Dikandung Tanpa Noda: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
k Perbaikan kesalahan ketik
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
 
(12 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox saint|name=Bunda Maria Dikandung Tanpa Noda Dosa|feast_day=8 Desember ([[Ritus Romawi]])<br />9 Desember ([[Ritus Bizantin]])<br>13 Agustus ([[Ritus Aleksandria]])|venerated_in=[[Gereja Katolik]]<br>[[Gereja Tewahedo Ortodoks Etiopia]]<br>[[Gereja Tewahedo Ortodoks Eritrea]]|image=Inmaculada Concepción (Tiepolo).jpg|imagesize=250px|caption=''Maria Dikandung Tanpa Noda'' (1767–1769)<br />oleh [[Giovanni Battista Tiepolo]]|major_shrine=[[Basilika Tempat Ziarah Bunda Maria Dikandung Tanpa Noda]]|attributes={{flatlist|
{{gabung dari|Imakulata}}
* Bulan sabit
{{terjemah|Inggris}}
* setengah dari kedua belas bintang
[[Berkas:Bartolomé Esteban Perez Murillo 021.jpg|jmpl|300px||Maria, Bunda Yesus, Yang Dikandung Tanpa Noda. [[Bartolomé Esteban Murillo]]. [[Museo del Prado]].]]
* jubah biru
{{mariologi}}
* putti (malaikat kanak-kanak)
'''Dikandung Tanpa Noda''' ([[Bahasa Latin]]: ''Immaculata Conceptio'') adalah, menurut dogma [[Gereja Katolik Roma]], kepercayaan bahwa [[Maria]] dikandung tanpa noda ("macula" dalam Bahasa Latin) dosa asal apapun. Dogma ini kemudian menyebutkan bahwa dari saat pertama keberadaannya, ia dijaga oleh Tuhan dari segala kehilangan kekudusan yang merundung umat manusia, dan sebaliknya ia dipenuhi dengan rahmat Ilahi. Lebih jauh lagi dipercaya bahwa Maria kemudian menjalani kehidupannya terbebas sepenuhnya dari dosa.<ref>[[Council of Trent]] Denzinger Enchiridion Symbulorum, definitionum et declarationum, Freiburg, 1957, document 833,</ref> Dalam kata-kata [[Paus Pius XII]] dalam ''[[Mystici Corporis]]'', "ia terbebas dari segala dosa pribadi maupun turunan".<ref>Pius XII, Encyclical Mystici Corporis, 1943 in Dentzinger, D2291</ref> Pembuahannya yang tanpa noda dalam rahim ibunya (yang terjadi dari hubungan seksual yang normal, harus dibedakan dengan doktrin [[kelahiran Yesus dari perawan]].
* ular yang terinjak
* [[Maria Diangkat ke Surga|Pengangkatan ke Surga]]
}}}}{{mariologi}}
'''Dikandung Tanpa Noda''' atau '''Konsepsi Imakulata''' ([[Bahasa Latin]]: ''Immaculata Conceptio'') adalah keyakinan bahwa [[Maria|Bunda Maria]] dibebaskan dari [[dosa asal]] sejak ia dikandung atau (dengan kata lain) sejak [[Pembuahan|konsepsinya]].<ref>{{Citation|last1=Tinsley|first1=E.J.|chapter=Immaculate Conception of the Blessed Virgin Mary|editor1-last=Richardson|editor1-first=Alan|editor2-last=Bowden|editor2-first=John|title=The Westminster Dictionary of Christian Theology|publisher=Presbyterian Publishing House|year=2005|chapter-url=https://books.google.com/books?id=PN7UMUTBBPAC&pg=PA286|isbn=9780664227487}}</ref> Keyakinan ini merupakan salah satu dari empat [[Mariologi|dogma Maria]] dalam [[Gereja Katolik Roma|Gereja Katolik]].<ref>{{cite book|last1=Collinge|first1=William J.|year=2012|url=https://books.google.com/books?id=L8C3TKNdn5oC|title=Historical Dictionary of Catholicism|publisher=Scarecrow Press|isbn=9780810879799}}</ref> Setelah diperdebatkan selama berabad-abad oleh para [[Teologi|teolog]] [[Abad Pertengahan]], doktrin tersebut akhirnya ditetapkan secara resmi sebagai [[dogma]] [[Gereja Katolik|Gereja]] melalui [[Bulla kepausan|bula]] ''[[Ineffabilis Deus]]'' yang dikeluarkan oleh [[Paus Pius IX]] pada tahun 1854.<ref>{{cite book|last1=Collinge|first1=William J.|year=2012|url=https://books.google.com/books?id=L8C3TKNdn5oC|title=Historical Dictionary of Catholicism|publisher=Scarecrow Press|isbn=9780810879799}}</ref> Sebagai perantara dogma ini, melalui hasil [[Konsili Trento]] (1545–1563), Gereja mengakui bahwa Maria dibebaskan dan dijauhkan dari [[Dosa (Kristen)|dosa-dosa pribadi]].<ref>{{cite book|last1=Fastiggi|first1=Robert|year=2019|url=https://books.google.com/books?id=NgulDwAAQBAJ|title=The Oxford Handbook of Mary|publisher=Oxford University Press|isbn=9780198792550|editor1-last=Maunder|editor1-first=Chris|chapter=Mariology in the Counter-Reformation}}</ref>
 
[[Gereja Katolik]] mengajarkan bahwa berkat karunia [[Penebusan (teologi)|penebusan]] [[Yesus|Yesus Kristus]] kepada [[Bunda Maria]] dan karena rahmat Allah yang istimewa, maka sejak ia dibentuk di dalam rahim ibunya, Maria telah dibebaskan dari noda (''macula'') [[Dosa asal|dosa asal Adam]].<ref name=":0">[https://www.imankatolik.or.id/katekismus.php?q=490-494 Katekismus Gereja Katolik No. 490-494]</ref>
'''Hari Raya Santa Perawan Maria Dikandung Tanpa Noda''' yang dirayakan tiap tanggal 8 Desember diresmikan sebagai sebuah pesta perayaan umum Gereja pada tahun 1476 oleh [[Paus Siktus IV]]. Ia tidak membuat doktrin tersebut sebagai sebuah dogma sehingga membiarkan umat Katolik Roma untuk bisa percaya atau tidak tanpa risiko dituduh menentang ajaran gereja. Kebebasan ini ditegaskan sekali lagi oleh [[Konsili Trente]]. Keberadaan pesta perayaan ini adalah sebuah tanda kuat mengenai kepercayaan Gereja atas Maria Dikandung Tanpa Noda, bahkan jauh sebelum peresmiannya sebagai sebuah dogma pada abad ke-19.
 
{{Cquote|Bahwa perawan tersuci [[Maria]], sejak saat pertama perkandungannya, oleh rahmat yang luar biasa dan oleh pilihan [[Allah (Kristen)|Allah]] yang mahakuasa serta karena pahala [[Yesus Kristus]], [[Penebusan (teologi)|Penebus]] umat manusia, telah dibebaskan dari segala noda [[dosa asal]].|source=''[[Ineffabilis Deus]]'' DS 2803, yang dikutip oleh [[Katekismus Gereja Katolik]] No. 491.}}
Dalam [[Gereja Katolik Roma]], [[Hari Raya Santa Perawan Maria Dikandung Tanpa Noda]] adalah sebuah [[Hari raya wajib (Katolik)|hari raya wajib]], kecuali di beberapa tempat di mana konferensi para uskup setempat telah memutuskan untuk tidak mewajibkannya, setelah disetujui oleh [[Tahta Suci]]. Hari raya ini merupakan hari libur publik di beberapa negara dengan mayoritas penduduk beragama Katolik Roma, seperti [[Italia]]. Di [[Filipina]], walau disana tidak diperingati sebagai hari libur publik, semua sekolah Katolik merayakannya sehingga seakan-akan menjadikan hari itu seperti hari libur.
 
Gereja mendasarkan ajarannya pada kenyataan yang disebutkan dalam {{Alkitab|Lukas 1:28}}, yaitu bahwa [[Malaikat Agung]] [[Gabriel]], yang membawa kabar [[kelahiran Yesus]], menyapa Maria sebagai "penuh rahmat". Gereja percaya bahwa untuk mempersiapkan Maria sebagai "[[Bait Allah (Yerusalem)|Bait Allah]] yang mempersembahkan [[Kristus]] pada [[dunia]]", maka sangat masuk akal bagi Maria untuk "disucikan" dengan rahmat Allah. Rahmat tersebut juga tidak terlepas dari karunia penebusan Yesus yang [[berlaku surut]] kepada bunda-Nya, terutama karena Maria menerima dan menaati kehendak Allah untuk menyerahkan dirinya menjadi bagian dari karya penebusan Allah bagi manusia.<ref name=":0" />
Dikandung Tanpa Noda secara resmi dinyatakan sebagai sebuah dogma oleh [[Paus Pius IX]] melalui konstitusi apostiliknya, ''Ineffabilis Deus'', pada tanggal 8 Desember 1854. [[Gereja Katolik Roma]] percaya bahwa dogma ini didukung oleh Kitab Suci (misalnya Maria disapa oleh Malaikat Gabriel sebagai yang "penuh rahmat" atau yang "sangat dicintai"), oleh tulisan-tulisan Bapa-bapa Gereja baik secara langsung maupun tidak langsung, dan juga oleh ''[[sensus fidei]]'' yang sering kali menggelari Maria sebagai Sang Perawan Suci (Injil Lukas) [http://drbo.org/cgi-bin/d?b=drb&bk=49&ch=001&l=48 1:48]). Teologi Katolik menyatakan bahwa, oleh karena Yesus menjadi daging di dalam tubuh Sang Perawan Maria, adalah suatu hal yang masuk akal apabila Maria bebas dari segala dosa sehingga ia bisa menyatakan penyerahan dirinya atas kehendak Ilahi.(Ott, ''Fund.'', Bk 3, Pt. 3, Ch. 2, §3.1.e).
 
Doktrin Maria Dikandung Tanpa Noda menjadi salah satu topik yang cukup populer dalam berbagai [[karya sastra]] masa lampau,<ref>{{Cite book|last=Twomey|first=Lesley K.|year=2008|url=https://books.google.com/books?id=Qz6wCQAAQBAJ|title=The Serpent and the Rose: The Immaculate Conception and Hispanic Poetry in the Late Medieval Period|publisher=Brill|isbn=9789047433200}}</ref> tetapi kurang menonjol sebagai acuan pembuatan [[Karya seni|karya-karya seni]] oleh karena sifatnya yang abstrak.<ref>{{Cite book|last=Hall|first=James|year=2018|url=https://books.google.com/books?id=oR-yDwAAQBAJ|title=Dictionary of Subjects and Symbols in Art|publisher=Routledge|isbn=9780429962509}}</ref> [[Ikonografi]] Maria Dikandung Tanpa Noda sering menampilkan gambar Bunda Maria yang sedang berdiri dengan tangan yang direntangkan atau tangan yang dikatupkan seperti sedang berdoa. Hari pesta [[Gereja Katolik|Katolik]] untuk Maria Dikandung Tanpa Noda, yang secara resmi disebut '''Hari Raya Santa Perawan Maria Dikandung Tanpa Noda''', jatuh pada tanggal 8 Desember.<ref>{{Cite book|last=Barrely|first=Christine|year=2014|url=https://books.google.com/books?id=eGWeAgAAQBAJ|title=The Little Book of Mary|publisher=Chronicle Books|isbn=9781452135663}}</ref>
 
Sebagian besar gereja-gereja [[Protestanisme|Protestan]] menolak doktrin Maria Dikandung Tanpa Noda sebagai konsep yang tidak alkitabiah,<ref>{{cite book|last1=Herringer|first1=Carol Engelhardt|year=2019|url=https://books.google.com/books?id=NgulDwAAQBAJ|title=The Oxford Handbook of Mary|publisher=Oxford University Press|isbn=9780198792550|editor1-last=Maunder|editor1-first=Chris|chapter=Mary as Cultural Symbol in the Nineteenth Century}}</ref> meskipun beberapa umat Anglikan mengakui doktrin ini sebagai salah satu bentuk penghayatan iman yang khusyuk.<ref>{{cite book|url=https://www.episcopalchurch.org/glossary/immaculate-conception/|title=An Episcopal Dictionary of the Church, A User Friendly Reference for Episcopalians|chapter=Immaculate Conception|access-date=3 May 2022|via=[[Episcopal Church (United States)|Episcopal Church]]}}</ref> Sementara itu, opini dari [[Gereja-Gereja Ortodoks Oriental|Ortodoksi Oriental]] mengenai doktrin tersebut terbagi menjadi dua: [[Paus Shenouda III dari Aleksandria|Shenouda III]], [[Daftar Paus Gereja Ortodoks Mesir|Paus Gereja Ortodoks Koptik]], menentang pengajaran tersebut,<ref>{{cite web|author1=[[Pope Shenouda III of Alexandria|Shenouda III]]|last2=Malaty|first2=Tadros|title=Lecture I: St. Mary's Perpetual Virginity & Immaculate Conception|url=https://www.suscopts.org/messages/lectures/marilecture1.pdf|publisher=[[Coptic Orthodox Diocese of the Southern United States|Diocese of the Southern United States]]|access-date=16 May 2022}}</ref> sedangkan [[Gereja Tewahedo Ortodoks Etiopia]] dan [[Gereja Tewahedo Ortodoks Eritrea|Eritrea]] menerimanya.<ref name="Eritrean2">{{Cite web|date=January 19, 2016|title=What is our position on St. Mary and Immaculate Conception and what is it?|url=https://english.eritreantewahdo.org/bwl-advanced-faq/what-is-our-position-on-st-mary-and-immaculate-conception-and-what-is-it/|publisher=Diocese of U.S.A. and Canada, [[Eritrean Orthodox Tewahedo Church]]}}</ref> Doktrin tersebut mendapat pertentangan dari [[Gereja Ortodoks Timur|Ortodoksi Timur]] karena adanya perbedaan pemahaman mengenai [[dosa asal]] dengan Gereja Katolik, meskipun Gereja juga menyetujui bahwa Maria dimurnikan dan dihindarkan dari [[Dosa (Kristen)|dosa]].{{sfn|Tinsley|2005|p=286}} Patriarkh Anthimus VII dari Konstantinopel (1827–1913) menggambarkan dogma tersebut sebagai suatu bentuk "pembaruan [[Gereja Katolik|Romawi]]".{{sfn|Meyendorff|1981|p=90}}
 
== Hari raya ==
'''Hari Raya Santa Perawan Maria Dikandung Tanpa Noda''' yang dirayakan tiap tanggal 8 Desember diresmikan sebagai sebuah pesta perayaan umum Gereja pada tahun 1476 oleh [[Paus Siktus IV]]. Ia tidak membuat doktrin tersebut sebagai sebuah dogma sehingga membiarkan umat Katolik Roma untuk bisa percaya atau tidak tanpa risiko dituduh menentang ajaran gereja. Kebebasan ini ditegaskan sekali lagi oleh [[Konsili Trente]]. Keberadaan pesta perayaan ini adalah sebuah tanda kuat mengenai kepercayaan Gereja atas Maria Dikandung Tanpa Noda, bahkan jauh sebelum peresmiannya sebagai sebuah dogma pada abad ke-19.
 
Dalam [[Gereja Katolik Roma]], [[Hari Raya Santa Perawan Maria Dikandung Tanpa Noda]] adalah sebuah [[Hari raya wajib (Katolik)|hari raya wajib]], kecuali di beberapa tempat di mana konferensi para uskup setempat telah memutuskan untuk tidak mewajibkannya, setelah disetujui oleh [[Tahta Suci]]. Hari raya ini merupakan hari libur publik di beberapa negara dengan mayoritas penduduk beragama Katolik Roma, seperti [[Italia]]. Di [[Filipina]], walau disana tidak diperingati sebagai hari libur publik, semua sekolah Katolik merayakannya sehingga seakan-akan menjadikan hari itu seperti hari libur.
 
== Sejarah ==
Bagi [[Gereja Katolik Roma]], dogma Dikandung Tanpa Noda menjadi semakin penting setelah [[Bunda Maria dari Lourdes|penampakannya di Lourdes]] pada tahun 1858. Di Lourdes seorang gadis berusia 14 tahun, Bernadette Soubirous, menyatakan bahwa seorang wanita cantik muncul di hadapannya. Wanita tersebut memperkenalkan dirinya sebagai "Yang Dikandung Tanpa Noda" dan para umat percaya bahwa wanita tersebut adalah [[Perawan Suci Maria]].
 
Dalam hal ini, dogma Katolik Roma mengenai Dikandung Tanpa Noda yang dikeluarkan oleh [[Paus Pius IX]] ini juga dipandang sebagai sebuah contoh penting dari penggunaan ''[[sensus fidelium]]'' yang berkembang di tengah-tengah umat dan [[Magisterium]], tidak hanya bersandar sepenuhnya pada Kitab Suci dan tradisi.<ref>[{{Cite web |url=http://www.fides.org/eng/approfondire/totustuus/immacolata02.html |title=Agenzia Fides - Congregazione per l'Evangelizzazione dei Popoli] |access-date=2008-09-17 |archive-date=2007-10-24 |archive-url=https://web.archive.org/web/20071024105943/http://www.fides.org/eng/approfondire/totustuus/immacolata02.html |dead-url=yes }}</ref> Vatikan mengutip mengenai hal ini dalam ''[[Fulgens Corona]]'' di mana [[Paus Pius XII]] mendukung kepercayaan semacam itu:
:''Apabila pemujaan masyarakat kebanyakan pada Sang Perawan Suci Maria diberikan perhatian saksama sesuai dengan haknya, siapa yang berani meragukan bahwa Ia, yang lebih suci daripada para malaikat dan selalu suci selamanya, pernah sekali waktu, bahkan dalam saat yang paling pendek sekalipun, tidak terbebaskan dari noda dosa?''<ref>Fulgens Corona, 10</ref>
 
Saat ini, tradisi Katolik Roma memiliki sebuah filosofi yang benar-benar terbentuk mengenai penelitian Dikandung Tanpa Noda dan penghormatan pada Perawan Suci Maria melalui bidang [[Mariologi]] dengan sekolah-sekolah Kepausan seperti Marianum yang secara khusus didirikan untuk tujuan tersebut.<ref>Mariology Society of America http://mariologicalsocietyofamerica.us {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20170925082500/http://mariologicalsocietyofamerica.us/ |date=2017-09-25 }}</ref><ref>Centers of Marian Study http://www.servidimaria.org/en/attualita/promotori2/promotori2.htm {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080301183741/http://www.servidimaria.org/en/attualita/promotori2/promotori2.htm |date=2008-03-01 }}</ref><ref>Publisher’s Notice in the Second Italian Edition (1986), reprinted in English Edition, Gabriel Roschini, O.S.M. (1989). ''The Virgin Mary in the Writings of Maria Valtorta'' (English Edition). Kolbe's Publication Inc. ISBN 2-920285-08-4</ref>
<!--
== History of the dogma ==
Baris 106 ⟶ 120:
 
== Lihat pula ==
* [[Bunda Allah]]
* [[Keperawanan abadi Maria]]
* [[Maria Diangkat ke Surga]]
* [[Seni rupa Bunda Maria dalam agama Katolik Roma]]
* [[Oblat Maria Imakulata]]
Baris 114 ⟶ 131:
* [http://www.newadvent.org/cathen/07674d.htm Catholic Encyclopedia entry on the Immaculate Conception]
* [http://www.newadvent.org/cathen/11312a.htm Catholic Encyclopedia entry on Original Sin]
* [http://www.egliseimmaculee.com/theologicalmeditation.htm The Immaculate Conception. A study by a Melkite archimandrite] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070510022830/http://www.egliseimmaculee.com/theologicalmeditation.htm |date=2007-05-10 }}
* [http://www.bringyou.to/apologetics/ImmaculateConceptionMaryJuniperCarolMariology.htm The Immaculate Conception of the Mother of God]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }} based on Juniper Carol's Mariology and [[William Bernard Ullathorne]]e's book
* [http://www.oca.org/QA.asp?ID=4&SID=3 "St. Augustine and Original Sin"] — a short article on the different understandings of Original Sin in Eastern and Western Christianity, without distinguishing Protestant theology from Roman Catholic. The latter holds that "original sin does not have the character of a personal fault in any of Adam's descendants" (''Catechism of the Catholic Church'', 405).
* [http://home.earthlink.net/~mysticalrose/barton1.html Eastern Catholic arguing Immaculate Conception in Scripture and Tradition]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
{{Tahun liturgi Gereja Katolik}}
{{katolik-stub}}