Babat Ramba Jaya, Babat Supat, Musi Banyuasin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k →‎top: pembersihan kosmetika dasar
Losstreak (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
 
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{copy edit}}
{{desa
|nama = Babat Ramba Jaya
|peta =
|provinsi = SumatraSumatera Selatan
|dati2 = Kabupaten
|nama dati2 = Musi Banyuasin
|kecamatan = Babat Supat
|kode pos = 30755
|penduduk = < 50005.000 jiwa
|luas=... km²
|kepadatan=... jiwa/km²
}}
 
'''Babat Ramba Jaya''' adalah salah satu Desa[[desa]] di [[KecamatanBabat Supat, Musi Banyuasin|Babat Supat]], Kabupaten [[Kabupaten Musi Banyuasin|Musi Banyuasin]], Provinsi [[Sumatra Selatan|Sumatera Selatan]], [[Indonesia]]. Dengan [[Kode pos|Kode Pos]] '''30755'''.
[[Berkas:Kimanis Sabah Palm-oil-fruits-of-Kimanis-Estate-02.jpg|jmpl| '''ilustrasi perkebunan''' [[Sawit|kelapa sawit]] '''Penduduk''']]
[[Berkas:Rubber tapped.JPG|jmpl| '''ilustrasi perkebunan''' [[karet]] ''' penduduk''']]
<br />
'''Babat Ramba Jaya''' adalah salah satu Desa di [[Kecamatan Babat Supat]], Kabupaten [[Kabupaten Musi Banyuasin|Musi Banyuasin]], Provinsi [[Sumatra Selatan|Sumatera Selatan]], [[Indonesia]]. Dengan [[Kode pos|Kode Pos]] '''30755'''.
 
Etnis penduduk di [[Desa]] ini [[Beragama|beragam]] mulai dari Melayu, Komering, Jawa, Sunda, Batak, dan lain lain.
 
Bahasa yang digunakan Penduduk pun cukup beragam, seperti [[bahasa Palembang]], bahasa Musi, dan [[bahasa Indonesia]]. tetapi [[mayoritas]] penduduk desa biasanya menggunakan bahasa [[Kota Palembang|Palembang]] sebagai bahasa sehari - hari .
 
Salah satu Desa di [[Kabupaten Musi Banyuasin]] ini, mayoritas Penduduknya bekerja di bidang [[pertambangan]] dan [[perkebunan]].
Baris 24:
 
Wilayah Desa ini di kelilingi rawa - rawa dan sungai kecil yang biasanya dimanfaatkan penduduknya untuk memperoleh sumber air dan sumber lauk - pauk berupa ikan.
[[Berkas:Sand storms in Taji DVIDS89633.jpg|jmpl| '''ilustrasi''' [[Pencemaran udara|polusi udara]]]]
 
Curah hujan di Desa ini cukup tinggi per tahun. Tetapi apabila memasuki musim kemarau, " ''[[polusi udara]] di desa ini cukup mengkhwatirkan terutama polusi debu yang kurang di perhatikan dampaknya ".''