Spermatogenesis: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Chandra Binawa (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Iripseudocorus (bicara | kontrib)
k Perbaikan kesalahan ketik
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 10:
|Image3=
}}
'''Spermatogenesis''' adalah proses saatdi mana [[Spermatozoid|spermatozoa]] [[haploid]] berkembang dari [[sel germinalnutfah]] di [[tubulus seminiferus]] [[testis]]. Proses ini dimulai dengan pembelahan [[mitosis]] [[sel indukpunca]] yang terletak dekat dengan membran basal tubulus.<ref>{{Cite journal|last1=de Kretser|first1=D. M.|last2=Loveland|first2=K. L.|last3=Meinhardt|first3=A.|last4=Simorangkir|first4=D.|last5=Wreford|first5=N.|date=1998-04-01|title=Spermatogenesis|url=https://academic.oup.com/humrep/article/13/suppl_1/1/788755|journal=Human Reproduction|language=en|volume=13|issue=suppl_1|pages=1–8|doi=10.1093/humrep/13.suppl_1.1|pmid=9663765|issn=0268-1161|doi-access=free}}</ref> Sel-sel ini disebut sel indukpunca spermatogonial. Pembelahan mitosis ini menghasilkan dua jenis sel. Sel tipe A mengisi kembali sel indukpunca, dan sel tipe B berdiferensiasi menjadi spermatosit primer. Spermatosit primer membelah secara meiotik ([[Meiosis]] I) menjadi dua spermatosit sekunder; setiap spermatosit sekunder membelah menjadi dua spermatid haploid yang sama melalui Meiosis II. Spermatid diubah menjadi spermatozoa (sperma) melalui proses spermiogenesis. Spermatid kemudian berkembang menjadi spermatozoa matang, yang juga dikenal sebagai [[sel sperma]].<ref name="Sharma-2018">{{cite journal|vauthors=Sharma S, Hanukoglu A, Hanukoglu I | title=Localization of epithelial sodium channel (ENaC) and CFTR in the germinal epithelium of the testis, Sertoli cells, and spermatozoa. | journal=Journal of Molecular Histology | year= 2018 | volume= 49 | issue= 2 | pages= 195–208 | pmid=29453757 | doi=10.1007/s10735-018-9759-2 | s2cid=3761720 }} </ref> Dengan demikian, spermatosit primer menghasilkan dua sel, yaitu sel spermatosit sekunder, dan dua sel spermatosit sekunder yang kemudian membelah menghasilkan empat spermatozoa dan empat sel haploid.<ref>{{cite web |url=http://www.theodora.com/anatomy/the_spermatozoon.html |title=The Spermatozoön, in Gray's Anatomy |access-date=2010-10-07}}</ref>
 
== Penjelasan ==
Baris 55:
 
=== Spermatosit sekunder ===
Spermatosit sekunder merupakan [[meiosis]] dari [[spermatosit primer]]. Pada tahap ini terjadi pembelahan secara [[meiosis]]. Spermatosit sekunder terbentuk dari 23 [[kromosom]] dan N [[kromatid]].
 
=== Spermatid ===