Penyebab Perang Dunia I: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
Add 2 books for Wikipedia:Pemastian (20231209)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot |
||
(10 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Berkas:Chain of Friendship cartoon.jpg|jmpl|315x315px|Karikatur yang menggambarkan efek berantai akibat situasi aliansi "jika Austria menyerang Serbia, Rusia akan menyerang Austria, Jerman akan menyerang Rusia, lalu Prancis dan Inggris terlibat".|alt=1 |kiri]]
'''Penyebab Perang Dunia I''', yang dimulai di [[Eropa]] Tengah pada akhir Juli 1914, termasuk faktor saling terkait, seperti konflik dan permusuhan dari empat dekade menjelang perang. [[Militerisme]], [[aliansi]], [[imperialisme]], dan [[nasionalisme]] juga memainkan peran utama dalam konflik ini. Meskipun begitu, asal usul langsung dari perang terletak pada keputusan yang diambil oleh para negarawan dan jenderal selama [[Krisis 1914]], ''[[casus belli]]'' yang merupakan [[pembunuhan Archduke Franz Ferdinand]] dari [[Austria]] dan istrinya oleh [[Gavrilo Princip]], seorang [[Serbia]].<ref name=Henig2002>{{Cite book | last=Henig | first=Ruth B. | authorlink=Ruth B. Henig | coauthors= | title=The origins of the First World War | url=https://archive.org/details/originsoffirstwo0000heni | year=2002 | publisher=Routledge | location=London | isbn=0-415-26205-4 | pages=}}</ref>
Krisis itu terjadi setelah serangkaian pertikaian diplomatik yang panjang dan sulit antara negara-negara besar ([[Italia]], [[Prancis]], [[Jerman]], [[Kerajaan Inggris]], [[Kekaisaran Austria-
Topik penyebab Perang Dunia I adalah salah satu yang paling banyak dipelajari dalam sejarah dunia. Para ahli telah menafsirkan topik tersebut secara berbeda.
Baris 8 ⟶ 9:
Pada bulan November 1912, karena [[Rusia]] dipermalukan oleh ketidakmampuannya untuk mendukung [[Serbia]] selama [[krisis Bosnia]] pada 1908 dan [[Perang Balkan I]], negara itu mengumumkan rekonstruksi militernya secara besar-besaran.
Pada tanggal 28 November, Menteri Luar Negeri Jerman, [[Gottlieb von Jagow]] mengatakan kepada [[Reichstag]] (parlemen Jerman), bahwa "Jika [[Austria]] dipaksa, untuk alasan apa pun, untuk memperjuangkan posisinya sebagai negara adidaya, maka kita harus mendampinginya."<ref name=Fromkin88-92>{{Cite book | last=Fromkin | first=David | authorlink=David Fromkin | coauthors= | title=Europe's last summer: who started the Great War in 1914? |
Dengan rekonstruksi militer Rusia dan komunikasi eksplisit dari Inggris, kemungkinan perang merupakan topik utama di [[Dewan Perang Kerajaan Jerman tanggal 8 Desember 1912]] di [[Berlin]], pertemuan informal dari beberapa pucuk pimpinan militer Jerman yang dipanggil dalam waktu singkat oleh [[Wilhelm II, Kaisar Jerman|Kaiser]].<ref name="Fromkin88-92" /> Yang menghadiri konferensi itu antara lain Kaiser Wilhelm II, Laksamana [[Alfred von Tirpitz]], Sekretaris Angkatan Laut, Laksamana [[Georg Alexander von Müller]], Ketua [[Kabinet Angkatan Laut Kekaisaran Jerman]] (Marinekabinett), [[Helmuth von Moltke the Younger|Jenderal von Moltke]], Kepala Staf Angkatan Darat
Wilhelm II menyebut prinsip penyeimbangan kekuasaan Inggris sebagai sebuah "kebodohan," tapi setuju bahwa pernyataan Haldane adalah sebuah "klarifikasi yang diinginkan" dari kebijakan Inggris.<ref name="Fromkin88-92" /> Pendapatnya adalah bahwa Austria harus menyerang Serbia pada bulan Desember, dan jika "Rusia mendukung Serbia, yang ia jelas tidak ... maka perang akan dihindari untuk kita juga," <ref name="Fromkin88-92" /> dan itu akan lebih baik daripada pergi berperang setelah Rusia menyelesaikan modernisasi besar-besaran dan ekspansi militer mereka, yang baru saja dimulai. Moltke setuju. Dalam pendapat profesional militer "adalah perang dapat dihindari dan lebih cepat lebih baik".<ref name="Fromkin88-92" /> Moltke "ingin melancarkan serangan langsung".<ref name=Rohl29-32>{{Cite book | last=Röhl | first=John C G | authorlink=John C G Röhl | coauthors= | title=1914: Delusion or Design |
Baik Wilhelm II maupun pimpinan Angkatan Darat setuju bahwa jika perang diperlukan, perang itu lebih baik dilancarkan segera. Laksamana Tirpitz, bagaimanapun, meminta "penundaan pertempuran besar untuk satu setengah tahun"<ref name="Fromkin88-92" /> karena Angkatan Laut Jerman tidak siap untuk perang besar, dimana Inggris termasuk sebagai lawan. Dia bersikeras bahwa penyelesaian pembangunan dasar [[U-boat]] di [[Heligoland]] dan pelebaran [[Terusan Kiel]] adalah prasyarat Angkatan Laut untuk perang.<ref name="Fromkin88-92" /> Sejarawan Inggris, [[John Röhl]] mencat, tanggal untuk penyelesaian pelebaran Terusan Kiel adalah musim panas 1914.<ref name="Rohl29-32" /> Meskipun Moltke keberatan dengan penundaan perang, Wilhelm memihak Tirpitz.<ref name="Fromkin88-92" /> Moltke "setuju untuk penundaan dengan enggan."<ref name="Rohl29-32" />
Baris 20 ⟶ 21:
Sejarawan lebih simpatik terhadap Entente, seperti sejarawan Inggris, John Rohl, kadang-kadang agak ambisius menafsirkan kata-kata Laksamana Müller yang mengatakan bahwa "tidak ada" diputuskan untuk 1912-1913, tapi perang itu diputuskan selama musim panas 1914.<ref name="Rohl29-32" /> Rohl berpendapat bahwa bahkan jika Dewan Perang tidak mencapai keputusan yang mengikat yang jelas tidak, itu tetap menawarkan pandangan yang jelas tentang niat mereka,<ref name="Rohl29-32" /> atau setidaknya pikiran mereka, yang adalah bahwa jika harus ada perang, tentara Jerman ingin sebelum program persenjataan baru Rusia mulai menghasilkan sesuatu.<ref name="Rohl29-32" />
Pada November 1912, program restrukturisasi militer Rusia diumumkan, pimpinan Angkatan Darat Jerman mulai menyuarakan "perang pencegahan" melawan Rusia.<ref name="Fromkin88-92" /><ref name="Fromkin260-62">{{Cite book | last=Fromkin | first=David | authorlink=David Fromkin | coauthors= | title=Europe's last summer: who started the Great War in 1914? |
== Referensi ==▼
{{reflist}}▼
== Lihat pula ==
* [[Perang Dunia I]]
* [[Perang Dunia II]]
▲== Referensi ==
▲{{reflist}}
[[Kategori:Perang Dunia I]]
|