KRI Imam Bonjol (383): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Aday (bicara | kontrib)
add peristiwa
Perbaikan44 (bicara | kontrib)
correct sentences and words that are wrong in writing so that they are better and better #ADS
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(7 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 21:
|Ship notes=
|Ship badge=
|Ship original cost=[[US$]] 252,40 Juta (Rp3,99 Triliun)}}
}}
{{Infobox Ship Career
|Ship country=Jerman Timur
|Ship flag={{navy|GDR}}
|Ship name=GDR Teterow (234)
|Ship builder=[[:de:Peene-Werft|Peene-Werft]]<ref name="theworldwars">[http://www.theworldwars.net/weapons/entry.php?b=sea&m=fs-parchim Corvette Parchim (1331M)]</ref>
|Ship laid down=1 Juli 1981<ref name="theworldwars"/>
Baris 68:
}}
|}
'''KRI Imam Bonjol''' adalah korvet ''' Kelas Parchim''' dibuat untuk [[Volksmarine]] / AL Jerman Timur pada akhirtahun 70-an[[1981]]. Penamaan menurut [[Pakta Warsawa]] adalah ''Project 133''. Kapal ini didesain untuk perang[[peperangan anti [[kapal selam]] di perairan dangkal/pantai. Enam belas kapal dibuat untuk Volksmarine (1997-1981) dan 12 kapal (versi modifikasi) dibuat untuk [[AL Soviet]] pada 1985-1990 oleh Peenewerft, [[Wolgast]].
 
Sebelumnya kapal ini bernama '''GDR Teterow''' dengan nomor lambung '''234''' yang dipasang lunas pada tanggal [[1 Juli]] [[1981]], dan mulai bertugas di Volksmarine pada tanggal [[27 Januari]] [[1984]]. Setelah bubarnya [[Jerman Timur]], maka kapal ini menjadi bagian dari 16 kapal yang dijual ke Indonesia pada tahun 1994. Setelah mengalami perubahan besar-besaran, maka kapal tersebut diterima oleh TNI Angkatan Laut pada tahun yang sama.<ref name="theworldwars"/>
Soviet memesan kapal ini dengan tujuan untuk menolong industri kapal Jerman Timur, karena saat itu sebenarnya Soviet sudah mempunyai korvet Kelas Grisha yang lebih baik dibanding Parchim dalam semua aspek. Begitu keluar dari perairan dangkal keampuhan dari kapal ini menurun drastis.<ref>[http://www.fas.org/man/dod-101/sys/ship/row/rus/133_1.htm]</ref>
 
Di Soviet korvet kelas Parchim dikembangkan lagi menjadi korvet [[kelas Parchim II]]. Setelah [[Penyatuan kembali Jerman]], Bekas negara [[Jerman timur]] menjual kapal-kapal Parcimnya ke [[TNI AL]] '''Indonesia''' pada tahun 1993. Oleh TNI AL kapal ini dimodifikasi dengan menambahkan kapasitas BBM untuk patroli lebih lama di laut.
 
== Peristiwa ==
=== 2016 ===
[[Berkas:jokowi di natuna.jpg|thumbjmpl|leftkiri|250px|Presiden [[Joko Widodo]] di sebelah senjata anti-kapal selam RBU-6000]]
==== 17 Juni 2016 ====
KRI Imam Bonjol sebelumya menerima laporan dari intai udara maritim mengenai adanya 12 kapal ikan asing yang melakukan aksi pencurian ikan. Setelah dilakukan pengejaran, maka kapal-kapal tersebut melakukan manuver untuk melarikan diri, tetapi berhasil ditangkap satu kapal ikan yang diduga milik Tiongkok. Saat itulah terjadi insiden dengan kapal Pasukan Penjaga Laut dan Pantai milik Tiongkok.<ref>[http://news.detik.com/internasional/3237062/tiongkok-sebut-1-warganya-terluka-karena-ditembak-kapal-indonesia Tiongkok Sebut 1 Warganya Terluka karena Ditembak Kapal Indonesia. Detik.com]</ref>
Baris 85 ⟶ 83:
=== Catatan kaki ===
{{reflist}}
=== Pranala luar ===
* Conway's all the World's Fighting Ships 1947-1995
* [http://www.fas.org/man/dod-101/sys/ship/row/rus/133_1.htm Page from FAS]
Baris 92 ⟶ 90:
 
{{DEFAULTSORT:Iman Bonjol}}
 
[[Kategori:KRI]]
[[Kategori:Korvet kelas Parchim]]