Kacem El Ghazzali: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k clean up
Losstreak (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
 
Baris 3:
 
Pada 2017, El Ghazzali memperoleh kewarganegaraan Swis, dan terpilih sebagai salah satu dari 14 intelektual Swis yang paling berpengaruh dalam tahun tersebut versi media ''Basler Zeitung''.<ref>{{Cite news |url=http://www.mbl.unisg.ch/sites/default/files/Basler_Zeitung_20180102.pdf |title=Die 15 wichtigsten Denker 2017 |author=Erik Ebneter & Hansjörg Müller |work=Basler Zeitung |date=2 January 2018 |accessdate=1 May 2018 |language=de |archive-date=2018-02-16 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180216204735/http://www.mbl.unisg.ch/sites/default/files/Basler_Zeitung_20180102.pdf |dead-url=yes }}</ref>
El Ghazzali juga tercantum dalam Swiss of the Year 2018 versi [[Koran|surat kabar]] Minggu SonntagsZeirung bersama-sama dengan 30 orang lainnya.<ref>https://www.tagesanzeiger.ch/sonntagszeitung/standard/Besonderes-erreicht--unsere-Schweizer-des-Jahres-2018/story/30953697</ref>
 
== Biografi ==
Baris 10:
 
=== Menerbitkan blog and aktivisme ===
El Ghazzali adalah penulis [[blog]] bernama the Bahmut blog,<ref>{{cite web|url=http://bahmut.blogspot.com/ |title=Bahamut's Blog |publisher=Bahmut.blogspot.com |date= |accessdate=2012-11-23}}</ref> yang merupakan salah satu blog yang paling kontroversial di [[dunia Arab]]. Dia mendapat beberapa ancaman pembunuhan karena pandangan-pandangannya. Blog yang diterbitkannya mendiskusikan berbagai permasalahan yang berkisar pada kebebasan berekspresi hingga politik Islam.<ref>{{cite news|url=https://www.economist.com/news/international/21567059-ex-muslim-atheists-are-becoming-more-outspoken-tolerance-still-rare-no-god-not |title=Atheists and Islam: No God, not even Allah |publisher=The Economist |date= 2012-11-24|accessdate=2012-11-23}}</ref>
Dia dulunya mengepalai bagian kepemudaan the Youth Chapter di sebuah lembaga HAM Maroko (The Moroccan Center for Human Rights). Dia juga seorang anggota dari the Executive Board of the Moroccan Blogger Association dan CyberDissidents.org Blogger Board dan juga merupakan salah satu pendiri dari organisasi-organisasi tersebut.<ref>{{cite web |url=http://www.cyberdissidents.org/bloggerboard.html |title=Launches Blogger Board – News & Analysis |publisher=CyberDissidents.org |date= |accessdate=2012-11-23 |archive-date=2012-12-01 |archive-url=https://web.archive.org/web/20121201050447/http://cyberdissidents.org/bloggerboard.html |dead-url=yes }}</ref>
 
Baris 22:
 
=== Hak asasi manusia dalam UN HRC ===
Sejak tahun 2012 El Ghazzali telah mendedikasikan dirinya sebagai perwakilan [[Humanists International|International Humanist and Ethical Union]] pada [[Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa]] di Jenewa, dimana dia mengkritisi Arab Saudi yang selalu menghukum para [[Pemikiran bebas|pemikir bebas]] dan kaum liberal seperti penyair [[Hamza Kashgari]] dan blogger [[Raif Badawi]].<ref>{{Cite web |url=http://iheu.org/humanists-speak-out-in-arabic-at-un/ |title=Humanists speak out – in Arabic – at UN |publisher=International Humanist and Ethical Union |date=18 September 2013 |accessdate=1 May 2018}}</ref> El Ghazali juga mengkritisi negara asalnya (Maroko) atas pembungkaman hak bersuara para ateis tanpa adanya dasar hukum yang jelas.<ref>{{cite web|url=http://iheu.org/story/humanist-delegations-defend-rights-atheists-united-nations|title=International Humanist and Ethical Union - Humanist delegations defend rights of atheists at United Nations|work=iheu.org|accessdate=12 March 2015}}</ref>
Pada sesi ke-25 dalam The Human Rights Council, El Ghazzali mengkritisi atas fakta yang terjadi di beberapa negara, dimana para pelaku kasus penistaan agama yang sedang menjalani hukuman di penjara juga merupakan anggota daripada the Human Rights Council pada saat yang bersamaan<ref>{{cite web|url=http://iheu.org/iheu-laments-human-rights-council-member-states-who-imprison-blasphemers/|title=International Humanist and Ethical Union - IHEU laments Human Rights Council member states who imprison "blasphemers"|work=iheu.org|accessdate=12 March 2015}}</ref>