Cililitan, Kramat Jati, Jakarta Timur: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
|||
(37 revisi perantara oleh 18 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{for|nama desa di Kabupaten Pandeglang, Banten|Cililitan, Picung, Pandeglang}}
{{kelurahan
| nama = Cililitan
| provinsi = Daerah Khusus Ibukota Jakarta
| dati2 = Kota Administrasi
| nama dati2 = Jakarta Timur
| dati 3 = Kecamatan
| kecamatan = Kramat Jati
| kode pos = 13640
| luas = 1,76 km²
| penduduk = 50.730 jiwa (sensus 2020)
| kepadatan = 28.776,97 jiwa/km²
| kemendagri = 31.75.04.1006
| RT = 130
| RW = 16
| KK = 16.890
| bahasa = Indonesia
| BPS_code = 3172050006
}}
'''Cililitan''' adalah salah satu [[kelurahan]] di Kecamatan [[Kramat Jati, Jakarta Timur|Kramat Jati]], Kota Administrasi [[Jakarta Timur]], Provinsi [[DKI Jakarta]], [[Indonesia]]. Kelurahan ini merupakan pemekaran dari Kelurahan [[Cawang, Kramat Jati, Jakarta Timur|Cawang]] pada 29 Juli 1986. Kelurahan Cililitan memiliki luas 1,76 km<sup>2</sup> dengan jumlah penduduk sebesar 50.730 jiwa pada [[Sensus Penduduk Indonesia 2020|sensus 2020]].
== Sejarah ==
Nama Cililitan diambil dari nama salah satu anak sungai Cipinang. Dewasa ini anak sungai tersebut sudah tidak ada lagi bekas – bekasnya. Kata ''ci'', adalah [[bahasa Sunda]], mengandung arti air sungai. Lilitan - lengkapnya lilitan – kutu, adalah nama semacam [[perdu]] yang bahasa ilmiahnya [[Pipturus velutinus Wedd.]], termasuk famili [[Urticeae]] (Fillet 1888:201).
Pada pertengahan abad ke-17 kawasan Cililitan merupakan bagian dari tanah partikelir Tandjoeng Oost, ketika masih dimiliki oleh [[Pieter van der Velde]] (De Haan 1910:50). Kemudian beberapa kali berpindah pindah tangan sampai diganti namanya menjadi [[Bandar Udara Halim Perdanakusuma]]. Lapangan udara tersebut biasa disebut Lapangan Udara (''vliegeld'') Cililitan.<ref name=":PGC">{{Cite news|last=Agus|first=Rustam|date=22 September 2016|editor-last=Abdullah|editor-first=Nurudin|title=JAKARTA TEMPO DOELOE: Inilah Asal Usul Nama Cililitan Jakarta Timur|url=https://kabar24.bisnis.com/read/20160922/387/586262/jakarta-tempo-doeloe-inilah-asal-usul-nama-cililitan-jakarta-timur|archive-url=https://web.archive.org/web/20220114133731/https://kabar24.bisnis.com/read/20160922/387/586262/jakarta-tempo-doeloe-inilah-asal-usul-nama-cililitan-jakarta-timur|archive-date=14 Januari 2022|work=[[Bisnis Indonesia|Bisnis.com]]|language=id|access-date=13 Januari 2022}}</ref>
Kelurahan Cililitan merupakan pemekaran dari Kelurahan Cawang pada [[29 Juli]] [[1986]]. Kelurahan ini dibentuk sesuai SK Gubernur KDKI Jakarta nomor 1251 tahun 1986 tanggal 29 Juli 1986 tentang pemecahan, penyatuan, perubahan nama yang kembar/sama, penetapan batas dan luas wilayah.<ref>[https://jdih.jakarta.go.id/uploads/default/produkhukum/b8a2b458329bb77be036c9ddb8119f0c.PDF Keputusan Gubernur Nomor 1227 Tahun 1989] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20220114141726/https://jdih.jakarta.go.id/uploads/default/produkhukum/b8a2b458329bb77be036c9ddb8119f0c.PDF |date=2022-01-14 }}. Diakses tanggal 13 Januari 2022.</ref>
== Geografi ==
[[Berkas:Pusat Grosir Cililitan 2022.jpg|jmpl|[[Pusat Grosir Cililitan]] dari [[Jalan Raya Bogor]].]]
Kelurahan Cililitan memiliki luas 1,76 km<sup>2</sup> yang diairi oleh [[Sungai Ciliwung]] serta anak sungai dari sungai tersebut. Daerah sekitar kedua sungai ini kerap terendam banjir ketika curah hujan tinggi.<ref>{{Cite news|title=Cililitan dan Kalibata Terendam Banjir, Warga Mengungsi di Pinggir Jalan|url=https://news.detik.com/berita/d-2753751/cililitan-dan-kalibata-terendam-banjir-warga-mengungsi-di-pinggir-jalan|archive-url=https://web.archive.org/web/20220114135550/https://news.detik.com/berita/d-2753751/cililitan-dan-kalibata-terendam-banjir-warga-mengungsi-di-pinggir-jalan|archive-date=14 Januari 2022|work=[[Detik.com|detikcom]]|language=id-ID|access-date=13 Januari 2022}}</ref> Wilayah Cililitan dibagi menjadi beberapa wilayah yaitu Cililitan Kecil, Cililitan Besar, dan [[Condet]]. Wilayah tersebut dipisahkan oleh percabangan tiga jalan protokol yaitu [[Jalan Raya Bogor]], [[Jalan Dewi Sartika (Jakarta)|Dewi Sartika]], dan [[Jalan Mayor Jenderal Sutoyo (Jakarta)|Mayjen Sutoyo]].<ref name=":PGC" /> Kelurahan Cililitan terbagi atas 16 Rukun Warga dan 130 rukun tetangga.<ref>{{Cite web|title=Data Jumlah Rukun Tetangga Rukun Warga per Kelurahan Tahun 2019|url=https://data.jakarta.go.id/dataset/5aca098d-5e84-4e7b-8d24-0d9571c1f93a/resource/4f67e389-ef10-45a4-9ca6-8230e4d06ea2/download/Data-Jumlah-Rukun-Tetangga-Rukun-Warga-per-Kelurahan-Tahun-2019.csv|archive-url=https://web.archive.org/web/20220114140118/https://data.jakarta.go.id/dataset/5aca098d-5e84-4e7b-8d24-0d9571c1f93a/resource/4f67e389-ef10-45a4-9ca6-8230e4d06ea2/download/Data-Jumlah-Rukun-Tetangga-Rukun-Warga-per-Kelurahan-Tahun-2019.csv|archive-date=14 Januari 2022|website=data.jakarta.go.id|access-date=13 Januari 2022}}</ref>
Kelurahan ini berbatasan dengan:
* [[Cawang, Kramat Jati, Jakarta Timur|Kelurahan Cawang]] di sebelah utara,
* [[Kali Ciliwung]] di sebelah barat,
* [[Jalan tol Jagorawi|Jalan Tol Jagorawi]] di sebelah timur dan
* [[Batu Ampar, Kramat Jati, Jakarta Timur|Kelurahan Batu Ampar]] dan [[Kramat Jati, Kramat Jati, Jakarta Timur|Kelurahan Kramat Jati]] di sebelah selatan.
== Demografi ==
[[Berkas:Al-Hawi Mosque, Condet, East Jakarta in 2022.jpg|jmpl|Masjid Al-Hawi merupakan masjid tertua di Jakarta Timur.]]
Berdasarkan [[Sensus Penduduk Indonesia 2020|sensus penduduk]] tahun 2020, jumlah penduduk sebanyak 50.730 jiwa serta 16.890 keluarga.<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|title=Visualisasi Data Kependuduakan - Kementerian Dalam Negeri 2020|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|format=Visual|accessdate=13 Januari 2022}}</ref> Jumlah penduduk meningkat 8.819 jiwa antara tahun 2010 dan 2020.<ref>[https://www.bps.go.id/website/fileMenu/Penduduk-Indonesia-Menurut-Desa-2010.pdf Penduduk Indonesia Menurut Desa Hasil Sensus Penduduk 2010]. Diakses tanggal 22 Januari 2022.</ref> [[Kepadatan penduduk]] kelurahan ini adalah 28.776,97 jiwa per km<sup>2</sup>.<ref name="DUKCAPIL" />
Persentasi penduduk berdasarkan agama yang dianut adalah Islam (86.14%), Protestan (11.30%), Katolik (2.23%), Budha (0.28%), Hindu (0.035%), sementara Konghucu (0.0%).<ref name="DUKCAPIL" /> Salah satu masjid besar yang merupakan masjid tertua di Jakarta Timur, Masjid Al-Hawi terletak di kelurahan ini.<ref>{{Cite news|last=Azizah|first=Nur|date=2 Juni 2017|title=Wisata Religi di Condet|url=https://www.medcom.id/ramadan/pernak-pernik-ramadan/nN9Vr2eb-wisata-religi-di-condet|archive-url=https://web.archive.org/web/20220114140352/https://www.medcom.id/ramadan/pernak-pernik-ramadan/nN9Vr2eb-wisata-religi-di-condet|archive-date=14 Januari 2022|work=[[Medcom.id]]|language=id|access-date=13 Januari 2022}}</ref> Sedangkan, gereja terbesar di kelurahan ini adalah Gereja Santo Robertus Bellarminus.<ref>{{Cite news|last=Putra|first=Donatus Fernanda|date=23 Desember 2014|title=Bersatunya Gereja dan Warga Muslim di Kramat Jati|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20141223165901-20-20103/bersatunya-gereja-dan-warga-muslim-di-kramat-jati|archive-url=https://web.archive.org/web/20170610170306/http://www.cnnindonesia.com/nasional/20141223165901-20-20103/bersatunya-gereja-dan-warga-muslim-di-kramat-jati/|archive-date=14 Januari 2022|work=[[CNN Indonesia]]|language=id-ID|access-date=13 Januari 2022}}</ref>
== Pendidikan ==
Terdapat tiga sekolah dasar negeri ([[SDN Cililitan 01 Pagi]], [[SDN Cililitan 02]], [[SDN Cililitan 03 Pagi]]) dan 6 sekolah dasar swasta (MI Al-Qur'an Al-Hayah, MIS Asy Syuhada, SD Tunas Muda Islam, SDIT Mambaul-Ula, SDIT As-Sa'adah, [[SD Kresna|SDS Kresna]]), dengan lima diantaranya adalah sekolah Islam. Sebelumnya, terdapat empat sekolah dasar negeri, namun [[SDN Cililitan 04 Pagi]] digabungkan menjadi satu sekolah dengan SDN Cililitan 02.<ref>{{Cite web|title=Daftar Sekolah Dasar di Kecamatan Kramat Jati|url=https://referensi.data.kemdikbud.go.id/index11_sd.php?kode=016405&level=3|website=Data Referensi Kemendikbud|access-date=13 Januari 2022}}</ref>
Pada jenjang sekolah menengah, hanya terdapat dua SMP yaitu MTSS As-Sa'adah dan SMP Trampil yang keduanya berstatus sekolah swasta.<ref>{{Cite web|title=Daftar Sekolah Menengah Pertama di Kecamatan Kramat Jati|url=https://referensi.data.kemdikbud.go.id/index11_smp.php?kode=016405&level=3|website=Data Referensi Kemendikbud|access-date=13 Januari 2022}}</ref> Sedangkan, untuk SMA terdapat dua sekolah, masing-masing [[SMA Negeri 14 Jakarta]] dan SMA Swasta Trampil 2 Jakarta.<ref>{{Cite web|title=Daftar Sekolah Menengah Atas di Kecamatan Kramat Jati|url=https://referensi.data.kemdikbud.go.id/index11_sma.php?kode=016405&level=3|website=Data Referensi Kemendikbud|access-date=13 Januari 2022}}</ref>
STIE Pengembangan Bisnis Dan Manajemen dan STBA Pertiwi Indonesia adalah dua pendidikan tinggi yang terletak di Kelurahan Cililitan.<ref>{{Cite web|title=Profil STIE Pengembangan Bisnis Dan Manajemen|url=https://pddikti.kemdikbud.go.id/data_pt/NzFDMERGRDktNkM1NC00MkQ0LUJGQkItNjk2NTIyMzlFMUZC|website=Pangkalan Data Pendidikan Tinggi|access-date=13 Januari 2022}}</ref><ref>{{Cite web|title=Profil Sekolah Tinggi Bahasa Asing Pertiwi Indonesia|url=https://pddikti.kemdikbud.go.id/data_pt/NEQyNTNBNjYtNTNGQy00REU1LUIyODgtMkY3QTIyRTA4MDg3|website=Pangkalan Data Pendidikan Tinggi|access-date=13 Januari 2022}}</ref>
== Transportasi ==
Kelurahan Cililitan dilintasi oleh tiga jalan protokol, [[Jalan Raya Bogor]] menuju arah [[Depok]] dan [[Bogor]], [[Jalan Dewi Sartika (Jakarta)|Jalan Dewi Sartika]] menuju arah [[Senen, Jakarta Pusat|Senen]] dan [[Ancol, Pademangan, Jakarta Utara|Ancol]], serta [[Jalan Mayor Jenderal Sutoyo (Jakarta)|Jalan Mayjen Sutoyo]] menuju arah [[Cempaka Putih, Jakarta Pusat|Cempaka Putih]] dan [[Tanjung Priok, Jakarta Utara|Tanjung Priok]].<ref name=":PGC"/> Persimpangan antara tiga jalan protokol tersebut ditambah satu Jalan Cililitan Besar menuju [[Halim Perdana Kusuma, Makasar, Jakarta Timur|Halim Perdana Kusuma]] tercatat rawan macet di jam pulang kantor.<ref>{{Cite news|last=Khoemaeni|first=Syamsul Anwar|date=27 Juni 2016|title=Pulang Jam Kerja, Lalu Lintas di Depan PGC Semrawut|url=https://megapolitan.okezone.com/read/2016/06/27/338/1426456/pulang-jam-kerja-lalu-lintas-di-depan-pgc-semrawut|archive-url=https://web.archive.org/web/20220114140821/https://megapolitan.okezone.com/read/2016/06/27/338/1426456/pulang-jam-kerja-lalu-lintas-di-depan-pgc-semrawut|archive-date=14 Januari 2022|work=[[Okezone.com]]|language=id-ID|access-date=13 Januari 2022}}</ref><ref>{{Cite news|date=10 Januari 2014|title=Ini Titik Kemacetan Menuju Halim|url=https://bisnis.tempo.co/read/543614/ini-titik-kemacetan-menuju-halim|archive-url=https://web.archive.org/web/20220114133306/https://bisnis.tempo.co/read/543614/ini-titik-kemacetan-menuju-halim|archive-date=14 Januari 2022|work=[[Tempo.co]]|language=id|access-date=13 Januari 2022|editor-last=TNR|editor-first=Yandi M rofiyandi}}</ref>
[[Berkas:PGC 2 TJ 3-11-21.jpg|jmpl|Halte Transjakarta [[PGC 2 (Transjakarta)|PGC 2]].]]
Kelurahan Cililitan dulunya memiliki sebuah terminal penting bernama Terminal Bus Cililitan. Terminal tersebut kemudian dibangun menjadi sebuah pusat perbelanjaan [[Pusat Grosir Cililitan]] dan kemudian dipindahkan ke bagian bawah gedung dengan hanya melayani beberapa transportasi bus kota.<ref name=":PGC" /> Sejak tahun 2007, PGC menjadi pusat perbelanjaan pertama yang tersambung dengan halte Transjakarta serta menjadi halte pertama sejak tahun 2009 yang mempunyai halte Transjakarta yang berada di dalam gedung. Terdapat tiga halte Transjakarta di Kelurahan Cililitan, dua diantaranya terletak di PGC yaitu Halte [[PGC 1 (Transjakarta)|PGC 1]] ([[Koridor 7 Transjakarta|koridor 7]]) dan [[PGC 2 (Transjakarta)|PGC 2]] ([[Koridor 10 Transjakarta|koridor 10]]), satu lainnya adalah halte [[BKN (Transjakarta)|BKN]] yang terletak di depan gedung [[Badan Kepegawaian Negara]].
=== Trayek bus kota dari Terminal Bus Cililitan ===
{{Pemutakhiran|section|date=Juni 2023|inaccurate=yes}}
* [[Angkot|KWK]] T1 Cililitan-Setu (via Raya Pondok Gede - Raya Hankam), sekarang menjadi rute Mikrotrans Transjakarta JAK-108 Kramat Jati - Bambu Apus PP)
* [[Angkot|KWK]] T2 Cililitan-Setu (via Ceger - Cilangkap), (sekarang menjadi rute Mikrotrans Transjakarta JAK-36)
* [[Angkot|KWK]] T3 Cililitan-Munjul (sekarang menjadi rute Mikrotrans Transjakarta JAK-98 Kampung Rambutan - Munjul PP)
* [[Angkot|KWK]] T4 Cililitan-Ujung Aspal (via Hankam - Kampung Rambutan)
* [[Angkot|KWK]] T5 Cililitan-Setu (via Raya Pondok Gede - Lubang Buaya) (Sekarang menjadi rute Mikrotrans Transjakarta JAK-19 Pinang Ranti - Kampung Rambutan via Setu, perbatasan Jatiwarna Bekasi)
* [[Angkot|KWK]] T6 Cililitan-Kampung Rambutan (via Kamp. Serdang - Kamp. Tengah)
* [[Angkot|KWK]] T7 Cililitan-Condet (via Balekambang) (sekarang menjadi rute Mikrotrans Transjakarta JAK-16)
* [[Angkot|KWK]] T8 Cililitan-Kampung Rambutan (via Kp. Dukuh) (sekarang menjadi rute Mikrotrans Transjakarta JAK-71 Pinang Ranti - Kampung Rambutan via Kp.Dukuh)
* [[Angkot|KWK]] T9 Cililitan-Kalisari (via Pekayon - Raya Bogor - Kalisari) (sekarang menjadi rute Mikrotrans Transjakarta JAK-25 Kampung Rambutan - Kalisari PP)
* [[Angkot|KWK]] T10 Cililitan-Chandra (via Raya Pondok Gede - Lubang Buaya - Rawa Binong - Pagelaran)
* [[Angkot|KWK]] T11 Cililitan-Mekarsari
* [[Angkot|KWK]] T12 Cililitan-Kampung Rambutan (via Ciracas) (sekarang menjadi rute Mikrotrans Transjakarta JAK-72)
* [[Angkot|KWK]] T13 Cililitan-Taman Bunga
* [[Angkot|KWK]] T14 Cililitan-Setu (via Raya Bogor - Ciracas - Cilangkap)
* [[Angkot|KWK]] T15 Cililitan-Cilangkap (via Raya Bogor - Cibubur)
* [[Angkot|KWK]] T15A Cililitan-Cilangkap (via Tol Jagorawi)
* [[Angkot|KWK]] T16 Cililitan-Jambore sekarang menjadi rute Mikrotrans Transjakarta JAK-73 Kampung Rambutan - Jambore PP.
* [[Angkot|KWK]] T17 Cililitan-Pintu II TMII
* [[
* [[
* [[
* [[
* [[
* [[Angkot|Mikrolet]] M29 Cililitan-
* [[Angkot|Koasi Kota Bekasi]] K58 Cililitan-Kalimalang
* [[Trans Halim]] Cililitan-[[Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma|Bandar Udara Halim Perdanakusuma]] (sekarang menjadi rute Mikrotrans Transjakarta JAK-21 Cililitan - [[Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma|Bandar Udara Halim Perdanakusuma]] - Dwikora PP.)
* [[Pengangkutan Penumpang Djakarta|PPD]] P02 Cililitan-Kota (sekarang menjadi rute [[Transjakarta]] 5C PGC - Monas PP)
* [[Pengangkutan Penumpang Djakarta|PPD]]
* [[Pengangkutan Penumpang Djakarta|PPD]] 41A Cililitan-Senen (sekarang menjadi rute [[Transjakarta]] rute 5D PGC 1 - Ancol PP.)
* [[Pengangkutan Penumpang Djakarta|PPD]]
* [[Pengangkutan Penumpang Djakarta|PPD]] 45 Cililitan-Blok M
* [[Metromini]] T58 Cililitan-Klender
* Agra Mas Cililitan-Bandara Soekarno Hatta
* Transjakarta [[Koridor 7 Transjakarta|Koridor 7]], [[Koridor 9 Transjakarta|Koridor 9]] ([[PGC 1 (Transjakarta)|PGC 1]]) dan [[Koridor 10 Transjakarta|Koridor 10]] ([[PGC 2 (Transjakarta)|PGC 2]]).
== Referensi ==
{{
== Pranala luar ==
{{Commonscat|Cililitan}}
* {{Instagram|kelurahan_cililitan|name=Kelurahan Cililitan}}
{{Kramat Jati, Jakarta Timur}}
{{Batavia}}
{{coord|-6.263|106.863|region:ID|display=title}}
{{Authority control}}
|