox
| Image = Varaha Raja Ravi Varma.jpg
| Caption = Lukisan yang menggambarkan Waraha Awatara sedang menyelamatkan bumi dari lautan kosmik
| Nama = Waraha
| Devanagari = वाराह
| Ejaan_SansekertaEjaan_Sanskerta = Varāha
| Ejaan_Pali =
| Alias = Bhuwaraghan; Waraghan; Warha (baca selengkapnya di bawah)
| Golongan = [[Awatara|Awatara Wisnu]]
| Gelar_sebagai = Awatara Wisnu<br />yang berwujud babi hutan
| Tempat =
| Mantra =
| Senjata = [[Cakram]] dan [[Gada]]
| Pasangan = Dewi [[Pertiwi]]
| Wahana =
| Planet =
|Caption=}}
}}
[[File:Varaha Avatar on a brass chariot of Searsole Rajbari, West Bengal, India.jpg|thumb|Waraha adalah di atas kereta kuningan Searsole Rajbari, Benggala Barat, India]]
'''Waraha''' {{Sanskerta|वराह|Varāha}} adalah [[awatara]] (penjelmaan) ketiga dari Dewa [[Wisnu]] yang berwujud [[celeng|babi hutan]]. [[Awatara]] ini muncul pada masa [[Satyayuga]] (zaman kebenaran). Kisah mengenai Waraha Awatara selengkapnya terdapat di dalam kitab ''[[Warahapurana]]'' dan ''[[Purana|Purana-Purana]]'' lainnya.
 
== Mitologi ==
'''Waraha Awatara''' ([[Sansekerta]]: '''वाराह''' ; ''Varaha Avatāra'') adalah [[Awatara]] ketiga dari Dewa [[Wisnu]] yang berwujud babihutan. [[Awatara]] ini muncul pada masa [[Satya Yuga]], dimana pada waktu itu ada seorang raksasa bernama [[Hiranyaksha]], adik raksasa [[Hiranyakashipu]], yang hendak menenggelamkan [[Pertiwi]] (planet bumi) ke dalam ''lautan kosmik'', suatu tempat antah berantah di ruang angkasa.
 
Menurut [[mitologi Hindu]], pada zaman [[Satyayuga]] (zaman kebenaran), ada seorang raksasa bernama [[Hiranyaksa]], adik raksasa [[Hiranyakasipu]]. Keduanya merupakan kaum [[Detya]] (raksasa). Hiranyaksa hendak menenggelamkan [[Pertiwi]] (planet bumi) ke dalam "lautan kosmik," suatu tempat antah berantah di ruang angkasa.
Melihat dunia belum waktunya kiamat, Dewa [[Wisnu]] menjelma menjadi babihutan yang memiliki dua taring panjang mencuat. Pertempuran antara raksasa [[Hiranyaksha]] dan Dewa [[Wisnu]] berlangsung sengit. Konon pertarungan ini terjadi ribuan tahun yang lalu dan memakan waktu ribuan tahun pula. Pada akhirnya, Dewa [[Wisnu]] yang menang.
 
Melihat dunia belumakan waktunyamengalami kiamat, Dewa [[Wisnu]] menjelma menjadi babihutanbabi hutan yang memiliki dua taring panjang mencuat dengan tujuan menopang bumi yang dijatuhkan oleh Hiranyaksa. PertempuranUsaha penyelamatan yang dilakukan Waraha tidak berlangsung lancar karena dihadang oleh Hiranyaksa. Maka terjadilah pertempuran sengit antara raksasa [[HiranyakshaHiranyaksa]] danmelawan Dewa [[Wisnu]] berlangsung sengit. Konon pertarungan ini terjadi ribuan tahun yang lalu dan memakan waktu ribuan tahun pula. Pada akhirnya, Dewa [[Wisnu]] yang menang.
Setelah Beliau memenangkan pertarungan, Beliau mengangkat [[bumi]] yang bulat seperti bola dengan dua taringnya yang panjang mencuat, dari lautan kosmik, dan meletakkan kembali [[bumi]] pada orbitnya. Setelah itu, Dewa [[Wisnu]] menikahi Dewi [[Pertiwi]] dalam wujud [[Awatara]] tersebut.
 
Setelah BeliauDia memenangkan pertarungan, BeliauDia mengangkat [[bumi]] yang bulat seperti bola dengan dua taringnya yang panjang mencuat, dari lautan kosmik, dan meletakkan kembali [[bumi]] pada orbitnya. Setelah itu, Dewa [[Wisnu]] menikahi Dewi [[Pertiwi]] dalam wujud [[Awataraawatara]] tersebut.
Waraha Awatara dilukiskan sebagai babihutan yang membawa [[planet]] [[bumi]] dengan kedua taringnya dan meletakkannya di atas hidung, di depan mata. Kadangkala dilukiskan sebagai manusia berkepala babihutan, dengan dua taring menyangga bola dunia, bertangan empat, masing-masing membawa: [[cakra]], terompet dari kulit kerang, teratai, dan [[gada]].
 
== Penggambaran ==
Kisah mengenai Waraha Awatara selengkapnya terdapat di dalam kitab [[Waraha Purana]].
 
Waraha Awatara dilukiskan sebagai babihutanbabi hutan yang membawa [[planet]] [[bumi]] dengan kedua taringnya dan meletakkannya di atas hidung, di depan mata. KadangkalaKadang kala dilukiskan sebagai manusia berkepala babihutanbabi hutan, dengan dua taring menyangga bola dunia, bertangan empat, masing-masing membawa: [[cakra]], terompet dari kulit kerang ([[sangkakala]]), [[teratai]], dan [[gada]].
 
== Nama lain ==
* Bhuwaraghan
* Bhuvaraghan
* Waraghan
* Varaghan
* VarhaWarha
* Yagnawaraha
* YagnaVaraha
* Srīeewaraham
* SreeVaraham
* Adhiwaraha
* AdhiVaraha
 
== Lihat pula ==
Baris 38 ⟶ 42:
 
== Pranala luar ==
* {{en}} [http://vedabase.net/sb/3/18/en1 Pertempuran antara Raja Babi hutan (Waraha) dan raksasa Hiranyaksha] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120901104816/http://vedabase.net/sb/3/18/en1 |date=2012-09-01 }} (vedabase.net)
 
{{S-start}}
{{suksesi awatara
| nama = Waraha
| urutan = ke-3
| sebelum = [[Kurma (Hindu)|Kurma]]
| sesudah = [[Narasinga]]
}}
{{end}}
 
{{Hindu Awatara}}
 
{{Hindu-stub}}
 
[[Kategori:Awatara]]
[[Kategori:Waisnawa]]
 
[[br:Varâha]]
[[de:Varaha]]
[[en:Varaha]]
[[fr:Varâha]]
[[hi:वराहावतार]]
[[it:Varâha]]
[[ja:ヴァラーハ]]
[[ml:വരാഹം]]
[[mr:वराह अवतार]]
[[ms:Waraha]]
[[pl:Waraha]]
[[pt:Varaha]]
[[simple:Varaha]]
[[sv:Varaha]]
[[ta:வராக அவதாரம்]]
[[te:వరాహావతారము]]
[[tr:Varaha]]